Anda di halaman 1dari 22

MAKALAH TENTANG KELINCI

DISUSUN UNTUK MEMENUHI TUGAS BIOLOGI SEMESTER 2

OLEH :

DEVINA GABRIELLA

XD / 7

SMA SANTO ALOYSIUS 1

BANDUNG

2016
DAFTAR ISI

DAFTAR ISI.....................................................................................................................2

PEMBAHASAN................................................................................................................3

1. KLASIFIKASI..............................................................................................3
2. MORFOLOGI...............................................................................................6
3. ANATOMI....................................................................................................9
4. DATA BIOLOGIS......................................................................................15
5. MANFAAT KELINCI DI INDONESIA....................................................16
6. REPRODUKSI............................................................................................17
7. MAKANAN................................................................................................20

DAFTAR PUSTAKA......................................................................................................22

2
PEMBAHASAN

1. KLASIFIKASI

Kingdom / Kerajaan Animalia


Phylum / Filum Chordarta
Sub Phylum / Sub Filum Vertebrata
Super Class/ Super Kelas Gnathostomata ; Euteleostomi ;
Class / Kelas Mamalia (Mammalia)
Sub Class / Sub Kelas Theria
Infra Class / Infra Kelas Eutheria
Order / Bangsa Lagomorpha
Family / Keluarga Leporidae
Pentalagus
Bunolagus
Nesolagus
Romerolagus
Brachylagus
Sylvilagus
Oryctolagus
Genus / Marga Poelagus
Species / Spesies Nesolagus timminsi
Nesolagus netscheri
Nesolagus sinensis
Romerolagus diazi
Pentalagus furnessi
Bunolagus monticularis
Brachylagus idahoensis
Sylvilagus bachmani – Brush rabbit
Sylvilagus audubonii – Desert cottontail
Sylvilagus cognatus – Manzano mountain cottontail
Sylvilagus cunicularius – Mexican cottontail
Sylvilagus floridanus – Eastern cottontail
Sylvilagus graysoni – Tres Marias rabbit

3
Sylvilagus nuttallii – Mountain cottontail
Sylvilagus obscurus – Appalachian cottontail or rarely
Allegheny cottontail
Sylvilagus robustus – Robust cottontail
Sylvilagus transitionalis – New England cottontail
Sylvilagus aquaticus – Swamp rabbit
Sylvilagus brasiliensis – Tapeti
Sylvilagus dicei – Dice’s cottontail
Sylvilagus insonus – Omilteme cottontail
Sylvilagus palustris – Marsh rabbit
Sylvilagus varynaensis – Venezuelan lowland rabbit
Sylvilagus mansuetus – San Jose brush rabbit
Oryctolagus cuniculus
Poelagus marjorita

http://belajarbiologi.com

http://saungrabbit.blogspot.co.id/

Kelinci dibagi ke dalam 2 jenis, kelinci liar dan kelinci peliharaan. Terwelu (Lepus
curpaeums) dan kelinci liar (Oryctolagus cuniculus) termasuk ke dalam kelinci liar. Menurut
rasnya, kelinci terbagi menjadi beberapa jenis, di antaranya Angora, Lyon, American
Chinchilla, Dutch, English Spot, Himalayan, dan lain-lain. Khusus Lyon sebenarnya adalah

4
hasil dari persilangan luar antara Angora dengan ras lainnya. Namun di kalangan peternak
kelinci hias, hasil persilangan itu disebut sebagai Lyon atau Angora jadi-jadian.

Di Indonesia banyak terdapat kelinci lokal, yakni jenis kelinci jawa (Lepus negricollis)


dan kelinci sumatera (Nesolagus netseherischlgel).

https://id.wikipedia.org

2. MORFOLOGI

5
http://sman11mks.com/

Morfologi kelinci yaitu tubuhnya diliputi oleh kulit yang berambut. Pada umumnya kelinci
memiliki kuping yang panjang sebagai bentuk adaptasi pada kehidupan mereka dan
menghindari hewan pemangsa (Predator), panjang kuping kelinci pada umumnya adalah
sekitar 10 cm. Dengan kuping yang panjang ini, pendengaran kelinci sangatlah tajam. Kelinci
juga memiliki kaki belakang yang kuat dengan ekor yang pendek. Setiap kaki memiliki 4 jari
yang pada ujungnya sangat berperan sebagai penggerak. Bentuk badan pada umumnya
berbentuk lonjong telur dan pada umumnya kelinci-kelinci liar memiliki keseragaman dalam
bentuk tubuh dan cara berdirinya. Kelinci mempunyai telinga yang panjang dengan ekor yang
pendek. pada bagian kepala terdapat mulut (Rima oris), dibatasi oleh bibir bawah (labium
inferior) dan bibir atas (labium superior) yang bercelah sehingga tampak gigi seri (incisivi),
dan juga terdapat lubang hidung (Neres externa) letaknya dorsal dari mulut, disekitar lubang
hidung dan mulut terdapat sungut atau rambut-rambut peraba yang juga terdapat disekitar
mata, mata dibatasi oleh kelopak mata atas (palbebra superior, dan kelopak mata bawah
(palbebra inferior) sedangkan kelopak mata ketiga (membran nictitan) terdapat pada sudut
sebelah mata anterior), telinga luar (pina auricula), pada bagian badan terbagi menjadi
thorax(dada) terdapat sepasang extrimitas anterior (kaki depan) yang berjari (digiti) 4:
dibangun dari proximal ke distal oleh brachium, antebrachium dan carpus serta abdomen
(perut) yang dimana terdapat sepasang extrimitas posterior (kaki belakang) yang berdiri
(digiti) 3 dibangun dari proximal ke distal oleh femur, crus dan pes didaerah inguinal,
diantara kaki belakang terdapat sepasang pappila mammae (putting susu), selanjutnya kearah
posterior saya temui adanya penis.

6
http://paj89.blogspot.co.id/

Habitus

Tubuh dari kelinci dibagi menjadi lima bagian, diantaranya: caput (kepala), cervix (leher),
truncus (badan), extrimifas (anggota badan), dan cauda (ekor) yang tumbuh radimen. Seluruh
tubuh kelinci dipenuhi oleh rambut, ini merupakan cirri utama dari mammalia.

http://paj89.blogspot.co.id/

Caput (Kepala)

Pada bagian kepala kelinci terdapat beberapa bagian, yaitu; Rima oris (mulut), dibatasi oleh
labium inferior (bibir bawah) dan labium superior (bibir atas) yang bercelah sehingga tampak
incisive (gigi seri).

Kemudian terdapat Nares externa (lubang hidung) letaknya dorsal dari rima oris. Disekitar
nares externa dan rima oris ini dapat kita temui adanya vivrisae (rambut-rambut beraba) yang
juga terdapat di sekitar mata. Mata dibatasi oleh palpebra superior (kelopak mata atas) dan
palpebra inferior (kelopak mata bawah), sedangkan membrana nictitans (kelopak mata
ketiga) terdapat pada sudut mata sebelah anterior.

Selanjutnya pada telinga terdapat pina auricula (daun telinga) sedangkan membrane tympani
(selaput gendang pendengaran) terletak pada rongga telinga tengah dan tidak terlihat.

http://paj89.blogspot.co.id/

Truncus (Badan)

Badan pada kelinci terbagi menjadi thorax (dada), sepasang extrimitas anterior (kaki depan)
yang berjari (digiti) empat. Dibangun dari proxima kedistal oleh brachiu, antebrachium,
carpus dan abdomen (perut) dimana terdapat sepasang extrimitas posterior (kaki belakang)
yang berdiri (digiti) tiga. Dibangun dari proximal ke distal oleh femur, crus dan pes di daerah
inguinal (di antara kaki belakang terdapat sepasang papilla mammae (putting susu).
Selanjutnya ke arah posterior kita temui adanya penis yang hanya terdapat pada jantan,
ujungnya mempunyai glamns penis (kepala penis) yang diselubungi oleh kulit lepas yang

7
disebut praeputium. Pada ujung penis ini berlubang pada bagian tengahnya yang berfungsi
untuk mengeluarkan urine dan spermatozoa, lubang ini disebut officum urethtra.

http://paj89.blogspot.co.id/

Sedangkan pada betina dapat kita temui klitoris, organ ini homolog dengan penis, tapi
tumbuhnya rudiment, pada glans penis yang sangat kecil terdapat lubang urine atau orificum
klitoris.

http://paj89.blogspot.co.id/

Ke arah posterior dari klitoris terdapat vulva sebagai lubang peranakan atau tempat masuk
penis pada waktu copulasi. Lekuk pirenium terdapat pada hewan, letaknya anterior dari penis
atau vulva, merupakan lekukan yang dalam dan nampak selalu kotor karena merupakan
tempat bermuara kelenjar bau yang diduga sebagai tanda pengenal spesies atau berfungsi
hedonic (pemikat lawan jenis). Sementara anus terletak paling posterior, merupakan lubang
untuk mengeluarkan feses.

http://paj89.blogspot.co.id/

3. ANATOMI

Anatomi dalam kelinci (Lepus nigricollis) meliputi organ- organ viscera yaitu sebagai
berikut:

8
Gambar 1. Anatomi Kelinci (Lepus nigricollis).

(Grove dan Newel,1942)

http://ochenzoologivertebrata.blogspot.co.id

A.Sistem Respirasi Kelinci (Lepus nigricollis)

Pada pengamatan sistem pernafasan pada kelinci terdapat satu pasang hidung, lubang hidung,
faring, laring, kemudian paru-paru yang berwarna merah kekuning-kuningan yang terletak
dekat dengan tulang rangka. Kastawi (1992),udara masuk melalui cavum oris (lubang
hidung) kemudian masuk ke pharynx melalui rima glottides, masuk ke larynx, kemudian
masuk menuju epiglottis danaparatus vocalis yang terdiri dari ligamentum vocale yang
berada di larynx dan menuju ke trakea yang bercabang dua menjadi bronkhi dan bercabang
lagi didalam pulmonum yang di dalamnya terdapat gelembung- gelembung alveoli
yang berhubungan dengan bronchioli. Gelembung alveoli ini diliputi oleh kapiler darah dan
dari sinilah terjadi pertukaran O2 dan CO2 (Kastawi, 1992). 

http://ochenzoologivertebrata.blogspot.co.id

B.Sistem Pencernaan Kelinci (Lepus nigricollis)

Pada sistem pencernaan kelinci terdapat mulut, gigi, pharynx, esophagus, ventriculus,
intestinum yang berkelok-kelok yang berwarna biru tua, dan sekaligus feses, dan anus.

9
  Gambar 2.Sistem pencernaan kelinci (Lepus nigricollis)

http://ochenzoologivertebrata.blogspot.co.id

Sistem pencernaan pada kelinci (Lepus nigricollis) terdiri dari saluran pencernaan dan


kelenjar pencernaan. Saluran pencernaan terdiri dari: cavum oris, pharynx, oesophagus,
ventriculus, intestinum, dan anus. Sedangkan kelenjar  pencernaannya antara lain yaitu:
glandulae salivarae (kelenjar ludah), glandulaemucosae, hepar (hati), dan pancreas (Katawi,
1992).Menurut Oliver (1984), hewan ini mempunyai sistem pencernaan makanan aneh yang
membantunya menahan makanan bergizi. Mereka mengeluarkan makanan yang sudah
setengah dicerna bersama kotorannya, kemudian dimakan kembali, dicerna untuk kedua
kalinya dan vitamin- vitaminnya yang penting akan diserap.  

http://ochenzoologivertebrata.blogspot.co.id

C. Sistem Sirkulasi Kelinci (Lepus nigricollis)

Pengamatan yang telah dilakukan sistem sirkulasi pada kelinci (Lepus nigricollis) adalah


tertutup. Jantung relatif kecil terletak dalam cavum thoraxica (rongga dada) yang terbungkus
kantong pericardium yang berlapis dua peredaran dari jantung (Cor) yang berfungsi sebagai

10
alat pemompa darah dilanjutkan ke pulmo melalui archus sinistrum, kemudian menuju ke
cauda melalui archusmelalui archus aortichus yaitu sebagai arteri caudalis. Pada sistem
sirkulasi kelinci (Lepus nigricollis) mempunyai karakteristik yang paling menonjol
adalah percabangan lengkung aorta menjadi arteri innominator dan arteri subklavia kiri.
Arteri innominator itu juga bercabang menjadi 3, yaitu: arteri subklavia kanan, arteri karotis
kanan, dan arteri karotis kiri terdapat 2 buah vena cava anterior (kiridan kanan). Ini berbeda
pada manusia, pada manusia hanya ada satu terletak disebelah kiri (Brotowidjoyo,1989).

http://ochenzoologivertebrata.blogspot.co.id

D. Sistem Syaraf Kelinci (Lepus nigricollis)

Pada praktikum yang telah dilakukan praktikan tidak membuka kepala kelinci sehingga tidak
mengamati bagian otak dari kelinci. Menurut Kastawi (1992), sistem saraf pada
kelinci (Lepus nigricollis) terdiri atas 2 bagian yaitu : sistem saraf pusat dan saraf periferi.
Sistem saraf pusat terdiri dari otak dan medula spinalis (sum- sum tulang belakang) yang
terdapat pada di dalam canalis vertebralis dan berhubungan dengan otak melalui foramen
magnu.

Gambar 3. Otak Kelinci


(Lepus nigricollis) (Grove
dan Newell, 1942).

Pada bagian otak terdiri dari


cerebrum (otak besar) dan
cerebellum (otak kecil).
Cerebellum mempunyai permukaan yang berlekuk yang berfungsi sebagai koordinasi
aktivitasnya. Sedangkan sistem saraf perifer (sistem saraf tepi) berfungsi untuk
mengumpulkan informasi yang dalam bentuk rangsang listrik (impuls) dari berbagai organ

11
dalam dan luar untuk disampaikan pada saraf pusat. Dan juga membawa impuls dari pusat
saraf menuju pusat motorik tubuh (Kastawi,(1992).

http://ochenzoologivertebrata.blogspot.co.id

E. Sistem Ekskresi Kelinci (Lepus nigricollis)

Sistem ekskresi pada kelinci (Lepus nigricollis)berupa ginjal yang berbentuk seperti biji


kacang. Ruang median ginjal disebut pelvis renalis dan berhubungan dengan kandung kemih
melalui ureter. Urin dikeluarkan oleh dua ginjal yang di salurkan di ureter dan ditampung di
kantung urinaria (urinaria bladder), dinding otot bekerja secara voluntery sehingga memaksa
urin keluar dari uretra (Boolotion, 1979). Urine pada kelinci (Lepus nigricollis) banyak
mengandung karbon karena pengaruh dari makanannya. Urine kelinci sangat pekat karena
adanya kristal kalsium karbonat dan dapat juga berubah warna dari krem menjadi merah tua
tergantung dengan makanan yang telah dimakannya(Http://www.Aquvet.il2.Com).

http://ochenzoologivertebrata.blogspot.co.id

F. Sistem Reproduksi Kelinci (Lepus nigricollis)

            Sistem reproduksi tersusun atas sistem genital internal dan eksternal. Pada hewan
betina organ internal berupa sepasang ovarium dan uterus. Ovarium terletak sebelah kaudal
dari ren dan di dalamnya terdapat folikel-folikel Graaf berbentuk gelembung. Uterus
berjumlah sepasang dan berkelok-kelok dan terbagi atas infundirambutm, tuba, dan uterus.
Organ eksternal tersusun atas vagina, vulva, labium majus, labium ninus, dan klitoris (Tim
Dosen anatomi hewan UGM).

http://ochenzoologivertebrata.blogspot.co.id

12
 

Gambar 4. Sistem reproduksi pada kelinci (Lepus nigricollis)

betina (kiri), jantan (kanan) (Grove dan Newel, 1942).

Gambar 5. Anak kelinci (Lepus nigricollis) yang baru dilahirkan (Hustamin, 2006).

http://ochenzoologivertebrata.blogspot.co.id

Kemampuan reproduksi kelinci cukup istimewa, yang betina berevolusi segera setelah
senggama sehingga pembuahan terjamin. Selain itu kelinci betina mempunyai sistem
reproduksi yang istimewa, yaitu mampu mengandung 2 rumpun anak sekaligus karena
memiliki rahim ganda. Pembuahan pada rahim yang 1 tidak menghalangi ovulasi pada rahim

13
yang satunya lagi. Gejala ini disebut superfetasi, dan meskipun langka dianggap cukup sering
terjdi (Oliver, 1984).

 http://ochenzoologivertebrata.blogspot.co.id

Pada jantan juga memiliki organ reproduksi internal dan eksternal. Padaorgan internal terdiri
dari testis dan epididimis. Testis terdapat sepasang yang terletak dalam skrotum. Testis
merupakan pengahasil sperma lalu dikeluarkan melalui epididimis yang merupakan tempat
pematangan kemudian kevasdeferens. Sedangkan pada organ eksternal berupa penis. Penis
ini merupakan alat kopulasi dan tersusun dari corpus cavernosusm penis dan
corpusgavernosum urethrae. Di samping itu juga terdapat kelenjar-kelenjar yang membantu
sistem reproduksi (Kastawi, 1992).

http://ochenzoologivertebrata.blogspot.co.id

14
4. DATA BIOLOGIS

 Masa hidup: 5 - 10 tahun


 Masa produksi: 1 - 3 tahun
 Masa bunting : 28 - 35 hari (rata-rata 29 - 31 hari)
 Masa penyapihan : 6 - 8 minggu
 Umur dewasa: 4 - 10 bulan
 Umur dikawinkan: 6 - 12 bulan
 Masa perkawinan setelah beranak (calving interval): 1 minggu setelah anak disapih.
 Siklus kelamin : Poliestrus dalam setahun bisa 5 kali bunting
 Siklus berahi: Sekitar 2 minggu
 Periode estrus : 11 - 15 hari
 Ovulasi: Terjadi pada hari kawin (9 - 13 jam kemudian)
 Fertilitas: 1 - 2 jam sesudah kawin
 Jumlah kelahiran: 4 - 10 ekor (rata-rata 6 - 8)
 Volume darah: 40 ml/kg berat badan
 Bobot dewasa: Sangat bervariasi, tergantung pada ras, jenis kelamin, dan faktor
pemeliharaan.

https://id.wikipedia.org

15
5. MANFAAT KELINCI DI INDONESIA

Dari catatan sejarah, kelinci pertama kali dibawa ke tanah Jawa oleh orang-orang
dari Belanda pada tahun 1835. Waktu itu, kelinci sudah jadi ternak hias. Di Indonesia,
peternakan kelinci dibagi dua yaitu peternakan daging dan hias. Kelinci di Indonesia,
khususnya pulau Jawa, banyak diternakkan secara komersial oleh para peternak kelinci
di Lembang, di mana kelinci hias menjadi primadona para peternak. Sisa kelinci yang tidak
termasuk kategori hias, akan mereka jual sebagai kelinci pedaging, di mana Lembang juga
merupakan konsumen daging kelinci yang cukup besar dengan mengedepankan sate kelinci
sebagai komoditas utama. Selain di Lembang, sate kelinci dapat pula dijumpai di
daerah Sumedang dan Kabupaten Bogor.

https://id.wikipedia.org

16
6. REPRODUKSI

Kelinci betina segera dikawinkan ketika mencapai dewasa pada umur 5 bulan. Bila terlalu
muda kesehatan dapatterganggu. Bila pejantan pertama kali mengawini,sebaiknya kawinkan
dengan betina yang sudah pernah beranak. Waktu kawin pagi/sore hari di kandang pejantan
dan biarkan hingga terjadi dua kali perkawinan, setelah itu pejantan dilepaskan.

https://padepokankelinci.wordpress.com

Kelinci betina jenis ukuran kecil normalnya bisa dikawinkan pada usia 5 bulan dan yang
jantan pada usia 6 bulan,kelinci betina jenis medium pada usia 6 bulan dan yang jantan pada
usia 7 bulan, kelinci betina jenis ukuran besar pada usia 8 bulan dan yang jantan pada usia
9 bulan. Perbandingan yang umum dalam peternakan kelinci adalah satu ekor jantan untuk 10
ekor betina

https://padepokankelinci.wordpress.com

Kelinci jantan dewasa dapat kawin sebanyak tujuh kali seminggu secara efektif dan kadang-
kadang dalam 1 hari kelinci jantan dapat kawin sebanyak dua kali. Kelinci betina dapat
dikawinkan lagi pada hari ke 714 setelah masa beranak sehingga hal ini dapat memperpendek
selang beranak. Selang beranak artinya waktu yang dibutuhkan oleh induk dari satu beranak
ke beranak berikutnya.

https://padepokankelinci.wordpress.com

Perkawinan dilakukan dengan cara alam, perkawinan alam memberi hasil kehamilan tertinggi
dan merupakan cara yang umum dilakukan pada ternak kelinci. Perkawinan dapat dilakukan
dengan membawa kelinci betina ke kandang jantan, dan jangan sebaliknya. Jika terbalik,
kelinci jantan tersebut akan diserang oleh kelinci betina sehingga kelinci jantan akan lemah
atau kalau tidak diserangpun, kadang-kadang kelinci jantan akan menghabiskan waktunya
untuk mengendus seluruh bagian kandang betina.

https://padepokankelinci.wordpress.com

17
Perhatikan juga dan pastikan bahwa kelinci tersebut telah kawin, perkawinan sebaiknya
dilakukan selama tiga kali dalam kurun waktu 23 menit. Apabila betina belum siap menerima
pejantan maka betina dikumpulkan bersama pejantan dalam waktu 2 kali 24 jam didalam
kandang pejantan.

https://padepokankelinci.wordpress.com

Beberapa induk menolak dikawinkan padahal alat reproduksinya sudah siap untuk kawin.
Hal tersebut dapat diatasi dengan kawin sodor. Kawin sodor dilakukan dengan cara
membawa kelinci betina ke kandang kelinci jantan. Tangan kanan memagang lipatan kulit
leher dan tangan kiri disodorkan di bawah kedua kaki belakang. Vulva kelinci berada di
antara ibu jari dan telunjuk, selanjutnya kelinci jantan ereksi, vulva di arahkan tepat kearah
penis kelinci pejantan yang ereksi tersebut dan biarkan sampai kelinci jantan jatuh terkulai ke
kiri atau ke kanan kelinci betina. Dengan cara ini biasanya kawin sodor dapat berjalan sesuai
dengan rencana peternak.

https://padepokankelinci.wordpress.com

Sebetulnya cara penanganan kelinci yang sedang hamil tidak jauh berbeda dengan menangani
kelinci secara normal. Dari banyak kasus hanya beberapa saja kelinci yang memiliki perilaku
yang berbeda pada saat kehamilanya.

https://padepokankelinci.wordpress.com

Secara umum kelinci betina yang sedang hamil akan menolak untuk didekati oleh kelinci
pejantan setelah masa kawinnya, kemudian dengan berjalannya waktu, calon induk mulai
terlihat mengumpulkan jerami-jerami / sobekan kertas koran serta disertai dengan prontokan
bulu untuk memuat sarangnya kira-kira sebelum masa kelahiran. Kelinci yang sedang hamil
juga memiliki nafsu makan / minum yang bertanbah, maklum makanan yang tadinya untuk si
calon induk kini harus berbagi dengan si calon bayi yang dikandungnya. Kadang-kadang
perilaku agresif juga ditunjukan dan biasanya dialami oleh kelinci yang baru pertama kali
mengalami proses kehamilannya.

18
https://padepokankelinci.wordpress.com

Kehamilan yang disebutkan tersebut adalah berlaku umum dan tentu saja tingkat
keakurasiannya tidak dapat dijadikan acuan baku, namun akhir nya tidak hamil. Namun ada
sebuah teknik khusus yang bisa mengenali kelinci tersebut hamil atau tidak yaitu dengan
teknik perabaan / pelpasi. Teknik ini bisa dilakukan ketika kelinci dikawinkan 10 hari
sebelum nya, atau lebih-lebih kelinci hamil sudah yang kedua atau ketiga, maka sangat
mudah untuk menggunakan teknik pelpasi dari pada kelinci yang baru pertama kali hamil.

Read more: http://panduanusaha.com/cara-reproduksi-perkawinan-kelinci/#ixzz2sETL8ffM

https://padepokankelinci.wordpress.com

19
7. MAKANAN

Makanan kelinci secara alami adalah rerumputan, biji-bijian, buah-buahan yang terdapat di
alam sehingga kelinci dapat dengan sendirinya menyesuaikan kebutuhan badannya. Tetapi
untuk kelinci yang dipelihara dirumah seperti kelinci anggora, kelinci loop, dll., perlu
pengawasan nutrisi agar kelinci dapat tumbuh dan berkembang dengan baik.

www.binatangpeliharaan.org

Makanan yang boleh diberikan untuk kelinci contohnya sayur wortel dan daunnya, brokoli,
daun lobak, selada air, daun kubis, daun paprika, selada bokor. Sayur secara alamiah baik
bagi kelinci karena mengandung banyak serat dan nutrisi yang dibutuhkan kelinci. Semua
kelinci dapat mengonsumsi sayuran, baik itu kelinci peliharaan hingga kelinci liar. Selain
contoh sayur yang sudah disebutkan, masih banyak sayur lain yang bisa dimakan kelinci.
Buah yang dapat dikonsumsi kelinci yaitu apel ( tanpa biji), pir, pepaya, kesemek, raspberi,
pisang, anggur ( tanpa biji). Buah sebaiknya diberikan dalam jumlah sedikit dan terbatas.

www.binatangpeliharaan.org

Makanan yang tidak boleh diberikan untuk kelinci yaitu kol, kacang-


kacangan, bayam, kentang, terong, daun tomat, rebung, coklat, pasta, roti, crackers, biji-
bijian, jagung dan buah yang mengandung banyak gula.

www.binatangpeliharaan.org

Makanan kelinci dewasa

Makanan untuk kelinci dewasa tidaklah sulit melainkan beri rerumputan sebanyak-banyaknya
(rerumputan kering). Konsumsi buah tidak lebih dari 2 ons per 3 kg berat badan. Minimal 2
mangkuk sayuran yang dipotong per 3 kg berat badan, batasi konsumsi pelet. Makanan
terbaik bagi kelinci sebenarnya adalah rumput kering atau biasa di sebut hay. Hay ini adalah
rumput yang sudah dikeringkan. Kesalahan dalam memberi makan kelinci di Indonesia
adalah selalu memberikan kelinci dengan makanan basah (sayur basah) seharusnya kelinci

20
diberikan makanan yang kering, rumput dan sayur yang dikeringkan (layu). Ini penyebab
kenapa kelinci di Indonesia tidak bertahan lama, seharusnya kelinci bisa mencapai 10-20
tahun, dan kelinci sudah terbiasa memakan sayuran basah sehingga tidak menyukai makanan
kering.

www.binatangpeliharaan.org

Makanan untuk kelinci menyusui

Seperti manusia kelinci juga perlu nutrisi untuk ASI nya, beri rerumputan yang hijau lebih
banyak seperti daun katuk, daun adas, dan daun pepaya. Minuman yang diberikan yaitu GMP
(Genus  Microba  Positif), bisa dibeli ditoko hewan. Satu tutup botol untuk tiga liter air.
Kurangi makanan yang mengandung karbohidrat seperti jagung dan ampas tahu. Jadwal
pemberian makan pun harus disesuaikan, bisa dengan memberi makan dipagi hari (antara jam
5-7), di sore hari(antara jam 4-6), pada malam hari (jam 9-10) diberikan pakan hijauan yang
lebih banyak. Berikan perilaku yang spesial pada kelinci yang sedang menyusui agar anakan
kelinci terpelihara dan tumbuh dengan baik.

www.binatangpeliharaan.org

Makanan anak kelinci

Anak kelinci pun membutuhkan ASI eksklusif dari ibunya selama kurang lebih 3 minggu.
Biarkan indukan menyusui karena ASI dapat membuat anak kelinci tubuh dengan sehat dan
kuat, ASI permulaan banyak mengandung antibodi yang akan membuat kelinci sehat.
Berlanjut pada usia selanjutnya, sekitar 7 minggu kelinci sudah mulai memakan rumput/pelet
dan mengurangi asupan susu induknya, kelinci siap untuk disapih pada umur 8 minggu.
Berikan makanan yang lembut pada bayi kelinci, makanan tidak ada perbedaan anatara
kelinci dewasa dan anakan tetapi berikanlah makanan yang lembut karena pencernaan anakan
kelinci belum sepenuhnya kuat.

www.binatangpeliharaan.org

21
DAFTAR PUSTAKA

http://belajarbiologi.com/2014/06/klasifikasi-kelinci.html

http://www.binatangpeliharaan.org/kelinci/makanan-untuk-kelinci/

http://ochenzoologivertebrata.blogspot.co.id/2011/12/laporan-morfologi-anatomi-kelinci.html

https://padepokankelinci.wordpress.com/cara-reproduksi-perkawinan-kelinci/

http://paj89.blogspot.co.id/2013/06/morfologi-kelinci.html

http://saungrabbit.blogspot.co.id/2013/09/sejarah-kelinci.html

http://sman11mks.com/index.php?
option=com_kunena&func=view&catid=31&id=229531&Itemid=100042

https://id.wikipedia.org/wiki/Kelinci

22

Anda mungkin juga menyukai