Anda di halaman 1dari 18

ASUHAN KEPERAWATAN JIWA DENGAN KELOMPOK RESIKO

DIAGNOSA PSIKOSOSIAL: ANSIETAS


Disusun guna memenuhi tugas Stase Keperawatan Jiwa
Dosen Pengampu: Zumrotul Choiriyyah, S.Kep., Ns., M.Kes

Disusun Oleh:
LAELI MAGHFIROH
NIM. 071202050

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN PROFESI NERS


FAKULTAS KESEHATAN
UNIVERSITAS NGUDI WALUYO
2021
FORMAT PENGKAJIAN
MASALAH PSIKOSOSIAL

A. IDENTITAS
1. Identitas Klien
Initial Klien : Ny. S
Usia : 49 tahun
Jenis Kelamin : Perempuan
Alamat : Dsn. Bulu RT 01 RW 06 Kalongan
Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga
Pendidikan : SD
Suku : Jawa
Agama : Islam
Tanggal Pengkajian : 11 Agustus 2021
2. Identitas Penanggungjawab
Nama : Tn. M
Alamat : Dsn. Bulu RT 01 RW 06 Kalongan
Pekerjaan : Petani
Pendidikan : SD
B. FAKTOR PREDISPOSISI
1. Faktor biologis
a. Riwayat penyakit fisik yang lalu (alergi, trauma, infeksi, keganasaan degenerative,
genetic, bawaan): klien harus sembuh, atau dinyatakan negative dari Covid-
19 dan setelah pulang masih memiliki gejala ringan.
b. Riwayat dan perilaku selama klien di kandungan (ante, intra, postnatal): tidak ada
c. Riwayat imunisasi: -
d. Riwayat paparan terhadap gas dan racun: klien tidak terpapar gas dan racun
e. Riwayat status gizi: klien mengkonsumsi gizi seimbang dengan karbohidrat,
mineral, protein, lemak dan vitamin.
f. Riwayat gangguan hormonal: tidak ada gangguan hormonal
g. Riwayat penggunaan zat: tidak
h. Riwayat pekerjaan dulu, Jelaskan: dulu klien bekerja di pabrik swasta, namun
sudah di PHK dan sekarang menjadi ibu rumah tangga.
i. Riwayat reproduksi (kehamilan, persalinan, jumlah anak). Jelaskan: -
2. Faktor psikologis
a. Motivasi: tinggi, mengurus kebutuhan rumah
b. Pertahanan psikologis: -
c. Pengalaman masa lalu yang tidak menyenangkan. Jelaskan: klien tidak
d. Selfcontrol: baik
3. Faktor sosialbudaya
a. Riwayat Pendidikan: SD
b. Riwayat pekerjaan: dulu klien bekerja di pabrik swasta, namun sudah di PHK
dan sekarang menjadi ibu rumah tangga.
c. Riwayat interaksi social: Keluarga: sebagai istri dan ibu Masyarakat:
sebagai makhluk social
d. Latar belakang budaya: melestarikan budaya di daerah tersebut (Jawa)
e. Pertentangan nilai budaya: tidak ada
f. Riwayat agama dan keyakinan: menganut agama Islam dan kepercayaan
kepada Allah SWT
g. Pandangan dan nilai yang dianut: klien taat ajaran sesuai dengan agama yang
dianutnya.
h. Kegiatan ibadah yang dilakukan: klien menjalankan ibadah sesuai dengan
ajaran agamanya (melaksanakan ibadah sholat 5 kali sehari) saat ini
mengikuti kegiataan keagamaan rutin dengan menggunakan masker karena
Covid-19
i. Riwayat keitusertaan dalam politik: tidak ada
C. FAKTOR PRESIPITASI (STIMULASI PERKEMBANGAN)
1. Faktor biologis
a. Imunisasi: lengkap/tidak lengkap
Ny. S mengatakan untuk imunisasi terhadap dirinya dulu kurang mengetahui
namun kemungkinan sudah melakukan imunisasi.
b. Nutrisi: seimbang/tidak seimbang
Ny. S mengatakan nutrisi dalam sehari-harinya biasanya dengan sayur, nasi lauk
pauk. Namun akhir-akhir ini Ny. S mengatakan tidak napsu untuk makan terkadang
hanya makan 1-2x sehari dan lebih banyak ngemil.
c. Latihan Fisik: cukup/kurang
Ny. S mengatakan untuk latihan fisik/kegiatan yang dilakukan dengan aktivitas
ringan seperti jalan kaki, dan terkadang seminggu sekali olahraga yoga.
2. Faktor psikologis dan social budaya
a. Psikososial
Klien mengatakan tidak memiliki masalah psikososial dan lingkungan, klien
mengatakan ia memiliki hubungan yang baik dengan lingkungan tempat tinggalnya
dan selalu didukung oleh keluarganya. Klien sudah menikah dan memiliki 2 orang
anak, anak pertama sudah menikah dan sudah tidak serumah dengan anak
pertamanya sehingga klien tinggal dengan suami dan anaknya. Hubungan klien
dengan keluarganya terjalin dengan erat dan sangat baik. Orang terdekat dengan
klien adalah suami dan anaknya.
b. Kognitif (Memori)
Klien dapat mengingat peristiwa yang terjadi pada dirinya baik di masa lalu
maupun ini. Pasien juga ingat ketika ditanyakan apakah tadi pasien sudah makan
atau belum. Klien tidak pernah mengalami gangguan dayingat baik jangka panjang
maupun jangka pendek. Selama wawancara, pembicaraan klien singkat dan tidak
berbelit-belit, tidak diulangi beberapa kali. Namun klien merasa takut terhadap
sesuatu yang belum tentu terjadi pada dirinya.

Jelaskan: Klien merasa cemas khawatir akan menularkan covid-19 dikeluarganya


setelah sembuh karena masih memiliki gejala ringan.
D. PENILAIAN TERHADAP STRESSOR
1. Penilaian klien terhadap stressor √√ Tantanga mengancam Membahayakan
n
2. Perilaku sosial yang tampak pada klien
Merubah lingkungan yg penuh √ Mencari Informasi
stressor
Lari dari stessor √ Mengidentifikasi faktor yg
berkontribusi terhadap
permasalahan
Mengabaikan kondisi-kondisi Membandingkan kemampuan diri
eksternal yang berakibat buruk dengan orang lain

3. Persepsi Individu terhadap masalah:


Bila ada masalah Ny. S selalu membicarakan satu sama lain untuk mencari jalan
keluar.
Keluarga Ny. S sudah mengetahui bahwa harusnya jika sakit mereka dibawa ke
puskesmas atau Rumah Sakit namun Ny. S enggan karena terkendala biaya dan
didalam keluarga tidak mempunyai jaminan BPJS Kesehatan.
4. Persepsi keluarga terhadap masalah:
Keluarga Ny. S mengatakan khawatir dalam mengahadapi masalah kesehatan yang
cukup serius yang terjadi pada saat ini yaitu pandemic covid-19 jika dia alami oleh
salah satu anggota keluarga, akan tetapi untuk mencari jalan keluarnya keluarga masih
belum mengetahui bagaimana cara merujuk pasien covid-19

E. SUMBER KOPING
1. KEMAMPUAN PERSONAL
a. Problem solving skill

Baik

kurang

b. Semangat

Tinggi

cukup

Rendah

c. Sosial skill

Baik
Cukup

kurang

d. Intelegensia

Genius

Superior

Rata-rata

Perbatasan

RM
e. Pengetahuan
f.

Tumbuh kembang

baik

cukup

kurang

Sistem pendukung

baik

cukup

kurang

Koping

baik

cukup

kurang

Pola asuh

baik

cukup

kurang

Lainnya: ………

baik

cukup
kurang

g. Konsep diri

Positif

negatif
1) Citra tubuh
Klien senang dan menerima keadaan tubuhnya dari rambut sampai ujung kaku.
Klien juga mengatakan tidak mempunyai bagian tubuh yang tidak disukai.
2) Identitas
Klien seorang ibu rumah tangga. Biasanya klien menghabiskan waktu luangnya
dengan melakukan kegiatan di rumah, memberishkan rumah dan berbincang-
bincang dengan anak dan suami.
3) Peran
Klien berperan sebagai istri dan ibu bagi anaknya.
4) Ideal diri
Klien mengatakan ingin berguna bagi keluarganya serta tidak ingin
menyusahkan banyak orang terutama keluarganya ketika klien sakit.
5) Harga diri
Klien mengatakan hubungan dengan keluarga dan tetangga baik, namun
kadang-kadang merasa takut dan cemas.
Jelaskan: Klien mengatakan dalam menyelesaikan masalah ia biasanya cerita
dengan orang lain seperti keluarganya. Agar mendapatkan saran untuk
meyelesaikan masalahnya.
2. DUKUNGAN SOSIAL
a. Dukungan: keluarga, kelompok, masyarakat: baik
Bila Ny. S ada masalah yang membantu merupakan keluarganya sendiri dengan
dukungan dari keluarga agar Ny. S segera sembuh dan diberikan dukungan dari
sanak saudaranya dan juga masyarakat sekitar tempat tinggal.
b. Jaringan social (perkumpulan, organisasi): baik
Ny. S mengatakan ia mengikuti acara pengajian rutin yang diadakan oleh
lingkungan RTnya selama seminggu sekali.
c. Hambatan dalam berhubungan dengan orang lain
Ny. S mengatakan dalam mengikuti kegiatan tersebut interkasi dengan orang lain
atau masyarakat tidak ada hambatan
3. ASET MATERIAL
a. Kecukupan penghasilan untuk Kurang √ cukup Lebih
kebutuhan
b.kekayaan yang dimiliki Kurang √ cukup Kaya

c. Pelayanan kesehatan √ terjangkau Tidak Tidak ada


terjangk
au

5. KEYAKINAN
a. Keyakinan dan nilai: baik
Nilai yang diterapkan dalam kehidupan sehari-hari adalah norma/budaya setempat,
semua anggota keluarga termasuk Ny. S beragama Islam, yakin dengan adanya
Allah SWT dan menjalankan ajaran agama, misalnya sholat 5 waktu, mengaji dan
sebagainya.
b. Motivasi: baik
c. Orientasi kesehatan: baik
F. KEBIASAAN KOPING YANG DIGUNAKAN
√ Bicara dengan orang lain Aktivitas konstruktif
√ Menyelesaikan masalah Olah raga
Ego oriented Lainnya …………………
Jelaskan: klien berusaha berbicara dengan orang lain terkait masalah yang dihadapi klien
untuk dicari jalan keluarnya.
G. DATA PASIEN
1. Genogram
2. Tanda-tanda vital
a. Tekanan darah : 140/80 mmHg
b. Nadi : 89 x/menit
c. Suhu : 36,5OC
d. Pernafasan : 22 x/menit
3. Istirahat tidur
Klien mengatakan mengalami sulit tidur dimalam hari saat memulai untuk tidur dan
terkadang terbangun di malam hari kemudian untuk tidur kembali tidur juga
mengalami kesulitan. Aktivitas sebelum atau setelah tidur mencuci munka dan BAK.
4. Perilaku
Klien tidak dapat duduk tenang, seringkali pindah tempat posisi duduk (pergerakan
berlebihan), mengalami insomnia, perasaan gelisah dan tidak nafsu untuk makan.
Jika mengalami masalah mampu menerima rangsangan yang komples, berkonsentrasi
pada masalah tersebut kemudian menyelesaikan masalah dengan bantuan keluarga.
H. ANALISA DATA
No DATA FOKUS MASALAH
KEPERAWATAN
1 DS: Ansietas ringan
Klien mengatakan beberapa hari ini mengalami gelisah,
sulit tidur dan tidak nafsu untuk makan. Klien merasa
cemas khawatir akan menularkan covid-19 dikeluarganya
setelah sembuh karena masih memiliki gejala ringan.

DO:
Klien tampak sesekali nafas pendek, berkeringat terlihat
klien tidak duduk dengan tenang dan terlihat cemas.

2 DS: Ansietas ringan


Klien mengatakan harapannya agar bisa sembuh dan Klien
merasa cemas khawatir akan menularkan covid-19
dikeluarganya setelah sembuh karena masih memiliki
gejala ringan

DO:
Klien mengatakan keluarga tampak memberi dukungan
kepada klien, cemas berkurang.

3 DS: Ansietas ringan


Klien mengatakan cemas berkurang, dan terkadang masih
sulit untuk tidur dimalam hari namun tadi malam bisa
tidur.

DO:
Klien terlihat tidak gelisah, mengantuk dan menguap di
pagi hari berkurang.
I. DIAGNOSA KEPERAWATAN
Ansietas: kategori ansietas ringan
J. RENCANA KEPERAWATAN
Rencana Keperawatan
Tgl /Jam Diagnosis
Kriteria Hasil Tindakan Rasional
Rabu, Ansietas Setalah dilakukan  Bantu klien untuk Klien
11.8.2021 asuhan keperawatan mengidentifikasi mampu
selama 1 kali pertemuan perasaan yang mengenal
(tiap 30 menit) mendasari ansietas dan
diharapkan mengetahui kecemasanya mampu
ansietas dengan kriteria  Kaitkan perilaku mengurangi,
hasil: klien dengan mengontrol
 Klien dapat perasaan tersebut ansietas
menyebutkan waktu,  Identifikasi bersama
isi, frekuensi klien cara untuk
timbulnya mengontrol
kecemasan kecemasan
 Klien dapat  Anjurkan posisi
mengungkapkan senyaman mungkin
perasaan  Ajarkan teknik
kecemasannya relaksasi nafas
 Klien dapat dalam
mempraktekan cara
mengatasi
kecemasannya.
Rabu, Ansietas Setalah dilakukan  Diskusi pengetahuan Klien
11.8.2021 asuhan keperawatan long Covid-19 secara mampu
selama 1 kali pertemuan umum mengenal
(tiap 30 menit)  Identifikasi bersama covid-19 dan
diharapkan mengetahui klien cara untuk mampu
ansietas dengan kriteria mengontrol mengurangi,
hasil: kecemasan mengontrol
 Klien dapat  Ajarkan teknik ansietas
menyebutkan waktu, relaksasi otot
isi, frekuensi progresif.
timbulnya
kecemasan
 Klien dapat
mengungkapkan
perasaan
kecemasannya
 Klien dapat
mempraktekan cara
kedua mengatasi
kecemasannya.
Rabu, Ansietas Setalah dilakukan  Atur posis klien Klien
11.8.2021 asuhan keperawatan senyaman mungkin mampu
selama 1 kali pertemuan  Identifikasi bersama mengurangi
(tiap 30 menit) klien cara untuk dan
diharapkan mengetahui mengontrol kecemasa mengontrol
ansietas dengan kriteria  Ajarkan teknik ansietas.
hasil: hypnosis 5 jari
 Klien dapat
menyebutkan waktu,
isi, frekuensi
timbulnya
kecemasan
 Klien dapat
mengungkapkan
perasaan
kecemasannya
 Klien dapat
mempraktekan cara
ketiga mengatasi
kecemasannya.

K. IMPLEMENTASI KEPERAWATAN
Tgl / Diagnosis Implementasi Evaluasi Paraf
Jam
Kamis Ansietas  Membantu klien untuk S: klien mengatakan Laeli
12.8.202 mengidentifikasi perasaan setelah berbincang-
1 yang mendasari bincang, klien
kecemasnya mengetahui cara
 Mengidentifikasi bersama mengontrol
klien cara untuk kecemasannya
mengontrol kecemasan
 Mengajarkan Teknik O: klien tampak
relaksasi nafas dalam mempraktekkan yang
telah diajarkan,
Nampak gelisah, kontak
mata baik

A: ansietas (sp 1)

P: lanjutkan intervensi
Jumat, Ansietas  Mengevalusi jadwal S: setelah berbincang- Laeli
13.8.202 kegiatan klien bincang klien
1  Berdiskusi pengetahuan mengetahui long covid
long Covid-19 secara dan cara mengontrol
umum kecemasan dengan cara
 Mengidentifikasi bersama lain.
klien cara untuk
mengontrol kecemasan O: klien tampak
 Mengajarkan teknik memahami yang telah
relaksasi otot progresif. dijelaskan. Masih
terlihat gelisah dan
mempraktekan yang
telah diajarkan kemarin
dan sekarang

A: ansietas (sp 2)

P: lanjutkan intervensi
Sabtu, Ansietas  Mengevalusi jadwal S: klien mengatakan Laeli
14.8.202 kegiatan klien sudah menerapkan
1  Mengatur posis klien teknik mengontrol
senyaman mungkin kecemasan yang telah
 Mengidentifikasi bersama diajarkan. Tidurnya
klien cara untuk lebih nyenyak.
mengontrol kecemasan
 Mengajarkan teknik O: kontak mata baik,
hypnosis 5 jari. klien tampak
kecemasan berkurang,
memahami dan
mempraktekan cara
ketiga mengontrol
kecemasan

A: ansietas (sp 3)

P: pertahankan kondisi
klien
L. EVALUASI KEPERAWATAN
Tgl. / Diagnosis / TUK / SP Evaluasi Paraf
Jam
Kamis, Ansietas S: klien mengatakan setelah Laeli
12.8.2021 berbincang-bincang, klien mengetahui
cara mengontrol kecemasannya

O: klien tampak mempraktekkan yang


telah diajarkan. Nampak gelisah,
kontak mata baik

A: tujuan sp 1 tercapai.

P: lanjutkan ke tujuan selanjutnya


Jumat, Ansietas S: setelah berbincang-bincang klien Laeli
13.8.2021 mengetahui long covid-19 dan cara
mengontrol kecemasan dengan cara
lain.

O: klien tampak memahami yang telah


dijelaskan. Masih terlihat gelisah dan
mempraktekan yang telah diajarkan
saat ini dan telah mempraktekan Tarik
napas dalam tanpa perintah.

A: tujuan sp 2 tercapai

P: lanjutkan ke intervensi selanjutnya


Sabtu, Ansietas S: klien mengatakan sudah Laeli
14.8.2021 menerapkan teknik mengontrol
kecemasan yang telah diajarkan.
Tidurnya lebih nyenyak.

O: kontak mata baik, klien tampak


kecemasan berkurang, memahami dan
mempraktekan cara ketiga mengontrol
kecemasan dan mampu mempraktekan
kegiatan pertama dan kedua.

A: ansietas (sp 3)

P: pertahankan kondisi klien

DOKUMENTASI

*pengkajian
*strategi pelaksanaan 1

Link video:
https://drive.google.com/file/d/1TPe0PBkjGmu3v3PBIcJq7CBfpBfX5CJJ/view?
usp=sharing

*strategi pelaksanaan 2

*strategi pelaksanaan 3

Anda mungkin juga menyukai