DISUSUN OLEH :
RRRRRRRRRRRRRR
P133740119012
JURUSAN KEPERAWATAN
2021
LAPORAN KASUS
ASUHAN KEPERAWATAN PADA AN. B DENGAN
RESIKO PERILAKU KEKERASAN DI RUANG DEWANDARU
RSJD Dr. RM. SOEDJARWADI KLATEN
A. PENGKAJIAN
1. IDENTITAS KLIEN
a. Nama : An. B
b. TTL / Umur : 20 Maret 2002
c. Umur : 20 Tahun
d. Tgl Dirawat : 30 Maret 2022
e. Tgl Pengkajian : 13 April 2022 / Pukul 09.00 WIB
f. Alamat : Ds. Kedungampel, Cawas, Klaten, Jawa Tengah
g. Pekerjaan : Pelajar
h. Pendidikan : SMK
i. Agama : Islam
j. Suku Bangsa : Jawa
k. Jenis kelamin : Laki-laki
l. Status perkawinan : Belum kawin
5. PENGKAJIAN FISIK
a. VITAL SIGN
TD : 111 /74 mmHg Suhu : 36,5ºC
Nadi : 97 x/ menit RR : 20 x/menit
b. BB :50 Kg
c. TB : 155 cm
d. Keluhan fisik yang dirasakan : klien mengatakan gatal gatal pada daerah
selangkangan.
6. PENGKAJIAN PSIKOSOSIAL
a. GENOGRAM
Keterangan :
: Klien
: Meninggal
: Serumah
: wanita
: laki-laki
: Penyakit sama dgn klien
Klien lebih sering berkomunikasi dengan anak dan istrinya, klien pun
selalu sebagai peran utama dalam pengambilan keutusan, untuk pola asuh nya
klien selalu diasuh oleh orangtua nya sedari kecil.
b. KONSEP DIRI
1. Citra diri
Klien menganggap tubuhnya biasa saja, tidak ada yang mengalami kelainan.
Klien menerima tubuhnya apa adanya.
2. Identitas diri
Klien bernama An. B yang berumur 20 tahun klien tinggal didaerah
Kedungampel, Cawas, Klaten. Status klien saat ini belum menikah. Klien
tinggal bersama keluarganya. Klien berjenis kelamin laki-laki, dan klien
besetatus sebagai pelajar SMK.
3. Peran diri
Klien dalam keluarganya berperan sebagai sebagai seorang anak laki - laki.
4. Ideal diri
Klien berharap ingin cepat sembuh dank lien berharap ingin sekali pulang
untuk bertemu dengan keluarganya di rumah. Klien berharap setelah pulang
klien tidak mengalami hal seperti ini lagi.
5. Harga diri
Klien merasa malu karena sebagai kepala keluarga dia belum mempunyai
pekerjaan yang bisa memenuhi kebutuhan rumah tangganya.
c. HUBUNGAN SOSIAL
Orang terdekat klien adalah ibunya. Klien kurang begitu dekat dengan
ayahnya. Setiap klien menemui masalah atau problem, klien selalu cerita dengan
ibunya untuk meminta saran dan solusi.
7. STATUS MENTAL
a. PENAMPILAN UMUM
Klien berpenampilan kurang rapi, dalam penggunaan baju sesuai. Kebersihan
klien kurang, klien bebadan kurus, rambut panjang.
b. PEMBICARAAN
Klien jarang sekali kooperatif, tempo dan intonasi bicaranya keras serta agak
cepat.
c. AKTIVITAS MOTORIK
Klien tampak bingung, wajah tegang dan sedikit merah, mata melotot.
d. ALAM PERASAAN
Klien merasa kuatir dan sedih terhadap masalahnya saat ini.
e. AFEK
Hasil observasi didapatkan afek sesuai.
f. INTERAKSI SELAMA WAWANCARA
Saat wawancara klien jarang sekali kooperatif, klien masih bingung dalam
menjawab pertanyaan yang perawat berikan.Serta saat diberi pertanyaan klien
ingin marah marah terus dan ingin meludahi / menendang dan memukul petugas.
g. PERSEPSI
Klien tidak ada gangguan persepsi sensori
h. PROSES PIKIR
Klien berbicara dengan kalimat yang berputar-putar walaupun nanti akan sampai
ke topik pembicaraan. Klien tidak mengalami gangguan proses pikir, klien
berbicara sesuai dengan kenyataan.
i. ISI PIKIR
Klien tidak mengalami gangguan isi pikir
j. TINGKAT KESADARAN DAN ORIENTASI
Klien tampak bingung dan tidak terfokus
k. MEMORI
Klien tidak mengalami gangguan memori.
l. TINGKAT KONSENTRASI DAN BERHITUNG
Klien tidak dapt berkonsentrasi dengan focus saat diberi pertanyaan, walaupun
nanti akan kembali ke topik yang ditanyakan. Serta untuk berhitung klien tidak
mengalami gangguan.
m. KEMAMPUAN PENILAIAN
Tidak ada gangguan dalam menilai suatu masalah
n. DAYA TILIK DIRI
Klien mengakui penyakit yang diderita Klien mengetahui bahwa sekarang dia
berada dalam RSJ untuk perawatan dan pengobatan dirinya yang sedang
mengalami gangguan jiwa.
8. KEBUTUHAN PERSIAPAN PULANG
a. MAKAN
Pola makan selama dirawat 3x sehari, porsi sedang dan makanan selalu habis.
Tidak pernah memisahkan diri pada saat makan, makan dapat dilakukn secara
mandiri, nafsu makan meningkat. Pasien puas dengan makanan yang diberikan
Rumah Sakit.
b. BAB / BAK
Klien dapat BAB dan BAK dikamar mandi pasien secara mandiri.
c. MANDI
Pasien mandi 2 x sehari secara mandiri.
d. BERPAKAIAN
Cara berpakaian pasien kurang rapi dan kurang menjaga kebersihan.
e. ISTIRAHAT dan TIDUR
Klien memiliki kebiasaan tidur siang lamanya jam 13.00- 13.45 WIB, dan tidur
malam jam 22.00 – 05.00 WIB, tidak ada masalah saat tidur, dan setelah bangun
tidur badan terasa segar.
f. PENGGUNAAN OBAT
Klien selama dirawat rajin minum obat.
g. PEMELIHARAAN KESEHATAN
Klien tidak rajin kontrol kesehatan kepada tenaga pelayanan kesehatan.
h. AKTIVITAS DIDALAM RUMAH TANGGA
Selama dirumah klien membantu istri , menjaga anaknya, dan bekerja menjadi
petani.
9. MEKANISME KOPING
Saat klien mempunyai masalah klien selalu melampiaskan dengan merusak
lingkungan seperti membanting benda, atau menciderai diri sendiri. Saat marah pun
klien selalu memilih pergi dari rumah.
10. ASPEK MEDIS
a. DIAGNOSA MEDIS
Diagnosis
Aksis I :Skizofrenia tak terinci
Diagnosis banding
Aksis II : Tak ada diagnosa
Aksis III : Tak ada diagnosa
Aksis IV : Tak jelas
Aksis V : GAF 40
b. TERAPI YANG DIBERIKAN
1. Hexymer (THP) 2x2mg
2. Clozapine 1x25g (digunakan untuk mengatasi skizofrenia berat)
3. Risperidon (RPD) 2x2g (membantu menangani gangguan mental dengan
gejala psikosis, seperti skizofrenia)
B. DAFTAR MASALAH
DO :
21 April 2021
2. DS : Harga Diri Rendah
11.00 WIB
Klien merasa malu karena
sebagai kepala keluarga dia
belum mempunyai pekerjaan
yang bisa memenuhi
kebutuhan rumah tangganya.
DO :
Perilaku kekerasan
C. DIANOSA KEPERAWATAN
1. Resiko Perilaku Kekerasan
D. RENCANA TINDAKAN KEPERAWATAN
P:
RPK SP 3 tercapai
P:
P:
Hentikan SP