TUGAS STASE EEG 2

SEPTEMBER 2021

GAMBARAN ELEKTROENSEFALOGRAFI PADA STROKE

OLEH

INNEKE MAGDALENA RUNTUWENE

PEMBIMBING

Dr.dr. SUSI AULINA,Sp.S(K)

PROGRAM PENDIDIKAN DOKTER SPESIALIS

DEPARTEMEN NEUROLOGI
FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS HASANUDDIN
 OUTLINE
❑ PENDAHULUAN
❑ PATOFISIOLOGI
❑ TERMINOLOGI
❑ IDENTIFIKASI GAMBARAN EEG DI PASIEN STROKE
❑ GAMBARAN EEG PADA STROKE ISKEMIK
❑ GAMBARAN EEG PADA STROKE HEMORAGIK
❑ TATA LAKSANA
❑ PROGNOSIS
1
 PENDAHULUAN
❑Stroke (WHO) : Tanda-tanda klinis berkembang cepat berupa
\
defisit neurologik fokal dan global, dapat memberat selama 24 jam
atau lebih, menyebabkan kematian, tanpa adanya penyebab lain
selain vaskular
❑Stroke → penyebab tersering kejang pada usia lanjut
❑11,5% pasien stroke → berisiko kejang pasca stroke
❑Etiologi : Lesi Fokal cerebral, penyakit metabolik
2
 PATOFISIOLOGI

Gambar 1. Cascade setelah onset stroke (lokasi dan subtype stroke), eksitotoksisitas neuronal, dan plastisitas synaptic
/reorganization

Post-strok e epilepsy,2017 3
 PERAN EEG

❑ Mendeteksi aktivitas epilepsi

❑ Mendeteksi pola spesifik

4
 TERMINOLOGI
Terminologi Deskripsi Contoh Gelombang

Ritmik Gelombang berulang, durasi sama,

tanpa interval antar gelombang

Aritmik Gelombang berulang dengan durasi

berbeda dan irregular (polimorfik), tanpa
interval antar gelombang

Transien Gelombang atau kompleks

gelombang yang menonjol dari
background
Periodik Gelombang transien yang berulang,
diselingi interval antar gelombang

5
 IDENTIFIKASI EEG
● Focal slow activity di regio infark atau hemoragik
● Pada Stroke iskemik → Lateralized periodic
discharge/LPD
● Pada Stroke hemoragik → slowing of background
rhythms, atenuasi, generalized periodic
discharges/GPD
6
 FOCAL SLOW ACTIVITY
● Aktivitas arrhythmic delta (<4 Hz), dengan
perubahan morfologi, frekuensi dan voltage.
● Indikasi lesi struktural subkortikal
● Slow activity typically → Polymorphic delta activity
(PDA)

7
 GAMBARAN EEG PADA STROKE

Gambar 1.Suppression of sleep spindles and focal polymorphic delta activity (PDA); Left middle cerebral artery stroke.
EEG → depression spindles, aktivitas delta polimorfik yang difus pada hemisfer kiri.
Perempuan, 2 1/12 bulan, stroke MCA kiri setelah katerisasi jantung, MRI : A. T2 weighted axial dan B.DWI → infark di
regio parietal kiri
8
Atlas of Pediatric EEG, 2011
 LATERALIZED PERIODIC DISCHARGES
● Repetitive spike atau sharp wave discharges, focal atau lateralized
mengenai satu hemisfer, berulang pada interval waktu yang tetap
● Amplitudo sekitar 100-300 µV
● Terjadi di lesi kortikal akut → hipereksitabilitas fokal di zona penumbra
stroke iskemik
● Terlokalisasi di hemisfer yang terkena, terutama di daerah posterior
temporal dan parieto-oksipital

9
 GAMBARAN EEG PADA STROKE ISKEMIK

Gambar 2. Lateralized periodic discharges. Laki-laki, 9 tahun, nyeri kepala, kebingungan, deviasi gaze kanan setelah appendectomy,
ditemukan sinus transversus venous thrombosis kiri
EEG menunjukkan posteriorly predominant left hemisphere slowing dan periodic spike waves 1 hz.

Rowan’s Primer of EEG, 2016 10

 GAMBARAN EEG PADA STROKE ISKEMIK

Gambar 3. EEG menunjukkan Lateralized periodic discharges pada regio parietal temporal kanan dan polymorphic delta
slowing di regio parietal temporal, dominan di daerah kanan, berhubungan dengan stroke.
Laki-laki,2 tahun, bilateral parietal strokes, maximal di hemisfer kanan terjadi setelah transplantasi jantung, deviasi
mata dan kepala ke kiri diikuti oleh generalized tonic-clonic seizures, MRI : Infark bilateral di frontal parietal
11
Atlas of Pediatric EEG, 2011
GAMBARAN EEG PADA STROKE HEMORAGIK

Gambar 4. Generalized periodic discharges dengan aktivitas ritmik. Laki-laki, 61 tahun, perdarahan subarachnoid.
EEG menunjukkan generalized periodic sharp waves dengan aktivitas ritmik delta

GPD : Gelombang periodik pada dua hemisfer, timbul secara sinkron, frekuensi dan amplitude sama pada kedua
hemisfer
12
Rowan’s Primer of EEG, 2016
 TATA LAKSANA
● Untuk kejang fokal, kejang umum → OAE lini pertama yang
direkomendasikan :
Carbamazepine, Levetiracetam, Fenitoin, Oxcarbazepine,
Asam valproate, Lamotrigine
● Carbamazepin → alternatif umum digunakan, terutama pada
pasien yang lebih tua

13
 PROGNOSIS

❑Kejang memperburuk prognosis pada stroke → aktivitas

epileptiform meningkatkan metabolisme glukosa otak
❑Pasien yang mengalami early seizure setelah transien
iskemik → tingkat kematian rawat inap lebih tinggi

14
THANK YOU
 BiPD/ BiPLED

Gelombang periodik pada dua

hemisfer, namun timbul secara
● Independen /
Asinkron.

● Frekuensi dan
amplitudo berbeda
pada tiap hemisfer

Perempuan 64 tahun dengan pasca transplantasi hati dengan manifestasi perubahan status mental dan bangkitan. MRI
menunjukkan hiperintensitas pada T2 di parietooksipital bilateral. Gambaran EEG menunjukkan LPD/PLED bilateral
independen (ditandai dengan garis bawah) yang lebih dominan pada sisi kanan
HUBUNGAN LPD DENGAN BANGKITAN EPILEPTIK

• Timing bersamaan klinis bangkitan motorik

• Disertai aktivitas ritmik cepat.
Iktal •
•
Frekuensi >2,5 Hz atau mengalmai evolusi (NCSE)
hiperperfusi atau hipermetabolisme dengan pemeriksaan
MRI, atau SPECT.

• Tidak adakarakteristik iktal

LPD Interiktal • Ditemukan bangkitan epileptik
• Tidak mengalami evolusi

Tanpa • Tidak disertai bangkitan epileptik

bangkitan