3. Manajemen Peserta Didik merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi terhadap
keberhasilan pendidikan, Bagaimana menurut anda manajemen peserta didik untuk
masa yang akan datang, yaitu masa cybertech?jelaskan!
4. Proses dalam pembinaan peserta didik tidak mudah, apa yang harus dilakukan guru
dalam membina peseta didik?jelaskan!
5. Dalam proses mutasi peserta didik kadang dipersulit/ada kendala, bagaimana menurut
anda apa pertanyaan ini benar, jika benar jelaskan! Dan bagaimana proses mutasinya?
Jelaskan!
Jabawan
1. Ruang lingkup manajemen peserta didik. Daryanto dan Farid mengemukakan bahwa
terdapat 4 bagian penting dalam manajemen peserta didik jika dilihat dari proses
memasuki sekolah sampai siswa lulus dari sekolah, yaitu :
Evaluasi hasil belajar peserta didik merupakan kegiatan menilai proses dan hasil belajar
siswa baik yang berupa kegiatan kulikuler, kokurikuler, maupun ekstrakulikuler
(Daryanto dan Farid, 2013:58)
Mutasi peserta didik adalah proses-proses perpindahan peserta didk dari sekolah satu ke
sekolah yang lain atau perpindahan peserta didik yang berada dalam sekolah (Daryanto
dan Farid, 2013:67).
2. Manajemen kurikulum adalah sebuah bentuk usaha atau upaya bersama untuk
memperlancar pencapaian tujuan pengajaran khususnya usaha meningkatkan kualitass
interaksi belajar mengajar. Dalam menjalankan manajemen kurikulum diperlukan
keterlibatan masyarakat dengan maksud agar mampu membantu implementasi
kurikulum, dapat dilihat bahwa sekolah harus mampu mandiri dalam mnyiasati
kebutuhan kurikulum, mengatur,mengendalikan dan melaporkan hasil telaah kurikulum
kepada berbagai pihak seperti pemerintah dan masyarakat. Manajemen kesiswaan
adalah suatu penataan atau pengaturan segala aspek aktifitas yang berkaitan dengan
peserta didk (siswa) sampai keluarnya peserta didik (siswa0 tersenut dari suatu sekolah
atau suatu lembaga pendidikan. Manajemen kesiswaan merupakan salah satu bidang
operasional yang penting dalam kerangka manajemen sekolah.
2). Jadilah guru yang tidak hanya sekedar mementingkan nilai akademis, tetapi juga
mengapresiasi usaha murid
3). Lebih dari sekedar mengajar, ajarkan juga nilai moral pada pelajaran
5. Sebelum memutuskan untuk pindah sekolah atau mutasi siswa sebaiknya pihak
sekolah menyarankan orang tua ataupun siswa perlu mempertimbangkan berbagai hal
dalam memilih ke sekolah menengah atas atau kejuruan. Kalau sejak awal ragu,
biasanya di tengah jalan putus. Ataupun memikirkan tentang sekolah dengan tujuan
yang baru, terutama lintas sekolah jurusan yakni SMA ke SMK.
Proses mutasi siswa selain diberlakukan berkas secara manual (offline) juga harus
dilakukan secara online melalui aplikasi Dapodik. Proses mutasi siswa secara online
masih sering terjadi masalah seperti siswa tidak bisa ditaik ke sekolah tujuan karena
masih berstatus aktif di sekolah asal.
Setelah data berhasil masuk lakukan perubahan jika ada perbaikan data pada peserta
didik bersangkutan, selanjutnya lakukan sinkronisasi ulang.
Tahap selanjutnya login di laman verval PD, siswa yang muasi akan masuk pada menu
status pengajuan mutasi ⇒ Ajukan mutasi siswa ⇒ cetak surat mutasi serahkan ke Dinas
setempat.
Proses tarik data siswa berbeda dengan siswa yang dikeluarkan (drop out) yakni
langsung melalui menu peserta didik baru. Caranya: Pilih sekolah asal ⇒ Tampilak data
siswa ⇒ Pilih rombel tujuan ⇒ Centang siswa bersangkutan ⇒ Simpan dan lanjut ⇒
Hubung OPS Dinas setempat ⇒ Lakukan sinkronisasi Dapodik.
Tapi ingat! lakukan hal ini pada semester ganjil jika tidak maka data semester ganjil
siswa bersangkutan bisa hilang meskipun data siswa bisa masuk di semester genap.
Jadi, kunci utama siswa bisa ditarik pindah/mutasi ke sekolah tujuan ada pada operator
sekolah asal.