•
Hipotensi (tekanan darah rendah)
adalah terjadinya penurunan tekanan
darah yang kurang dari normal yaitu
kurang dari 90/60mmHg.
PENYEBAB HIPOTENSI
•
1. Kehamilan
2. Konsumsi obat tertentu
3. Ketidakseimbangan hormon
4. Dehidrasi
•
5. Infeksi
• 6. Penyakit jantung
• 7. Kekurangan nutrisi
•
8. Perdarahan
9. Reaksi alergi parah
•
TANDA GEJALA
1. Pusing
2. Mual dan muntah
3. Lemas
4. Pandangan buram
5. Konsentrasi berkurang
6. Tubuh terasa tidak
stabil
7. Pingsan
8. Sesak napas
KOMPLIKASI HIPOTENSI
1. Serangan jantung
2. Gagal jantung
3. Fibrilasi atrium (jantung berdenyut tak beraturan
dan cepat)
4. Stroke
5. Nyeri dada
6. Gagal ginjal kronis
7. Cedera
PENCEGAHAN
1. Jangan mengangkat beban berat.
2. Menghindari mengejan terlalu kuat.
3. Tidak berdiri diam dalam waktu yang lama.
4. Menghindari kontak dengan air panas dalam waktu lama.
5. Jangan bangkit berdiri dari posisi duduk atau berbaring secara tiba-tiba.
6. Menghindari tidur larut malam agar durasi tidur tercukupi (min. 7-8
jam/hari).
7. Mengonsumsi makanan dalam porsi kecil dan lebih sering dan teratur.
8. Menghindari konsumsi minuman berkafein pada malam hari dan membatasi
konsumsi alkohol.
9. Memposisikan kepala lebih tinggi ketika tidur (sekitar 15 cm).
PERAWATAN
•
1. Obat vasopressin : mempersempit pembvuluh darah agar menyebabkan
peningkatan tekanan darah.
2. Catecholamine : membuat jantung berdetak lebih cepat dan kuat,
serta menyempitkan pembuluh darah. Obat ini bekerja memengaruhi
sistem saraf simpatetik dan pusat.
3. Pyridostigmine : meningkatkan tekanan darah saat berdiri tanpa
adanya efek samping memperburuk supine hypertension.
4. Droxidopa : terapi yang diberikan dengan perbaikan gejala serta
tekanan darah sistolik saat pasien berdiri.
5. Fludrokortison : meningkatkan volume darah.
PENGOBATAN
TRADISIONAL
Bahan-Bahan :
Jahe 2 ibu jari
Kayu secang secukupnya
•
Cara Pembuatan :
Semua bahan direbus, kecuali madu hingga mendidih sampai volume air
1/4 liter
Air rebusan disaring, setelah hangat tambahkan madu 1/2 gelas sedikit
demi sedikit sambil diaduk rata
Cara Pemakaian :
Minum 3xsehari 1/4 gelas per hari hingga tekanan darah normal.
PENGOBATAN
TRADISIONAL
•
2. Menyapu lantai.
3. Gunakan cairan pembersih saat mengepel lantai.
4. Cara menjaga kebersihan dapur rumah.
5. Rutin mencuci baju.
6. Menata barang.
7. Cara menjaga kebersihan rumah dengan pemisahan sampah.
8. Simpan sepatu secara rapi.
9. Cara menjaga kebersihan dekorasi rumah.
10. Bersihkan peralatan kebersihan.
11. Disinfektan.
12. Merawat rumput sintesis.
•
Fasilitas pelayanan kesehatan adalah suatu
alat dan/atau tempat yang digunakan untuk
menyelenggarakan upaya pelayanan kesehatan,
baik promotif, preventif, kuratif maupun
rehabilitatif yang dilakukan oleh pemerintah,
pemerintah daerah, dan/atau masyarakat.
MANFAAT MENGAKSES
FASILITAS KESEHATAN
•
1. Mendeteksi dini adanya penyakit.
2. Mencegah terjadinya komplikasi atau keparahan
penyakit.
3. Mendapatkan pelayanan kesehatan atau perawatan
terkait kesehatan.
4. Mendapatkan rehabilitasi medis terkait penyakit.
5. Mendapatkan konsultasi terkait kesehatan.
6. Memperoleh informasi kesehatan yang jelas.
DAMPAK NEGATIF TIDAK AKSES
FASILITAS KESEHATAN
•
1. Penyakit tidak dapat terdeteksi.
2. Komplikasi penyakit semakin parah.
3. Mendapatkan informasi kesehatan yang tidak jelas.
4. Tidak dapat mengetahui kondisi kesehatan terkini.
JENIS FASILITAS
KESEHATAN
1. Tempat praktik mandiri tenaga kesehatan.
2. Pusat kesehatan masyarakat.
•
3. Klinik.
4. Rumah sakit.
5. Apotek.
6. Unit transfusi darah.
7. Laboratorium kesehatan.
8. Optikal.
9. Fasilitas pelayanan kedokteran untuk kepentingan hukum.
10. Fasilitas pelayanan kesehatan tradisional.