Anda di halaman 1dari 10

MAKALAH KOMPLEMENTER

‘’TERAPI KOMPLEMENTER DENGAN MENGGUNAKAN TERAPI


HERBAL KUNYIT UNTUK KESEHATAN”

Dosen Pengajar :

Arabta M Peraten Pelawi, M.Kep

Nama : INTAN

Nmp : 18.156.01.11.126

Kelas : 4D keperawatan

PROGRAM STUDI S1 ILMU KEPERAWATAN

STIkes MEDISTRA INDONESIA

BEKASI

TA.2021/2022
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah
melimpahkan rahmat dan karunia-Nya kepada penulis sehingga dapat menyelesaikan
makalah ini tepat pada waktunya.
Makalah yang berjudul “Terapi Herbal ( Kunyit Untuk Kesehatan)ini ditulis guna
memenuhi salah satu tugas mata kuliah Keperawatan Komplementer. Didalamnya, penulis
akan membahas mengenai Hepatitis.
Pada kesempatan yang baik ini, izinkanlah penulis makalah menyampaikan rasa
hormat dan ucapan dan terimakasih kepada semua pihak yang dengan tulus ikhlas telah
memberikan bantuan dan dorongan kepada penulis sehingga penyusun dapat menyelesaikan
makalah ini dengan sebaik-baiknya. Penulis menyadari bahwa masih banyak kekurangan
yang terdapat pada makalah ini. Oleh karena itu, penulis mengharapkan saran dari pembaca.

Bekasi, Desember 2021

Penulis
DAFTAR ISI

Contents
KATA PENGANTAR...................................................................................................................2
DAFTAR ISI..................................................................................................................................3
BAB I...............................................................................................................................................4
PENDAHULUAN..........................................................................................................................4
A. Latar Belakang....................................................................................................................4
B. Rumusan masalah...............................................................................................................5
C. Tujuan..................................................................................................................................5
BAB II.............................................................................................................................................6
PEMBAHASAN.............................................................................................................................6
A. Definisi....................................................................................................................................6
B. Karakteristik Kunyit.............................................................................................................8
C. Kandungan Kunyit................................................................................................................9
D. Manfaat Terapi Herbal Kunyit.......................................................................................10
E. Cara Pembuatan Air Rebusan Kunyit............................................................................11
F. Aturan Minum Air Rebusan Kunyit...............................................................................11
BAB III.........................................................................................................................................12
PENUTUP....................................................................................................................................12
Kesimpulan...............................................................................................................................12
DAFTAR PUSTAKA...................................................................................................................13
BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Kunyit memiliki kandungan yang bermanfaat bagi tubuh seperti zat kuning kurkumin,
minyak astiri, mineral tinggi seperti kalium, kalsium, zat besi dan magnesium. Kalium
merupakan suatu komponen penting dari sel dan cairan tubuh yang membantu untuk
mengontrol detak jantung dan tekanan darah. Kurkumin yang dimiliki oleh kunyit
merupakan zat anti oksidan karena kunyit tidak mengandung kolesterol dan kaya akan serat,
kandungan tersebut yang akan mengendalikan low density lipoprotein (LDL) dalam darah.

Kunyit banyak digunakan untuk meningkatkan nafsu makan, memperbaiki fungsi


pencernaan, menurunkan lemak darah (kolesterol), sebagai antioksidan dan membantu
menghambat penggumpal darah. Menurut Fitriani (2013) dalam penelitian yang berjudul
efektifitas temulawak dalam menurunkan tekanan darah pada lansia di UPT Panti Sosial
Tresna Werdha Mulia Dharma Kabupaten Kubu Raya menyatakan bahwa temulawak
merupakan famili temu-temuan seperti temu hitam, kunyit, kencur, lengkuas dan jahe yang
dapat menurunkan tekanan darah. Penatalaksanaan non farmakologi atau obat tradisional
yang dapat digunakan untuk menurunkan hipertensi. Menurut Hidayati (2011) mengatakan
bahwa fenomena back to nature telah melanda masyarakat dunia sehingga tren permintaan
masyarakat terhadap konsumsi pangan, minuman kesehatan dan obat dari bahan alam terus
meningkat. Penggunaan obat tradisional karena dirasa lebih aman dibandingkan obat kimia
(46,2%)

1.2. Rumusan Masalah


1. Apa pengertian kunyit?
2. Bagaimana karakteristik kunyit?
3. Apa saja kandungan tanaman kunyit?
4. Apa manfaat terapi herbal kunyit?
5. Bagaimana cara pembuatan air rebusan kunyit?
6. Bagaimana aturan minum air rebusan kunyit?
1.3. Tujuan
2. Untuk mengetahui pengertian kunyit
3. Untuk mengetahui karakteristik kunyit
4. Untuk mengetahui kandungan tanaman kunyit
5. Untuk mengetahui manfaat terapi herbal kunyit
6. Untuk mengetahui cara pembuatan air rebusan kunyit
7. Untuk mengetahui aturan minum air rebusan kunyit
BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

1.1. Definisi Kunyit

Kunyit merupakan salah satu jenis tanaman obat yang banyak memiliki manfaat dan
banyak ditemukan diwilayah Indonesia. Kunyit merupakan jenis rumput – rumputan,
tingginya sekitar 1 meter dan bunganya muncul dari puncuk batang semu dengan panjang
sekitar 10 – 15 cm dan berwarna putih. Umbi akarnya berwarna kuning tua, berbau wangi
aromatis dan rasanya sedikit manis. Bagian utamanya dari tanaman kunyit adalah rimpangnya
yang berada didalam tanah. Rimpangnya memiliki banyak cabang dan tumbuh menjalar,
rimpang induk biasanya berbentuk elips dengan kulit luarnya berwarna jingga kekuning –
kuningan (Hartati & Balittro., 2013).

1.2. Karekteristik Kunyit

Karakteristik tanaman Kunyit antara lain memiliki Kunyit memiliki batang semu yang
tersusun dari kelopak atau pelepah daun yang saling menutupi, Daun kunyit tersusun dari
pelepah daun, gagang daun dan helai daun. Panjang helai daun antara 31 – 83 cm. lebar daun
antara 10 – 18 cm. daun kunyit berbentuk bulat telur memanjang dengan permukaan agak
kasar, Bunga kunyit berbentuk kerucut runcing berwarna putih atau kuning muda dengan
pangkal berwarna putih. Setiap bunga mempunyai tiga lembar kelopak bunga, tiga lembar
tajuk bunga dan empat helai benang sari. Rimpang kunyit bercabang – cabang sehingga
membentuk rimpun. Rimpang berbentuk bulat panjang dan membentuk cabang rimpang
berupa batang yang berada didalam tanah. Rimpang kunyit terdiri dari rimpang induk atau
umbi kunyit dan tunas atau cabang rimpang. Senyawa kimia utama yang terkandung dalam
kunyit adalah kurkuminoid atau zat warna, yakni sebanyak 2,5 – 6%.Pigmen kurkumin inilah
yang memberi warna kuning orange pada rimpang (Winarto, 2004)
1.3. Kandungan Kunyit

Kunyit itu adalah salah satu rempah yang mengandung Kurkumin yang sangatlah tinggi,
dan manfaat dari Kurkumin sendiri sangatlah banyak. Ada banyak juga zat yang lainnya yang
terdapat di dalam kunyit ini seperti misalnya kalium, kalsium, natrium, seng, dan masih
banyak lagi. Nutrisi yang terkandung dalam 100 g kunyit ialah protein 8 g, gula 3 g, mineral
3,5 g, karbohidrat 69,9%, serat 21 g, air 13,1% dan vitamin. Selain itu senyawa kimia yang
terkandung didalam kunyit adalah senyawa fenolik alami seperti curcuminoids,
sesquiterpenoid, serta terdapat pula kandungan minyak atsiri. Pada curcuminoids terdapat 3
komponen, yaitu kurkumin (94%), demethoxycurcumin (6%), dan bisdemethoxycurcumin
(0,3%). Sedangkan untuk senyawa sesquiterpenoid terdiri dari arturmerone, curlone,
bisacumol, zingiberene, curcumene, germacrone, curcuminol, bsabolene. Curcuminoids
memberikan efek warna kuning pada rimpang kunyit, sedangkan turmerone, artumerone dan
zingiberene yang terdapat didalam senyawa sesquiterpenoid memberikan aroma yang khas
pada kunyit (Kumar, Singh, Kaushik, et al., 2017).

1.4. Manfaat Kunyit


1. Menjaga Kekebalan Tubuh
Kandungan dalam kunyit ini yang meningkatkan cara kerja sistem kekebalan tubuh
menjadi lebih baik dan maksimal. Sehingga kandungan kunyit ini bisa menjaga tubuh
kita untuk tetap sehat dan terhindar dari berbagai penyakit
2. Meredakan Peradangan
Kandungan Kurkumin ini yang bisa memblokir enzim yang bisa menyebabkan
inflamasi ataupun peradangan dalam tubuh
3. Mengurangi Gejala Maag
Kandungan Kurkumin di dalam kunyit pun bisa secara efektif mengurangi intensitas
maag bisa kambuh. Ini karena kandungan kunyit yakni Kurkumin yang tinggi yang
bisa membatasi produksi asam lambung dan juga cairan empedu
4. Mengurangi nyeri pada penderita osteoarthritis
Osteoarthritis adalah penyakit yang menyebabkan sendi menjadi nyeri, kaku, dan
kehilangan kelenturannya. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi
ekstrak kunyit dapat mengurangi rasa nyeri, karena kunyit memiliki efek yang
sebanding dengan ibuprofen dalam mengatasi osteoarthritis
5. Mengatasi masalah kulit
Berkat sifat antiinflamasi, antimikroba, dan antioksidan yang terkandung di
dalamnya, kunyit dapat digunakan untuk mengatasi berbagai macam gangguan kulit,
seperti jerawat, eksim, penuaan dini, dan psoriasis

1.5. Tata Cara Pembuatan Air Rebusan Kunyit


1. Cuci bersih kunyit. Kupas kunyit, bersihkan, kemudian memarkan.
2. Lalu masukan kunyit dan rebus  di dalam air hingga mendidih.
3. Tambahkan gula merah yang sudah disisir, aduk rata hingga gula larut.
4. Biarkan mendidih sekitar 10 menit.
5. Angkat, sajikan di dalam gelas. Berikan madu sesuai dengan selera

1.6. Aturan Minum Rebusan Kunyit


Dianjurkan meminum air rebusan kunyit 2 kali sehari untuk mendapatkan khasiat
maksimal. Meski menyehatkan, air rebusan kunyit Ada beberapa efek samping yang
dapat timbul bila kunyit dikonsumsi secara berlebihan, seperti: Gangguan pencernaan,
seperti perut kembung, penyakit asam lambung, dan diare. Sakit kepala. Mual.
BAB III

PENUTUP

3.1. Kesimpulan

Kunyit (Curcuma Domestica Val.) Adalah obat tradisional yang banyak digunakan
masyarakat selama beberapa generasi sehingga dipercaya berkhasiat dan aman. Kunyit dapat
mengurangi peradangan, mengurangi kekakuan, dan sendi bengkak. Kunyit banyak
digunakan untuk meningkatkan nafsu makan, memperbaiki fungsi pencernaan, menurunkan
lemak darah (kolesterol), sebagai antioksidan dan membantu menghambat penggumpal
darah. Kunyit memiliki kandungan yang bermanfaat bagi tubuh seperti zat kuning kurkumin,
minyak astiri, mineral tinggi seperti kalium, kalsium, zat besi dan magnesium. Kalium
merupakan suatu komponen penting dari sel dan cairan tubuh yang membantu untuk
mengontrol detak jantung dan tekanan darah.
Daftar Pustaka
http://jurnalnasional.ump.ac.id/index.php/medisains/article/view/1645/2106
http://jurnal.aiska-university.ac.id/index.php/gemassika/article/view/323
https://www.scribd.com/document/377455387/makalah-kunyit
http://jurnaleprints.ums.ac.id/50575/9/bab2.pdf
http://obat-obatherbal.com/indonesia-kaya-akan-tanaman-obatobat- herbal/

Anda mungkin juga menyukai