Risiko Konfusi Akut Tingkat konfusi Manajemen Delirium D.0068 Tujuan: Setelah dilakukan tindakan keperawatan 3x24 jam tingkat Observasi: konfusi menurun Identifikasi factor risiko delirium (mis. Usia >75 Pengertian : Kriteria Hasil: tahun, disfungsi kognitif, gangguan Berisiko mengalami Menurun Cukup Sedang Cukup Meningkat penglihatan/pendengaran, penurunan kemampuan gangguan kesadaran, Menurun Meningkat fungsional, infeksi, hipo/hipertemia, hipoksia, perhatian, kognitif, 1 Fungsi kognitif malnutrisi, efek obat, toksin, gangguan tidur, stress) dan persepsi yang 1 2 3 4 5 Identifikasi tipe delirium (mis.hipoaktif, hiperaktif, reversible dan terjadi 2 Tingkat kesadaran campuran) dalam waktu singkat 1 2 3 4 5 Monitor status neurologis dan tingkat deliium 3 Aktivitas psikomotorik Terapeutik: 1 2 3 4 5 Berikan pencahayaan yang baik 4 Motivasi memulai/menyelesaikan perilaku terarah Sediakan jam dan kalender yang mudah terbaca 1 2 3 4 5 Hindari stimulus sensorik berlebihan (mis.televisi, 5 Memori jangka pendek pengumuman intercom) 1 2 3 4 5 Lakukan pengekangan fisik, sesuai indikasi 6 Memori jangka panjang Sediakan informasi tentang apa yang terjadi dan apa yang dapat terjadi selanjutnya 1 2 3 4 5 memburuk Cukup sedang Cukup membaik Batasi pembuatan keputusan memburuk membaik Hindari memvalidasi mespersepsi atau interpretasi 7 Interpretasi realita yang tidak akurat (mis. Halusinasi, waham) 1 2 3 4 5 Nyatakan persepsi dengan cara yang tenang, 8 Fungsi sosial meyakinkan, dan tidak argumentative Focus pada apa yang dikenali dan bermakna saat 1 2 3 4 5 interaksi interpersonal 9 Respons terhadap stimulus Lakukan reorientasi 1 2 3 4 5 Sediakan lingkungan fisik dan rutinitas harian yang konsisten Gunakan isyarat lingkunagn untuk menstimulasi memori, reorientasi dan meningkatkan perilaku yang sesuai (mis.tanda, gambar, jam, kalender, dan kode warna pada lingkungan) Berikan informasi baru secara perlahan, sedikit demi sedikit, diulang-ulang
Diagnosa Keperawatan Perencanaan Keperawatan
Tujuan & Kriteria Hasil Intervensi Risiko Perfusi Serebral Perfusi Serebral (L.02014) Manajemen Peningkatan TIK (I.06194) Tidak Efektif Observasi D.0017 Tujuan: Setelah dilakukan tindakan keperawatan 1x8 jam diharapkan Identifikasi penyebab peningkatan TIK tidak terjadi risiko perfusi serebral tidak efektif. Monitor tanda atau gejala peningkatan TIK Pengertian : Kriteria Hasil: Monitor MAP Terapeutik Berisiko mengalami No Meningk Cukup Sedan Cukup Menuru . at meningk g Menuru n Berikan posisi semi fowler penurunan sirkulasi at n Hindari pemberian cairan IV hipotonik darah ke otak 1. Tekanan Intrakranial Cegah terjadinya kejang 1 2 3 4 5 Kolaborasi 2. Sakit kepala Kolaborasi dalam pemberian sedasi dan anti 1 2 3 4 5 konvulsan, jika perlu 3. Gelisah Kolaborasi pemberian diuretik osmosis, jika perlu 1 2 3 4 5 4. Kecemasan 1 2 3 4 5 5. Agitasi 1 2 3 4 5 Diagnosa Keperawatan Perencanaan Keperawatan Tujuan & Kriteria Hasil Intervensi Nyeri Akut Tingkat Nyeri (L.08066) Manajemen Nyeri (I. 08238) D.0077 Tujuan: Setelah dilakukan tindakan keperawatan 3x24 jam Observasi: diharapkan tingkat nyeri menurun Identifikasi lokasi, karakteristik, durasi, Pengertian : Kriteria Hasil: frekuensi, kualitas, intensitas nyeri Identifikasi skala nyeri Pengalaman sensorik Memburuk Cukup Sedang Cukup Membaik Identifikasi respons nyeri non verbal atau emosional yang Memburuk Membaik Identifikasi faktor yang memperberat dan berkaitan dengan 1 Frekuensi nadi memperingan nyeri kerusakan jaringan 1 2 3 4 5 Identifikasi pengetahuan dan keyakinan aktual atau fungsional, 2 Pola nafas tentang nyeri dengan onset mendadak 1 2 3 4 5 Identifikasi pengaruh nyeri pada kualitas atau lambat dan hidup Meningkat Cukup Sedang Cukup Menurun berintensitas ringan Monitor efek samping penggunaan Meningkat Menurun analgetik hingga berat yang 3 Keluhan nyeri Terapeutik: berlangsung kurang dari 1 2 3 4 5 Berikan teknik nonfarmakologi untuk 3 bulan. 4 Meringis mengurangi rasa nyeri 1 2 3 4 5 Kontrol lingkungan yang memperberat rasa nyeri 5 Gelisah Fasilitasi istirahat dan tidur 1 2 3 4 5 Pertimbangkan jenis dan sumber nyeri 6 Kesulitan tidur dalam pemilihan strategi meredakan nyeri 1 2 3 4 5 Edukasi Jelaskan penyebab, periode, dan pemicu nyeri Jelaskan strategi meredakan nyeri Ajarkan teknik nonfarmakologis untuk mengurangi rasa nyeri Kolaborasi Kolaborasi pemberian analgetik, jika perlu
Diagnosa Perencanaan Keperawatan
Keperawatan Tujuan & Kriteria Hasil Intervensi Pola nafas tidak Pola Napas (L.01004) Manajemen Jalan Napas (I.01011) efektif Observasi: D.0005 Tujuan: Setelah dilakukan tindakan keperawatan 3x24 jam inspirasi Monitor pola napas dan atau ekspirasi yang tidak memberikan ventilasi adekuat membaik . Monitor bunyi napas tambahan Pengertian : Kriteria Hasil: Monitor sputum (jumlah,warna,aroma) Inspirasi dan/atau Meningkat Cukup Sedang Cukup Menurun Terapeutik ekspirisasi yang tidak Meningkat Menurun Pertahankan kepatenan jalan napas memberikan ventilasi 1 Dipsnea Posisikan semi fowler atau fowler adekuat 1 2 3 4 5 Lakukan fisioterapi dada, jika perlu 2 Penggunaan otot bantu napas Lakukan penghisapan lendir kurang dari 15 detik 1 2 3 4 5 Berikan oksigen, jika perlu Memburuk Cukup Sedang Cukup Membaik Edukasi Memburuk Membaik Anjurkan asupan cairan 2000ml/hari, jika tidak 3 Frekuensi napas kontraindikasi 1 2 3 4 5 Kolaborasi 4 Kedalaman napas Kolaborasi pemberian bronkodilator, ekspektoran, 1 2 3 4 5 mukolitik, jika perlu
Pemantauan Respirasi (I.01014)
Observasi: Monitor pola nafas, monitor saturasi oksigen Monitor frekuensi, irama, kedalaman dan upaya napas Monitor adanya sumbatan jalan nafas Terapeutik Atur Interval pemantauan respirasi sesuai kondisi pasien Edukasi Jelaskan tujuan dan prosedur pemantauan Informasikan hasil pemantauan, jika perlu Diagnosa Keperawatan Perencanaan Keperawatan Tujuan & Kriteria Hasil Intervensi Gangguan Mobilitas Mobilitas Fisik (L.05042) Dukungan mobilisasi (I.05173) Fisik Observasi: D.0054 Tujuan: Setelah dilakukan tindakan keperawatan 3x24 jam Identifikasi adanya nyeri atau keluhan fisik lainnya diharapkan mobilitas fisik meningkat Identifikasi toleransi fisik melakukan pergerakan Pengertian : Kriteria Hasil: Monitor frekuensi jantung dan tekanan darah sebelum memulai mobilisasi Keterbatasan dalam Menurun Cukup Sedang Cukup Meningkat Monitor kondisi umum selama melakukan mobilisasi gerakan fisik dari suatu Menurun Meningkat Terapeutik: atau lebih ekstremitas 1 Pergerakan ekstremitas Fasilitasi aktivitas mobilisasi dengan alat bantu secara mandiri 1 2 3 4 5 Fasilitasi melakukan pergerakan, jika perlu 2 Kekuatan otot Libatkan keluarga untuk membantu pasien dalam 1 2 3 4 5 meningkatkan pergerakan Edukasi Meningkat Cukup Sedang Cukup Menurun Meningkat Menurun Jelaskan tujuan dan prosedur mobilisasi Anjurkan melakukan mobilisasi dini 3 Nyeri Ajarkan mobilisasi sederhana yang harus dilakukan 1 2 3 4 5 (mis. Duduk di tempat tidur) 4 Kaku sendi 1 2 3 4 5 5 Gerakan terbatas 1 2 3 4 5 6 Kelemahan fisik 1 2 3 4 5
Diagnosa Perencanaan Keperawatan
Keperawatan Tujuan & Kriteria Hasil Intervensi Defisit Nutrisi Status Nutrisi (L.03030) Manajemen Nutrisi (I.03119) D.0019 Tujuan: Setelah dilakukan tindakan keperawatan 3x24 jam status Observasi: nutrisi terpenuhi. Identifikasi status nutrisi Pengertian : Kriteria Hasil: Identifikasi alergi dan intoleransi makanan Asupan nutrisi tidak Menurun Cukup Sedang Cukup Meningkat Identifikasi perlunya penggunaan selang nasogastric cukup untuk Menurun Meningkat Monitor asupan makanan memenuhi kebutuhan 1 Porsi makanan yang dihabiskan Monitor berat badan metabolisme. 1 2 3 4 5 Terapeutik: 2 Berat Badan atau IMT Lakukan oral hygiene sebelum makan, Jika perlu 1 2 3 4 5 Sajikan makanan secara menarik dan suhu yang sesuai 3 Frekuensi makan Hentikan pemberian makanan melalui selang 1 2 3 4 5 nasogastric jika asupan oral dapat ditoleransi 4 Nafsu makan Edukasi 1 2 3 4 5 Anjurkan posisi duduk, jika mampu 5 Perasaan cepat kenyang Ajarkan diet yang diprogramkan 1 2 3 4 5 Kolaborasi Kolaborasi dengan ahli gizi untuk menentukan jumlah kalori dan jenis nutrien yang dibutuhkan
Promosi Berat Badan (I.03136)
Observasi Identifikasi kemungkinan penyebab BB kurang Monitor adanya mual dan muntah Terapeutik Sediakan makanan yang tepat sesuai kondisi pasien Berikan pujian kepada pasien untuk peningkatan yang dicapai Edukasi Jelaskan jenis makanan yg bergizi tinggi, terjangkau