Perfusi Perifer Tidak Perfusi Perifer (L.02011) Perawatan Sirkulasi (I.02079) Efektif Observasi: D.0009 Tujuan: Setelah dilakukan tindakan keperawatan 3x24 jam diharapkan 7.1 Periksa sirkulasi perifer perfusi perifer meningkat 7.2 Identifikasi faktor risiko gangguan sirkulasi Pengertian : Kriteria Hasil: 7.3 Monitor panas, kemerahan, nyeri, atau bengkak pada Penurunan sirkulasi Meningkat Cukup Sedang Cukup Menurun ekstremitas darah pada level Meningkat Menurun Terapeutik kapiler yang dapat 1 Warna kulit pucat 7.4 Hindari pemasangan infus atau pengambilan darah di mengganggu 1 2 3 4 5 area keterbatasan perfusi metabolisme tubuh 2 Edema perifer 7.5 Hindari pengukuran tekanan darah pada ekstremitas 1 2 3 4 5 dengan keterbatasan perfusi 3 Kelemahan otot 7.6 Hindari penekanan dan pemasangan torniquet pada Memburuk Cukup Sedang Cukup Membaik area yang cedera Memburuk Membaik 7.7 Lakukan pencegahan infeksi 4 Pengisian kapiler 7.8 Lakukan hidrasi 1 2 3 4 5 Edukasi 5 Akral 7.9 Anjurkan berhenti merokok 1 2 3 4 5 7.10Anjurkan berolahraga rutin 6 Turgor Kulit 7.11Anjurkan menggunakan obat penurun tekanan darah, 1 2 3 4 5 antikoagulan, dan penurun kolestrol, jika perlu 7.12Anjurkan untuk melakukan perawatan kulit yang tepat 7.13Anjurkan program diet untuk memperbaiki sirkulasi 7.14Informasikan tanda dan gejala darurat yang harus dilaporkan Tim Pokja SDKI DPP PPNI. 2017. Standar Diagnosis Keperawatan Indonesia. Edisi 1. Jakarta : PPNI
Tim Pokja SLKI DPP PPNI. 2019. Standar Luaran Keperawatan Indonesia. Edisi 1. Jakarta : PPNI
Tim Pokja SIKI DPP PPNI. 2018. Standar Intervensi Keperawatan Indonesia. Edisi 1. Jakarta : PPNI