JUDUL PROGRAM
JAMILAKU (Jamu Instan Temulawak Kunyit) Sebagai Penambah Imunitas Pada Masa
Pandemi
BIDANG KEGIATAN:
PKM KEWIRAUSAHAAN
Diusulkan oleh:
KEDIRI
2022
DAFTAR ISI
BAB I
PENDAHULUAN
Latar belakang masalah pada saat ini tantangan dan hambatan yang dihadapi dalam dunia
usaha semakin besar. Salah satunya kegiatan yang pesat perkembangannya adalah kegiatan jual-
beli (dagang) khususnya dalam bidang usaha makanan atau minuman, ditambah lagi dengan
adanya virus Covid-19 yang menyebar keseluruh dunia. Banyak karyawan yang dirumahkan atau
diberhentikan oleh perusahaan, ini membuat perekonomian di Indonesia dan negara-negara lain
menurun. Persaingan terjadi semakin ketat hal ini ditandai dengan banyaknya usaha dagang yang
menerapkan berbagai strategi untuk mempertahankan kelangsungan usahanya ditengah pandemi
ini. Salah satu bentuk usaha dagang yang masih bertahan ditengah persaingan usaha dagang
dalam kondisi seperti ini adalah usaha dalam penjualan minuman khususnya jamu tradisional.
Usaha jamu tradisional ini semakin lama banyak juga orang yang meminati usaha tersebut. Pada
awalnya jamu tradisional memiliki harga yang standart, tetapi karena jamu tradisional ini
memiliki kesan sebagai penangkal virus Covid-19 karena berperan sebagai penambah imunitas
tubuh, maka harganya pun melonjak tinggi.
Meskipun harganya yang terus naik tetapi permintaannya juga semakin tinggi. Sehingga,
pada masa pandemi ini banyak orang mengembangkan usahanya, dari yang mulai berjualan di
toko, berkeliling hingga sekarang banyak juga yang bejualan jamu tradisional secara online
dengan bentuk bubuk. Tetapi selain cara pemasaran yang diperhatikan rasa dan takaran dari jamu
tersebut juga harus diperhatikan agar seorang konsumen juga loyal terhadap produk yang dijual.
Maka dari itu kelompok kami akan memulai sebuah usaha dimana usaha ini cukup menjanjikan
yaitu memproduksi jamu instan berbahan dasar temulawak dan kunyit.
1.2 Tujuan
Untuk merencanakan pembangunan dan bagaimana usaha kecil menengah yang bergerak
dalam bidang penjualan jamu tradisional menjadi alternatif penambah imun ditengah pandemi
Covid-19, serta membuka peluang kerja bagi orang-orang yang sedang dirumahkan ataupun
diberhentikan.
1.3 Manfaat
1.4 Luaran
Luaran yang diharapkan dari usaha ini berupa produk jamu instan berupa bubuk yang
berbahan dasar temulawak dan kunyit yang berperan sebagai penambah imunitas pada masa
pandemi seperti ini. Selain itu, usaha ini juga akan menghasilkan sebuah artikel tentang
kewirausahaan.
BAB II
Sebagai awal dari pendirian suatu usaha hal yang pertama dilakukan adalah melakukan
pengamatan langsung terhadap lingkungan sekitar kami. Tujuan dari dilakukannya pengamatan
lingkungan sekitar adalah untuk mencari peluang usaha yang ke depannya nanti bisa berkembang
dengan baik. Dari hasil pengamatan di lingkunga sekitar didapatkan bahwa masyarakat di
lingkungan sekitar tempat tinggal kami sangat gemar mengkonsumsi minuman jamu tradisional.
Di tambah di era pandemi saat ini, banyak masyarakat yang mengkonsumsi jamu tradisional
sebagai penambah imunitas tubuh serta di daerah kami yang juga merupakan pusat wisata
tradisional. Hal ini akan sangat mungkin bisa mendorong berkembangnya usaha minuman instan,
terutama usaha minuman jamu tradisional. Oleh karena itu kami mencoba untuk membuat suatu
usaha minuman instan yaitu usaha “JAMILAKU".
Minuman “JAMILAKU” tersedia dalam jenis minuman sachet instan. Cara pembuatan minuman
ini cukup mudah yaitu dengan membuka sachet JAMILAKU kemudian diberi air hangat atau air
dingin sesuai selera. Jenis-jenis bahan pembuatan JAMIILAKU yaitu diantaranya kunyit,
temulawak, gula putih dan air. Setelah rempah-rempah tersebut siap digunakan, langkah
selanjutnya adalah untuk produk JAMILAKU, jamu hanya perlu ditambah air untuk
peneyeduhannya.
METODE PELAKSANAAN
Alat dan Bahan yang dibutuhkan dalam produk JAMILAKU ini yaitu:
Alat
1. Wajan
2. Kompor
3. Baskom
4. Parutan
5. Saringan ampas
6. Sendok
7. Pisau
8. Sutil
9. Saringan untuk bubuk
10. Pengepres kemasan
Bahan
1. Temulawak
2. Kunyit
3. Air
4. Gula
Proses Pembuatan
Proses Produksi meliputi:
1. Mempersiapkan alat dan bahan untuk membuat sample
2. Mendesain logo brand yang akan di tempelkan pada produk JAMILAKU
A. Strategi Pemasaran
1. Perkenalan Bisnis
Produk yang kami tawarkan merupakan minuman yang sehat, praktis dan harganya
terjangkau. Produk kami bernama "JAMILAKU” yaitu olahan temulawak, kunyit, gula
dan air untuk bahan utamanya yang sangat baik di konsumsi oleh masyarakat. Minuman
ini berbeda dengan minuman instan lainnya yang dimana produk kami tanpa adanya
penambahan bahan kimia.
5. Media Pemasaran
Kami akan mempromosikan produk kami dengan menggunakan jejaring social, dan juga
lewat promosi untuk mencoba produk kami secara gratis sehingga konsumen akan
tertarik dengan produk kami.
Hal ini harus diperhitungkan dengan matang-matang, karena akan berdampak pada proses
menjalankan usaha. Kita harus mengetahui Analisis SWOT yaitu:
1. Strength/Kekuatan
Suatu keunggulan sumber daya manusia, produk ,dan lain sebagainya. Hal itu sebagai
kekuatan untuk perusahaan tersebut.Untuk kekuatan dari usaha kunyitasem instan ini
adalah:
a. Sumber daya manusia yang berkompeten
b. Proses pembuatan produk yang higienis
c. Produk tersebut asli rempah-rempah tanpa diberi bahan pengawet atau bahan kimia
lainnya.
d. Produk dikemas dengan plastik yang menarik.
e. Pelayanan yang ramah
f. Free delivery untuk pemesanan dalam kota
g. Produk tersebut Halal dan mempunyai khasiat
h. Pelanggan boleh memberi saran dan kritik sesukanya dan atas dasar yang jelas
2. Weakness/Kelemahan
Kita harus menyadari juga, dalam menjalankan usaha ini pasti mempunyai kelemahan
yang harus diperbaiki. Kelemahan dalam menjalankan usaha ini yaitu:
a. Proses pemasaran dan penjualan, karena tidak semua orang tahu dan suka dengan jamu
b. Belum ada varian rasa yang baru
c. Modal cukup kecil
3. Opportunity/Peluang
Dalam berwirausaha kita juga tak lupa harus memikirkan bagaimana peluang kita untuk
dapat menjual dan memasarkan produk agar dapat memenuhi target. Untuk usaha
JAMILAKU ini terdapat peluang yaitu:
a. Usaha ini tergolong murah namun mempunyai nilai yang tinggi
b. Banyak disukai berbagai kalangan
c. Bahan baku yang mudah dicari dan ditemukan walaupun tidak langsung dari petani
d. Pesaingnya masih sedikit.
e. Proses pembuatan/produksi yang mudah
4. Threats/Ancaman
Kita sebagai pengusaha jangan hanya memikirkan baiknya dalam usaha ini, namun harus
menganalisis juga ancaman yang akan menimpa perusahaan supaya tidak bangkrut.
Ancaman yang menimpa usaha kunyit asem instan ini yaitu:
a. Munculnya para pesaing baru, karena omset yang di dapatkan sangat menggiurkan dan
sedikit pesaing
b. Sulitnya untuk mendapatkan izin resmi (Laboratorium, sertifikasi halal dari MUI, Izin
BP POM)
c. Susahnya berkembang karena modal yang terbatas
d. Selera konsumen variatif
3. Proses pembuatan
5. Pembuatan laporan
A. Identitas Diri
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan
pengajuan PKM.
Ketua
Anggota 1
A. Identitas Diri
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan
pengajuan PKM.
Anggota 1
Anggota 2
A. Identitas Diri
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan
pengajuan PKM.
Anggota 2
A. Identitas Diri
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi sala satu persyaratan dalam
pengajuan PKM-K.
Dosen Pembimbing
Linda Ishariani,S.Kep.,Ns,M.Kep
2. Elpigi 3Kg Rp Rp
3. Baskom Rp Rp
4. Parutan Rp Rp
5. Saringan ampas Rp Rp
6. Sendok Rp Rp
7. Pisau Rp Rp
8. Sutil Rp Rp
9. Saringan bubuk Rp Rp
Total Rp
1. Temulawak Rp Rp
2. Kunyit Rp Rp
3. Air Rp Rp
4. Gula Rp Rp
5. Sedotan straw Rp Rp
6. Gelas Plastik Rp Rp
7. Isi ulang gas Rp Rp
Total Rp
C. Perjalan
1. Biaya transportasi :
- Pemebelian bahan baku ke pasar
- Pembelian peralatan penunjang
- Pemesanan dan pengiriman grobak
Total Rp
D. Biaya Lain-Lain
1. Biaya Listrik Rp Rp
2. Biaya pengadaan laporan Rp Rp
3. Biaya pembuatan brosur Rp Rp
4. Biaya pembuatan Baner logo Rp Rp
dan tagline produk
Total Rp
A+B+C+D Rp
Lampiran 5. Susunan Organisasi Tim Pelaksana dan Pembagian Tugas
Lampiran 4
Dengan ini menyatakan bahwa proposal PKM-K saya dengan judul JAMILAKU (Jamu Instan
Temulawak Kunyit) Sebagai Penambah Imunitas Pada Masa Pandemi yang diusulkan untuk
tahun anggaran 2022 adalah hasil karya kami dan belum pernah dibiayai oleh lembaga atau
sumber dana lain.
Bilamana di kemudian hari ditemukan ketidaksesuaian dengan pernyataan ini, maka saya
bersedia dituntut dan diproses sesuai dengan ketentuan yang berlaku dan mengembalikan seluruh
biaya yang sudah diterima ke kas negara.
Yang menyatakan,
202001007
DAFTAR TABEL