Anda di halaman 1dari 3

PELAYANAN KONSELING GIZI

No Dokumen :
S SOP.UKP/230/PKM.PR/2020
O No Revisi : 00
P Tanggal Terbit : 08 April 2020
Halaman : 1/3
PUSKESMAS dr. Hj. Widi Utami, MM
PEKAPURAN NIP. 19701028 200003 2
RAYA 007
1. Pengertian Konsultasi Gizi adalah serangkaian kegiatan sebagai proses
komunikasi 2 (dua) arah untuk menanamkan dan
meningkatkan pengertian, sikap, dan perilaku sehingga
membantu pasien mengenali dan mengatasi masalah gizi,
selain itu penyuluhan gizi perorangan yaitu suatu proses
seseorang dibantu memecahkan masalah gizi dan masalah
dietnya
2. Tujuan 1. Sebagai acuan membuat perubahan yang diinginkan
pada perilaku pola makan (food behaviour)
2. Sebagai acuan menterjemakan prinsip ilmu tentang
makanan dan gizi dalam bentuk praktis yang sesuai
dan dapat diterima pasien
3. Kebijakan Keputusan Kepala Puskesmas Nomor 090 Tahun 2020
Tentang Kebijakan Penyelenggaraan Pelayanan Klinis Pada
Masa Pandemi Puskesmas Pekapuran Raya Perubahan Atas
Keputusan Kepala Puskesmas Pekapuran Raya Nomor 041
Tahun 2020 Tentang Kebijakan Penyelenggaraan Pelayanan
Klinis Puskesmas Pekapuran Raya
4. Referensi 1. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
43 Tahun 2019 Tentang Pusat Kesehatan Masyarakat
2. Pedoman Pelayanan Gizi di Puskesmas oleh Kementrian
Kesehatan RI Direktorat Jenderal Bina Gizi dan KIA
2015
5. Prosedur/ 1. Petugas melakukan pengkajian Gizi :
Langkah- - Petugas menimbang BB
langkah - Petugas mengukur TB
- Petugas menentukan Umur
2. Petugas melakukan penetapan Diet :
- Petugas menentukan jenis diet sesuai dengan
keadaan pasien
- Petugas mendiskusikan dengan pasien tentang pola
makan, waktu makan, asupan makan, dan aktivitas
pasien.
3. Petugas mengkonsultasi Gizi :
- Petugas memberikan konsultasi dengan
menggunakan media gizi seperti leaflet diet, meliputi :
- Petugas menjelaskan tentang diet yaitu makanan
yang boleh dan tidak boleh diberikan
- Petugas menjelaskan hal-hal khusus dari diet
- Petugas menggunakan alat peraga food model
- Petugas menjelaskan pembuatan variasi makanan
dengan menggunakan bahan makanan penukar
4. Petugas mencatat data-data pasien konsultasi, status
gizi, dan jenis diet ke dalam buku register pasien
konsultasi gizi (nama, umur, jenis kelamin, alamat, BB,
TB, IMT, Status Gizi, Hasil lab, hasil pemeriksaan di
Poli, Jenis diet)
5. Petugas memberitahu pasien bahwa akan dilakukan
pemantauan dan evaluasi gizi saat kunjungan ulang
dengan dilakukan penimbangan BB untuk mengetahui
perubahan IMT atau status gizi pasien.
6. Petugas menanyakan kembali tentang penjelasan diet
yang telah diberikan kepada pasien
6. Diagram Alir

Petugas melakukan pengkajian Gizi :


- Petugas menimbang BB
- Petugas mengukur TB
- Petugas menentukan Umur

Petugas melakukan penetapan Diet :


- Petugas menentukan jenis diet sesuai dengan
keadaan pasien
- Petugas mendiskusikan dengan pasien tentang
pola makan, waktu makan, asupan makan, dan
aktivitas pasien.

Petugas mengkonsultasi Gizi :


- Petugas memberikan konsultasi dengan
menggunakan media gizi seperti leaflet diet,
meliputi :
- Petugas menjelaskan tentang diet yaitu
makanan yang boleh dan tidak boleh
diberikan
- Petugas menjelaskan hal-hal khusus dari
diet
- Petugas menggunakan alat peraga food
model
- Petugas menjelaskan pembuatan variasi
makanan dengan menggunakan bahan
makanan penukar

Petugas mencatat data-data pasien konsultasi,


status gizi, dan jenis diet ke dalam buku register
pasien konsultasi gizi (nama, umur, jenis
kelamin, alamat, BB, TB, IMT, Status Gizi, Hasil
lab, hasil pemeriksaan di ruang pelayanan ,
Jenis diet)

Halaman : 2/3
Petugas memberitahu pasien bahwa akan
dilakukan pemantauan dan evaluasi gizi saat
kunjungan ulang dengan dilakukan
penimbangan BB untuk mengetahui
perubahan IMT atau status gizi pasien.

7. Unit Terkait
1. Ruang Pemeriksaan Umum
2. Ruang KIA, KB

8. Rekaman
Historis
Perubahan
Tanggal
Isi Perubahan
No Yang diubah mulai
diberlakukan

Halaman : 3/3

Anda mungkin juga menyukai