No.Absen : 07
Kelas : VII E
Mapel : Prakarya
Wortel yang memiliki nama latin Daucus carota L tergolong ke dalam jenis tanaman
sayuran umbi semusim. Mengapa wortel masuk ke dalam tanaman semusim? Karena wortel
merupakan tanaman yang hanya berproduksi satu kali dan kemudian mati. Tanaman semusim ini
memiliki umur yang cukup pendek, yakni berkisar antara 70-120 hari tergantung pada
varietasnya. Sayuran ini tumbuh tegak dengan ketinggian sekitar 30-100 cm dan berbentuk
semak atau perdu.
Sayuran dengan nama latin Daucus carota ini berasal dari wilayah beriklim sedang, yakni
Asia Tengah dan Asia Timur. Di Indonesia sendiri, pada mulanya budi daya wortel hanya
terkonsentrasi di daerah Lembang dan Cipanas.Namun, seiring berjalannya waktu budi daya
wortel turut berkembang dan menyebar luas ke daerah sentra sayuran di Jawa dan luar Jawa.
Setelah ditelusuri, ternyata sayuran wortel spesies Daucus carota berkerabat dekat dengan
sayuran seledri, parsley, adas, dan sebagainya.
Varietas wortel berkembang mengikuti peradaban manusia dan teknologi. Varietas-
varietas baru yang ditemukan memiliki keunggulan daripada generasi sebelumnya. Berdasarkan
bentuk umbi, varietas wortel terbagi menjadi tiga kelompok, yakni tipe chantenay, imperator,
dan nantes. Pada tipe chantenay, umbi wortel akan berbentuk bulat panjang dengan bagian ujung
yang cenderung tumpul. Umbi tipe ini biasanya memiliki panjang sekitar 15-20 cm dengan rasa
yang manis. Kemudian pada tipe imperator, umbi wortel akan berbentuk bulat panjang dengan
bagian ujung yang runcing menyerupai kerucut. Umbi tipe imperator biasanya memiliki panjang
sekitar 20-30 cm dengan rasa yang kurang manis. Sementara itu, pada tipe nantes biasanya umbi
akan berbentuk peralihan antara tipe chantenay dan tipe imperator dengan bentuk bulat pendek.
Umbi tipe nantes biasanya memiliki panjang sekitar 10-15 cm.
Dari ketiga tipe wortel berdasarkan bentuk umbi, varietas chantenay paling banyak
dikembangkan karena memberikan hasil atau produksi yang baik. Wortel sebagai bahan pangan
mengandung nilai gizi yang cukup tinggi. Kandungan zat gizi yang ada pada wortel, yakni
protein, lemak, karbohidrat, kalsium, fosfor, zat besi, sodium, serat, vitamin A, vitamin B6,
vitamin C, vitamin K, dan niacin.
1. Meningkatkan Metabolisme
Membantu meningkatkan metabolisme manjadi manfaat wortel untuk kesehatan yang
pertama. Mengonsumsi wortel yang diolah menjadi jus dapat membantu meningkatkan
metabolisme dan level energi. Mengapa? Karena sayuran wortel memiliki kandungan
vitamin B yang dapat memecah lemak, glukosa, dan protein. Selain itu, kandungan tersebut
juga dapat memastikan energi dipakai secara efisien oleh tubuh.
2. Menjaga Kesehatan Jantung
Wortel sebagai tanaman semusim mengandung banyak kalsium, fosfor, vitamin A, dan beta
karoten. Melalui kandungan tersebut, kita bisa mengambil manfaat wortel untuk menjaga
kesehatan jantung. Zat tersebut dinilai mampu untuk memberikan perlindungan terhadap
penyakit jantung dan kanker. Selain itu, kandungan zat gizi yang ada di dalam wortel juga
mampu menurunkan tekanan darah dan memperlambat efek penuaan.
3. Menyembuhkan Luka
Kandungan beta karoten yang tinggi di dalam wortel mampu mengubah retinol sebagai salah
satu bentuk vitamin A paling murni. Wortel memiliki kandungan gizi yang bermanfaat untuk
membantu menyembuhkan luka. Mengapa begitu? Karena vitamin A yang terkandung di
dalam sayuran wortel dipercaya mampu mengurangi kemerahan dan peradangan pada kulit.
4. Menurunkan Kolestrol
Sebuah penelitian mengungkapkan bahwa mengonsumsi wortel secara rutin dapat membantu
menurunkan risiko kolestrol tinggi. Wortel dengan warna khas oranye merupakan salah satu
sayuran yang tinggi akan serat, rendah lemak, dan rendah kalori. Kandungan serat yang
tinggi pada wortel dipercaya dapat membantu menurunkan kolestrol. Dengan serat tersebut,
wortel menjadi sayuran yang bersifat menghambat lemak dan menurunkan kolestrol dalam
darah.
5. Melawan Efek Buruk Radikal Bebas
Meski tergolong tanaman semusim yang memiliki umur pendek, wortel merupakan salah
satu sayuran yang tinggi akan antioksidan. Sayuran wortel yang tumbuh tegak ini
mengandung antioksidan sebagai zat untuk melawan radikal bebas perusak tubuh dari dalam.