(KUNO)
MAKALAH
Disampaikan Pada Kelas Mata Kuliah Filsafat Pendidikan
Sebagai Tugas Presentasi
Semester Empat (4) Tahun Akademik 2021/2022
Oleh kelompok IV :
Ananda Rizky.A
20200120054
Utari Azka
20200120048
Syaiful Mujab
20200120045
PROGRAM STUDI S1
FAKULTAS TARBIYAH DAN KEGURUAN
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI ALAUDDIN MAKASSAR
KATA PENGANTAR
Puji syukur atas kehadirat Allah swt yang telah memberikan limpahan rahmat,Taufik dan
hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan penyusunan makalah ini. Shalawat serta
salam tetap tercurahkan kepada Nabi Muhammad saw, yang telah menunjukkan jalan kebaikan
dan kebenaran di dunia dan akhirat kepada umat manusia. Makalah ini disusun guna memenuhi
tugas kelompok dari mata kuliah filsafat pendidikan dan juga sebagai bahan bacaan penambah
ilmu pengetahuan serta informasi yang semoga bermanfaat.
Makalah ini kami susun dengan segala kemampuan penulis dan semaksimal mungkin. Namun,
penulis menyadari bahwa dalam penyusunan makalah ini tentu tidaklah sempurna dan masih ada
kekurangan. Maka dari itu penulis sebagai penyusun makalah ini mohon kritik, saran dan pesan
dari semua yang membaca makalah ini terutama bapak dosen pada mata kuliah ini, yang kami
harapkan sebagai bahan koreksi untuk penulis.
Kelompok IV
DAFTAR ISI
A. Latar Belakang
Kita sering mendengar bahwa filsafat adalah induk dari ilmu pengetahuan. Sebagai
induk dari ilmu pengetahuan tentunya filasafat merupakan titik awal dari perkembangan
ilmu pengetahuan-ilmu pengetahuan yang sedang berkembang pesat pada saat ini.
Sejarah yang panjang mewarnai perkembangan filsafat yang dimulai dari zaman klasik,
zaman pertengahan dan zaman modern hingga sekarang ini. Berbagai tokoh-tokoh filsafat
barat menuangkan hasil pemikiran mereka demi kemajuan ilmu pengetahuan.
B. Rumusan Masalah
1. Bagaimana sejarah abad yunani kuno?
2. Apa karakteristik pemikiran tokoh-tokoh filsafat pada abad klasik kuno?
C. Tujuan
1. Mengetahui sejarah abad yunani kuno
2. Mengetahui karakteristik dari pemikiran tokoh-tokoh filsafat pada abad klasik kuno
BAB II
PEMBAHASAN
Filsafat Yunani ini terbagi menjadi dua periode yaitu, Periode Filsafat Yunani Kuno dan
Periode Filsafat Yunani Klasik.
• THALES (625-425M)
Thales mengemukakan sebuah pertanyaan yaitu, Apa sebenarnya bahan alam semesta
ini?. Ia sendiri menjawab air. Jawaban ini sebenarnya sangat sederhana dan belum tuntas
karena memunculkan pertanyaan baru yaitu dari apa air itu?, Thales mengambil air
sebagi asal alam semesta barang kali karena ia melihatnya sebagai sesuatu yang sangat
diperlukan dalam kehidupan, dan menurut pendapatnya bumi ini terapung diatas air. Dari
pernyataan Thales tersebut maka dapat diketahui bahwa sesuatu yang sederhana pun
dapat menimbulkan pertanyaan-pertanyaan yang sangat kompleks.
• HERACLITUS (544-484 SM )
Heraclitus menyatakan bahwa “You can not step twice into the same river; for the
fresh waters are ever flowing upon you”(Engkau tidak dapat terjun ke sungai yang sama
dua kali, karena air sungai itu mengalir).
Menurut Heraclitus, alam semesta ini selalu dalam keadaan berubah, sesuatu yang dingin
berubah menjadi panas, begitupun sebaliknya. Itu berarti bila kita hendak memahami
kehidupan cosmos, kita harus menyadari bahwa cosmos itu selalu bergerak, dan
menghasilkan perlawanan. Pernyataan itu mengandung pengertian bahwa kebenaran
selalu berubah.
pemikiran ia salah satunya adalah yang ada dan yang tidak ada maksudnya adalah "yang
ada"itu bersifat meliputi segala sesuatu dan "yang tidak ada adalah tidak dapat
dibicarakan dan tidak bisa dipikirkan.
Pembentukan alam semesta menurut Democritus, adalah a-tom, bagian terkecil dari
segala sesuatu yang tidak dapat dibagi lagi.
Democritus percaya, seperti orang-orang Yunani lainnya, bahwa di satu titik, sesuatu
pasti abadi dan selalu ada. Tidak mungkin dunia ini muncul dari ruangan kosong begitu
saja. Maka, menurut Democritus, ada kekekalan pada titik tertentu, dan itu adalah atom.
Sebelum semuanya terbentuk, bagi Democritus yang ada di dunia ini hanyalah atom dan
ruang hampa. Karena ada ruang hampa, atom secara terus menerus melakukan gerakan.
Baginya, atom adalah bentuk ‘paling rapat’ yang bergerak mengisi ruang hampa.
• SOCRATES
Dalam sejarah filsafat sendiri socrates mempunyai ciri atau karakteristik kontroversional
maksudnya adalah berani berpendapat berbeda,
Pemikiran beliau tidak tentang alam semesta tetapi manusia, maksudnya adalah manusia
adalah makhluk sadar dijelaskan bahwasanya manusia bisa mengatur perilaku sendiri
manusia berkehidupan bermasyarakat, dan sifat manusia berbuat baik adalah suatu
kebahagianya.
Beliau adalah seorang filsuf dan matematikawan yunani, beliau juga philoshopical
dialogues dan pendiri dari akademi platonik di athena, sekolah tingkat tinggi pertama di
barat.
Pemikiran plato adalah "idea" maksudnya adalah idea bukan semata subjektif tapi juga
objektif bsa terlepas dari subjek pemikir. Idea merupakan idea konkrit dan juga idea umum.
Beliau lahir di stageria ia mewarisi ilmu atau keahlian dalam bidang empiris dari ayanya.
Ia dijuluki bapak ilmu pengetahuan dunia.
Aristoteles mempunyai pemikiran atau sependapat dengan gurunya yaitu bahwasanya tujuan
terakhir dari filsafat sendiri adalah pengetahuan realitas dan umum maksudnya adalah ia
memiliki keyakinan bahwa kebenaran adalah sebenarnya hanya dapat dicapai dengan jalan
pengertian. Ada juga pemikiran logika dan beliau juga dijuluki bapak logika.
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
1. Yunani Kuno adalah dari zaman Yunani Arkais sampai berakhirnya Abad Kuno.
Peradaban ini mencapai puncak kegemilanganya pada zaman Yunani Klasik. Pada
zaman Yunani Klasik, bangsa Yunani di bawah pimpinan negara-kota Athena
berhasil mematahkan invasi Kekaisaran Persia.
2. Pada zaman Yunani Kuno, ciri pemikiran yang menonjol adalah kosmosentris, yang
berarti mempertanyakan asal usul alam semesta dan jagad raya sebagai salah satu
upaya untuk menemukan asal mula (arche) yang merupakan unsur awal terjadinya
gejala-gejala.
https://misekta.id/news/sejarah-sosial-yunani-klasik
https://id.wikipedia.org/wiki/Filsafat_Yunani_kuno#:~:text=Filsafat%20Yunani%2
0Kuno%20muncul%20pada,pembahasan%20pada%20masa%20Yunani%20Kuno
https://afidburhanuddin.wordpress.com/2013/09/24/ilmu-pada-masa-yunani-kuno-
5/
https://www.kompasiana.com/akhidatus18503/5e872af571d6961db510cad2/tokoh-
dan-karakteristik-serta-pemikiran-filsafat-yunani?page=5&page_images=1