Anda di halaman 1dari 10

ASUHAN KEPERAWATAN HARGA DIRI RENDAH

PADA Ny. R DENGAN DIAGNOSA MEDIS STROKE


DI DESA DEPOK REJO, DUKUH PESAWAHAN
MATA KULIAH KEPERAWATAN KESEHATAN JIWA 1

KELAS 2A (KELOMPOK 2)

Disusun Oleh :
1. Ade Difa Diasari (A12020004)
2. Andika Alfi Damara (A12020015)
3. Angi Ibnu Masulin (A12020017)
4. Arif Pandu Juliansyah (A12020027)
5. Anisa Awalussangadah (A12020021)
6. Anisa Rositasari (A12020024)
7. Dea Safridha (A12020033)
8. Dwi Selfi Aji Oktafiani (A12020037)
9. Elia Mustika (A12020039)
10. Endra Apriyanto (A12020044)
11. Febri Maysarohaeni (A12020049)
12. Fadilah Nurma A (A12020047)
PROGRAM STUDI KEPERAWATAN PROGRAM SARJANA
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH GOMBONG
2021
A. IDENTITAS KLIEN
Inisial : Ny. R
Tanggal pengkajian : 4 Juni 2022
Alamat : Depok Rejo RT 04 / RW 01, Dukuh Pesawahan
Umur : 65 tahun
Agama : Islam
Status perkawinan : Cerai mati
Pekerjaan : Ibu rumah tangga
Dx.Medis : Stroke
B. KONDISI SAAT INI
Klien terlihat lebih sabar dan tabah dalam menjalani ujian ini. Klien mengatakan lebih
banyak menghabiskan waktu dengan sholat dan berdoa kepada Allah SWT. Klien
juga tidak bisa memenuhi kebutuhan sendiri dan perlu bantuan orang lain.
C. FAKTOR PREDISPOSISI
a) Biologis
- Apakah ada Riwayat penyakit keturunan ?
Klien mengatakan tidak memiliki Riwayat penyakit keturunan
- Apakah ada Riwayat kelainan/keterbatasan saat Riwayat janin sampai
prenatal (Jelaskan)
Klien mengatakan tidak memiliki kelainan
- Apakah ada Riwayat trauma, kejang, jatuh, atau kecelakaan ?
Klien mengatakan pernah jatuh dari sepeda
- Bagaimana pola makan keseharian ?
Klien mengatakan mengkonsumsi makan dengan baik dan teratur
- Apakah Ny. R pernah sakit sebelumnya ? Pernah ada Riwayat di RS ?
Klien mengatakan tidak pernah sakit sebelumnya
- Apakah sebelumnya Ny. R mempunyai Riwayat penyakit sebelumnya
selain stroke ?
Klien mengatakan tidak mempunyai riwayat penyakit sebelumnya
b) Psikologis
- Apakah klien menunjukan perubahan sikap saat berkomunikasi ?
Klien menunjukan perubahan sikap ketika berkomunikasi yaitu dengan
menutup mulutnya ketika tertawa
- Apakah sebelumnya Ny. R memiliki pengalaman berobat ke pengobatan
alternatif misal ke orang pintar ?
Klien mengatakan pernah berobat ke alternatife
- Bagaimana gambaran positif terhadap diri Ny. R terkait sakit yang
dialami?
Klien mengatakan masib bisa beribadah sambil duduk
- Bagaimana Ny. R memotivasi diri terhadap kesembuhan sakitnya ?
Klien mengatakan ingin segera sembuh supaya bisa bekerja dan
beraktivitas seperti sebelumnya
- Apakah ada pengalaman masa lalu terkait sakit yang Ny. R yang dirasa
tidak nyaman?
Klien mengatakan tertekan dengan sakit yang klien alami, akan tetapi
lama kelamaan klien sudah bisa menerimanya
c) Sosial Budaya
- Usia : 65 tahun
- Jenis kelamin : Perempuan
- Tingkat Pendidikan : SD
- Apa tingkat Pendidikan Ny. R ?
Klien mengatakan pendidikanya SD
- Apakah penghasilan Ny. R mencukupi untuk berobat ?
Klien mengatakan penghasilanya tercukupi
- Bagaimana respon terhadap pekerjaan saat ini ketika sakit ?
Kelien mengatakan beraktifitas dibantu
- Bagaimana pendapatan Ny. R tentang pandangan lingkungan sekitar
tentang dirinya ?
Klien mengatakan selalu mendapat support dari keluarganya dan
pandangan dari orang sekitar ada yang mensupport dan adapun ada yang
acuh tak acuh
- Bagaimana peran Ny. R dalam kegiatan lingkungan selama sakit ?
Klien mengatakan sebelum sakit selalu mengikuti kegiatan yang ada di
desanya
D. FAKTOR PRESIPITASI
Klien mengatakan tidak nyaman ditangan kirinya yang tidak berfungsi. Klien
mengatakan lemah, tidak berdaya, putus assa, tidak berharga, dan tidak memadai.
Ketika diajak berbicara klien selalu mengalihkan pandangannya. Klien mengatakan
malu ketika bertemu dengan orang lain dengan kondisi yang dialaminya.
E. PENGKAJIAN FISIK
- Keadaan Umum : Compos Mentis
- Pemeriksaan TTV : TD : 150/110 mmHg
N : 82 x/menit
S : 36,5 C0
RR : 28 x/menit
- Pemeriksaan Fisik :
BB : 47 kg
TB : 145 cm
- Pengkajian Psikososial
Konsep diri :
 Gambaran diri
Klie mengatakan sudah bisa menerima keadaannya
 Identitas diri
Klien sudah mulai bisa menerima dengan keadaannya yang sekarang
sudah ditinggal oleh suaminya. Dan klien menyadari dengan posisinya
sekarang yang sedang dirawat mandiri
 Peran
Klien menyadari tidak bisa melakukan aktivitas setiap hari dengan sendiri
dan membutuhkan bantuan orang lain
 Ideal diri
Klien berharap ingin berkumpul dan ingin dirawat oleh anaknya
 Harga diri
Klien merasa sudah tidak berguna sebagai seorang ibu karena kondisi
yang di alaminya sekarang. Klien takut anaknya tidak mau mengakui
dirinya sebagai ibunya
- Genogram

Keterangan:

:Suami

:Istri

:Pasien

:Anak perempuan

:Anak laki laki

F. STATUS MENTAL
- Penampilan umum
Klien dapat mempatkan penampilan rapi sesuai dengan keadaan, rambut tertutup
jibab, baju rapi
- Pebicaraan
Klien berbicara sekidit pelo dan klien tampak pandangannya kosong
- Aktifitas motoric
Klien tampak tidak berani menatap saat diajak berbicara
- Alam perasaan
Klien terlihat murung
- Interaksi selama wawancara
Selama interaksi klien kooperatif, kurang konsentrasi, kotak mata kurang tidak
mau menatap lawab bicara, jawaban klien singkat dan simple
- Tingkat kesadaran dan orientasi
Klien sadar penuh, orientasi terhadap waktu dan tepat masih cukup baik
- Memori
Klien sadar penuh, mampu mengingat kejadian 1,5 tahun yang lalu maupun
kejadian yang baru saja terjadi.
- Daya tilik diri
Klien menyadari akan gejala penyakitnya dan merasa perlu bantuan ketika
melakukan aktifitas. Klien juga menyadari dirinya sedang mengalami suatu
masalah/sakit dan menganggap ini ujian dari Allah sebagai penghapus dosanya
dan berusaha menerima lapang dada.
G. KEBUTUHAN PERSIAPAN PULANG
- Apakah setelah mengalami peristiwa tersebut klien mengkonsumsi obat ?
Klien mengatakan tidak pernah mengkonsumsi obat-obatan
- Bagaimana perawatan Ny. R saat dirumah ?
Klien mengatakan menjalani terapi pijat
- Bagaimana kebutuhan minum Ny. R ?
Klien mengatakan kebutuhan minum tercukupi dan sering minum susu
H. MEKANIS KOPING
- Identifikasi mekanisme koping apakah adaptif/mal adaptif
Koping klien mal adaptif klien mengatakan suka diam diri dikamar dan suka
merenung
I. ASPEK MEDIS
Diagnosa medis : Stroke
Terapi yang diberikan : relaksasi nadas dalam & teknik 5 jari
J. ANALISA DATA
Tgl/Jam Data focus Masalah Keperawatan Paraf
04 Juni DS : Harga Diri Rendah
2022 - Klien mengatakan badan
Pukul lemah dan letih
10.50 - Klien mengatakan gelisah
- Klien sering melamun
- Klien merasa malu ketika
bertemu orang lain
- Klien mengatakan sering
BAK 2 jam sekali
- Klien mengatakan tidak
nyaman di bagian tangan
DO :
- TD : 150/110 mmHg
- Nadi : 82 x/menit
- S : 36,5 0C
- RR : 28 x/menit
- Klien sering minum

K. DIAGNOSA KEPERAWATAN
Harga Diri Rendah
L. RENCANA TINDAKAN KEPERAWATAN
Tgl/Jam Diagnosa Tujuan Tindakan Rasional
04 Juni Harga Diri Setelah dilakukan - Mengidentifi - Klien dapat
2022 Rendah tindakan keperawatan kasi mengetahui
10.50 selama 3x pertemuan penyebab tanda dan
diharapkan masalah dan tanda gejala harga
harga diri rendah gejala diri rendah
dapat teratasi dengan - Melatih self - Klien dapat
kriteria hasil : talk mempraktik
- Pasien mampu - Mengidentifi kan self talk
mengidentifikasi kasi - Klien dapat
sumber ancaman kemampuan mengidentifi
terhadap harga positif kasi
diri dan pekerjaan - Membantu kemampuan
melalui masalah memilih positif yang
tersebut kemampuan dimiliki
- Pasien mampu yang dipilih - Klien dapat
mengidentifikasi - Membuat memilih
aspek-aspek jadwal kemampuan
positif diri yang dipilih
- Pasien mampu - Klien dapat
menganalisis menyusun
perilaku sendiri jadwal
dan pelaksanaan
konsekuensinya kemampuan
- Pasien mampu yang akan
mengidentifikasi dilatih
cara-cara
menggunakan
kontrol dan
mempengaruhi
hasil

M. IMPLEMENTASI KEPERAWATAN
Tgl/jam Diagnosa/TUK/SP Implementasi Respon Paraf
4 juni Harga Diri Rendah - Mengidentifikasi 1. Klien
2022/ penyebab dan mengatakan
10.50 tanda gejala setelah
- Melatih self talk berdiskusi jadi
- Mengidentifikasi tahu semua
kemampuan tentang keadaan
positif yang dialami
- Membantu nya
memilih 2. Klien dapat
kemampuan yang mempraktikkan
dipilih self talk
- Membuat jadwal 3. Klien
mengatakan
mempunyai
beberapaaspek
positif yang
dimiliki
4. Klien
mengatakan
setelah
melakukan
kemampuan
yang dimiliki
klien merasa
harga dirinya
lebih positif
5. Klien dapat
melaksanakan
pelatihan
kemampuan
sesuai dengan
jadwal yang
sudah disepakati

N. EVALUASI KEPERAWATAN
Tgl/jam Diagnosa/TUK/SP Evaluasi Paraf
4 juni Harga Diri Rendah
2022/ SP 1 : - S
10.50 Melatih pasien melakukan Pasien mengatakan lebih
kegiatan positif mengerti tentang harga
diri rendah, pasien
mengatakan sudah bisa
mempraktekan relaksasi
nafas dalam dan hipnosis
5 jari secara mandiri
- O
Pasien terlihat lebih
tenang dan sedikit
percaya diri setelah
melakukan hypnosis 5
jari
- A
Harga diri rendah belum
teratasi sepenuhnya
- P
Memotivasi klien secara
terjadwal lanjutkan
intervensi dan SP

Anda mungkin juga menyukai