SATUAN ACARA PENYULUHAN STROKE

SATUAN ACARA PENYULUHAN

Topik                           : Stroke (CVA)
Sasaran                        : Keluarga pasien stroke
Tempat                        : RSUD dr. H. Soemarno Sosroatmodjo Kuala Kapuas
Hari/Tanggal               : Januari 2020
Waktu                         : 1x15 menit

Latar Belakang
Penyakit yang berhubungan dengan saraf sangat banyak terjadi jaman sekarang
ini, seperti stroke. Stroke sudah di kenal sejak lama, penyakit ini terjadi bisa
diakibatkan karena hipertensi sehinga menyebabkan tubuh menjadi lumpuh baik
sebagian maupun semuanya. Namun sekarang stroke tidak hanya menyerang
anggota badan namun sudah menyerang otak yaitu stroke hemoragik. Stroke
hemoragik menyerang otak sehingga terjadi perdarahan di otak.
Tujuan Instruksional
a.      Tujuan Instruksional Umum
1) Setelah diberikan penyuluhan selama 30 menit diharapkan sasaran mampu
memahami tentang penyakit stroke
2) setelah diberikan penyuluhan selama 30 menit diharapkan sasaran mampu
memahami tentang cara cuci tangan yang benar
3) Setelah diberikan penyuluhan selama 30 menit sasaran mampu memahami
bagaimana cara batuk yang benar
b.      Tujuan Instruksional Khusus
Setelah dilakukan penyuluhan selama 30 menit, diharapkan sasaran mampu :
1) Menjelaskan pengertian penyakit stroke
2) Menjelaskan macam-maam stroke
3) Menjelaskan gejala stroke
4) Menjelaskan penyebab stroke
5) Menjelaskan pencegahan stroke
6) Menjelaskan makanan yang harus dihindari oleh penderita stroke
7) Menjelaskan dan mempraktiikan bagaimana cuci tangan yang benar
8) Menjelaskan dan mempraktikkan bagaimana cara batuk yang benar

Karakteristik Sasaran

Waktu Pelaksanaan
Pukul 09.00 – 09.30 WIB
Metode
a.       Ceramah
b.       Tanya Jawab
Media
a.       Leaflet
Tahap Kegiatan
Waktu
kegiatan Penyuluh Sasaran
1.  a.Membuka acara dengan1.   Menjawab salam
mengucapkan salam kepada
keluarga 2.    
2.  b.Memperkenalkan diri kepada    Memperhatikan
keluarga penyuluh
5 menit Pendahuluan3. c.Menyampaikan topik, maksud 3.   Mendengarkan penyuluh
dan tujuan penkes kepada menyampaikan topik
keluarga dan tujuan.
4.  d.Kontrak waktu untuk4.   Menyetujui kesepakatan
kesepakatan pelaksanaan waktu pelaksanaan
penkes dengan keluarga penkes
1.  a.Menggali kemampuan 1.    Menyampaikan
keluarga tentang materi yang pengetahuannya tentang
akan disampaikan. materi penyuluhan
2.  b.Memberikan penjelasan2.   Mendengarkan penyuluh
tentang materi yang akan menyampaikan materi
diberikan kepada keluarga
10 dengan menggunakan  leaflet
Kegiatan inti
menit 3.  c.Memberikan kesempatan 3.   Bertanya tentang materi
kepada keluarga untuk yang telah diberikan
bertanya. 4.     Menjawab pertanyaan
4.  d.Memberikan pertanyaan
kepada sasaran tentang materi
yang sudah disampaikan
penyuluh
1.   a.Menyimpulkan dan
1.      Mendengarkan
mengklarifikasi materi
penyuluhan yang telah
disampaikan kepada sasaran 2.      Menyepakati 
2.    b.Membuat perencanaan dari perencanaan tindak
5 menit Penutup
materi yang telah disampaikan lanjut.
3.   c.Menutup acara dan3.     
mengucapkan salam serta   Mendengarkan penyuluh
terima kasih kepada sasaran. menutup acara dan
menjawab salam
MATERI STROKE
1.       Pengertian Penyakit Stroke
Stroke merupakan penyakit yang paling sering menyebabkan cacat berupa
kelumpuhan anggota gerak, gangguan bicara, proses berpikir, daya ingat, dan
bentuk-bentuk kecacatan lain sebagai akibat gangguan fungsi otak
(Muttaqin, 2008).

2. Tanda dan gejala stroke:

Face, Arms, Speech dan Time (FAST) untuk menegakkan diagnosa stroke
(Stroke Association, 2015)
a. F – Face : instruksikan pasien untuk tersenyum. Kaji jika salah satu
sisi wajah yang menurun
b. A – Arms : instruksikan pasien untuk mengangkat kedua tangan dan
ditahan untuk beberapa saat. Kaji jika pasien hanya mampu
mengangkat salah satu tangannya.
c. S – Speech : instruksikan pasien untuk berbicara dan mengulang
kalimat pemeriksa. Kaji jika pasien berbicara seperti orang cadel.
d. T – Time : catat waktu setiap kali gejala muncul.

3.      Dampak Stroke

Dampak-dampak dari serangan stroke antara lain adalah kelumpuhan,
gangguan berkomunikasi, mengalami gangguan emosi, hilangnya indera
perasa, nyeri, kehilangan kemampuan dasar, kehilangan sensasi berkemih
dan buang air besar, dan kesulitan untuk makan. Selain itu dampak
terjadinya stroke yaitu depresi, kepikunan, gangguan gerak, nyeri, epilepsi,
tulang kropos, dan gangguan menelan (Asanti & Pinzon, 2010).

4.       Penyebab Stroke

Menurut Smeltzer dan Bare (2012) stroke biasanya diakibatkan oleh salah
satu dari empat kejadian di bawah ini, yaitu:
1) Trombosis yaitu bekuan darah yang terjadi di dalam pembuluh darah
otak atau leher. Secara umum penyebab terjadinya stroke yaitu
 trombosis dan arteriosklerosis serebral adalah penyebab utama
terjadinya trombosis. Biasanya trombosis tidak terjadi secara tiba-tiba,
dan kehilangan kemampuan berbicara sementara, hemiplegia, atau
paresthesia pada setengah tubuh dapat mendahului paralisis berat pada
beberapa jam atau hari.
2) Embolisme serebral yaitu bekuan darah atau benda asing lain yang
dibawa ke otak dari bagian tubuh yang lain. Embolus biasanya
menyumbat arteri pada otak di bagian tengah atau arteri perifer di otak
yang merusak sirkulasi serebral (Valente et al, 2015).
3) Iskemia yaitu menurunnya laju aliran darah di otak yang menyebabkan
bagian otak mengalami penurunan pasokan darah. Iskemia terutama
karena terjadi vasokonstriksi pada pembuluh darah arteri yang
menyuplai darah ke otak (Valente et al, 2015).
4) Hemoragi serebral yaitu terjadinya perdarahan di jaringan otak yang
disebabkan oleh pecahnya pembuluh darah di otak. Pasien dengan
perdarahan dan hemoragi mengalami penurunan pada tingkat
kesadaran dan dapat menjadi stupor atau tidak responsif.

5.      Faktor risiko yang tidak bisa dirubah :

a. Usia diatas 55 th.
b. Jenis kelamin, pria lebih berisiko daripada wanita.
c. Riwayat keluarga terkena stroke.
d. Ras, orang kulit berwarna lebih berisiko.

6. Faktor risiko yang dapat dirubah :

a. Hipertensi, factor risiko utama.
b. Penyakit jantung.
c. Kolesterol tinggi.
d. Diabetes mellitus.
e. Obesitas.
f. Merokok.