Anda di halaman 1dari 10

ASUHAN KEPERAWATAN GERONTIK

TERHADAP Tn. M DENGAN ASTHMA BRONCHIALE


DI DUSUN PAL PUTIH DESA KARANG ANYAR

A. DATA BIOGRAFI
Nama : Tn. M. L
Tempat & Tanggal Lahir : 92 tahun
Pendidikan : SD
Agama : Islam
Status Perkawinan : Duda
Penampilan : Rapi dan sederhana
Alamat : Dusun PAL PUTIH
Orang yang dekat dihubungi : Ny. M P
Hubungan dengan usila : Anak
Alamat : Dusun PAL PUTIH

B. RIWAYAT KELUARGA

Genogram
Keterangan :

= Laki-laki
= Perempuan

= Meninggal

= Hub. perkawinan

= Tinggal serumah

= Klien dengan ASTHMA BRONCHIALE

C. RIWAYAT PEKERJAAN
Pekerjaan Saat ini : Tidak bekerja
Alamat Pekerjaan : -
Berapa jarak jauh dari rumah : -
Alat transportasi : -
Pekerjaan sebelumnya : Tani/Buruh pabrik tapioka
Sumber-sumber Pendapatan dan
kecukupan terhadap kebutuhan : Ny. M mengatakan saat ini
pendapatan suaminya sudah
tidak memenuhi kebutuhan hidup
sehari-hari, karena
tidak lagi bekerja.

D. RIWAYAT LINGKUNGAN HIDUP


Tipe tempat tinggal : Tidak permanen
Jumlah kamar : 2 kamar
Kondisi tempat tinggal : Kotor tidak terawat, pencahayaan gelap,
ventilasi kurang
Jumlah orang yang tinggal di rumah : 2 orang (1 perempuan dan 1 laki-laki)
Derajat Privacy : Kurang baik
Alamat / Telepon : Dusun PAL PUTIH, Karang Anyar

E. RIWAYAT REKREASI
Hobi/Minat : Klien mengatakan hobinya adalah
mengunjungi anak dan cucunya
Keanggotaan organisasi : Klien mengatakan sudah tidak mampu
mengikuti pengajian di Musholla
Liburan / perjalanan : Berkunjung ke tempat anak dan cucunya.
F. SISTEM PENDUKUNG
Tempat berobat : Puskesmas
Jarak dari rumah : + ½ km

G. STATUS KESEHATAN
Status kesehatan umum selama setahun yang lalu:
Klien mengatakan dirinya saat ini sedang menderita sakit reumatik
(pada pinggang dan lutut). Karena penyakit yang ia alami sangat serius, maka
klien rajin memeriksakan dirinya ke Puskesmas.

Status kesehatan umum 5 tahun yang lalu:


Klien mengatakan sebelumnya tidak pernah mengalami/menderita penyakit yang
serius
Keluhan utama : klien mengatakan menderita sesak nafas
Provokative : rasa sesak membuat klien sulit
beraktivitas/berjalan.
Quality/Quantity : nafas terasa berat
Severity Scale : 3
Timming : sesak dapat timbul setiap saat klien
banyak melakukan aktivitas/berjalan

Pemahaman & Penatalaksanaan masalah kesehatan :


Klien mengatakan sudah mampu melakukan dan mengambil keputusan
pengobatan bila nyeri timbul, namun klien tidak tahu tentang penyebab
penyakitnya.

Penyakit yang diderita : Asthma Bronchiale

H. AKTIVITAS SEHARI-HARI
Oksigenasi : Klien tampak sesak, RR: 28x/mnt
Nutrisi : Klien mengatakan makan 3x dalam
sehari, tetapi bila perut terasa nyeri
selera makan berkurang dengan porsi
1
½ porsi sekali makan dengan menu
(nasi, sayuran, lauk dan buah-buahan).
Eliminasi : BAK 2 – 3 kali sehari, BAB 1 hari
sekali Aktivitas : Klien mengatakan saat ini hanya
dapat
melakukan aktifitas terbatas
(membersihkan halaman, dan lain-lain)
Istirahat & tidur : Istirahat dan tidur klien tidak mengalami
masalah. Klien tidak bisa tidur siang,
hanya tidur malam klien + 8 jam
Personal Hygiene : Klien mengatakan dalam sehari mandi
2xsehari, kulit terlihat bersih.
Rekreasi : Klien mengatakan tidak pernah rekreasi,
hanya pergi berkunjung ke rumah anmak
dan cucu.
Psikologis :
Persepsi klien : Klien merasa dirinya sudah mulai tua
Konsep diri : Klien hanya mampu melakukan aktivitas
yang tidak banyak menggunakan tenaga.
Emosi : Klien masih mampu berinteraksi dengan
orang lain
Adaptasi : Klien mudah bergaul dengan orang lain.
Mekanisme pertahanan diri: -

I. TINDAKAN SISTEM
Keadaan Umum : Baik
Tingkat Kesadaran : Composmenthis
GCS : VPM =15
Tanda-tanda Vital : Pols = 80 x/mnt, Temp= 36,5oC
RR = 28x/mnt, TD = 140/90 mmHg,
TB= 164 cm, BB = 51 kg
1. Sistem Kardiovaskuler : Klien mengatakan dalam keluarga
tidak ada yang punya penyakit
jantung, klien juga mengatakan tidak
pernah merasakan nyeri di daerah dada.
2. Irama jantung : Teratur
3. Sistem Pernafasan : Klien mengatakan nafas teras sesak
jika banyak melakukan
aktifitas. Retraksi dinding
dada (+)
4. Suara nafas : Ronchi (+), Wheezing (+)
5. Sistem Integumen : Kulit klien sudah mulai keriput, turgor
kulit kurang elastis dan kulit
terlihat bersih.
6. Sistem perkemihan : Klien mengatakan tidak mengalami
masalah pada sistem perkemihannya.
7. Sistem muskulus keletal : Klien mengatakan masih dapat bergerak
dan merasakan nyeri jika terlalu banyak
bergerak. Postur tubuh klien
bongkok, cara berjalan tertatih-tatih.
8. Sistem endokrin : Klien mengatakan dalam keluarganya
tidak ada yang menderita penyakit
kencing manis.
9. Sistem imune : Klien mengatakan tidak ada riwayat
alergi, baik alergi obat-obatan maupun
makanan.
10. Sistem gastro intestinal : Inspeksi; bentuk simetris, tidak tampak
asites. Palpasi; nyeri tekan pada daerah
epigastrium. Perkusi; timfani.
Auskultasi; terdengar bising usus +
8x/mnt pada ke-4 kuadran.
11. Sistem reproduksi : Tidak ada keluhan
12. Sistem persarafan : Klien mengatakan masih ingat pada
kejadian-kejadian kemarin. Daya ingat
baik, respon terhadap nyeri baik, klien
dapat menjawab pertanyaan dengan baik.
13. Sistem penglihatan : Konjungtiva, ananemis, fungsi
penglihatan baik.
14. Sistem pendengaran : Simetris kanan kiri, tidak ada masa
tumor, fungsi pendengaran kurang
baik, klien selalu mendekatkan telinga
dengan lawan bicara.
15. Sistem pengecapan : Lidah klien masih dapat merasakan rasa-
rasa (manis, asam, pahit, asin as) dengan
baik.
16. Sistem penciuman : Klien mengatakan tidak ada gangguan
dalam penciuamannya.
ANALISA DATA
No. Data Etiologi Masalah
1. DS: - Klien mengatakan nafasnya Ketidakmampuan Pola nafas in efektif
sesak. keluarga mengenal
dan merawat gerontik
dengan asthma
bronchial

DO: - Ronchi (+)


- Wheezing (+)
2. DS: - Ketidakmampuan Resiko injury
keluarga memodifikasi
lingkungan rumah
DO: - Cara berjalan klien teratih-
tatih
- Klien selalu mendekatkan
telinga dengan lawan bicara
- Lingkungan kotor tidak
terawat
- Pencahayaan gelap
- Ventilasi kurang

PRIORITAS MASALAH
1. Pola nafas in efektif
2. Resiko Injury
RENCANA KEPERAWATAN

No. Dx. Keperawatan Tujuan Intervensi Rasional

1. Pola nafas in efektif Setelah diberikan asuhan


1) Ajarkan inhalasi UAP 1) Untuk mengencerkan sekret
sehubungan dengan keperawatan 1 x 30 menit, klien
ketidakmampuan 2) Lakukan postural drainase 2) Untuk relaksasi otot-otot pernafasan
keluarga mengenal dan dapat beradaptasi dan tahu cara
3) Ajarkan posisi semi fowler 3) Untuk melonggarkan sistem
merawat gerontik
mengurangi sesak tanpa obat,
dengan asthma 4) Ajarkan teknik batuk efektif pernafasan
bronchial, ditandai dengan kriteria evaluasi:
5) Anjurkan latihan fisik melonggarkan 4) Untuk mengeluarkan sekret/dahak
dengan:
- Tidak ada retraksi dinding dada dada 5) Untuk melatih otot-otot pernafasan
DS:
- Klien mengatakan - Klien dapat mengeluarkan sekret
nafasnya sesak
- Sesak klien berkurang/hilang
DO:
- Ronchi (+)
- Wheezing (+)
No. Dx. Keperawatan Tujuan Intervensi Rasional

2. Resiko injury Setelah diberikan asuhan 1) Berikan penjelasan kepada 1) Untuk menunjang membaiknya
sehubungan dengan
KMK memodifikasi keperawatan 1 x 30 menit, keluarga keluarga tentang lingkungan yang keadaan klien
lingkungan rumah dapat memodifikasi lingkungan sehat 2) Agar pencehayaan dalam rumah
ditandai dengan
rumah, sehingga tidak terjadi injury 2) Anjurkan pada keluarga untuk cukup
DS: pada gerontik menambah jendela 3) Agar sirkulasi udara dalam rumah
-
- Lingkungan bersih terawat 3) Anjurkan pada keluarga untuk baik
DO: membuat ventilasi
- Lingkungan kotor - Pencahayaan cukup
tidak terawat
- Pencahayaan gelap - Ventilasi cukup
- Ventilasi kurang
CATATAN KEPERAWATAN
Hari &
No.
Implementasi Evaluasi
Tanggal Jam 10.30 Wib
1. Kamis 1. Mengkaji kemampuan S: - Klien mengatakan
05-05-05 klien tentang pola nafas sesaknya berkurang
efektif - Klien mengatakan
mampu melakukan
inhalasi uap 1x/hari
2. Mengkaji kemampuan O: - Keluarga dapat
keluarga tentang resiko melakukan inhalasi uap
injury - Keluarga dapat
melakukan postural
- Keluarga mengerti
perlunya posisi semi
fowler

A: - Tujuan tercapai
sebagian

P: - Kaji kemampuan status


pernafasan klien 1
kali sehari
IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

No.
Tgl / Jam Dx. Keperawatan Implementasi Evaluasi
Dx
Jam 10.00 Wib
1. 05-05-05 Pola nafas in efektif 1. Mengajarkan S: Secara verbal
sehubungan dengan inhalasi UAP - Klien mengatakan
ketidakmampuan 2. Melakukan postural sesaknya berkurang
keluarga mengenal dan drainase - Klien mengatakan
merawat gerontik 3. Mengajarkan posisi mampu melakukan
dengan asthma semi fowler inhalasi uap 1x/hari
bronchial 4. Mengajarkan teknik - Keluarga mengatakan
batuk efektif melakukan postural
5. Menganjurkan latihan drainase 2x/hari
fisik - Klien mengatakan
melonggarkan dada melakukan teknik
batuk efektif 3x/hari
- Klien mengatakan
melakukan latihan
fisik melonggatkan
dada 2x/hari
1. Memberikan
penjelasan kepada
keluarga tentang O: Secara psikomotor
- Keluarga dapat
lingkungan yang
melakukan inhalasi
sehat
uap
2. Menganjurkan pada
- Keluarga dapat
keluarga untuk
melakukan postural
menambah jendela
- Keluarga mengerti
3. Menganjurkan pada
perlunya posisi semi
keluarga untuk
fowler
membuat ventilasi
- Klien dapat
melakukan teknik
batuk efektif
- Klien dapat
melakukan latihan
fisik melonggarkan
dada

A: Masalah teratasi
sebagian
P: - Kaji kemampuan
status pernafasan
klien 1 kali sehari

Anda mungkin juga menyukai