………. 1/3
(SPO)
dr. H.Elfry Syahril
NIP.198004042008041001
PENGERTIAN Hepatitis Kronis didefinisikan sebagai keadaan inflamasi
hepar persisten yang terjadi dalam waktu > 6 bulan, hal
ini dibuktikan dengan peningkatan aminotransferase
serum. Pasien dengan hepatitis kronik aktif mengalami
inflamasi hepar kronis dengan destruksi struktur sel
normal. Penyebab tersering dari hepatitis kronis adalah
hepatitis B atau C.
MANIFESTASI KLINIS:
Gejala klinis bervariasi mulai dari asimptomatik
sampai kegagalan hepar fulminant
Gejala yang paling sering adalah fatigue dan nyeri
ringan di daerah abdomen.
Jaundice yang berulang
Kadang-kadang terdapat manifestasi ekstrahepatik:
arthritis dan serositis.
Manifestasi sirosis pada pasien dengan penyakit
yang progresif
Pada pemeriksaan laboratorium terdapat sedikit
peningkatan aminotransferase serum, dan pada
kasus yang berat akan terjadi penurunan kadar
albumin serum dan pemanjangan Protrombin time.
KLASIFIKASI CHILD’S
Klasifikasi child dipergunakan untuk melakukan
RSUD K.H. DAUD ARIF ANESTESI PADA PASIEN DENGAN PENYAKIT
KAB. TANJUNG JABUNG
BARAT LIVER (HEPATITIS KRONIS)
………. 2/3
KELOMPOK
A B C
RESIKO
Bilirubin <2 2-3 >3
(mg/dL)
Albumin >3,5 3-3,5 <3
serum (g/dL)
Asites Tidak ada Terkontrol Tidak
terkontrol
Ensefalopati Tidak ada Minimal Koma
Nutrisi Sangat Baik Jelek
baik
Mortality 2-5 10 50
Rate (%)
TUJUAN Sabagai acuan dalam pelaksanaan tindakan anestesi
pada pasien dengan penyakit Hepatitis akut yang akan
menjalani tindakan pembedahan.
KEBIJAKAN SK Kebijakan Pelayanan Sedasi
………. 3/3
UNIT TERKAIT