FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS HASANUDDIN
R e f a r a t
Oktober 2005
Oleh :
Reny Purnamasari
Pembimbing :
Dr. Ni Nyoman Ariani
LEMBAR PENGESAHAN
Penguji Pembimbing
Mengetahui,
Ketua Bagian Radiologi
Fakultas Kedokteran Universitas Hasanuddin
1. PENDAHULUAN
bersifat diagnostik. Terjadi pertumbuhan yang amat cepat pada tulang anak dan
diaktifkan oleh sinar matahari untuk diubah menjadi vitamin D3 lalu diabsorbsi
apabila seseorang berada dalam ruangan, atau bekerja dalam ruangan pada siang
hari, atau bertempat tinggal di daerah yang sedikit terpapar sinar matahari. 1
Perubahan yang pertama timbul di riketsia pada ujung distal ulna dan
radius (pergelangan tangan dan lutut juga banyak dilibatkan). Zona kalsifikasi
yang jarang menetap dengan pelebaran jarak epifisis sebagai penampakan awal.
Bagaimanapun, tanda-tanda awal Riketsia harus dilihat dengan x-ray , yang bisa
Gejala klinik yang bisa terlihat pada riketsia adalah lesu, iritabilitas,
dan kadang terjadi hipotonia dan lemah otot. Parietal tidak normal karena
menjadi rata dan frontal menonjol pada tengkorak kepala. Terjadinya perlunakan
pada Calvaria (tabes kranialis), dan pelebaran sutura juga merupakan tanda
riketsia.6
Gambaran yang dapat dilihat pada foto polos yaitu pelebaran dan cupping
pada regio metafise, fraying pada metafise, tabes kranialis, tulang panjang
2. INSIDEN
yang tidak menutup. Anak laki-laki dan perempuan sama-sama bisa mengalami
riketsia dengan usia 6 sampai 24 bulan dan jarang terjadi pada bayi yang baru
lahir.1,3
Bayi prematur relatif memiliki resiko tinggi untuk menderita riketsia.
3. EPIDEMIOLOGI
dan subtropis dimana sinar matahari bukan merupakan faktor penyebab, asupan
kalsium yang rendah, perpanjangan masa menyusui, dan menutup seluruh kulit
4. ETIOLOGI
Keadaan-keadaan yang bisa menyebabkan riketsia adalah 1,4,5,12 :
1. Defisiensi :
Vitamin D
Kalsium
Fosfat
5. ANATOMI
Tulang secara garis besar terbagi atas 9:
Tulang panjang.
Terdiri atas femur, tibia, fibula, ulna, dan humerus, dimana daerah batas
disebut diafisis dan daerah yang berdekatan dengan garis epifisis disebut
metafisis.
Tulang pendek
Tulang pipih
Tulang terdiri atas daerah yang kompak pada bagian luar yang dinamakan
korteks dan bagian dalam yang bersifat spongiosa berbentuk trabekula dan
Zona pertumbuhan
Pada zona ini terdapat lapisan germinal yang merupakan daerah interstitial, yang
mlekat pada epifisis dengan sel-sel kondrosit muda serta pembuluh darah halus.
Ada pula lapisan proliferasi yang merupakan daerah interstitial yang paling aktif
Zona osifikasi
Merupakan daerah yang tipis dengan sel-sel kondrosit yang telah mati akibat
kalsifikasi matriks.
setelah kelahiran dan biasanya sudah sempurna pada masa pubertas. Osifikasi
biasanya sudah sempurna di tahun ke dua puluh pada wanita dan di tahun ke
dua puluh tiga pada pria. Karena itulah, pada anak-anak dibawah 5 tahun, usia
6. PATOFISIOLOGI
metabolisme fosfat yang tidak normal. Perubahan histologik tampak pada tahap
pertumbuhan plates, atau lebih spesifik yaitu pada tahap zona hipertrofi dimana
terjadi peningkatan jumlah sel-sel yang tidak teratur. Peningkatan jumlah sel-sel
7. DIAGNOSIS
1.Gambaran klinis
Mengetahui riketsia dari awal merupakan hal yang sulit, tetapi harus
menjadi tanda awal yang dimanifestasi dengan perlunakan pada tulang parietal
posterior.4
riketsia pada anak-anak adalah gangguan pola tidur, kraniotabes pada tulang
2.Gambaran radiologis
Gambaran radiologi yang bisa dinilai pada riketsia adalah ujung tulang
kalsifikasi pada batas metafise, gambaran ini mulai nyata pada batas metafise
Kemudian karena menahan berat dan tekanan pada tulang yang tidak
melebar.2
Gambar rontgen 3 :
(Gambar 1) (Gambar 2)
Tampak fraying dan cupping Gambaran kaki yang membentuk
pada region metafise. Bowing.
Gambar MRI 14 :
(Panel A ) tampak pelebaran pertumbuhan plates (panah lurus) dan area linear
dengan intensitas rendah yang secara vertical melewati aspek medial metafisis
femoral distal kedalam pertumbuhan plates.
(panel B) tampak ada edema pada sumsum tulang.
Gambar CT scan 14 :
Pada CT scan daerah pelvis, tampak lesi (panah) pada sacrum kanan dengan
osifikasi internal.
Gambar PA 16 :
4.Pemeriksaan laboratorium 12
Alkalin fosfatase
Hipofosfatemia
Aminoasiduria
Asidosis
Glukosuria
Hipourikemia
8. DIAGNOSIS BANDING
Osteoporosis
Osteoporosis
merupakan hasil interaksi kompleks yang menahun antara faktor genetik dan
faktor lingkungan 9.
Gambaran klinis yang dapat ditemukan adalah 9,13 :
Gambar x-ray pasien dengan fraktur berat pada torakal 12 dan fraktur sedang
pada lumbal 3. 3 tahun kemudian pada x-ray kedua ditemukan adanya fraktur
baru pada lumbal 2.
Pada foto rontgen terlihat daerah radiolusen, lesi kistik yang eksentrik pada
ujung – ujung tulang yang dibatasi oleh tulang subkondral. Korteks tulang
Penyakit ini umumnya terjadi pada usia dewasa. Lebih dari 3% kasus terjadi
pada usia dibawah 40 tahun. Multiple myeloma tidak menyerang tulang tertentu
atau berlokasi pada satu tulang, tapi melibatkan tulang diseluruh bagian tubuh 14.
Pada foto rontgen terlihat densitas tulang berkurang karena osteoporosis dengan
daerah osteolitik yang bulat dan rarefraksi pada sumsum tulang. Mungkin pula
9. PENGOBATAN
dengan dosis 200 – 400 IU diberikan 1 kali sehari selama 1 bulan, kemudian
10.PROGNOSA
tahun.2
DAFTAR PUSTAKA
www.e-radiography.net/radpath/r/rickets.htm
4. Edeiken J, Hodes JP, editors. Disease of Bone. Roentgen Diagnosis of Disease of Bone.
Second Edition. Igaku Shoin Ltd, The Williams & Wilkins Company Baltimore. Tokyo.
5. Paul & Juhl’s. Metabolic, Endocrine, and Related Bone Disease. Essentials of Roentgen
Interpretation. Fourth Edition. Harper & Row, Publisher. Hagerstown. Hal 110-111
6. Petersdorf RG, Adams RD, Braunwald E, Isselbacher KJ, Martin JB, Wilson JD.
McGraw-Hill International Book Company. Singapore. 1984. Hal 1954 - 1956, 1959
7. Misbahudin Adnan, dr. Kelainan Tulang karena Degenerasi dan Defisiensi. Diktat
8. Sutton D. Tulang dan Sendi. Buku Ajar Radiologi untuk Mahasiswa Kedokteran. Edisi
9. Rasjad C, Prof. Struktur dan Fungsi Tulang. Ilmu Bedah Ortopedi. Edisi ke-2. Bintang
10. Meschan I, OTT DJ. The Skeleton. Introduction to Diagnostic Imaging.W.B Saunders
www.mja.com.au/public/issues/178_09_050503/letters_050503-2.html
www.medfamily.org/diagnosis/O/diagnosis-terms-Osteomalacia_(rickets).phtml
www.osteoporosisandbonephysiology.com
http://www.orthopaedicsurgeon.com/
http://content.nejm.org/cgi/content/full345/12/903