Anda di halaman 1dari 28

ASUHAN KEPERAWATAN PADA Ny.

L DENGAN
PERSALINAN NORMAL DIRUANG INC
RSIA MASYITA

OLEH :

ASMARIFATUL HIDAYA
14420212090

CI LAHAN CI
INSTITUSI

(________________) ( ________________ )

PROGRAM STUDI PROFESI NERS


FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT
UNIVERSITAS MUSLIM INDONESIA
MAKASSSAR
2022
PENGKAJIAN INTRANATAL
Nama Mahasiswa : ASMARIFATUL HIDAYA

NIM : 14420212090

Tgl Pengkajian/Jam : 24-05-2022

RS/Ruangan : RSIA MASYITA

A. DATA UMUM
Inisial klien : Ny. L (36th) Nama Suami : Tn K (37 th)
Pekerjaan : IRT Pekerjaan : Buruh Harian
Pendidika : SD Pendidikan : SD
Agama : Islam Agama : Islam
Suku bangsa : Makassar No.RM : 038326
Status : Kawin
Alamat : Jln gontang barat
B. DATA UMUM KESEHATAN

TB/BB : 160 cm/ 57kg

BB sebelum hamil : 50 kg

Masalah kesehatan khusus : Tidak Ada

Obat-obatan : Tidak ada

Alergi (obat/makanan/bahan tertentu) : Tidak ada

Diet khusus : Tidak ada

Alat bantu yang digunakan : Tidak ada

Frekuensi BAB/BAK : BAB : 1x/hari

BAK : 7-8x/hari

Masalah BAB/BAK : Tidak ada

Kebiasaan waktu tidur : Tidur Siang : Pukul 13.00-14.00

Tidur Malam : Pukul 21.00-05.00


C. DATA UMUM KEBIDANAN

Kehamilan sekarang direncanakan : Direncakan

Status Obstetri : G3 P2 A0 ( 37 minggu 6 hari)

HPHT : 05/09/2022

Taksiran partus : 12/06/2022

Mengikuti kelas prenatal : Tidak

Jumlah kunjungan ANC pada kehamilan ini : 3 kali

Masalah kehamilan sekarang : Mual muntah

Rencana KB : KB Suntik

Pelajaran yang diinginkan saat ini : Relaksasi dan pernapasan

Jelaskan : Relaksasi dan pernapasan karena klien merasakan sangat nyeri


ketika kontraksi muncul dan kadang mengeran sebelum waktunya.

Setelah bayi lahir, siapa yang diharapkan membantu : Suami dan Orang Tua
atau keluarga.

I. RIWAYAT PERSALINAN SEKARANG


a. Keluhan Utama : Nyeri perut tembus ke belakang disertai dengan
pengeluaran lender campur darah, klien juga mengatakan ada sedikit
lendir bercampur darah yang keluar dari vagina sejak masih di rumah.
b. Mulai persalinan (kontraksi) tanggal/jam :24/05/2022 Pukul 10.00
c. Pengeluaran pervaginam (tanggal/jam) : 24/05/ 2022 Pukul 15:30
d. Keadaan kontraksi :
• Frekeunsi : 2x/10menit
• Durasi : 35-40 detik
• Kualitas : Kuat
e. Denyut jantung janin
• Frekuensi : 140x/menit
• Kualitas : Kuat
• Irama : Teratur

Pemeriksaan fisik :
a. Kenaikan BB selama hamil : ± 7kg
b. TTV :TD: 110/70 mmHg, N:80x/mnt, S: 36,6 c ,P: 20x/mnt
c. Kepala : Normal
- Wajah nampak pucat, dan meringis
- Mata : Congjungtiva nampak anemis, sclera anikterik
d. leher : Nilai pembesaran klenjar Thyroid, vena Jugularis dan kelenjar
limve
e. Jantung : Kesan normal, Tidak ada bunyi tambahan
f. Paru-paru : Kesan normal, Tidak ada suara napas tambahan
g. Payudara : Simetris kiri-kanan, areola hitam, nampak pengeluaran
colostrum
h. Abdomen :
• Tinggi Fundus Uteri : 33 Cm. Lingkar perut : 91 Cm
• LeopoId I : 33 cm
• LeopoId II : Punggung Kiri
• LeopoId III : Kepala
• LeopoId IV : BDP (Bawah dasar panggul)
Djj : 140 x/menit
His : 2x/10’, 20-25”
TBJ : 2500 gram
i. Ekstremitas : Tidak ada Edema ,Refleks : Normal
j. Pemeriksaan dalam pertama : Pukul 15:15 oleh Bidan
k. Hasil : Pembukaan serviks 2 cm
l. Porsio : Melesap
m. Ketuban : Utuh
n. Penurunan Kepala : Hodge I-IV
Laboratorium : 24-05-2022

HASIL PASIEN NILAI RUJUKAN


WBC 9.000 (10ᶺ3/uL) WBC (4.00-10.00)
mid 5,7 % mid (1,0-15.0)
LYM 15,7 (%) Lym (20.0-40,0)
Giran 78,6 (%) Giran (50,0-70,0)
RBC 3,720.000 (/L) RBC ( (3,500,000-5,500,000)
HGB 10,7 (g/dl) HGB (L:14-18,P:12-16)
HCT 31,2 (%) HCT (35,0-52,0)
MCV (fl) (80.0-99.0)
MCH (pg) MCH (26,0-32,0)
MCH C (g/dl) MCH C (32.0-36.0)
PLT 222.000 (/ul) PLT (150.000-450.000)
LED (mm/jam) LED (L:0-10 P:0-20)
CT (Menit) CT (7-14 Menit)
BT (Menit) BT (1-4)
Glukosa darah 76 Mg/dl Glukosa darah 70-140 mg/dl
Sewaktu Sewaktu
GDP 76 - Mg/dl GDP 70-110 mg/dl
Protein urine - (-) Negative
Piano tes
Dengue igG/IGm (-) Negative
HbsAg (-)Nonreaktif
+ (-) Nonreaktif
Hiv (-)Nonreaktif (-) Nonreaktif
Syphilis - (-) Nonreaktif
Golongan darah
II. DATA PSIKOSOSIAL
a. Penghasilan keluarga setiap bulan : ± 2.000.000/bulan
b. Perasaan klien terhadap kehamilan sekarang : Senang
c. Perasaan suami terhadap kehamilan sekarang : Senang

LAPORAN PERSALINAN
1. Pengkajian awal
a. Tanggal : 24-05- 2022 Jam : 15:15
b. TD: TD: 110/70 mmHg, N:80x/mnt, S: 36,6 c ,P: 20x/mnt
c. Pemeriksaan palpasi abdomen
• Leopold I : TFU 33 cm
• Leopold II : Punggung Kanan
• Leopold III : Kepala
• Leopold IV : Bawah dasar panggul (BDP)
d. Hasil pemeriksaan dalam 15:25 : Pembukaan Serviks 10 cm
e. Porsio : Melesap
f. Ketuban : Pecah ( berwarna keruh jernih) Jam :
15.30
g. Penurunan Kepala : Hodge I-IV
h. Pemeriksaan perineum : Perineum menebal, tegang
i. Dilakukan klisma : Tidak
j. Pengeluaran pervaginam : Lendir + Darah
k. Perdarahan pervaginam : ya
l. Kontraksi uterus :
• Frekeunsi : 5x/10menit
• Durasi : ≥ 40 detik
• Kualitas : Kuat
m. Denyut Jantung Janin
• Frekuensi :140x/menit
• Kualitas : Jelas
• Status janin : Janin Hidup, Tunggal, Presentasi
Kepala, UUK dibawah sympisis

Kala persalinan

Kala II
a. Kala II dimulai : 24-05- 2022 Pukul 15.15
b. TTV : 110/70 mmHg, N:80x/mnt, S: 36,6oC, P: 20x/mnt
c. Tanda dan gejala : pasien mengatakan perut bagian bawah semakin
sakit dan, semakin sering datangnya disertai dorongan untuk
mengedan, wajah nampak meringis dan gelisah, uterus teraba
membulat, ketegangan otot meningkat, diaforesis.
d. Lama kala II : 15 menit (15.15-15.30)
e. Keadaan psikososial : pasien tampak gelisah, diaforesis dan meringis
kesakitan sambil mengerang, pasien menanyakan apakah bayinya
sudah lahir.
f. Kebutuhan khusus klien : Cara mengedan yang baik dan benar
g. Tindakan : Memberikan support agar berkuat
h. Bonding ibu dan bayi : Baik, bayi diletakkan telungkup di atas dada
ibu selama ± 1 jam
i. TTV bayi : DDJ : 140x/menit, S : 36,4 oC, P :48x/mnt
j. Pengobatan : Injeksi Oxytoxin/IM
k. Catatan kelahiran
• Bayi lahir jam : 15.30
• Jenis kelamin : Perempuan
• Nilai APGAR : menit I : 8/10 menit V: 8/10

Kala III
a. Mulai jam : 15.25-15.30
b. TTV : TD : 110/70 mmHg, N : 80x/mnt, S :36,6 oC, P :20x/mnt
c. Tanda dan gejala : pasien mengatakan masih nyeri pada perut bagian
bawah dan jalan lahir, masih ada dorongan untuk mengedan. Ada
semburan darah dan tali pusat memanjang.
d. Plasenta lahir jam : 15.40
e. Cara lahir plasenta : Dorso Cranial
f. Karakteristik plasenta
• Diameter : ± 22 cm
• Ketebalan : ± 2cm
g. Panjang tali pusat : ± 50 cm
h. Insersio tali pusat : Sentralis
i. Kelainan : Tidak ada
j. Perdarahan : ± 100ml
k. Karakteristik darah : Berwarna merah segar
l. Keadaan psikososial : pasien tampak lebih tenang dan bahagia
menyambut anak pertama dari suami keduanya
m. Kebutuhan khusus : Mengembalikan tenaga ibu
n. Tindakan : Menganjurkan ibu makan dan minum cukup
o. Pengobatan : Injeksi Oxytocsin 1amp

Kala IV

a. Mulai jam : 16.00


b. TTV : TD : 110/70mmHg, N : 80x/mnt S :36,2oC, P :20x/mnt
c. Kontraksi uterus : Frekuensi : 2-3x/10menit
d. Durasi : 25-30 detik
e. Kualitas : Lemah
f. Perdarahan : ± 20 ml
g. Karakteristik : Warna merah segar
h. Tanda dan gejala : Pasien mengeluh lelah dan merasa tidak mempunyai
tenaga, tampak lesu dan membutuhkan istirahat
i. Tindakan : Pasien dianjurkan untuk beristirahat. Periksa fundus tiap 15
menit pada jam pertama dan setiap 20-30 menit selama jam kedua dan
Pemeriksaan TD, Nadi, kandung kemih, dan pendarahan setiap 15 menit
dan 30 menit pada jam kedua
j. Perineum : Perineum Ruptur Tingkat : 1
k. Kelengkapan Plasenta : Utuh
l. Pemeriksaan Fisik Bayi : BB : 2500 gram, PB : 45 cm, Lingkar Kepala :
32 cm
m. Pengobatan
Terapi Lokasi Dosis Manfaat
Oxytocin IV 10 IU Untuk
melancarkan
proses persalinan
dan juga memicu
pengeluaran ASI
Mefenamic Acid Oral 500 mg Untuk
mengurangi rasa
sakit, peradangan,
dan demam
Tablet Tambah Oral 500 mg Untuk
Darah pembentukan
hemoglobin
ditubuh sehingga
dapat membantu
mengatasi anemia
saat menstruasi,
hamil, menyusui,
masa
pertumbuhan, dan
setelah
mengalami
perdarahan
ASUHAN KEPERAWATAN

I. Klasifikasi Data

KALA II

Data Subjektif Data Objektif


• Pasien mengatakan perut bagian • Pasien tampak gelisah
bawah semakin sakit dan semakin • Pasien tampak meringis
sering datangnya disertai dorongan • Pasien tampak kesakitan sambil
untuk mengedan mengedan
• Pasien menanyakan apakah bayinya • Tampak Diaphoresis
sudah lahir • Tampak ketegangan otot mreningkat
• TTV : 110/70 mmHg,
N:80x/mnt
S: 36,6oC
P: 20x/mnt
• Tampak bayi diletakkan terlungkup
diatas dada ibu selama 1 jam
• Bayi lahir jam : 15:30
• Jenis kelamin : perempuan
• Nilai Apgar : menit : 8/10 Menit
V:8/10
KALA III

Data Subjektif Data Objektif


• Pasien mengatakan masih nyeri pada • Tampak ada semburan darah dan tali
perut bagian bawah dan jalan lahir, pusat memanjang
masih ada dorongan untuk mengedan. • Perdarahan ±100 ml
• TTV
TD: 110/70 mmHg,
N:86x/mnt
S: 36,4oC
P: 20x/mnt
• Plasenta lahir jam : 15.40
• Cara lahir plasenta : Dorso Cranial
• Tampak Karakteristik plasenta
Diameter : ±22 cm
Ketebalan: ±2 cm
• Ada darah berwarna merah segar

KALA IV

Data Subjektif Data Objektif


• Pasien mengeluh lelah dan merasa • Pasien tampak lesu dan membutuhkan
tidak mempunyai tenaga istirahat
• TTV
TD : 110/70mmHg,
N : 80x/mnt
S :36,6oC
P :20x/mnt
• Kontraksi uterus : Baik
• Kualitas : Lemah
• Perdarahan : ± 20ml
• Perinium Ruptur Tingkat : 1
• Karakteristik : Warna merah segar
• TTV Bayi:
DJB: 140x/menit
S: 36,4oC
P: 48x/menit
• BB:2500 gram, PB: 45 cm, LK: 32 cm
• Karakteristik khusus Bayi
• Tidak ada kaput sukdaneum/cephal
hematoma
• Anus: Berlubang
• Perawatan tali pusat : Di ikat dan di
bungkus dengan kasa steril
II. Analisa Data

MASALAH
NO. DATA ETIOLOGI
KEPERAWATAN

Kala II : Nyeri melahirkan


DS : Persalinan kala II
• Pasien mengatakan perut bagian bawah semakin sakit dan, semakin ↓
sering datangnya disertai dorongan untuk mengedan Dorongan fetus ke uterus dan serviks
DO : ↓
• Pasien tampak gelisah Regangan pada uterus dan serviks
• Pasien tampak meringis meningkat

• Pasien tampak kesakitan sambil mengedan ↓

• Tampak diaphoresis Rangsangan reseptor nyeri

• Tampak ketegangan otot meningkat pada uterus dsn serviks

• TTV : ↓
Respon nyeri
TD :110/70 mmHg,

N : 80x/mnt
Nyeri
S: 36,6˚C
P: 20x/mnt
• Tampak bayi diletakkan terlungkup diatas dada ibu selama 1 jam
• Bayi lahir jam : 15:30
• Jenis kelamin : perempuan

• Nilai Apgar : menit : 8/10 Menit V:8/10


Kala III
kala III
Faktor risiko: Risiko Hipovolemia
(Pelepasan dan pengeluaran uri)
• Tampakada semburan darah dan tali pusat memanjang ↓
• Perdarahan ±100 ml Terlepasnya plasenta dari
endometrium
• TTV ↓
• TD: 110/70 mmHg, Diikuti oleh pengeluaran sisa
plasenta
N:80x/mnt ↓
S: 36,6oC Keluarnya darah normal (150-300
cc)
P: 20x/mnt ↓
• Plasenta lahir jam : 15.40 Risiko Hipovolemia

• Cara lahir plasenta : Dorso cranial


• Tampak Karakteristik plasenta
Diameter : ±22 cm
Ketebalan: ±2 cm
• Ada darah berwarna merah segar
Kala IV :
DS : Kala IV Kelelahan

;’ • Pasien mengeluh lelah dan merasa tidak mempunyai tenaga ↓


Proses persalinan kala I, II, III,
DO :
sampai IV (pengeluaran placenta)
• Pasien tampak lesu dan membutuhkan istirahat

• TTV Penggunaan energy meningkat,
TD : 110/70mmHg, aktivitas otot menurun
N : 80x/mnt
S :36,6oC ↓
Cadangan energy berkurang
P :20x/mnt
• Kontraksi uterus : Baik ↓
Kelelahan
• Kualitas : Lemah
• Perdarahan : ± 20ml
• Perinium Ruptur Tingkat : 1
• Karakteristik : Warna merah segar
• TTV Bayi:
DJB: 140x/menit
S: 36,4˚C
P: 48x/menit
• BB:2500 gram, PB: 45 cm, LK: 32 cm
• Karakteristik khusus Bayi
• Kaput sukdaneum/ cephal hematoma: tidak ada
• Anus: Berlubang
• Perawatan tali pusat : Di ikat dan di bungkus dengan kasa steril

III. Diagnosa Keperawatan

Kala II

1. (D.0079) Nyeri melahirkan b.d pengeluaran janin

Kala III

1. (D.0034) Risiko Hipovolemia b.d perdarahan

Kala IV
1. (D.0012) Risiko Perdarahan b/d Komplikasi Pasca Partum (Kontraksi Uterus Lemah) (PPNI 2017)
IV. Intervensi Keperawatan

KALA II
Hari/ Diagnosis Tujuan
Intervensi Rasional
Tanggal Keperawatan Kriteria hasil
24/05/2022 (L.08066) Setelah
(D.0079) Nyeri (I.08238)
dilakukan tindakan
Pukul melahirkan b.d Manajemen Nyeri
selama 1 jam
15:15- pengeluaran Observasi
diharapkan tingkat 1. Mengetahui
15:30 janin 1. Identifikasi
nyeri menurun nyeri secara
lokasi,karakteristi
kriteria hasil : komprehensi
k, durasi,
• Keluhan nyeri frekuensi,
f
menuru kualitas, 2. Meringankan
• Meringis intensitas nyeri atau
menurun Terapeutik mengurangi
• Uterus teraba 1. Berikan tekhnik nyeri sampai
membulat nonfarmakologis pada tingkat
menurun untuk mengurangi yang dapat

• Diaphoresis rasa nyeri diterima


(tekhnik pasien
menurun
relaksasi) 3. Pemberian
Kolaborasi analgetik
1. Pemberian untuk
analgetik, jika mengendalik
perlu an nyeri
KALA III
Hari/ Diagnosis Tujuan
Intervensi Rasional
Tanggal Keperawatan Kriteria hasil
24/05/2022 (D.0034) Risiko (L.03028) Setelah (I.03116) Manajemen
Pukul hipovolemia dilakukan asuhan Hipovolemia
(15:40) keperawatan 1x 24 Observasi
jam diharapkan 1. Periksa tanda dan 1. Untuk
status cairan gejala mengetahui
membaik, dengan hipovolemia tanda dan gejala
kriteria hasil : 2. Monitor intake 2. Memantau
• Perdarahan dan output cairan monitor intake
menurun Terapeutik dan autput
(normal 150- 3. Hitung kebutuhan cairan
300 cc) cairan
• Frekuensi nadi 4. Berikan asupan
membaik (60- cairan oral
100 x/mnt) 3. Untuk
• Tekanan darah Edukasi membantu
membaik 5. Anjurkan kebutuhan
(120/80 mmHg) memperbanyak cairan dalam
asupan oral tubuh
4. Untuik
Kolaborasi memberikan
6. Kolaborasi hidrasi cairan
pemberian produk tubuh secara
darah parental

5. Untuk
memperbanya
k memberikan
hidrasi oral

6. Terdapat
pemberian
produk dalam
darah pada
tubuh
KALA IV
Hari/ Diagnosis Tujuan
Intervensi Rasional
Tanggal Keperawatan Kriteria hasil
24/05/2022 (D.0012) Risiko (L.02017) Setelah (I.02067) Pencegahan
Pukul Perdarahan b/d dilakukan tindakan perdarahan
(16:00) Komplikasi keperawatan Observasi
Pasca Partum selama 3x24 jam 1. Monitor tanda dan 1. Untuk
(Kontraksi diharapkan tingkat gelaja perdarahan mnegetahui
Uterus Lemah) perdarahan 2. Monitor nilai tanda dan gejala
menurun dengan hemotokrit/ perdarahan
kriteria hasil : hemoglobin 2. Untuk
• Kelembapan sebelum dan mnegetahui
membrane sesudah kehilangan nilai Infeksi
mukosa adarah /resiko pasien
meningkat Terapeutik
• Kelembapan kulit 3. Pertahankan bed
meningkat rest selama
• Hb membaik (14- perdarahan 3. Untuk terus
18 g/dL) Edukasi memantau dan

• HCT membaik 4. Jelaskan tanda dan mengetahui

(40-50 %) gejala perdarahan adanya darah

• Perdarahan 4. untuk

vagina menurun Kolaborasi mengetahui


5. Kolaborasi tanda dan gejala
pemberian obat perdarahan
pengontrol 5. Agar dapat
perdarahan mengontrol
perdarahan
24/05/2022 (D.0057) (L.05046) Setelah (I.05178) Manajemen
Pukul Keletihan b/d dilakukan tindakan Energi
Kondisi Fisologis keperawatan
(16:00)
(Pasca selama 3x24 jam Observasi 1. Untuk
Persalinan) diharapkan tingkat 1. Identifikasi mengetahui
keletihan menurun gangguan tubuh penyebab klien
dengan kriteria yang kelelahan
hasil : mengakibatkan
• Verbalisasi kelelahan
kepulihan 2. Monitor pola dan 2. Untuk
meningkat jam tidur mengetahui
• Tenaga Terapeutik adanya
meningkat 3. Lakukan latihan gangguan tidur
• Verbalisasi lelah gerak pasif dan/aktif
menurun Edukasi

• Lesu menurun 4. Anjurkan tirah 3. Untuk

• (PPNI 2019) baring menghindari


5. Anjurkan terjadinya
melakukan aktivitas kekakuan pada
secara bertahap ekstremitas

4. Meningkatkank
enyamananistira
hat serta
dukungan
fisiologis/psikol
ogis

5. Untuk
membiasakan
klien
beraktivitas dan
menghindari
terjadinya
kekakuan pada
sendi
V Implementasi Keperawatan
KALA II

DX Hari/Tangga Implementasi Evaluasi


l/ jam
1. Selasa 1. Identifikasi S:
24/05/2022 lokasi,karakteristik, - Pasien mengatakan perut
15:30 durasi, frekuensi, bagian bawah semakin
kualitas, intensitas sakit dan semakin sering
nyeri datangnya disertai
Hasil : Pasien dorongan untuk mengedan
mengatakan nyeri O:
pada perut bagian - Pasien tampak meringis
bawah semakin sakit - Pasien tampak kesakitan
dan sering datangnya sambil mengedan
2. Berikan tekhnik - Pasien tampak diaphoresis
nonfarmakologis - Tampak ketegangan otot
untuk mengurangi meningkat
rasa nyeri (tekhnik A : Nyeri melahirkan teratasi
relaksasi) sebagian
Hasil : Pasien P : Lanjutkan Intervensi
diajarkan dan
dianjurkan untuk
menarik nafas dalam
guna membantu
pasien dalam
menjalani proses
persalinan dan pasien
mengikuti anjuran
tersebut
3. Pemberian analgetik,
jika perlu
Hasil : Asam
mefenamad 500 mg
3x1
KALA III

DX Hari/Tanggal/ Implementasi Evaluasi


jam
1 Selasa 1. Periksa tanda dan gejala DO:
24/05/2022 hipovolemia • Tampak ada semburan
15:35 Hasil : pasien nampak darah dan tali pusat
ada semburan darah dan memanjang
tali pusat memanjang • Perdarahan ±100 ml
2. Menghitung kebutuhan • TTV
cairan • TD: 110/00 mmHg,
Hasil : Perdarahan ±100 N:80x/mnt
ml S: 36,6oC
3. Menganjurkan P: 20x/mnt
memperbanyak asupan • Plasenta lahir jam :
oral 15:40
Hasil : Pasien dianjurkan
• Tampak Karakteristik
untuk minum air yang
plasenta
cukup untuk menjaga
Diameter : ±22 cm
hidrasi tubuh pasca
Ketebalan: ±2 cm
melahirkan
• Ada darah berwarna
4. Kolaborasi pemberian
merah segar
produk darah
A: Masalah belum teratasi
Hasil : Pasien diberikan
P: Lanjutkan Intervensi
obat tambah darah
KALA IV

DX Hari/Tanggal/ Implementasi Evaluasi


jam
1 Selasa 1. Memonitor tanda dan DO:
24/05/2022 gelaja perdarahan Kontraksi Uterus :Baik
15:40 Hasil : Pasien
mengalami perdarahan • Kualitas : Lemah
± 10ml • Perdarahan :
2. Monitor nilai ± 10ml
hemotokrit/ hemoglobin • Karakteristik: Warna
sebelum dan sesudah merah segar
kehilangan darah A: Masalah belum teratasi
Hasil: pasien nampak P: Intervensi di lanjutkan
lemas
3. Mempertahankan bed
rest selama perdarahan
Hasil : Darah pasien
warna merah segar
4. Menjelaskan tanda dan
gejala perdarahan
Hasil : pasien mengerti
apa yang telah di
jelasakan oleh perawat
5. Mengkolaborasi
pemberian obat
pengontrol perdarahan
Hasil : obat penambah
darah oral
2 Selasa 1. Mengidentifikasi S:
24/05/2022 gangguan tubuh yang • Pasien mengeluh
15:45 mengakibatkan lelah dan merasa tidak
kelelahan mempunyai tenaga
Hasil: Pasien O:
mengeluh tidak • Pasien tampak lesu
mempunyai tenaga dan membutuhkan
2. Monitor pola dan jam istirahat
tidur A:Masalah Belum teratasi
Hasil :Tidur Siang : P: Intervensi di lanjutkan
Pukul 13.00-14.00
Tidur Malam : Pukul
21.00-05.00
3. Melakukanan latihan
gerak pasif dan/aktif
Hasil : dengan cara
memberikan latihan
ROM
4. Meganjurkan tirah
baring
Hasil : pasien
mengikutih perintah
5. Menganjurkan
melakukan aktivitas
secara bertahap
Hasil: Pasien perlahan-
lahan melakukan
aktivitasnya

DAFTAR PUSTAKA
PPNI, Tim Pokja SDKI DPP. 2017. Standar Diagnosa Keperawatan Indonesia.
Jakarta: Persatuan Perawat Nasional Indonesia.

PPNI, Tim Pokja SIKI DPP. 2018. Standar Intervensi Keperawatan Indonesia.
Jakarta: Persatuan Perawat Nasional Indonesia.

PPNI, Tim Pokja SLKI DPP. 2019. Standar Luaran Keperawatan Indonesia.
Jakarta: Persatuan Perawat Nasional Indonesia.

Anda mungkin juga menyukai