Anda di halaman 1dari 27

STUDI KASUS DOKUMEN 2 DAN 3 KURIKULUM

( SILABUS DAN RPP )


KURIKULUM FISIKA SEKOLAH MENENGAH

Disusun Oleh :

Kelompok 9

- Muhammad Sayyid Sabri Tafani (21033161)


- Viony Pelangi Putri (21033185)
- Widia Efrisa (21033131)
- Yafiatul Nabila (21033165)
Dosen Pengampu :
Renol Afrizon, S.Pd, M.Pd

PRODI PENDIDIKAN FISIKA


JURUSAN FISIKA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS NEGERI PADANG
2022
Daftar Isi

Contents
Daftar Isi ......................................................................................................................... 1
RINGKASAN EKSEKUTIF ........................................................................................ 2
PENDAHULUAN .......................................................................................................... 3
A. Latar Belakang .................................................................................................. 3
B. Tujuan studi kasus ............................................................................................ 5
C. Metode ................................................................................................................ 5
IDENTIFIKASI DAN ANALISIS MASALAH .......................................................... 6
EVALUASI SOLUSI ..................................................................................................... 7
KESIMPULAN .............................................................................................................. 8
REKOMENDASI DAN IMPLEMENTASI ................................................................ 9
LAMPIRAN ................................................................................................................. 10
REFERENSI ................................................................................................................ 26

1
RINGKASAN EKSEKUTIF

Studi kasus ini memiliki tujuan ntuk menjelaskan dan memahami


dokumen yang diteliti secara khusus dan meningkatkan pemahaman dalam
mengembangkan dokumen 2 dan 3 khususnya Silabus dan RPP kurikulum.
Maka pembahasan dalam laporan studi kasus dokumen 2 dan 3 kurikulum
ini kami membahas tentang dokumen 2 dan 3 pada SMAN 5 Solok Selatan.
Dokumen yang terlampir didapatkan dengan metode studi dokumentasi
pada salah satu guru di SMAN 5 Solok Selatan. Pada studi kasus dokumen
2 dan 3 ini membahas tentang Silabus dan RPP pembelajaran fisika kelas X
semester 2 di SMAN 5 Solok Selatan. Dengan adanya studi kasus tersebut
kita dapat mengetahui apakah Silabus dan RPP tersebut sudah sesuai
dengan Permendikbud No. 22 tahun 2016. Dapat menjelaskan isi yang
terdapat dalam dokumen 2 dan 3 dan juga semoga bermanfaat bagi
pembaca dan calon pendidik. Rekomendasi utama pada studi kasus ini
mengacu kepada Permendikbud No. 22 tahun 2016 dan Bahan ajar
Kurikulum Fisika Sekolah Menengah.

2
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Pendidikan memegang peranan penting didalam
pembangunan bangsa sehingga menjadi perhatian khusus
pemerintah untuk meningkatkan sumber daya manusia yang
berkualitas. Oleh sebab itu, pendidikan sebagai motor penggerak
pembangunan yang sangat ditentukan oleh upaya peningkatan
kuliatas program pendidikan yang berkelanjutan sehingga akan
dapat memberikan dampak terhadap perkembangan pendidikan di
tanah air. Pendidikan yang berkualitas tidak dapat berkembang jika
antara pemerintah dan masyarakat tidak mendukung program-
program yang sedang dijalankan pemeritah.
Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi dari waktu
ke waktu semakin pesat. Fenomena tersebut mengakibatkan adanya
persaingan dalam berbagai bidang kehidupan, salah satu
diantaranya bidang pendidikan. Untuk mencetak sumber daya
manusia (SDM) yang berkualitas diperlukan adanya peningkatan
mutu pendidikan. Dalam hal ini keberhasilan pendidikan tak lepas
dari peran sekolah, baik sekolah negeri maupun swasta. Menurut
Darsono (2001), sekolah merupakan tempat pengembangan
kurikulum formal, yang meliputi:(1) tujuan pelajaran umum dan
khusus, (2) bahan pelajaran yang tersusun sistematis,
(3)metode/strategi pembelajaran, dan (4) sistem penilaian untuk
mengetahui hingga mana tujuan tercapai.
Proses pembelajaran menurut Darsono (2001), secara umum
merupakan suatu kegiatan yang mengakibatkan terjadi perubahan
tingkah laku. Maka pengertian pembelajaran adalah suatu kegiatan
yang dilakukan oleh guru sedemikian rupa, sehingga tingkah laku
siswa berubah ke arah yang lebih baik. Dalam pencapaian
perubahan tingkah laku diperlukan suatu alat pendidikan ataupun
media pembelajaran. Sutopo (2003) mengatakan bahwa dengan

3
bantuan media dapat diajarkan cara-cara mencari informasi baru,
menyeleksinya dan kemudian mengolahnya, sehingga terdapat
jawaban terhadap suatu pertanyaan. Dengan pendekatan
konvensional aktivitas dan kreativitas siswa tidak banyak tersentuh.
Akibatnya keluaran pendidikan secara konvensional tidak mampu
memberikan sumbangan bagi pembangunan bangsa khususnya,
kemaslahatan manusia pada umumnya (Darsono, 2001).
Dalam pembelajaran guru membutuhkan perencanaan yang
baik. Pembelajaran ini guru harus menyiapkan perangkat
pembelajaran yang terdiri dari Silabus dan RPP, Lks, buku
pembelajaran dan hal hal pendukung dalam proses pembelajaran.

4
B. Tujuan studi kasus
Untuk menjelaskan dan memahami dokumen yang diteliti
secara khusus dan meningkatkan pemahaman dalam
mengembangkan dokumen 2 dan 3 kurikulum.

C. Metode
Metode yang kami gunakan dalam analisis studi kasus ini
adalah studi kasus berbasis masalah.

5
IDENTIFIKASI DAN ANALISIS MASALAH

1. Apakah dalam dokumen RPP telah memuat komonen – komponen yang sesuai
dengan pengembangan RPP?

Tidak. RPP mengacu pada Permendikbud No. 22 tahun 2016 tentang


Standar Proses. Hal ini harus mengandung 9 komponen, yaitu : Identittas mata
pelajaran, identitas sekolah, kompetensi inti, kompetensi dasar, materi pokok,
kegiatan pembelajaran, penilaian, alokasi waktu, dan sumber pembelajaran.
Sedangkan didalam dokumen RPP pada SMAN 5 Solok Selatan masih tidak
terdapat komponen – komponen tersebut. Pada RPP tersebut tidak terdapat
metode pembelajaran, penilaian , media pembelajaran dan sumber pembelajaran.
Sehingga dokumen RPP pada SMAN 5 Solok Selatan belum memenuhi
komponen – komponen yang sesuai dengan Permendikbud No. Tahun 2016.

6
EVALUASI SOLUSI

Untuk pembuatan RPP harus dikembangkan sesuai dengan yang dinyatakan


dalam Silabus serta buku panduan guru, dengan berpedoman kepada Permendikbud
No. 22 Tahun 2016. Dan untuk guru sebelum merumuskan RPP, harus mengetahui isi
dari Permendikbud No. 22 Tahun 2016 ini. Terkait komponen – komponen yan
termuat didalam permendikbud tersebut. Hal ini bisa juga dilakukan dengan mengikuti
seminar – seminar penyususnan RPP. Penyususan Silabus dan RPP ini sangat
berpengaruh pada proses pembelajaran dan tujuan pembelajaran yang akan dicapai.
Jika guru tidak memahami dalam penyusunan RPP, maka tidak tercapainya
pembelajaran ini.

7
KESIMPULAN

Silabus merupakan acuan penyusunan kerangka pembelajaran untuk setiap


bahan kajian mata pembelajaran. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran ( RPP ) adalah
rencana kegiatan pembelajaran tatap muka untuk satu pertemuan atau lebih. Untuk
penyusunan Silabus dan RPP harus berpedoman pada Permendikbud No. 22 Tahun
2016. Penyususnan Silabus dan RPP yang baik akan berpengaruh pada proses
pembelajaran dan tujuan pembelajaran yang akan dicapai.

8
REKOMENDASI DAN IMPLEMENTASI

Dalam membuat Silabus dan RPP kurikulum harus mengacu pada


Permendikbud yang berlaku. Pembuatan Silabus dan RPP ini sebaiknya
dibuat berdasarkan kebutuhan pembelajaran fisika. Untuk Silabus dan RPP
harus dikembangkan sesuai komponen – komponen yang terdapat didalam
Permendikbud No. 22 Tahun 2016. Komponen – komponen tersebut
meliputi : Identittas mata pelajaran, identitas sekolah, kompetensi inti,
kompetensi dasar, materi pokok, kegiatan pembelajaran, penilaian, alokasi
waktu, dan sumber pembelajaran.

9
LAMPIRAN

Satuan Pendidikan : SMAN 5


Solok SelatanKelas /Semester
:X/2
Kompetensi Inti:
KI 1: Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya
KI 2: Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab,
peduli (gotongroyong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan pro-
aktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai
permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan
alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam
pergaulan dunia.

KI 3: Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual,


konseptual, proseduralberdasarkan rasa ingintahunya tentang ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan
kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkaitpenyebab
fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada
bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk
memecahkan masalah

KI 4: Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah


abstrak terkaitdengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah
secara mandiri, dan mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan

Kompetensi Dasar Materi Pokok Pembelajaran

1.1 Menyadari kebesaran Tuhan yang menciptakan Pengukuran Mengamati


dan mengatur alam jagad raya melalui • Ketelitian Membuat daftar (tabel)
pengamatan fenomena alam fisis dan
(akurasi) dan nama besaran, alat ukur,
pengukurannya
ketepatan cara mengukur, dan
2.1 Menunjukkan perilaku ilmiah (memiliki rasa ingin (presisi) satuan yang digunakan
tahu; objektif; jujur; teliti; cermat; tekun; hati-hati; secara individu, termasuk
• Kesalahan
bertanggung jawab; terbuka; kritis; kreatif; yang berlaku di daerah
pengukuran
inovatif dan peduli lingkungan) dalam aktivitas setempat (misalnya:
sehari-hari sebagai wujud implementasi sikap • Penggunaan
untuk ukuran massa:
dalam melakukan percobaan , melaporkan, dan angka penting
mayam di Sumatera
berdiskusi Utara, untuk ukuran
3.1 Memahami hakikat fisika dan prinsip-prinsip panjang: tumbak di Jawa
pengukuran

Kompetensi Dasar Materi Pokok Pembelajaran

10
(ketepatan, ketelitian, dan aturan angka penting) Barat).

11
4.1 Menyajikan hasil pengukuran besaran fisis • Mengamati beberapa alat
dengan menggunakan peralatan dan teknik yang ukur panjang, massa dan
tepat untuk penyelidikan ilmiah waktu yang ada di
sekitar(mistar milimeter,
jangka sorong,
mikrometer, neraca
lengan, neraca pegas,
dan stopwatch) dan
menemukan cara
bagaimana alat tersebut
bekerja/digunakan
Mempertanyakan
• Mempertanyakan tentang
cara menggunakan alat
ukur, cara mebaca skala,
dan cara menuliskan hasil
pengukuran
• Mempertanyakan aspek
ketelitian, ketepatan, dan
keselamatan kerja, serta
alat ang digunakan dalam
mengukur
Eksperimen/explore
• Mengukur masa jenis
kelereng (pengukuran
dilakukan satu kali) dan
batu kerikil (dilakukan
berulang dengan ukuran
beda dan jenis yang
sama) secara
berkelompok dengan

Kompetensi Dasar Materi Pokok Pembelajaran

menggunakan neraca,
jangka sorong atau
mikrometer, dan gelas ukur
Asosiasi
• Mengolah data hasil
pengukuran berulang
(diberikan oleh guru)
dalam bentuk penyajian
data, membuat grafik,
menginterpretasi data dan
grafik, dan menghitung
kesalahan, serta
menyimpulkan hasil
interpretasi data

12
Komunikasi
• Membuat laporan tertulis

1.1 Menyadari kebesaran Tuhan yang menciptakan Penjumlahan Mengamati


dan mengatur alam jagad raya melalui Vektor • Menggambar vektor,
pengamatan fenomena alam fisis dan
resultan vektor, komponen
pengukurannya
vektor serta menghitung
2.1 Menunjukkan perilaku ilmiah (memiliki rasa ingin
besar dan arah resultan
tahu; objektif; jujur; teliti; cermat; tekun; hati-hati;
bertanggung jawab; terbuka; kritis; kreatif; vektor dalam sebuah
inovatif dan peduli lingkungan) dalam aktivitas pengamatan bersama
sehari-hari sebagai wujud implementasi sikap Mempertanyakan
dalam melakukan percobaan , melaporkan, dan • Mempertanyakan cara
berdiskusi
menghitung besar dan
3.2 Menerapkan prinsip penjumlahan vektor
arah dua buah vektor
(dengan pendekatan geometri)
Eksperimen/explore
4.1 Menyajikan hasil pengukuran besaran fisis
dengan • Melakukan percobaan
untuk

Kompetensi Dasar Materi Pokok Pembelajaran

13
menggunakan peralatan dan teknik yang tepat menentukan resultan dua
untuk penyelidikan ilmiah vektor sebidang
Asosiasi
4.2 Merencanakan dan melaksanakan percobaan • Menerapkan operasi
untuk menentukan resultan vektor vektor dalam
pemecahan masalah
secara individu

Komunikasi
• Mempresentasikan
contoh penerapan
vektor dalam kehidupan
sehari-hari

1.1 Menyadari kebesaran Tuhan yang menciptakan Gerak Lurus Mengamati


dan mengatur alam jagad raya melalui dengan • Mengamati demonstrasi
pengamatan fenomena alam fisis dan Kecepatan dan gerak untuk membedakan
pengukurannya Percepatan gerak lurus dengan
2.1 Menunjukkan perilaku ilmiah (memiliki rasa ingin Konstan kecepatan konstan dan
tahu; objektif; jujur; teliti; cermat; tekun; hati-hati;
gerak lurus dengan
bertanggung jawab; terbuka; kritis; kreatif;
inovatif dan peduli lingkungan) dalam aktivitas percepatan konstan
sehari-hari sebagai wujud implementasi sikap Menanya
dalam melakukan percobaan , melaporkan, dan • Menanyakan perbedaan
berdiskusi gerak lurus dengan
3.3 Menganalisis besaran-besaran fisis pada gerak kecepatan konstan dan
lurus dengan kecepatan konstan dan gerak lurus gerak lurus dengan
dengan percepatan konstan percepatan konstan

Kompetensi Dasar Materi Pokok Pembelajaran

14
4.1 Menyajikan hasil pengukuran besaran fisis Eksperimen/explore
dengan menggunakan peralatan dan teknik yang • Melakukan percobaan
tepat untuk penyelidikan ilmiah gerak lurus dengan
2.2 Menyajikan data dan grafik hasil percobaan kecepatan konstan
untuk menyelidiki sifat gerak benda yang dengan menggunakan
bergerak lurus dengan kecepatan konstan dan kereta atau mobil mainan.
gerak lurus dengan percepatan konstan
• Melakukan percobaan
gerak lurus dengan
percepatan konstan
dengan menggunakan
troly.
Komunikasi
• Mempresentasikan hasil
percobaan benda yang
bergerak lurus dengan
kecepatan konstan dan
gerak lurus dengan
percepatan konstan dalam
bentuk grafik
Asosiasi
• Menganalisis besaran-
besaran fisika pada gerak
dengan kecepatan
konstan.
• Menganalisis besaran-
besaran fisika pada gerak
dengan percepatan
konstan.
• Menganalisis besaran-
besaran dalam GLBB dan
gerak jatuh bebas dalam
diskusi kelas

Kompetensi Dasar Materi Pokok Pembelajaran

15
1.1 Menyadari kebesaran Tuhan yang menciptakan Hukum Mengamati
dan mengatur alam jagad raya melalui Newton dan Mengamati peragaan:
pengamatan fenomena alam fisis dan Penerapannya
pengukurannya • benda diletakan di atas
kertas kemudian kertas
ditarik perlahan dan dan
tiba-tiba
• benda ditarik atau
didorong untuk
menghasilkan gerak
• benda dilepas dan
bergerak jaruh bebas
• benda ditarik tali melalui
katrol dengan beban
berbeda

Mepertanyakan:

2.1 Menunjukkan perilaku ilmiah (memiliki rasa ingin • Mempertanyakan


tahu; objektif; jujur; teliti; cermat; tekun; hati-hati; penyebab benda menjadi
bertanggung jawab; terbuka; kritis; kreatif; bergerak
inovatif dan peduli lingkungan) dalam aktivitas • Menanyakan pengaruh
sehari-hari sebagai wujud implementasi sikap masa benda dan besar
dalam melakukan percobaan , melaporkan, dan gaya
berdiskusi terhadap percepatan gerak
3.4 Menganalisis hubungan antara gaya, massa,
dan gerakan benda pada gerak lurus Eksperimen/Eksplorasi
4.1 Menyajikan hasil pengukuran besaran fisis • Melakukan percobaan
dengan menggunakan peralatan dan teknik hukum Newton 1 dan 2
yang tepat untuk secara berkelompok
• Melakukan percobaan
gerak benda misalnya
dalam bidang miring untuk
membedakan

Kompetensi Dasar Materi Pokok Pembelajaran

16
penyelidikan ilmiah gesekan statik dan kinetik
2.2 Merencanakan dan melaksanakan percobaan
untuk menyelidiki hubungan gaya, massa, dan Asosiasi
percepatan dalam gerak lurus
• Menghitung percepatan
benda dalam sistem yang
terletak pada bidang
miring, bidang datar, dan
sistem katrol dalam
diskusi kelas.

Komunikasi
• Menggambar gaya berat,
gaya normal, dan gaya
tegang tali dalam diskusi
pemecahan masalah
dinamika gerak lurus
tanpa gesekan
1.1 Menyadari kebesaran Tuhan yang Gerak Mengamati T
menciptakan dan mengatur alam jagad raya Melingkar • Menemukan besaran M
melalui pengamatan fenomena alam fisis dan dengan laju m
frekuensi, periode, sudut
pengukurannya Konstan tempuh, kecepatan linier, se
kecepatan sudut, dan d
2.1 Menunjukkan perilaku ilmiah (memiliki rasa percepatan sentripetal m
ingin tahu; objektif; jujur; teliti; cermat; tekun; pada gerak melingkar O
hati-hati; bertanggung jawab; terbuka; kritis; melalui demonstrasi.
kreatif; inovatif dan peduli lingkungan) dalam C
aktivitas sehari-hari sebagai wujud Menanya p
implementasi sikap dalam melakukan • Mengidentifikasi besaran
percobaan , melaporkan, dan berdiskusi frekuensi, frekuensi
sudut,

Kompetensi Dasar Materi Pokok Pembelajaran

3.5 Menganalisis besaran fisis pada gerak periode, dan sudut ke


melingkar dengan laju konstan dan tempuh yang terdapat ek
penerapannya dalam teknologi

17
4.5 Menyajikan ide/gagasan terkait gerak pada gerak melingkar P
melingkar (misalnya pada hubungan roda- dengan laju konstan. B
roda) Eksperimen/Eksplorasi
• Melakukan percobaan T
secara berkelompok b
untuk menyelidiki gerak d
yang menggunakan g
hubungan roda-roda. b
p
Asosiasi
m
• Menganalisis gerak d
melingkar beraturan ko
dalam pemecahan
masalah melalui diskusi
kelas
• Menganalisis besaran
yang berhubungan antara
gerak linier dan gerak
melingkar pada gerak
menggelinding dengan
laju konstan
Komunikasi
• Mempresentasikan
contoh gerak melingkar
dalam kehidupan dan
aplikasinya
• Mengkomunikasikan hasil
npercobaan dalam bentuk
grafik dan laporan
sederhana

Kompetensi Dasar Materi Pokok Pembelajaran

1.1 Menyadari kebesaran Tuhan yang menciptakan Elastisitas dan Mengamati


dan mengatur alam jagad raya melalui Hukum Hooke • Peragaan benda elastis
pengamatan fenomena alam fisis dan
• Hukum dan
pengukurannya
Hooke benda plastis
2.1 Menunjukkan perilaku ilmiah (memiliki rasa • Susunan • Demonstrasi pengaruh
ingin tahu; objektif; jujur; teliti; cermat; tekun; pegas gaya terhadap perubahan
hati-hati; bertanggung jawab; terbuka; kritis; seriparalel panjang pegas/karet
kreatif; inovatif dan peduli lingkungan) dalam
aktivitas sehari-hari sebagai wujud Menanya
implementasi sikap dalam melakukan • Tanya jawab sifat
percobaan , melaporkan, dan berdiskusi elastisias benda
3.6 Menganalisis sifat elastisitas bahan dalam • Diskusi stress, strain,
kehidupan sehari hari dan

18
4.1 Menyajikan hasil pengukuran besaran fisis modulus elastisitas
dengan menggunakan peralatan dan teknik • Diskusi tentang hukum
yang tepat untuk penyelidikan ilmiah Hooke dan susunan
4.6 Mengolah dan menganalisis hasil percobaan pegas
tentang sifat elastisitas suatu bahan Eksperimen/Eksplorasi
• Melakukan percobaan
hukum Hooke dengan
menggunakan
pegas/karet, mistar,
beban gantung, dan statif
secara berkelompok
• Eksplorasi untuk
menemukan karakteristik
susunan pegas seri dan
paralel
Mengasosiasi
• Mengolah data percobaan
ke dalam grafik,
menentukan persamaan
grafik, dan

Kompetensi Dasar Materi Pokok Pembelajaran

membandingkan hasil
percobaan dengan bahan
pegas/karet yang berbeda
• Memformulasi
konstanta
pegas susunan seri dan
paralel
Mengkomunikasikan
• Diskusi kelompok
membahas
hasil percobaan
• Membuat laporan
hasil
percobaan

1.1 Menyadari kebesaran Tuhan yang menciptakan Fluida statik Mengamati


dan mengatur alam jagad raya melalui
Peragaan:
pengamatan fenomena alam fisis dan
pengukurannya

19
2.1 Menunjukkan perilaku ilmiah (memiliki rasa ingin • Hukum - simulasi kapal selam
tahu; objektif; jujur; teliti; cermat; tekun; hati-hati; utama dalam botol minuman
bertanggung jawab; terbuka; kritis; kreatif; hidrostatis - keadaan air dalam
inovatif dan peduli lingkungan) dalam aktivitas • Hukum sedotan minuman dalam
sehari-hari sebagai wujud implementasi sikap Pascall berbagai keadaan
dalam melakukan percobaan , melaporkan, dan • Hukum - Membaca artikel tentang
berdiskusi Archimedes penggunaan sistem
3.7 Menerapkan hukum-hukum pada fluida statik
• Gejala hidrolik dan sistem kerja
dalam kehidupan sehari-hari
kapilaritas kapal selam
• Viskositas Menanya
dan
Hukum Stokes

Kompetensi Dasar Materi Pokok Pembelajaran

4.1 Menyajikan hasil pengukuran besaran fisis • Mempertanyakan


dengan menggunakan peralatan dan teknik yang tentang
tepat untuk penyelidikan ilmiah hukum-hukum fluida statik
4.7 Merencanakan dan melaksanakan percobaan dan penerapannya
yang memanfaatkan sifat-sifat fluida untuk Eksperimen/explore
mempermudah suatu pekerjaan
• Membuat alat peraga
sistem
hidrolik secara berkelompok
Asosiasi
• Menerapkan konsep
tekanan hidrostatis, prinsip
hukum Archimedes dan
hukum Pascall melalui
percobaan
Komunikasi
• Mempresentasikan
penerapan
hukum-hukum fluida statik
• Membuat laporan
hasil
percobaan
• Memberikan contoh
penerapan sifat-sifat fluida
statik dalam kehidupan
sehari-hari

Kompetensi Dasar Materi Pokok Pembelajaran

20
1.1 Menyadari kebesaran Tuhan yang menciptakan Suhu, Kalor dan Mengamati
dan mengatur alam jagad raya melalui Perpindahan • Menyimak peragaan
pengamatan fenomena alam fisis dan Kalor tentang:
pengukurannya • Suhu dan - Simulasi pemuaian rel
pemuaian kereta api
• Hubungan - Pemanasan es
kalor dengan menjadi air
suhu benda - Konduktivitas logam
dan (almunium, besi,
wujudnya tembaga, dan timah)
• Azas Black • Melakukan studi pustaka
• Peripindahan untuk mencari informasi
kalor secara mengenai pengaruh kalor
konduksi, terhadap perubahan suhu
konveksi, benda, pengaruh
dan perubahan suhu benda
2.1 Menunjukkan perilaku ilmiah (memiliki rasa radiasi terhadap ukuran benda
ingin tahu; objektif; jujur; teliti; cermat; tekun; hati- (pemuaian), dan
hati; bertanggung jawab; terbuka; kritis; kreatif; perpindahan kalor secara
inovatif dan peduli lingkungan) dalam aktivitas konduksi,
sehari-hari sebagai wujud implementasi sikap dalam konveksi dan radiasi
melakukan percobaan , melaporkan, dan berdiskusi Mempertanyakan
3.7 Menganalisis pengaruh kalor dan perpindahan
kalor pada kehidupan sehari-hari • Mempertanyakan tentang
pengaruh kalor terhadap
suhu, wujud, dan ukuran
benda
• Mempertanyakan tentang
azas

Kompetensi Dasar Materi Pokok Pembelajaran

21
4.1 Menyajikan hasil pengukuran besaran fisis Black dan perpindahan kalor
dengan menggunakan peralatan dan teknik Eksperimen/explorasi
yang tepat untuk penyelidikan ilmiah
• Melakukan percobaan
4.8 Merencanakan dan melaksanakan percobaan
untuk
untuk menyelidiki karakteristik termal suatu
menentukan kalor jenis
bahan, terutama kapasitas dan konduktivitas
logam
kalor
Asosiasi
• Mengolah data percobaan
kalor jenis logam dengan
menggnakan kalorimeter
dalam bentuk penyajian
data, membuat grafik,
menginterpretasi dan dan
grafik, dan menyusun
kesimpulan.
Komunikasi
• Membuat laporan
hasil
eksperimen
• Menhkomunikasikan
hasil
percobaan dalam bentuk
grafik
1.1 Menyadari kebesaran Tuhan yang Alat-alat optik Mengamati
menciptakan dan mengatur alam jagad raya • Mata dan Melakukan studi pustaka
melalui pengamatan fenomena alam fisis dan kaca mata. untuk mencari informasi
pengukurannya • Kaca mengenai alat-alat optic
. pembesar dalam kehidupan sehari-
(lup). hari
2.1 Menunjukkan perilaku ilmiah (memiliki rasa ingin • Mikroskop
tahu; objektif; jujur; teliti; cermat; tekun; hati-hati; • Teleskop
bertanggung jawab; terbuka; kritis; kreatif; inovatif Mengeksplorasi
dan peduli lingkungan) dalam

Kompetensi Dasar Materi Pokok Pembelajaran

aktivitas sehari-hari sebagai wujud implementasi Kamera. • siswa mengeksplorasi


sikap dalam melakukan percobaan , melaporkan, dari sumber belajar yang
dan berdiskusi relevan tentang prinsip
3.9 Menganalisis cara kerja alat optik pembentukan bayangan
menggunakan sifat pencerminan dan dan perbesaran pada
pembiasan cahaya oleh cermin dan lensa

22
4.9 Menyajikan ide/rancangan sebuah alat optik kacamata,lup, mikroskop,
dengan menerapkan prinsip pemantulan teropong dan kamera .
dan pembiasan pada cermin dan lensa Mepertatanyakan:
• Mempertanyakan tentang
prinsip pembentukan
bayangan dan
perbesaran pada kaca
mata, lup, mikroskop
,teleskop
dan kamera
Eksplorasi
• Melakukan eksplorasi
tentang pembentukan
bayangan dan
perbesaran pada kaca
mata, lup, mikroskop
,teleskop dan kamera
• Melalui diskusi kelompok
dapat membedakan
pengamatan tanpa
akomodasi dengan
berakomodasi maksimum
pada alat optik lup,
mikroskop dan teleskop.
• Merancang dan membuat
teropong sederhana
secara berkelompok
Mengkomunikasikan

Kompetensi Dasar Materi Pokok Pembelajaran

Presentasi kelompok
tentang hasil merancang
dan membuat teropong
sederhana

23
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran

Satuan Pendidikan : SMAN 5 Solok


Selatan
Mata Pelajaran : Fisika
Kelas / Semester : X / Genap
Materi Pembelajaran :
Alokasi Waktu : 2 Jam pelajaran

A. Kompetensi Inti

1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya

2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerja
sama, toleran, damai), santun, responsif, dan pro-aktif sebagai bagian dari solusi atas
berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial
dan alam serta menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.

3. Mengembangkan perilaku (jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli, santun, ramah


lingkungan, gotong royong, kerjasama, cinta damai, responsif dan proaktif) dan
menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan bangsa
dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan social dan alam serta dalan
menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia

4. Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural


berdasarkan rasa ingintahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya,
dan humaniora dengan kawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan
peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan
prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk
memecahkan masalah.

B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi


NO. KOMPETENSI DASAR INDIKATOR

1.1.1 Bertambah keimanannya dengan 1.1.1 Bersyukur dengan ucapan atas gerak
menyadari hubungan keteraturan teratur satelit yang dapat mengitari bumi
dan kompleksitas alam dan jagad sehingga dapat bermanfaat dalam
raya terhadap kebesaran Tuhan kehidupan sehari-hari.
yang menciptakannya
2.2.1 Menunjukkan perilaku ilmiah (memiliki 2.1.1 Memiliki rasa ingin tahu tentang
rasa ingin tahu; objektif, jujur, teliti, satelit geostasioner.
cermat, tekun, hati-hati, bertanggung 2.1.2 Jujur dalam memperoleh data dan
jawab, terbuka, kritis, informasi dari berbagai sumber.
2.1.3 Bertanggungjawab terhadap hasil

24
kreatif, inovatif dan peduli pekerjaannya.
lingkungan) dalam aktivitas
seharihari sebagai wujud
implementasi sikap dalam
melakukan percobaan dan berdiskusi

3. 3.8 Menganalisis keteraturan gerak 3.8.1 Menjelaskan pengertian satelit.


planet dan satelit dalam tatasurya 3.8.2 Menganalisis proses peluncuran
berdasarkan hukum-hukum Newton. satelit buatan dari permukaan
bumi.
3.8.3 Menjelaskan pengertian orbit
geostasioner.
3.8.4 Menentukan kecepatan satelit
geostasioner agar dapat mengorbit
bumi.
3.8.5 Menjelaskan prinsip kerja satelit.

4.4.8 Menyajikan karya mengenai gerak 4.8.1 Mengumpulkan data dan informasi
satelit buatan yang mengorbit bumi, tentang satelit geostasioner
pemanfaatan dan dampak yang (kegunaan, kemampuan,
ditimbulkannya dari penelusuran kedudukan, dan kecepatan
berbagai sumber informasi. geraknya) dari berbagai sumber
secara berkelompok.
4.8.2 Menyajikan data dan informasi
tentang satelit geostasioner dan
permasalahan yang ditimbulkan
oleh satelit buatan.

Solok Selatan, April 2020


Kepala Sekolah SMAN 5 Solok Selatan Guru Mata Pelajaran Fisika

Zulieni, S.Pd Risdianto Parahat, S.Pd

25
REFERENSI

Auliya, N., Swistoro, E., & Putri, D. H. (2019). Analisis RPP dan
Pelaksanaan Pembelajaran Fisika Berdasarkan Kurikulum 2013. Jurnal
Kumparan Fisika, 2(3 Desember), 177-184.
Bahan Ajar Kurikulum Fisika
Sekolah Menengah.Chamisijatin, L.
Silabus Mata Pelajaran.
Chusni, M. M., Setya, W., Agustina, R. D., & Malik, A. (2017).
Peningkatan kemampuan menyusun rencana pelaksanaan pembelajaran
(RPP) berbasis saintifik bagicalon guru fisika. Scientiae Educatia: Jurnal
Pendidikan Sains, 6(2), 125-143.
Nasional, P. (2006). Pengembangan Silabus. Jakarta: Makalah
Sosialisasi KTSP.Permendikbud No. 22 Tahun 2016.
Suparno, P. (2013). Pendidikan Karakter Dalam Pengajaran Fisika.

26

Anda mungkin juga menyukai