SATUAN ACARA PENYULUHAN NUTRISI DAN GIZI PADA

BAYI DAN BALITA

Pokok Bahasan : Nutrisi

Sub Pokok Pembahasan :Nutrisi Pada Bayi Dan Balita

Waktu : 60 Menit

Tempat : Rumah Sakit Umum Daerah Cut Nyak Dhien

Meulaboh

Sasaran : Keluarga Bayi Dan Balita

A. TUJUAN INTRUKSIONAL
1. Tujuan Intruksinal Umum
Setelah diberikan penyuluhan selama 60 menit sasaran mampu
memahami tentang nutrisi pada bayi dan balita.
2. Tujuan Intruksional Khusus
Setelah dilakukan penyuluhan selama 60 menit sasaran dapat :
a. Menjelaskan tenang pengertian nutrisi
b. Menjelaskan tentang jenis nutrisi untuk bayi
c. Menyebutkan jenis nutris untuk bayi
d. Menjelaskan pentingnya ASI
e. Menyebutkan jenis nutrisi untuk balita
f. Menyebutkan makanan yang tepat untuk bayi dan balita
B. MATERI PENYULUHAN
a. Pengertian Nutrisi
b. Tujuan pemberiaan nutrisi
c. Jenis nutrisi untuk bayi

1
 d. Pentingnya ASI
e. Jens nutrisi untuk balita
f. Makanan yang tepat untuk balita
C. KEGIATAN PENYULUHAN
a. Metode
Diskusi atau tanya jawab
b. Langkah-langkah kegiatan

N Kegiatan Waktu Penyuluhan Peserta

o
1 Pembukaa 15 menit 1. Memberi salam 1. Menjawa
n 2. Menjelaskan b salam
tujuan,manfaat 2. Mendeng
dan cakupan arkan
materi dan
memperh
atikan
2 Kegiatan 30 1. Menjelaskan 1. Mendeng
Menit pengertian nutrisi arkan
2. Menjelaskan dan
tujuan pemberian memperh
nutrisi atikan
3. Menjelaskan jenis 2. Memper
nutrisi pada bayi hatikan
4. Menjelaskan dan
pentingnya ASI menyima
5. Menjelaskan jenis k
nutrisi pada balita 3. Mendeng
6. Menjaskan arkan

2
 makanan yang dan
tepat untuk bayi memperh
da balita atikan
4. Bertanya
jika ada
yang
tidak
jelas
3 Penutup 15 1. Mengevaluasi 1. Menawa
menit pengetahuan ibu b
tentang materi pertanya
yang diampaikan an
dengan memberi 2. Mendeng
pertanyaan arkan
2. Menyimpulkan dan
materi yang telah memperh
disamaikan atikan
3. Memberi salam 3. Menjawa
b salam

D. EVALUASI
a. Evaluasi hasil lisan
1. Coba ibu sebutkan apa itu pengertian nutrisi?
2. Coba ibu sebutkan apa saja pentingnya dari pemberian ASI
3. Dapatkah ibu menyebutkan jenis nutrisi pada bayi dan balita?
4. Dapatkah ibu menyebutkan makanan yang tepat pada bayi dan
balita?

3
 E. MEDIA
a. Media : poster,leaflet dan flipchart

F. SUMBER
1) http://medicomz.blogspot.co.id/2013/03/kebutuhan-gizi-bayi-dan-balita.html
2) http://joeframadhan.blogspot.co.id/2013/07/satuan-acara-penyuluhan-
nutrisi-pada-bayi-dan-balita.html

MATERI PENYULUHAN

1. Pengertian Nutrisi
Nutrisi adalah zat-zat makanan yang di perlukan tubuh untuk menghasilkan
energi,membangun dan memelihara jaringan serta mengatur proses-proses
kehidupan yang terdiri dari karbohidrat,protein,lemak,vitamin,mineral dan air.

2. Tujuan pemberian nutrisi

1. Pemeliharaan,pemulihan dan meningkatkan kesehatan
2. Pertumbuhan dan perkembangan fisik dan psikomotor
3. Melakukan aktifitas fisik
4. Mendidik kebiasaan makan yang baik

3. Jenis nutrisi untuk bayi

a. Makanan utama
1) Air Susu Ibu (ASI)
2) Harus diberikan segera setelah bayi lahir
3) Jika ASI belum keluar setelah melahirkan suruh anak menetek untuk
merangsang keluarnya ASI

4
 4) 1-5 hari pertama (kolostrum)bewarna agak kekuningan,banyak mengandung
antibodi(zat pertahan tubuh)
5) ASI ekslusif sampai 6 bulan sangat baik untuk sistem imunnya
(perlindungan terhadap penyakit)
b. Makanan pelengkap
Diberikan bila anak sudah berumur 4-6 bulan
1) Sari buah/buah-buahan segar
2) Makanan lumat
3) Makan lembek

4. Penting nya ASI

a. Tidak banyak bakteri
b. Tempertur bayi sama dengan temperatur ASI
c. Mengandung semua zat gizi
d. Tidak memberatkan fungsi saluran pencernaan dan ginjal bayi
e. Membina hubungan kasih sayang antara ibu dan bayi
f. Ekonomis dan praktis

5. Jenis nutrisi untuk balita

Diberikan seperti makanan orang dewasa dengan konsep 4 sehat 5 sempurna :
a. Karbohidrat : nasi,roti,jagung,umbi-umbian
b. Protein : hewani : telur,daging,ikan Nabati :tahu,tempe,kacang-kacangan
c. Vitamin
d. Sayuran : bayam,wortel,buncis,tomat.
e. Buah-buahan : jeruk manis,pepaya,mangga
f. Susu

5
6. Makanan yang tepat untuk bayi dan balita
a. Usia 0-6 bulan
Makanan pertama dan terbaik untuk bayi adalah Air Susu Ibu atau
ASI,dan semakin lama seorang bayi mengkonsumsi ASI maka akan semakin
baik.apabila karena sesuatu dan lain hal anda tidak dapat memberikan ASI
maka susu rumusan kedelai (soy formula) adalah pilihan yang baik dan mudah
diperoleh.jangan memakai susu kedelai komersial.Bayi memiliki kebutuhan
spesial dan memerlukan rumusan kedelai yang dikembangkan untuk kebutuhan
tersebut. Tapi tentu saja ASI tetap merupakan makanan terbaik bagi bayi.ASI
merupakan makanan yang paling lengkap mengandung zat-zat gizi yang sangat
dibutuhkan bayi.kebutuhan kalori bayi antara 100-200 kkal/kgBB.
Berikan ASI sesuai keinginan anak paling sedikit 8 kali sehari,siang
maupun malam (ASI saja).
b. Usia 6-9 tahun
Selain ASI diberikan makanan pendamping ASI 2 kali sehari.
Makanan pendamping ASI adalah bubur tim lumat ditambah kuning
tekur/ayam/ikan/tempe/tahu/dagingsapi/wortel/bayam/kacanghijau/santan/
minyak,perkenalkan sayur,sayur hendaknya dimasak dan
dihaluskan.kentang,kacang hijau,wortel,dan kacang adalah pilihan pertama
yang baik.kemudian perkenalkan buah,cobalah pisang,alpokat atau apel.pada
umur 8 bulan,kebanyakan bayi sudah dapat memakan crackers,roti dan cereal
kering,juga pada umur 8 bulan bayi dapat memulai memakan makanan tinggi
protein seperti tahu atau kacang yang telah di masak matang dan di lumtkan.
c. Usia 9-12 bulan
Selain ASI berikan bubur nasi di tambah kuning
telur/ayam/ikan/tempe/tahu/dagingsapi/wortel/bayam/kacanghijau/santan/
minyak,makanan di berikan 3 kali sehari dan bubur susu tidak diberikan lagi.
d. Usia 12-24 bulan

6
 Berikan ASI sesuai keinginan anak.Berikan nasi lembek yang di tambah
telur/ayam/ikan/tempe/tahu/dagingsapi/wortel/bayam/kacang
hijau/santan/minyak.Makanan di berikan 3 kali sehari.
e. Usia 2 tahun lebih
Diberikan makanan yang biasa yang terdiri dari nasi,lauk pauk,sayur
dan buah,makanan tersebut di berikan 3 kali sehari.kebutuhan kalori kurang
dari 100 kkal/kgBB.anjuran untuk orang tua dalam pemunuhan kebutuhan
nutrisi pada anak usia ini adalah :
1) Ciptakan lingkungan makan yang menyenangkan,misalnya memberi
makan sambil mengajaknya bermain.
2) Beri kesempatan anak belajar makan sendiri
3) Jangan menuruti kecendrungan anak untuk hanya menyukai satu jenis
makanan tertentu.
4) Berikan makanan pada saat masih hangat dengan porsi yang tidak
terlalu besar.
5) Kurani frekuesi minum suss,di anjurkan 2x sehari saja.