B. Data Biologis
1. Keluhan utama
a. Ibu mengatakan ingin menjadi calon akseptor KB
b. Ibu mengatakan ingin memakai IUD Copper T 380 A sebagai alat
kontrasepsi
2. Riwayat Keluhan
a. Ibu datang karena ingin menjadi akseptor KB
b. Ibu melahirkan tanggal 13 Agustus 2017
c. Ibu masih menyusui bayinya
C. Riwayat Reproduksi
a. Riwayat Haid
Menarce :15 tahun
Siklus haid : 28 hari
Lamanya : 7 hari
Disminorhe : tidak ada
b. Riwayat persalinan yang lalu
c. Riwayat KB
Ibu mengatakan sudah pernah menjadi akseptor KB suntik 3 bulan
d. Riwayat Ginekologi
1. Ibu mengatakan tidak ada riwayat PMS
2. Ibu mengatakan tidak ada riwayat penyakit infeksi, pada sistem
reproduksi
2. Kebutuhan istrahat
a. Tidur siang : 1-2 jam sehari
b. Tidur malam : 7-8 jam sehari
3. Personal hygiene
a. Mandi : 1-2x sehari
b. Keramas : 2x seminggu
c. Sikat gigi : 2x sehari
d. Ganti pakaian dalam : setiap basah/kotor
4. Seksualitas
Selama setelah pemasangan kontrasepsi, ibu belum pernah melakukan
hubungan seksual
G. Pemeriksaan Fisik
1. Keadaan umum ibu baik
2. Tinggi badan : 155 cm
3. Berat badan : 50 kg
4. TTV
TD :110/80 mmHg S : 36,50C
N : 80x/menit P : 22x/menit
5. Inspeksi, Palpasi, Auskultasi, dan Perkusi
a. Kepala
Rambut hitam, lurus, tampak bersih, tidak ada benjolan dan nyeri
tekan
b. Wajah
Tidak pucat, tidak ada oedema, dan tidak ada nyeri tekan
c. Mata
Simetris kiri dan kanan, konjungtiva merah muda dan sklera tidak
ikterus
d. Hidung
Cuping hidung simetris kiri dan kanan, tidak ada polip dan sekret
e. Mulut dan gigi
Mukosa bibir tampak lembab, gigi bersih, tidak ada caries dan gigi
yang tanggal
f. Telinga
Simetris kiri dan kanan, tidak ada polip dan pendengaran tampak jelas
g. Leher
Tidak ada pelebaran vena jugularis dan kelenjar tyroid
h. Payudara
Simetris kiri dan kanan, puting susu menonjol, tidak ada benjolan dan
nyeri tekan
i. Abdomen
Tidak ada luka bekas oprasi
j. Ekstremitas atas dan bawah
simestris kiri dan kanan, tidak ada oedema dan farises, refleks patella
(+)
k. Genetalia
Tidak ada oedema dan farises
G. Pemeriksaan Penunjang
Tidak dilakukan
Intervensi data
1. Mencuci tangan sebelum dan sesudah melakukan tindakan
Rasional: untuk menghindari terpaparnya mikro organisme dan
menghadapi terjadi infeksi nosokomial
2. Menjelaskan hasil pemeriksaan pada ibu
Rasional : Memberi rasa nyaman agar ibu mengetahui kondisi yang
dialami sekarang
3. Observasi TTV
Rasional : TTV merupakan indikator untuk mengetahui keadaan ibu
dan untuk menentukan tindakan selanjutnya
4. Beri konseling tentang efek samping metode kontrasepsi AKDR
Rasional: Agar ibu mengerti dan memahami efek samping dari metode
kontrasepsi AKDR
5. Berikan inform consent pemasangan IUD
Rasional : Digunakan sebagai perlindungan hukum bagi tenaga medis
dan pasien
6. Siapkan peralatan dalam bak steril untuk pemasangan IUD pasca salin
Rasional: untuk memudahkan proses pemasangannya
7. Lakukan pendokumntasian asuhan yang telah diberikan
Rasional: Sebagai data bukti telah dilakukan pemasangan IUD
8. Lakukan pemasangan IUD sesuai prosedur pemasangan
Rasional: Agar pemasangan sesuai standar prosedur
9. Anjurkan ibu untuk datang kembali control IUD 1 minggu kemudian
atau apabilah ada keluhan
Rasional: Agar masalah ibu teratasi dan ibu merasa puas dengan
pelayanan yang telah diberikan
D. Assesment (A)
Ny “K” umur 39 tahun GI1PIIA0 dengan akseptor KB AKDR/IUD jenis
copper T 380 A
E. Planning (P)
Tanggal 21 Agustus 2022
1.Mencuci tangan sebelum dan sesudah melakukan tindakan
Rasional: untuk mencegah terjadinya infeksi silang
2. Menciptakan hubungan baik diantara bidan dan pasien
Rasional: agar ibu merasa tenang, nyaman dan terbuka untuk melakukan
konseling
3. Menjelaskan kerugian dan keuntungan dari setiap metode kontrasepsi
Rasional: dengan mengetahui keuntungan dan kerugian ibu dapat
memahami kontrasepsi yang akan digunakan
4. Memberikan kesempatan pada ibu untuk memili alat kontrasepsi yang
akan digunakan
Rasional: agar ibu dapat memilih alat kontrasepsi KB sesuai dengan
kebutuhannya
5. Berikan inform consent
Rasional: sebagai tanda bukti bahwa ibu secara sadar mengetahui
asuhan/tindakan yang akan dilakukan
6. Mengobservasi tanda-tanda vital
Rasional: untuk mengetahui keadaan pasien dan mempersiapkan tindakan
selanjutnya
7. Penatalaksanaan pemasangan AKDR/IUD jenis copper T 380 A
Rasional: dengan penatalaksanaan yang benar sesuai dengan prosedur,
dapat menghindari hal-hal yang tidak diingikan
8. Menganjurkan ibu untuk mengontrol AKDR/IUD yang digunakan
Rasional: agar ibu tahu bagaimana dan kapan 1 minggu datang kembali