APRIL 2021
LAPORAN KASUS
PARKINSON
Disusun Oleh
Pembimbing:
MAUMERE
2021
HALAMAN PENGESAHAN
NIM : 2008020057
bagian persyaratan yang diperlukan untuk mengikuti ujian kepanitraan klinik di SMF/bagian
Pembimbing Klinik :
Ditetapkan di : Maumere
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas rahmat dan anugerah-Nya saya
dapat menyelesaikan tugas laporan kasus pada Kepaniteraan Klinik Bagian Saraf berjudul
“Epilepsi” sesuai dengan waktu yang direncanakan. Laporan kasus ini dibuat untuk memenuhi
persyaratan ujian kepanitraan klinik di bagian Ilmu Saraf Fakultas Kedokteran Universitas Nusa
Cendana. Saya menyadari sepenuhnya bahwa penyusunan laporan kasus ini tidak akan tercapai
tanpa bantuan pihak-pihak yang telah membantu kelancaran dalam penyusunan laporan kasus
ini.
Dalam penulisan laporan kasus ini, terdapat banyak pihak yang telah memberikan
bantuan kepada penulis. Oleh karena itu, penulis ingin menyampaikan ucapan terima kasih
kepada :
1. dr. Candida Isabel L. Sam, Sp.S selaku kepala SMF bagian Ilmu Saraf RSUD dr. T. C.
Hillers yang telah memberikan bimbingan, membagikan ilmu dan pengetahuan, serta
menyediakan waktu, tenaga, dan pikiran dalam penulisan laporan kasus ini.
2. dr. Tersila A. D. Dedang, M.Biomed, Sp.S yang telah meluangkan waktu, pikiran dan
tenaga untuk membina, membimbing, mengarahkan dan memberi masukan serta saran
3. Seluruh staf dan karyawan Instalasi bagian Ilmu Saraf RSUD dr. T. C. Hillers
semua saran dan kritik yang konstruktif sangat diharapkan untuk perbaikan selanjutnya. Semoga
laporan kasus ini dapat memberikan manfaat kepada serta menjadi sumber motivasi dan inspirasi
Penulis
BAB 1
PENDAHULUAN
atau akinesia, tremor, rigiditas, postural instability. Penyakit ini merupakan penyakit
Penyakit ini paling banyak dialami pada umur lanjut dan jarang di bawah umur 30 tahun.
Biasanya mulai timbul pada usia 40-70 tahun dan penyakit Parkinson yang mulai sebelum umur
TINJAUAN PUSTAKA
2.1 PARKINSON
2.1.1 DEFINISI
(PERDOSSI adalah penyakit degenerasi otak terbanyak kedua setelah penyakit Alzheimer.
Pada Penyakit Parkinson terjadi penurunan jumlah dopamin di otak yang berperan dalam
mengontrol gerakan akibat kerusakan sel saraf di substansia nigra pars kompakta di batang
otak. Penyakit ini berlangsung kronik dan progresif, dan belum ditemukan obat untuk
yang lain.