Anda di halaman 1dari 18

LAPORAN KASUS

ASUHAN KEPERAWATAN TUMBUH KEMBANG ANAK PADA An. E


DI PUSKESMAS BOJONG

Disusun oleh :
1. Lisa Nur Kamalia (220104052)
2. Nida Fitriani (220104059)
3. Tastrya Nur Yunita (220104087)
4. Wulan Sari (220104094)

PROGRAM PENDIDIKAN PROFESI NERS


FAKULTAS KESEHATAN
UNIVERSITAS HARAPAN BANGSAPURWOKERTO
2022/2023
FORMAT PENGKAJIAN TUMBUH KEMBANG ANAK
UNIVERSITAS HARAPAN BANGSA

Nama Mahasiswa :
1. Lisa Nur Kamalia (220104052)
2. Nida Fitriani (220104059)
3. Tastrya Nur Yunita (220104087)
4. Wulan Sari (220104094)

Tempat Praktik/Ruang : Desa Penambongan


Tanggal Pengkajian : Senin, 28 November 2022
1. PENGKAJIAN
A. Identitas
1. Identitas pasien:
Nama pasien : An.E
Tanggal lahir :15 Juli 2019
Umur : 3 tahun 4 bulan
Agama : Islam
Suku bangsa : Jawa
Pendidikan : Belum sekolah
Alamat : Desa penambongan
No. rekam medis :-
2. Identitas orangtua:
Nama Ayah/Ibu : Tn. D dan Ny.R
Agama Ayah/Ibu :Islam
Suku Ayah/Ibu : Jawa
Pendidikan Ayah/Ibu : SMA
Pekerjaan Ayah/Ibu : Wiraswasta
Alamat :Desa penambongan
B. Riwayat Tumbuh Kembang
1. Riwayat Pertumbuhan :
Ny. R mengatakan selama masa pertumbuhan dari bayi hingga saat ini, anaknya selalu
mengalami kenaikan berat badan sekitar 1-2 kg dan tinggi badan setiap tahunnya. Akan tetapi
setelah berusia 3 tahun Ny. R jarang memeriksakan tumbuh kembang anak di posyandu
balita sehingga saat ini belum terkaji adanya kenaikan berat badan dan tinggi badan An. E.
2. Riwayat Perkembangan
Ny. R mengatakan An. E dapat mengangkat kepala pada usia kurang
lebih 2 bulan, beguling saat 3,5 bulan, duduk sendiri dan mengoceh saat 6 bulan,
berdiri dan berjalan sekitar 1 tahun dan berbicara sudah mulai jelas saat berusia
2 tahun, saat ini An. E mulai aktif bermain dengan sosial, berbicara mulai jelas,
dapat melakukan kegiatan mandiri seperti makan dan memakai baju.

C. Riwayat Penyakit Dahulu


Ny. R mengatakan bahwa anaknya An. E pernah mengalami demam saat berusia 2 tahun dan
di rawat di rumah sakit selama kurang lebih 3 hari. An. E juga pernah mengalami sakit seperti batuk dan
pilek.
D. Genogram (3generasi)
Pada riwayat keluarga Tn. D dan Ny. R tidak ada riwayat anak yang mengalami
keterlambatan tumbuh kembang.

Tn. Ny.
A Sw

Keterangan:
: Laki-laki

: Laki-laki Meninggal Dunia

: Perempuan

: Perempuan Meninggal Dunia

: Klien

E. Riwayat Obstetri
1. Riwayat Kehamilan
Ny.R mengatakan bahwa An.E adalah anak pertama (G1P1A0) dengan
usia kehamilan 38-40 minggu pada kehamilanya. Saat usia kehamilan 3minggu
hingga terakhir Ny. R mengatakan rutin melakukan cek kesehatan ibu dan bayi
di puskesmas bojong bersama bidan. Pada kehamilannya Ny. R mengatakan
bayinya aktif sehingga tak jarang membuat Ny. R sering merasa nyeri. Ny. R
juga mengatakan tidak pernah mengalami mual dan muntah yang berlebih,
hanya sekedar mual biasa namun masih bisa beraktifitas dan bekerja. Saat
hamil pun tidak pernah mengkonsumsi jamu atau obat diluar anjuran bidan
puskesmas karena Ny. R takut terjadi hal buruk terhadap janinnya. Ny. R selalu
mengkonsumsi makan sehat terutama buah naga dan bit. Ny.R juga
menyatakan saat hamil tidak ada rasa khawatir karena dibawa bekerja.
2. Riwayat Persalinan
Riwayat persalinan Ny. N yaitu bayi lahir secara normal spontan di Rsud.
Dr.R.Goeteng purbalingga dibantu oleh bidan dan perawat di rumah sakit. Ny.
R mengatakan saat persalinannya tidak ada penyulit, hanya saja mengalami
nyeri yang berlebih karena saat itu janinnya sangat aktif.
3. Riwayat Post Natal
BB dan TB kelahiran anak pertama saat itu adalah 2.600 gram dan 40 cm
Kondisi bayi saat lahir sehat, tidak kuning maupun biru. Ny. R mengatakan
anaknya mendapatkan ASI lengkap selama 2 tahun dan setelah beranjak 3 tahun
barulah menggunakan susu formula. Ny. Rjuga mengatakanAn. E tidak pernah
mengalami kejang dan sakit berat. Akan tetapi An. E pernah sakit demam pada
usia 2 tahun dan saat itu dirawat di rumah sakit selama kurang lebih 3 hari.
a. Neonatal (0-28 hari)
1. APGAR
A (Appearance) : 1
P (Pulse) : 1
G (Grimace) : 2
A (Activity) : 2
R (Respitatory) : 2
Skor APGAR pada An.E yaitu 8 (normal)
2. Asfiksia
Bayi dianggap sehat dan tidak memerlukan tindakan istimewa karena nilai
APGAR pada An.E yaitu 8 dan sudah dianggap normal.
3. Ikterik
Tidak ada warna kuning pada bayi atau tidak ada ikterik pada tubuh bayi.
4. Sianosis
Tidak terjadi sianosis pada bayi
5. Reflek Primitif
- Refleks moro: Normal
- Grasping Reflex: Normal
- Snout Reflex: Normal
- Rooting Reflex: Normal
- Refleks Menghisap: Normal
- Asmmetric Tonic Nenk Reflex: Normal
- Refleks Glabellar: Normal
- Refleks Babinski: Normal
- Stapping Reflex: Normal
- Swimming Refleks: Normal
b. Usia lebih dari 1 tahun
a. Kejang : Tidak pernah mengalami kejang.
b. Demam : Pernah sakit demam pada usia 2 tahun dan dirawat dirumah
sakit kurang lebih 3 hari.
c. Sakit berat lainya : tidak ada.

4. PELAKSANAAN PEMERIKSAAN TUMBUH KEMBANG DAN


INTERPRETASI HASIL
A. PEMERIKSAAN PERTUMBUHAN
Kriteria pengukuran Hasil pengukuran Interpretasi hasil
Berat Badan 12kg Ideal
Tinggi/Panjang Badan 92 cm Ideal
Lingkar Lengan Atas 16,5 cm Ideal
Lingkar Kepala 50 cm Ideal
Lingkar Dada 32 cm Ideal
Kesimpulan hasil antropometri: An. E memiliki berat badan, tinggi badan, LILA,
Lingkar kepala, dan lingkar dada ideal

B. PELAKSANAAN DDST
Usia kronologis anak: 3 Tahun
Kondisi saat pemeriksaan DDST : baik
Kriteria
Hasil pengukuran Interpretasi hasil
penilaian
Personal Didepan garis : Setelah dilakukan
sosial 1. Gosok gigi dengan bantuan : wawancara kepada ibu
lolos kemampuan personal
2. Memakai baju : lolos sosial anak mampu
3. Menyuapi boneka : lolos melakukannya dan anak
4. Membuka pakaian : lolos juga mampu melakukan 4
5. Mengunakan sendok : lolos kemampuan yang dilewati
6. Membantu dirumah : lolos garis
7. Minum dengan cangkir : lolos
8. Menirukan kegiatan : lolos
9. Main bola dengan
pemeriksa : lolos
10. Dada dada dengan tangan :
lolos
11. Menyatakan keinginan : lolos
12. Tepuk tangan : lolos
13. Makan sendiri : lolos
14. Berusaha mencapai mainan :
lolos
15. Mengamati tangannya : lolos
16. Tersenyum spontan : lolos
17. Membalas senyum
pemeriksa : lolos
18. Menatap muka : lolos

Melewati garis :
1. Cuci & mengeringkan
tangan : lolos
2. Menyebut nama teman :
lolos
3. Memakai T-shirt : lolos
4. Berpakaian tanpa bantuan :
lolos
Adaptif- Di depan garis Setelah dilakukan
motorik 1. Menara 4 kubus : lolos pengkajian kepada anak
halus 2. Menara 6 kubus : gagal didapat adaptif motorik
3. Ambil manik-manik halus anak di depan garis
ditunjukkan : lolos di dapati 1 indikator yang
4. Mencort coret : lolos gagal yaitu menyusun
5. Menaruh kubus ddi cangkir : menara dari 6 kubus,
lolos selebihnya anak mampu
6. Membentuk 2 kubus : lolos melakukannya dan anak
7. Memegang dengan ibu jari juga mampu melakukan 4
dan jari : lolos kemampuan yang dilewati
8. Mengambil 2 kubus : lolos garis serta gagal pada 2
9. Memindahkan kubus : lolos kemampuan yaitu
10. Menggaruk manik-manik : menyusun menara dari 8
lolos kubus, dan menggambar
11. Mencari benang : lolos orang 3 bagian
12. Meraih : lolos
13. Mengamati manik-manik :
lolos
14. Tangan bersentuhan : lolos
15. Memegang icik-icik : lolos
16. Mengikuti lewat garis
tengah : lolos
17. Mengikuti ke garis tengah :
lolos

Melewati garis :
1. Meniru garis garis
vertikal : lolos
2. Menara dari 8 kubus :
gagal
3. Menggoyangkan ibu jari :
lolos
4. Mencontohkan O : lolos
5. Menggambar orang 3 bag :
gagal
6. Mencontoh : lolos
7. Memilih garis yang lebih
panjang : lolos
Adaptif- Didepan garis : Setelah dilakukan
motorik 1. Melempar bola tangan ke pengkajian kepada anak
kasar atas : lolos adaptif motorik kasar anak
2. Melompat : lolos di depan dan yang dilewati
3. Menendang bola ke depan : garis anak dapat
lolos melakukannya dengan baik
4. Berjalan nai tangga : lolos
5. Lari : lolos
6. Berjalan mundur : lolos
7. Berjalan dengan baik : lolos
8. Membungkuk kemudian
berdiri : lolos
9. Berdiri sendiri : lolos
10. Berdiri 2 detik : lolos
11. Bangkit terus duduk : lolos
12. Bangkit untuk berdiri : lolos
13. Berdiri dengan pegangan :
lolos
14. Duduk tanpa pegangan : lolos
15. Bangkit kepala tegak : lolos
16. Membalik : lolos
17. Dada terangkat menumpu
pada lengan : lolos
18. Menumpu beban pada kaki :
lolos
19. Duduk kepala tegak : lolos
20. Kepala terangkat 900 : lolos
21. Kepala terangkat 450 : lolos
22. Mengangkat kepala : lolos
23. Gerakan seimbang : lolos

Melewati garis :
1. Berdiri 1 kaki 5 detk : lolos
2. Berdiri 1 kaki 3 dtk : lolos
3. Melompat dg 1 kaki : lolos
4. Berdidi 1 kaki 2 dtk: lolos
5. Berdiri 1 kaki 1 detik : lolos
6. Loncat jauh : lolos
Bahasa Didepan garis : Setelah dilakukan
1. Bicara sebagian dimengerti : pengkajian kepada anak
lolos didapati kemampuan
2. Menunjukkan 4 gambar : bahasa anak di depan yang
lolos dilewati garis anak dapat
3. Bagian badan 5: lolos melakukannya dengan baik
4. Menyebut 1 gambar : lolos
5. Kombinas kata : gagal
6. Menunjukkan 2 gambar :
lolos
7. 6 kata : gagal
8. 3 kata : lolos
9. 2 kata : lolos
10. 1 kata : lolos
11. Papa mama spesifik : lolos
12. Mengoceh : lolos
13. Kombinasi bilabel : lolos
14. Papa mama tidak spesifik :
lolos
15. Meniru bunyi kata-kata :
lolos
16. 1 silabel : lolos
17. Menoleh ke arah suara : lolos
18. Menoleh ke bunyi icik-icik :
lolos
19. berteriak: lolos
20. tertawa : lolos
21. oooaah : lolos
22. bersuara : lolos
23. bereaksi terhadap bel : lolos

Melewati garis :
1. Menghitung 1 kubus : lolos
2. Kegunaan 2 benda : lolos
3. Menyebut 1 warna : lolos
4. Mengerti kata sifat : lolos
5. Mengetahui 2 kegiatan : lolos
6. Menyebut 4 gambar : lolos

Kesimpulan hasil pemeriksaan DDST: berdasarkan pengkajian dimana An. E


mampu melewati 3 item lebih dengan hasil lolos maka termasuk dalam
perkembangan normal.
5. ANALISA DATA
Data yang diperoleh Problem Etiologi
Ds: Percapaian peran menjadi Pertumbuhan dan
- Ibu mengatakan An.E orang tua ( D.0126) perkembangan anak yang
sekarang berusia 3 tahun normal sesuai dengan
4 bulan usianya
- Ny.R mengatakan
bahwa An.R sudah bisa
berdiri dan berjalan
sekitar 1 tahun
- Ny.R mengatakan
bahwa An.E sangat aktif
- Ny. R mengatakan
bahwa An.E bisa
berbicara dengan jelas
pada usia 2 tahun
- Ny. R selalu mengawasi
dan menperhatikan
tumbuh kembang An.E

Do:
- Pada personal social
An.E sudah dapat
menggapai mainan dan
minum dari cangkir, dan
anak juga mampu
melakukan 4 kemampuan
yang dilewati garis

- Pada adaptif (motorik


kasar)
An.E dapat melompat
An.E dapat berdiri
dengan 1 kaki selama 5
detik
An.E dapat meloncat
dengan 1 kaki
An.E dapat meloncat
dengan jauh

- Bahasa
An.E dapat menoleh ke
sumber bunyi atau suara
An.E dapat meniru kata
kata yang disebutkan
An.E mengerti kata sifat
An.E mengetahui
kegunaan 2 benda
BB : 12 Kg
PB: 92 Cm
RR: 26x/menit

6. PRIORITAS DIAGNOSA KEPERAWATAN


Percapaian peran menjadi orang tua b.d Pertumbuhan dan perkembangan anak yang
normal sesuai dengan usianya
7. PERENCANAAN
Diagnosa Tujuan dan Intervensi Paraf
keperawatan Kriteria Hasil
Percapaian peran Setelah dilakukanEdukasi orangtua: fase anak
menjadi orang tua tindakan (L.12399)
b.d Pertumbuhan keperawatan Observasi :
dan perkembangan selama 1x60menit- Identifikasi pemahaman
anak yang diharapakan bahwaorangtua/keluarga tentang
normal sesuai peran menjadimembesarkan anak
dengan usianya orang tua -Identifikasi kesiapan
membaik: orangtua dalam menerima
-Bounding edukasi serta faktor-faktor
attachment yang menghambat
meningkat keberhasilan edukasi (mis.
-Perilaku positifFaktor
menjadi orang tuabudaya,hambatan,bahasa)
meningkat
-Interaksi Terapeutik :
perawatan bayi- Minta orangtua menjelaskan
meningkat perilaku anak
- Dengarkan setiap keluhan
dan masalah yang dihadapi

Edukasi :
-Ajarkan teknik pengasuhan
dan keterampilan komunikasi
- Ajarkan mengidentifikasi
sumber dukungan keluarga
- Jelaskan tahapan tumbuh
kembang anak
- jelaskan pendekatan
orangtua yang dapat
digunakan untuk membantu
anak mengekspresikan
perasaan
- Jelaskan sikap dan tindakan
antisipasi ditahap usia anak

8. PELAKSANAAN
Diagnosa Hari/tgl/ Implementasi Respon Paraf
Keperawatan Jam
Percapaian peran Kamis, 24 -Mengidentifikasi -Ny.R mampu
menjadi orang November pemahaman memahami
tua b.d 2022 orangtua/keluarga pertumbuhan dan
Pertumbuhan tentang perkembangan
dan 10:00 WIB membesarkan anak yang sesuai dengan
perkembangan -Mengidentifikasi usai An.E
anak yang kesiapan orangtua
normal sesuai dalam menerima
dengan usianya edukasi serta faktor-
faktor yang
menghambat
keberhasilan edukasi
(mis. Faktor
budaya,hambatan,ba
hasa)
10:30 WIB - Mengajarkan -Ny R mampu
teknik pengasuhan memahami tumbuh
dan keterampilan kembang anak
komunikasi diumur selanjutnya
- Menjelaskan
tahapan tumbuh
kembang anak
- Menjelaskan sikap
dan tindakan
antisipasi ditahap
usia anak

9. EVALUASI
Hari/tgl/jam Diag. Keperawatan Evaluasi Paraf
Kamis, 24 Percapaian peran menjadi SOAP:
November 2022 orang tua b.d S:
11:50 WIB Pertumbuhan dan Ny.R Mengatakan sudah
perkembangan anak yang memahami tumbuh
normal sesuai dengan kembang anak pada
usianya anak seusianya
O:
An.E berada pada tahap
perkembangan normal
An.E mampu melakukan
item item berdasarkan
skrining denver II
A : Edukasi orangtua:
fase anak(L.12399)
P: Lanjutkan Intervensi:
melakukan pemeriksan
pertumbuhan dan
perkembangan anakdi
pelayanan kesehatan.

Anda mungkin juga menyukai