Laporan Ini Disusun untuk Memenuhi Tugas pada Mata Kuliah Studi Kelayakan Bisnis
Disusun Oleh :
MANAJEMEN
Jl. Margonda Raya No. 8, Pondok Cina, Kecamatan Beji, Kota Depok, Jawa Barat
TAHUN 2022
[Type here]
KATA PENGANTAR
Segala puji bagi Allah SWT yang telah memberikan saya kemudahan sehingga saya
dapat menyelesaikan Laporan Studi Kelayakan Bisnis ini dengan tepat waktu. Tanpa
pertolongan-Nya tentunya saya tidak akan sanggup untuk menyelesaikan laporan ini dengan
baik. Shalawat serta salam senantiasa terlimpah curahkan kepada baginda tercinta kita yaitu Nabi
Muhammad SAW yang kita nanti-nantikan syafa’atnya di akhirat nanti.
Saya mengucapkan syukur kepada Allah SWT atas limpah nikmat sehat-Nya, baik itu
berupa sehat fisik maupun akal pikiran, sehingga saya mampu untuk menyelesaikan pembuatan
laporan sebagai tugas dari mata kuliah Studi Kelayakan Bisnis.
Saya mengucapkan terima kasih kepada bapak A.A Gede Ahjusta, S.kom, MM selaku
Dosen Studi Kelayakan Bisnis yang telah memberikan tugas laporan ini yang nantinya dapat
memberikan wawasan yang lebih luas kepada para pembaca. Saya menyadari bahwa laporan ini
sangat banyak kekuranganya. Oleh karena itu, saya mengharapkan kritik dan saran yang dapat
membangun laporan ini.
Terimakasih.
Penulis
[Type here]
ABSTRACT
Proposal ini mengulas tentang studi kelayakan bisnis melalui mengobservasi sistem
pelayanan UMKM Seblak Boga Rasa yang beralamat di Jl Keadilan Raya, No. 04, Abadijaya,
Sukmajaya, Depok Timur. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui layak apa tidaknya suatu
usaha dan mengetahui kekurangan dari sistem usaha tersebut agar dapat mengembangkan usaha
Seblak Boga Rasa. Penelitian ini berjenis penelitian skunder. Adapun instrumen penelitiannya
adalah observasi, wawancara, dan peneliti sebagai instrument kunci. Sumber data penelitian ini
adalah hasil wawancara dari pemilik usaha UMKM yang diteliti. Adapun hasilnya adalah
membuat perencanaan pembuatan sistem penjualan online pada UMKM Seblak Boga Rasa.
Karena, hasil dari wawancara peneliti dengan pemilik usaha SEBLAK BOGARASA masih
minim dalam sistem pemasaran secara online oleh karena itu kami membantu membuat aplikasi
sistem pemasaran bersais online agar pembeli lebih mudah menjangkau produk SEBLAK
BOGARASA dan dengan ini kami berharap dapat meningkatkan penjualan yang lebih baik
dengan demikian usaha SEBLAK BOGARASA dapat berkembang lebih baik lagi.
This proposal reviews a business feasibility study by observing the Seblak Boga Rasa
UMKM service system, which is located at Jl Keadilan Raya, No. 04, Abadijaya, Sukmajaya,
East Depok. This study aims to determine whether or not a business is feasible and to find out
the shortcomings of the business system in order to develop the Seblak Boga Rasa business. This
research is a secondary research type. The research instruments are observation, interviews,
and researchers as key instruments. The source of the data for this research is the results of
interviews with the owners of the UMKM business under study. The result is planning for
making an online sales system for Seblak Boga Rasa SMEs. Because, the results of the
researcher's interview with the business owner of SEBLAK BOGARASA are still minimal in the
online marketing system, therefore we help create an online based marketing system application
so that buyers can more easily reach SEBLAK BOGARASA products and with this we hope to
increase better sales thereby SEBLAK BOGARASA's business can grow even better.
[Type here]
Keywords : business feasibility study, seblak, UMKM, Mockup.
BAB I
PENDAHULUAN
[Type here]
Dari kedua pendapat tersebut, jelas bahwa dalam menyusun sebuah studi kelayakan harus
meliputi sekurang-kurangnya aspek berikut:
a. pasar dan pemasaran;
b. teknis dan teknologis;
c. organisasi dan manajemen;
d. ekonomi dan keuangan.
1. Apakah bisnis ini layak atau tidak berdasarkan studi kelayakan bisnis?
2. Bagaimana pembuatan perancangan aplikasi pemesanan online?
1.3 TUJUAN PENULISAN
Berdasarkan rumusan masalah diatas, maka tujuan dari penyusunan proposal ini adalah :
1. Untuk mengetahui apakah usaha ini layak atau tidak berdasarkan studi kelayakan bisnis.
2. Untuk mengetahui bagaimana pembuatan perancangan aplikasi pemesanan secara online.
[Type here]
BAB II
LANDASAN TEORI
Studi kelayakan (feasibility study) adalah pengkajian mengenai usulan proyek atau
gagasan usaha agar usaha yang dilaksanakan dapat berjalan dan berkembang sesuai dengan
tujuannya atau tidak mengenai target. Objek atau subjek matters studi kelayakan adalah usulan
proyek usaha. Usulan proyek/gagasan usaha tersebut dikaji, diteliti, dan diselidiki dari berbagai
aspek, seperti terpenuhi tidaknya persyaratan untuk berkembang. Adapun pengkajian meliputi
aspek pemasaran,aspek teknik, aspek proses termasuk input, output, dan pemasaran aspek
komersial, aspek yuridis, aspek sosial budaya, aspek pedagogis dan aspek ekonomi. (Sobana,
2018)
Menurut Rusdiana, mengutip Kasmir dan Jakfar, studi kelayakan bisnis atau usaha adalah
kegiatan yang mempelajari secara mendalam atau bisnis yang akan dijalankan, dalam rangka
menentukan layak-tidaknya usaha tersebut dijalankan. Studi kelayakan usaha atau disebut juga
analisis proyek bisnis adalah penelitian tentang layak atau tidaknya suatu bisnis dilaksanakan
dengan menguntungkan secara terus-menerus. Studi ini membahas berbagai konsep dasar yang
berkaitan dengan keputusan dan proses pemilihan proyek bisnis agar memberikan manfaat
ekonomis dan social sepanjang waktu. Dalam studi ini, pertimbangan ekonomis dan teknis
sangat penting karena akan dijadikan dasar implementasi kegiatan usaha.
Studi kelayakan bisnis atau usaha merupakan penelitian terhadap rencana bisnis yang
tidak hanya menganalisis layak atau tidaknya bisnis dibangun, tetapi juga saat dioperasionalkan
secara rutin dalam rangka pencapaian keuntungan yang maksimal dalam waktu yang tidak
ditentukan, misalnya rencana peluncuran produk baru. Tujuan dan Pentingnya Studi Kelayakan
Bisnis
Tujuan dilakukannya analisis bisnis (Gray dan Larson, 2007) adalah
1. Untuk mengetahui tingkat keuntungan yang dapat dicapai melalui investasi dalam
suatu proyek
2. Menghindari pemborosan sumber-sumber daya, yaitu menghindari pelaksanaan
kegiatan yang tidak menguntungkan
3. Mengadakan penilaian terhadap peluang investasi yang ada sehingga dapat
memilih alternatif kegiatan yang paling menguntungkan
[Type here]
4. Menentukan prioritas investasi.
Rangkuti dalam Syarif (2011) menjelaskan kemampuan analisis pemasaran sangat penting
untuk keberhasilan perusahaan. Jika suatu perusahaan dapat menjual lebih banyak produk yang
sama, dengan kualitas yang sama, dengan harga yang lebih mahal, atau dapat mengembangkan
produk baru yang lebih berhasil, perusahaan tersebut relatif telah berhasil menggunakan
kemampuan analisis pemasarannya. Kotler dalam Syarif (2011) Potensi pasar dapat dianalisis
melalui:
a) Pendekatan permintaan menekankan tentang kebutuhan manusia yang sampai sekarang
belum sepenuhnya terpenuhi atau kemungkinan sudah terpenuhi namun kurang
memuaskan.
b) Pendekatan penawaran berawal dari kemampuan dalam membuat suatu produk/barang,
memberikan pelayanan jasa atau gabungan dari keduanya.
c) Membatasi Jangkauan Pasar, mengukur secara rasional seberapa luas jangkauan usaha
Anda dan tentukan siapa target pasar Anda.
Strategi pemasaran adalah penggabungan oleh wirausahawan terhadap penelitian pasar yang
bermakna dengan suatu rencana untuk mengembangkan daya saing dalam pasar sasaran tertentu
untuk menciptakan bauran pemasaran yang berhasil (Thomas & Norman, 2002). Umar dalam
Syarif (2011) manajemen operasional adalah suatu fungsi atau kegiatan manajemen yang
meliputi perencanaan, organisasi, staffing, koordinasi, pengarahan dan pengawasan terhadap
operasi perusahaan. Ada tiga masalah pokok yang dihadapi perusahaan yaitu masalah penentuan
posisi perusahaan, masalah desain dan masalah operasional. Kelancaran suatu usaha
berhubungan erat dengan teknis yang digunakan oleh perusahaan tersebut. Aspek teknis
mencakup penggunaan komponen input dan output, baik berupa barang maupun jasa (Pramudya
dalam Roefliana ,2007). Aspek finansial merupakan suatu gambaran yang bertujuan untuk
menilai kelayakan suatu usaha untuk dijalankan atau tidak dijalankan dengan melihat dari
beberapa indikator yaitu:Net Present Value (NPV), Net Benefit/Cost Rasio, Internal Rate of
Return (IRR), Payback Periode (PP), sensitivitas. Sesuai dengan deskripsi diatas maka penulis
menggambarkan kerangka pemikiran sebagai berikut:
[Type here]
BOGA RASA
KELAYAKAN USAHA
2. Proses Produksi 4. PP
2.Strategi
Pemasaran 3.Pemilihan 5.Sensitivitas
Teknologi
Evaluasi Evaluasi
Pengembangan
Usaha
[Type here]
[Type here]
BAB III
PEMBAHASAN
Nama produk usaha ini dinamakan Seblak Bogarasa dengan kualitas yang baik dan juga
harga yang sangat terjangkau dengan produk ini.
2. Azis Nawawi
3. Asep Firmansyah
Dalam penyusunan laporan studi kelayakan bisnis ini, penyusun menggunakan tujuh
aspek yang disesuaikan dengan kenyataan dilapangan. Ketujuh aspek tersebut adalah aspek
[Type here]
legalitas, aspek pasar dan pemasaran, aspek manajemen SDM, aspek teknik dan teknologi, aspek
finansial, aspek ekonomi dan sosial, dan aspek lingkungan hidup berikut penjelasannya.
Aspek hukum merupakan hal yang penting untuk dipertimbangkan dalam sebuah
proyek termasuk proyek bisnis. Salah satu tujuan dari analisis aspek hukum ialah untuk
mengetahui legalitas suatu bisnis. Legalitas ini diwujudkan dari bagaimana ketepatan
badan hukum yang sesuai dengan ide bisnis. Dengan adanya legalitas ini dapat pula
dijadikan jaminan-jaminan untuk melakukan pinjaman jika bisnis dibiayai dengan
pinjaman.
SEBLAK BOGARASA
[Type here]
adanya Seblak Bogarasa ini masyarakat mengapresiasi suatu produk baru karena Seblak
Bogarasa ini merupakan salah satu produk Seblak yang memiliki daya tarik konsumen
dan dari bahan dan juga cara prosesnya pun sangat terjamin akan kebersihannya,
sehingga aman untuk dikonsumsi.
Pada aspek hukum ini suatu usaha diharapkan telah memiliki pelaku bisnis yang
sesuai dengan usaha yang akan dijalankan dan juga telah memiliki perizinan usaha yang
jelas dan lengkap sehingga suatu usaha dapat dilaksanakan sesuai dengan peraturan
yang ada.
a. Analisis Pasar
Pada usaha SEBLAK BOGARASA ini mempunyai potensi sangat besar karena tingkat
konsumsi masyarakat yang kian hari semakin bertumbuh dibanding kondisi normal.
Disamping itu persaingan bisnis berupa makanan SEBLAK ini sangat ketat menyusul
banyaknya pelaku usaha yang terjun di dunia bisnis yang sama.
Dari riset yang telah dilakukan, usaha Seblak Bogarasa ini menarik minat pembeli
karena cita rasa dan sensasi pedasnya yang membuat ketagihan dan daya tarik pelanggan.
Sangat disayangkan usaha ini tidak dilakukan penjualan secara online dikarenakan penjualan
secara offline banyak pelanggan dan apabila dilakukan secara online tidak terpegang
( keteteran).
B. Analisis Persaingan
● Analisis SWOT
1. KEKUATAN (STRENGTH)
Usaha ini mampu memenuhi perizinan usaha, selain itu memiliki karyawan yang
profesional dan disiplin dalam bekerja maupun mejaga sanitasi dapur. Dan
produknya juga menarik karena dihasilkan dari bahan baku berkualitas.
[Type here]
2. KELEMAHAN (WEAKNESS)
Usaha ini mudah ditiru dikarenakan masyarakat yang menyukai makanan-
makanan yang sudah terkenal, sehingga memungkinkan akan adanya bisnis-bisnis
baru yang menekuni usaha yang sama yaitu seblak ini.
3. PELUANG ( OPPORTUNITY)
Peluang dari bisnis ini yaitu mampu bersaing dengan usaha makanan ringan
lainnya, juga dapat memperluas wilayah pemasaran dengan meningkatkan
promosi di media sosial guna mencapai pasar global.
4. ANCAMAN (TREAT)
Ancaman dari usaha ini yaitu banyaknya pesaing yang terus bertambah dilihat
dari masyarakat yang mengikuti pertumbuhan zaman seperti ini.
Usaha ini menciptakan sebuah makanan yang sedang tren di zaman modern seperti ini,
dengan rasa pedas yang menjadikan usaha ini mempunyai peminat yang banyak, dikarenakan
Seblak pedas yang dijual dibuat dari bahan baku berkualitas sehingga rasanya di sukai banyak
orang, juga mampu menguasai pangsa pasar. jadi market share dari usaha ini sangat layak.
a) Geografi
Seblak Bogarasa membuka usaha ini disekitaran pemukiman warga dan itu daerahnya
merupakan pusat jajanan daerah setempat, mudah untuk dikunjungi dan mudah untuk
diakses. Bisnis ini beroperasional didaerah Depok saja, untuk pembelian hanya datang
ketempat dan pesan di WhatsApp. Untuk media lainnya seperti online shop (go-food,
grab-food, dan lain sebagainya) itu belum bisa diakses.
b) Demografi
Produk makanan Seblak Bogarasa ini dapat dibeli oleh semua kalangan baik laki-laki
maupun perempuan, dari usia anak-anak, remaja, sampai dewasa/ orangtua karena
[Type here]
produk ini merupakan produk optional yang bisa dibuat sesuai keinginan baik pedas
maupun original.
c) Income Segmentasi
Dibuat daftar menu dengan berbagai varian rasa, topping, dan begitu juga harga,
dimulai dengan kisaran harga Rp. 10.000-Rp. 25.000 sehingga para konsumen pun
dapat memilih harga yang sesuai dengan budget mereka.
d) Promosi
Seblak bogarasa ini memberikan promo-promo yang menarik yaitu dengan pembelian
diatas Rp. 100.000 maka akan diberikan diskon sepersekian persen, hal itu untuk
menarik pelanggan agar tertarik untuk berkunjung dan makan disana.
E. Target Pasar
Target market usaha Seblak Bogarasa ini adalah semua status kalangan masyarakat
terutama para pecinta makanan pedas.
1. PRODUK
Makanan yang diproduksi yaitu Seblak Bogarasa, sangat cocok di zaman milenial
ini sehingga tidak akan ketinggalan zaman. Seblak Bogarasa ini dibuat menggunakan
bahan-bahan berkualitas sehingga para konsumen tidak perlu khawatir makanannya
tidak sehat.
2. PRICE
Untuk harga Seblak Bogarasa ini dijual mulai dengan harga Rp. 10.000 sampai
dengan Rp. 25.000, itu tergantung pada topping atau menu yang dipilih.
3. PLACE
Penentuan lokasi usaha yaitu di sebuah ruko sewa yang terletak di Jl. Keadilan
Raya No. 04 Sukmajaya Kota Depok. Dengan lokasi usaha ini sangatlah strategis dan
mudah dijangkau karena ini terletak di pinggir jalan pusat jajanan daerah setempat.
[Type here]
3.2 gambar tempat usaha
Dari analisis potensi pasar, market share dan strategi pemasaran. Bisnis Seblak
Bogarasa ini mampu memenuhi permintaan, dan produk ini mampu menjangkau sasaran
yang luas dari kegiatan promosi baik yang dilakukan secara online maupun offline.
Dalam menjalankan usaha “Seblak Bogarasa” ini dibentuk sebuah penjadwalan agar
kegiatan yang berlangsung sesuai dengan apa yang diharapkan. Penjadwalan ini meliputi
hari kerja dan jam kerja. Perusahaan ini beroperasi setiap hari dan libur setiap hari Selasa
selama satu bulan sekali. Sedangkan Jam kerja yaitu dimulai pukul 14.00 sampai dengan
23.00 WIB.
[Type here]
B. Analisis Kebutuhan kerja
Bisnis ini membutuhkan tenaga kerja yaitu 2 orang karyawan dalam bidang
pembuatan Seblak Bogarasa, 1 orang karyawan dalam bidang produksi, 1 orang dalam
bidang akuntan. Untuk upah awal per bulan karyawan masing masing Rp. 1.500.000 per
orang. (Jika penjualan tinggi maka karyawan akan mendapatkan bonus ).
Berhubungan dengan analisis kebutuhan tenaga kerja yang membutuhkan karyawan pada
bidang tersebut yaitu :
Struktur organisasi ini terdiri dari : Pemilik, bagian keuangan, bagian operasional,
bagian marketing dan karyawan.
STRUKTUR ORGANISASI
OPERASIONAL &
MARKETING
MANAGER
KEUANGAN &
PEMILIK
PERSONALIA
KARYAWAN
Dari analisis penjadwalan proyek, kebutuhan tenaga kerja, kemampuan tenaga kerja yang
memenuhi, struktur organisasi. Maka dapat disimpulkan bahwa usaha kegiatan ini dapat
berjalan dengan sistematis dan dengan struktur organisasi yang jelas. Disamping itu
perusahaan dapat memenuhi kebutuhan tenaga kerja dan ketersediaan tenaga kerja yang ahli
dalam bidang tersebut sangat banyak.
[Type here]
Lokasi bisnis yang akan dijalankan yaitu berada di Jl. Keadilan Raya No. 04
Abadijaya Sukmajaya Kota Depok yang letaknya di tepi jalan raya. Lokasi ini sangat
strategis karena berada pada pusat keramaian sehingga keberadaan usaha ini sangat
mudah diketahui oleh konsumen.
Luas produksi dari bisnis ini yaitu mampu menghasilkan output 100 mangkok per
hari. Pendistribusian produk ini dapat menyebarluaskan ke seluruh Kota Depok bahkan
memungkinkan juga sampai meluas ke daerah Jakarta, karena produk ini dipromosikan
melalui media internet dan ear to ear yang menjadikan cakupannya sangat luas.
Bisnis ini tidak memiliki pabrik karena bisnis ini hanya bisnis rumahan dan untuk
penjualannya dilakukan di toko.
Teknologi yang digunakan dalam kegiatan produksi yaitu teknologi yang masih
sederhana seperti peralatan masak pada umumnya. Namun dengan demikian teknologi
tersebut mampu untuk menghasilkan output yang banyak. Kemudian untuk
mempromosikan bisnisnya menggunakan smartphone, oleh karena itu kami memberikan
inovasi pada UMKM usaha seblak khususnya Seblak Bogarasa untuk menggunakan
aplikasi yang telah kami rancang guna mengembangkan usaha dalam pemasaran secara
digital. berikut ini penjelasan mock up yang telah kami rancang
[Type here]
3.3 Tampilan Awal aplikasi
Pada gambar 3.4 tampilan awal aplikasi terdapat beberapa data yang harus di input data diri pelanggan
yaitu seperti nama,alamat,no hp,alamat e-mail dan juga jenis kelamin data tersebut berguna untuk memudahkan
pemilik usaha dalam proses pengiriman pesanan.
[Type here]
3.5 Tampilan Menu 3.6
Tampilan Metode Pembayaran
Pada gambar 3.5 dapat kita lihat terdapat beberapa menu yang di sajikan yang bertujuan untuk
memudahkan pelanggan memilih menu yang telah tersedia hanya dengan menggunakan smartphone
yang telah memiliki aplikasi ini, dan pada gambar 3.6 terdapat pilihan metode pembayaran digital yang
telah bekerja sama dengan usaha UMKM Seblak Bogarasa yang bertujuan agar pelanggan tidak perlu
repot mempersiapkan uang cash dan pemilik usaha juga tidak sulit dalam menyiapkan mengembalikan
sisa uang pelanggan.
[Type here]
3.7 Tampilan Perjalana
Dari analisis lokasi bisnis, luas produksi, layout pabrik, dan kesiapan teknologi,
dapat disimpulkan bahwa posisi tempat usaha perusahaan ini sangat strategis. Meskipun
belum memiliki pabrik namun bisnis ini telah mampu memenuhi permintaan 100
mangkok per hari. Kemudian untuk mempromosikan usaha ini di sosial media
perusahaan ini menggunakan smartphone. Sehingga bisnis ini dapat menyebarluas ke
wilayah seluruh Jakarta.
Penyajian Data
[Type here]
Dari Hasil Observasi dan wawancara dengan pemilik usaha “Seblak Bogarasa” di peroleh
data sebagai berikut :
[Type here]
Penggorenga 2 Buah 20.000 40.000
n
Total 851.000
Per Bulan Per Tahun
2. Kebutuhan 4 1.500.000 6.000.000 72.000.000
Produksi
Fix Cost:
Gaji
Karyawan
Total Upaah Kerja 6.000.000 72.000.000
TOTAL 72.851.000
3. Variabel Cost
:
Perlengkapan
Kerupuk 4 kg 17.000 68.000
Kerupuk 1 kg 20.000 20.000
Tangga
Minyak 1 kg 20.000 20.000
Goreng
Royco 8 renceng 9.000 72.000
Sasa 12 Renceng 5.000 60.000
Telur 2 kg 25.000 50.000
Kwetiaw 8 Bungkus 5.000 40.000
Mie 1 bungkus 9.000 9.000
Baso 3 Bungkus 5.000 15.000
Sosis 1 Bungkus 10.000 10.000
Otak-otak 1 pak 7.000 7.000
Rolade 1 Pak 10.000 10.000
Cireng 1 Pak 4.000 4.000
[Type here]
Tahu 1 Pak 5.000 5.000
Telur Puyuh 1/4 kg 12.000 12.000
D.Cheese 1 Kg 30.000 30.000
D.Ayam 1 Kg 30.000 30.000
Chikua 1 Kg 29.000 29.000
Cuanki 1 Kg 24.000 24.000
Ceker 2 Kg 18.000 36.000
Tulang 3 Kg 25.000 75.000
Total Perlengkapan 626.000
b.Biaya 200.000
Listrik
Total Biaya 200.000
TOTAL VARIABEL COST 826.000
4. Legalitas/Ijin 500.000
Usaha
TOTAL MODAL KERJA 1.326.000
TOTAL DANA INVESTASI 74.177.000
Perhitungan Depresiasi
Untuk menghitung depresiasi metode yang di gunakan adalah metode garis lurus dengan
umur ekonomis yang berbeda untuk setiap aktiva tetap tanpa nilai sisa sedangkan untuk
penentuan kelayakan usaha di tetapkam umur ekonomis usaha ini 2 tahun.
Pada Tabel 4.2 dapat di ketahui bahwa perkiraan pendapatan optimis pada tahun 2021 sebesar
Rp. 408.600.000
[Type here]