Anda di halaman 1dari 11

RESUME KEPERAWATAN PADA AN.

A DENGAN ISPA ( INFEKSI SALURAN


PERNAFASAN AKUT ) DI DESA BAROS KECAMATAN KOTAAGUNG KABUPATEN
TANGGAMUS TAHUN 2021

DISUSUN OLEH:

ARISKA SOFYANA

NIM : 2020207209181

KELAS : PROFESI NERS RSUD PRINGSEWU

PROGRAM STUDI PROFESI NERS FAKULTAS KESEHATAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PRINGSEWU

2020/2021
RESUME KEPERAWATAN PADA AN. A DENGAN ISPA ( INFEKSI SALURAN
PERNAFASAN AKUT )

A. Pengkajian
1. Identitas
Nama : An. A
Tempat/Tanggal lahir : kotaagung, 12 Januari 2010
Nama ayah/ibu : Tn. S
Pekerjaan ayah : Guru
Pendidikan ayah : S1
Nama ibu : Ny. I
Pekerjaan ibu : IRT
Pendidikan ibu : SMA
Alamat : Kotaagung
suku : Jawa
Agama : Islam
b. Data fokus
- Data subjektif
• Ibu klien mengatakan badan anaknya panas
• Ibu klien mengatakan anaknya nafas agak sesak
• Ibu klien mengatakan batuk, bersin-bersin, hidung tersumbat,dan ingus
• Ibu mengatakan nafsu makan anaknya menurun
• Ibu mengatakan sesekali anak mual dan muntah
• Ibu mengatakan Saat batuk klien terlihat sesak pada malam hari
- Data objektif
• Pernafasan cepat (RR = 28x/menit)
• Anak tampak sesak nafas
• Batuk disertai pilek dan bersin
• Hidung tersumbat
• Anak tampak gelisah
• Nafsu makan anak berkurang
• Anak tampak mau muntah
• Porsi makan tidak dihabiskan
• Badan anak agak panas
• suhu 37,8ºC
• Batuk berdahak
• BB/TB = 30/120
• Nadi 84 x/menit
c. Analisa data
No Data Masalah Etiologi
1. DS : Bersihan Jalan Proses inflamasi
- Ibu klien mengatakan nafas Nafas tidak efektif jalan nafas
anaknya sesak
- Ibu klien mengatakan anaknya
batuk, bersinbersin, hidung
tersumbat dan ingus meleleh
- Ibu mengatakan Saat batuk
klien terlihat sesak pada
malam hari

DO :
- Anak tampak sesak nafas
- Batuk disertai pilek dan bersin
- Hidung tersumbat dan ingus
meleleh
- Anak tampak gelisah
- Pernafasan cepat (RR= 28
x/menit
- Nadi 96 x/menit
- Auskultasi Bunyi Nafas
2. DS : Perubahan nutrisi anoreksia
- Ibu mengatakan nafsu makan kurang dari
anaknya menurun kebutuhan tubuh
- Ibu mengatakan sesekali anak
mual dan muntah
- Nafsu makan anak berkurang
DO :
- Nafsu makan anak berkurang
- Anak tampak mau muntah
- Porsi makan tidak dihabiskan
- Anak gelisah
- BB/TB = 30/120
3. DS : Peningkatan Suhu Proses infeksi
- Ibu klien mengatakan badan
panas
DO :
- Suhu badan anak agak panas
- Suhu 37,8 ºC
- Anak tampak gelisah
- Nadi 96 x/meni

d. Diagnose keperawatan
1. Bersihan Jalan Nafas tidak efekti berhubungan dengan proses inflamasi saluran
pernafasan
2. Perubahan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh berhubungan dengan anoreksia
3. Peningkatan suhu tubuh berhubungan dengan proses infeksi
e. Rencana keperawatan

No Diagnosa Keperawatan Tujuan dan Kriteria Hasil Intervensi


1. Bersihan Jalan Nafas tidak Setelah dilakukan tindakan keperawatan - Posisikan pasien untuk
efekti berhubungan dengan selama 1x24 jam diharapkan pasien memaksimalkan ventilasi
proses inflamasi saluran menunjukkan keefektifan pola nafas, - Pasang mayo bila perlu
pernafasan dengan kriteria hasil : - Lakukan fisioterapi dada jika
- Mendemonstrasikan batuk efektif perlu
dan suara nafas yang bersih, tidak - Keluarkan sekret dengan batuk
ada sianosis dan dyspneu atau suction
(mampu mengeluarkan sputum, - Auskultasi suara nafas, catat
mampu bernafas dg mudah, adanya suara tambahan
tidakada pursed lips). - Berikan pelembab udara kassa
- Menunjukkan jalan nafas yang basah nacl lembab
paten (klien tidak merasa - Atur intake untuk cairan
tercekik, irama nafas, frekuensi mengoptimalkan
pernafasan dalam rentang keseimbangan
normal, tidak ada suara nafas - Monitor respirasi dan status o2
abnormal). - Bersihkan mulut, hidung dan
- Tanda tanda vital dalam rentang secret trakea
normal (tekanan darah, nadi, - Pertahankan jalan nafas yang
pernafasan). paten
- Observasi adanya tanda tanda
hipoventilasi
- Monitor adanya kecemasan
pasien terhadap oksigenasi
- Monitor vital sign
- Informasikan pada pasien dan
keluarga tentang tehnik
relaksasi untuk memperbaiki
pola nafas.
- Ajarkan bagaimana batuk
efektif
- Monitor pola nafas
2. Perubahan nutrisi kurang Setelah dilakukan tindakan keperawatan - Kaji adanya alergi makanan

dari kebutuhan tubuh selama 1x24 jam diharapkan nutrisi - Berikan substansi gula

berhubungan dengan terpenuhi - Berikan makanan yang terpilih

anoreksia dengan KH: - Anjurkan keluarga untuk memberikan makanan

- Adanya peningkatan berat badan sesuai dengan tujuan pasien dalam porsi sedikit tapi sering

- Berat badan ideal sesuai dengan tinggi badan - Anjurkan keluarga untuk memberi makana dalam

- Mampu mengidentifikasi kebutuhan nutrisi porsi hangat pada pasien

- Tidak ada tanda – tanda malnutrisi - Lakukan Kolaborasi dengan ahli gizi untuk

- Menunjukan peningkatan fungsi pengecapan dan menentukan jumlah kalori dan nutrisi yang

menelan dibutuhkan pasien

- Tidak terjadi penurunan berat badan yang berarti - Monitor adanya penurunan bb dan gula darah
- Monitor lingkungan selama makan

- Monitor turgor kulit

- Monitor mual dan muntah

- Monitor pucat, kemerahan, dan kekeringan

jaringan konjungtiva

- Monitor intake nuntrisi

- Informasikan pada klien dan keluarga tentang

manfaat nutrisi

- Anjurkan banyak minum

3. Peningkatan suhu tubuh Setelah dilakukan tindakan keperawatan - Monitor suhu sesering
berhubungan dengan proses selama 1x24 jam diharapkan pasien mungkin
infeksi menunjukkan : - Monitor warna dan suhu kulit
suhu tubuh dalam batas normal dengan - Monitor tekanan darah, nadi
kreiteria hasi l: dan rr
- Suhu 36 – 37c - Monitor penurunan tingkat
- Nadi dan rr dalam rentang kesadaran
normal - Berikan anti piretik
- Tidak ada perubahan warna - Kelola antibiotic
kulit dan tidak ada pusing, - Selimuti pasien
merasa nyama - Berikan cairan intravena
- Kompres pasien pada lipat
paha dan aksila
- Tingkatkan sirkulasi
- Monitor td, nadi, suhu, dan rr
- Monitor hidrasi seperti turgor
kulit,

f. Implementasi dan evaluasi

No Tgl/jam Diagnose Keperawatan Implementasi Evaluasi


1. Bersihan Jalan Nafas - Memposisikan pasien untuk S :
tidakefektifan berhubungan memaksimalkan - Ibu klien mengatakan
dengan proses inflamasi ventilasi(Semi Fauler) anak sudah tidak sesak
saluran pernafasan - Melakukan fisioterapi dada
nafas
jika perlu
O:
- Melakukan Auskultasi suara
- Pernafasan sudah
nafas, catat adanya suara
kembali normal, nadi
tambahan sudah kembali normal,
- Kolaborasi pemberian dan batuk sudah sembuh
bronkodilator A:
- Memonitor respirasi dan
- Masalah teratasi
status o2
Suhu : 36,5°C
- Bersihkan mulut, hidung dan
Nadi : 88x/m
secret trakea
Pernafasan: 24x/i
- Mempertahankan jalan nafas
yang paten
TD : -

- Mengobservasi adanya tanda P:


tanda hipoventilasi - Intervensi
- Memonitor adanya kecemasan dipertahankan, observasi
pasien terhadap oksigenasi tanda-tanda vital,
- Memonitor vital sign anjurkan memberkan
- Memonitor pola nafas posisi yang nyaman
kepada klien
2. Perubahan nutrisi kurang - Mengkaji adanya alergi makanan S:
dari kebutuhan tubuh - Berikan makanan yang terpilih - Keluarga mengatakan
berhubungan dengan - Anjurkan keluarga untuk memberikan makanan
anaknya sudah mulai
anoreksia pasien dalam porsi sedikit tapi sering
mau makan tetapi porsi
- Anjurkan keluarga untuk memberi makana dalam
masih sedikit
porsi hangat pada pasien
O:
- Melakukan Kolaborasi dengan ahli gizi untuk
- Klien sudah mulai mau
menentukan jumlah kalori dan nutrisi yang
dibutuhkan pasien makan
- Memonitor adanya penurunan bb dan gula darah - Porsi makan masih
- Memonitor lingkungan selama makan
sedikit
- Memonitor turgor kulit
A:
- Memonitor mual dan muntah
- Masalah teratasi
- Memonitor pucat, kemerahan, dan kekeringan
sebagian
jaringan konjungtiva
P:
- Memonitor intake nuntrisi

-
- Intervensi dilanjutkan
Menginformasikan pada klien dan keluarga

tentang manfaat nutrisi

- Menganjurkan banyak minum

3. Peningkatan suhu tubuh - Memonitor suhu sesering S:


berhubungan dengan mungkin - Ibu klien mengatakan

proses infeksi - Memonitor warna dan suhu panas badan anaknya


kulit sudah turun

- Memonitor tekanan darah, O :


nadi dan rr - Suhu tubuh sudah kembali

- Memonitor intake dan output normal 36,5ºC


A:
- Menyelimuti pasien
- Masalah teratasi
- Memberikan kompres pada
Suhu : 36,5°C
lipat paha dan aksila
P:
- Meningkatkan intake cairan
- Intervensi dipertahankan,
dan nutrisi
observasi tanda-tanda vital,
anjurkan untuk
mengompres kepala,
anjurkan untuk banyak
minum, anjurkan untuk
menggunakan pakaian tipis

Anda mungkin juga menyukai