Anda di halaman 1dari 10

ASUHAN KEBIDANAN PADA BAYI BARU LAHIR

DI RUANG PERINATOLOGI RSUD RATU ZALEHA MARTAPURA

I. PENGKAJIAN
A. DATA SUBYEKTIF
1. Biodata
a. Identitas Bayi
Nama : By. Ny. F
Umur : Bayi baru lahir
Tanggal / Jam lahir : 20-10-2008 / Jam 06.00 wita
Jenis Kelamin : Perempuan
Berat Badan : 3100 gram
Panjang Badan : 50 cm

b. Orang Tua
Ibu Ayah
Nama : Ny. F Tn. A
Umur : 26 Tahun 30 Tahun
Agama : Islam Islam
Suku / Bangsa : Banjar / Indonesia Banjar / Indonesia
Pendidikan : SMA S1
Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga Swasta
Alamat : Kelapa Sawit No. 8 Banjarbaru

2. Kedudukan anak dalam keluarga : Anak Pertama

3. Riwayat Kehamilan, Persalinan, Nifas yang lalu : -

4. Riwayat Kehamilan
a. Riwayat Kehamilan Sekarang
Selama hamil ibu tidak pernah mengalami pendarahan, preeklamsia,
eklamsia dan kehamilan di luar kandungan.
b. Anc
1) Trisemester I
Pemeriksa : Bidan
Tempat Anc : BPS
Keluhan : mual-mual
Frekuensi : 1 kali
Terapi : vit. B6, vit. Bc, kalk
Penyuluhan : - makan sedikit / porsi kecil tapi sering
- Anc teratur
2) Trisemester II
Pemeriksa : Bidan
Tempat Anc : Rumah bidan
Keluhan : tidak ada
Frekuensi : 2 kali
Terapi : Kalk, SF 30, vit. C, vit. Bc dan TT I
Penyuluhan : - makan makanan bergizi
- istirahat yang cukup
- Anc yang teratur
3) Trisemester III
Pemeriksa : Bidan
Tempat Anc : Rumah bidan
Keluhan : tidak ada
Frekuensi : 2 kali
Terapi : Kalk, vit. Bc, vit. E, SF 30 dan TT II
Penyuluhan : - makan makanan bergizi
- istirahat yang cukup
- persiapan persalinan
- tanda-tanda awal persalinan

5. Riwayat Persalinan Sekarang


a. Penolong : Bidan
b. Tempat : Vk Bersalin RSU Ratu Zaleha Martapura
c. Jenis Persalinan : Spontan belakang kepala
d. Keadaan Persalinan :
1) Kala I
- Dilakukan palpasi : TFU 3 jari di bawah Prx (35 cm), memanjang
4
/5, punggung kiri, presentasi kepala
- Dilakukan UT : Jam 05.30 wita, pembukaan 10 cm, Portio tidak
teraba, kepala Hodge III (+), ketuban (-)
- Dilakukan auskultasi : DJJ (+), 140 x/menit
2) Kala II
Jam 05.30 – 06.00 wita, bayi lahir spontan belakang kepala, jenis
kelamin perempuan, BB = 3100 gram, PB = 50 cm, anus (+), cacat (-)
3) Kala III
Jam 06.30 – 06.40 wita, placenta lahir lengkap dengan selaputnya
4) Kala IV
Jam 06.40 – 08.40 wita, kontraksi uterus baik, TFU 2 jari di bawah
pusat, pendarahan  150 cc
e. Komplikasi Persalinan :
- Ibu : Tidak ada
- Bayi : Tidak ada

B. DATA OBYEKTIF
1. Pemeriksaan Umum
a. Keadaan umum : Baik
b. Tanda-tanda vital :
Suhu : 36,50C
Nadi : 144 x/menit
Pernafasan : 60 x.menit
BB : 3100 gram
PB : 50 cm
Apgar score : 9, 10, 10

Kriteria 0 1 2 1’
Denyut jantung < 100 x/menit < 100 x/menit > 100 x/menit 2
Nafas Lemah tapi teratur Masih lemah Baik + menangis 2
Tonus otot Tidak ada Ekstremitas jalan Gerakan aktif 2
sedikit reaksi
Refleks Tidak ada Sedikit gerakan Ada reaksi 2
mimik
Warna kulit Pucat Badan merah, Seluruh tubuh 1
ekstremitas biru kemerahan
Total 9
2. Pemeriksaan Khusus
a. Inspeksi
 Kepala : mesosefali, tidak ada chepalhematome maupun capud
Sucedaneum
 Ubun-ubun : datar, sutura tidak tumpang tindih
 Muka : merah
 Mata : tidak ada pus, tidak anemi
 Telinga : tidak ada sekret, bentuk normal
 Hidung : tidak ada sekret
 Mulut : tidak cyanosis, langit-langit tidak terbelah
 Leher : tidak ada pembesaran kelenjar tiroid
 Dada : bentuk simetris, tidak ada retraksi pada dinding dada
 Tali pusat : tidak ada perdarahan
 Punggung : bentuk normal, tidak ada spina bifida
 Ekstremitas : lengkap, gerakan aktif, tidak cyanosis
 Anus : berlubang, mekonium sudah keluar
b. Refleks
 Refleks moro / refleks memeluk : (+) dengan menepuk terpal / kasur
bayi maka akan timbul refleks bayi seperti memeluk dengan ibu jari
dan tangan membentuk huruf C.
 Refleks rooting / refleks menoleh : (+) dengan menyentuh pipi, bibir /
sudut mulut dengan jari / puting maka akan muncul refleks bayi
seperti membuka mulutnya dan seperti menoleh.
 Refleks grasping / refleks menggenggam : (+) dengan meletakkan jari
di telapak tangan bayi, maka akan timbul refleks menggenggam jari
seketika.
 Refleks sucking / refleks mengisap : (+) bayi dengan mengisap puting
payudara ibu ketika bayi ditetekan.
 Refleks walking / refleks berjalan : (+) dengan menapakkan kaki bayi
di atas kasur / lantai maka akan ada refleks seperti “melangkah”.
 Refleks babinsky / refleks membuka : (+) dengan menggoyangkan /
menyentuh kaki bayi maka akan timbul refleks seperti jari-jari
membuka.
 Refleks tonik neck / refleks melawan arah : (+) dengan memutar
kepala bayi pada waktu berbaring telentang, maka akan timbul refleks
seperti membalikkan kepala.
 Refleks blinking : (+) bila ada rangsang terhadap cahaya, bayi akan
mengedip.
c. Eliminasi
Miks : sudah keluar, warna jernih
Mekonium : sudah keluar, warna hitam
d. Antropometri
Lingkar kepala
1) Circum ferentia mento – occipitalis / OB = 34 cm
2) Circum ferentia fronta – occipitalis / OS = 33 cm
3) Circum ferentia suboccipito – bregmatika / OK = 32 cm
4) Lingkar dada / LD = 35 cm
5) Lingkar lengan atas / Lila = 11 cm

II. ASSESMENT
Bayi baru lahir fisiologis.

III.PLANNING
1. Meletakkan bayi di tempat bersih dan kering supaya bayi tidak kehilangan
panas.
2. Membersihkan jalan nafas bayi dengan cara mengisap lendir dari mulut dan
hidung bayi dengan menggunakan suction pengisap lendir dan memastikan
jalan nafas bersih.
3. Membersihkan tubuh bayi dari lendir, darah dan cairan ketuban serta verniks
dengan menggunakan kapas yang diberi baby oil atau minyak kelapa.
4. Melakukan perawatan tali pusat yaitu dengan menjepit tali pusat
menggunakan klem plastik, pangkal tali pusat diberi betadin kemudian
dibungkus dengan kasa steril.
5. Melakukan pengukuran antropometri yaitu PB = 50 cm, OB = 35 cm, OS =
33 cm, OK = 32 cm, LD = 35 cm, Lila = 11 cm.
6. Melakukan rangsangan taktil pada bayi dengan menyentuh kaki bayi /
menyentil kaki, menggosok punggung, perut, dada serta tungkai bayi dengan
telapak tangan.
7. Mengganti kain yang telah basah dengan kain kering, membungkus bayi
dengan kain tetapi tidak menutupi muka dan dada agar dapat menilai
pernafasan bayi kemudian mengatur kepala bayi sehingga kepala sedikit
ekstensi.
8. Melakukan penilaian afgar score

Tanda-tanda 5’
Denyut jantung 2
Nafas 2
Tonus otot 2
Refleks 2
Warna kulit 2

10

9. Menilai kembali afgar score

Tanda-tanda 5’
Denyut jantung 2
Nafas 2
Tonus otot 2
Refleks 2
Warna kulit 2

10

10. Melakukan penimbangan berat badan = 3100 gram.


11. Memberikan salf mata oxytetracycline 1% pada mata bayi untuk mencegah
infeksi.
12. Memberikan injeksi Neo k sebanyak 0,5 cc secara IM pada 1/3 paha bagian
luar sebelah kanan, untuk memudahkan pembekuan darah.
13. Memasang popok, pakaian, sarung tangan dan kaki bayi kemudian
membedong bayi.
14. Meletakkan bayi di samping ibu supaya bayi dan ibu merasa nyaman.
15. Menganjurkan pada ibu segera menyusukan bayinya 30 menit setelah bayi
lahir untuk merangsang ASI cepat keluar atau susui bayi sesering mungkin
dan setiap kali bayi menginginkan.
16. Memberitahukan tanda-tanda bahaya pada ibu seperti bayi sulit mengisap /
tidak mau menyusu, kesulitan bernafas, bayi terus menerus tidur, kaki dan
tangan teraba dingin atau bayi demam, badan bayi kuning, gerakan semua
ekstremitas lemah, maka ibu / keluarga harus segera membawa bayi ke
bidan / dokter jika terdapat salah satu tanda-tanda tersebut.
17. Mendokumentasikan asuhan kebidanan yang telah dilakukan.
Hari /
No. Diagnosa Catatan Perkembangan
Tanggal
1. Selasa BBL Hari II S : Ibu mengatakan bahwa bayinya bergerak
21-10-2008 aktif, BAB 1x dan BAK 4-5 kali/sehari
O : Bayi sehat menangis kuat, bergerak aktif,
menyusu kuat, tali pusat masih nampak
basah
A : BBL hari I
P : - Mengajarkan ibu cara perawatan tali
pusat yaitu dengan cara mencuci tali
pusat dengan air bersih dan sabun
pada saat memandikan bayi,
membilasnya dengan air bersih dan
membungkusnya dengan kasa steril
dan peringatkan ibu untuk tidak
memberikan ramuan / sejenisnya pada
tali pusat agar terhindar dari infeksi
- Mengajarkan ibu cara memandikan
bayi dengan menggunakan air hangat
sesuai tubuh bayi
- Mengajarkan ibu cara mempertahankan
suhu tubuh bayi hangat dan nyaman
dengan :
- membungkus bayi dengan kain
bersih dan kering
- tidak membiarkan bayi dalam
keadaan basah
- menutup kepala bayi dengan topi
atau kain pembungkus kepala
- Memberitahu kepada ibu untuk tidak
memberikan makanan tambahan pada
bayi sampai usia 4-6 bulan. Bayi
hanya diberi ASI saja agar bayi sehat
- Mengajarkan cara menyendawakan
bayi yaitu dengan cara bayi diletakkan
di pangkuan ibu / pundak ibu
kemudian gosok dengan lembut
punggung bayi dengan perlahan-lahan
sampai bayi bersendawa
- Menganjurkan ibu untuk membawa
bayi ke puskesmas atau posyandu
untuk diimunisasi.

Perawatan dihentikan pada tgl 21-10-2008


LEMBAR KONSUL
ASUHAN KEBIDANAN IBU :
AKBID MARTAPURA

Hari/ Tanda Tangan Tanda Tangan


No Saran
Tanggal Pembimbing Mahasiswa

1 19 – 1 – 2009 Perbaikan cara menilai


refleks
 hasil penilaian

Acc untuk diketik


LEMBAR PERSETUJUAN PENGAMBILAN KASUS

PADA : BAYI BARU LAHIR


DI : RUANG PERINATOLOGI RSUD RATU ZALEHA MARTAPURA

Diterima dan disetujui untuk pembuatan Asuhan Kebidanan :


Nama : By. Ny. F
No. RMK :
Umur : BBL
Alamat : Kelapa Sawit No. 8 Banjarbaru

Demikian surat izin pengambilan kasus ini dibuat, agar dapat disusun menjadi
Asuhan Kebidanan.

Martapura, 2008
Mengetahui
Pembimbing Praktek Klinik Lapangan

(……………………………..)

Anda mungkin juga menyukai