RS HARAPAN KELUARGA
1
`
Lembar Pengesahan
Laporan Indikator Mutu Prioritas RS Harapan Keluarga 2022
Disiapkan oleh dr. Anak Agung Ayu Niti Wedayani, M.Sc Ketua
Komite
PMKP
2
`
Kata Pengantar
Segala puji bagi Allah SWT Pencipta dan Pemelihara Alam Semesta.
yang telah menerangi hambanya yang taqwa dengan cahaya yang medekatkan
kepada-Nya. Sehingga kami dapat menyelesaikan Laporan Evaluasi Profil
Indikator Prioritas Indikator Mutu Klinis, Manajemen dan sasaran
Keselematan Pasien Januari – Maret 2022
3
`
Daftar Isi
HALAMAN JUDUL…………………………………………………………………………………. 1
LEMBAR PENGESAHAN………………………………………………………………………….. 2
KATA PENGANTAR………………………………………………………………………………... 3
DAFTAR ISI………………………………………………………………………………………….. 4
BAB I PENDAHULUAN………………………………………………………………………… 5
BAB II JADWAL KEGIATAN...………………………………………………………………….. 7
BAB III INDIKATOR KESELAMATAN PASIEN………………………..……………………. 8
BAB IV HASIL PELAKSANAAN KEGIATAN…………..…………………………………….. 9
BAB V ANALISA, REKOMENDASI DAN TINDAK LANJUT……………………………… 11
BAB VI PENUTUP………………………………………………………………………………… 22
4
`
BAB I
PENDAHULUAN
1. Umum
Rumah sakit adalah institusi pelayanan kesehatan yang kompleks, padat pakar dan
padat modal. Kompleksitas ini muncul karena pelayanan di rumah sakit menyangkut berbagai
fungsi. Untuk menjaga dan meningkatkan mutu, rumah sakit harus mempunyai suatu ukuran
yang menjamin peningkatan mutu dan keselamatan pasien di semua tingkatan.
RSHK sebagai badan pelaksana teknis memberikan pelayanan kesehatan, dituntut
untuk memberikan pelayanan yang lebih baik dan bermutu. Berkenaan dengan hal tersebut
sebagai tindak lanjut dari rangkaian kegiatan upaya peningkatan mutu dan keselamatan pasien
di RSHK bulan Januari sampai dengan Maret 2022 telah dilaksanakan kegiatan evaluasi umpan
balik kesehatan melalui evaluasi penilaian indikator mutu pelayanan kesehatan.
Dari hasil evaluasi tersebut diharapkan dapat menunjang perbaikan maupun sebagai
masukan kepada pimpinan rumah sakit, menentukan prioritas, kebijaksanaan, keputusan yang
dilaksanakan untuk memenuhi kebutuhan peningkatan mutu pelayanan kesehatan di RSHK.
3. Sasaran
Sasaran pelaksanaan kegiatan peningkatan mutu layanan ini adalah pelayanan RSHK
periode Januari, Februari dan Maret tahun 2022 adalah sebagai berikut:
1. Kelengkapan assessment awal medis pada pasien SC
2. Waktu Tunggu hasil pemeriksaan laboratorium kimia darah pada pasien SC
3. Kepatuhan terhadap Clinical Pathway pasien SC
4. Waktu tunggu pelayanan Poli Kandungan dan Kebidanan
5. Ketersediaan Obat untuk SC di IGD dan Rawat Inap.
6. Kepatuhan Identifikasi Pasien pada saat pemberian pengobatan termasuk nutrisi,
pemberian darah atau produk darah/specimen.
7. Ketepatan pelaksanaan verifikasi DPJP Kandungan dan Kebidanan dalam 1 kali 24 jam
terhadap instruksi lisan atau telepon.
8. Penerapan labeling high alert untuk pasien rawat inap di Instalasi Farmasi.
9. Angka kejadian infeksi luka pasien pasien post SC
10. Kepatuhan cuci tangan saat pemberian pelayanan pada pasien.
11. Angka kejadian pendarahan pada pasien operasi SC.
4. Sistematika
Sistematika penyusunan laporan ini adalah sebagai berikut :
I. Pendahuluan
II. Jadwal Kegiatan
III. Pelaksanaan Kegiatan
5
`
6
BAB VII
JADWAL KEGIATAN
7
BAB VIII
PELAKSANAAN KEGIATAN
8
BAB IX
HASIL PELAKSANAAN KEGIATAN
Indikator
No Penilaian Mutu Standar Jan Feb Maret PJ Ket
Kelengkapan assessment
awal medis pada pasien
SC dalam waktu 24 jam
Ka. Instalansi
1 setelah pasien masuk 100 % 75% 70% 73% Mutu unit
Rawat Inap
rawat inap
Kepatuhan Identifikasi
Pasien pada saat
pemberian pengobatan
Ka. Bidang
termasuk nutrisi, Mutu
6 100% 90% 93% 95% Pelayanan
pemberian darah atau prioritas
Medik
produk darah/specimen.
Ketepatan pelaksanaan
verifikasi DPJP Ka. Instalansi Mutu
7 100% 50% 47% 55%
Kandungan dan Rawat Inap prioritas
Kebidanan dalam 1 kali
9
Penerapan labeling high 100% 100% 100% 100% Ka. Instalasi Mutu
alert untuk pasien rawat Farmasi prioritas
8 inap di Instalasi Farmasi.
Kepatuhan cuci tangan 100% 70% 72% 65% Komite PPI Mutu
saat pemberian pelayanan prioritas
10 pada pasien.
10
BAB V
ANALISA, REKOMENDASI DAN TINDAK LANJUT
1. ANALISA, REKOMENDASI DAN TINDAK LANJUT
Berdasarkan hasil evaluasi penilaian indicator klinis, manajerial,dan sasaran keselamatan pasien periode bulan Januari s.dMaret 2022
diperoleh hasil sebagai berikut :
Kelengkapan assesmen awal medis pada pasien SC dalam waktu 24 jam setelah pasien masuk rawat inap
Kelengkapan assessment awal medis pada pasien Analisa :Persentase kelengkapan assesmen awal medis pada pasien SC
SC dalam waktu 24 jam setelah pasien masuk dalam waktu 24 jam setelah pasien masuk rawat inap selama periode Januari
rawat inap – Maret 2022 belum mencapai target yang diinginkan, yaitu 100%.
120%
Rekomendasi dan Tidak Lanjut :
100%
- Melakukan rapat koordinasi mengenai kengkapan assemen awal
80% medis pasien SC
60% - Monitoring dan evaluasi pengisian assesmen awal medis pasien
40% SC
20% - Sosialisasi SPO secara terus menerus.
0% Target Waktu Perbaikan : 3 bulan
Januari Februari Maret
11
Waktu Tunggu hasil pemeriksaan laboratorium kimia darah pada pasien SC
Analisa :
Waktu Tunggu hasil pemeriksaan laboratorium Dari grafik diatas, persentase waktu tunggu hasil pemeriksaan
kimia darah pada pasien SC laboratorium kimia darah pada pasien SC periode Januari – Maret 2022
sudah sesuai dengan target yaitu 100%.
102%
100%
98%
Rekomendasi dan Tidak Lanjut :
96% - Mempertahankan kinerja yang sudah ada.
94% - Monitoring dan evaluasi waktu tunggu pemeriksaan
92% laboratorium kimia darah pada pasien SC
90%
88%
- Sosialisasi SPO secara terus menerus.
86%
84%
Target Waktu Perbaikan : 3 bulan
82%
Januari Februari Maret Unit Pelaksana : laboratorium
Hasi l Standar
Outcome : Meningkatkan kepuasan pasien dan keselamatan pasien
12
Kepatuhan terhadap clinical pathway pasien SC
13
Waktu Tunggu Pelayanan poli Kandungan dan Kebidanan
Analisa :
Waktu tunggu pelayanan Poli Kandungan dan Persentase waktu tunggu pelayanan poli Kandungan dan Kebidanan
Kebidanan masih dibawah target.
120%
Tindaklanjut :
100% - Melakukan rapat koordinasi untuk perbaikan alur dan jam
80% pelayanan
60%
- Monitoring dan evaluasi waktu tunggu pelayanan poli
Kandungan dan kebidanan
40% Sosialisasi SPO secara terus menerus.
20%
Target Waktu Perbaikan : 3 bulan.
0%
Januari Februari Maret Unit Pelaksana : Rawat Jalan
Hasi l Standar Outcome :
- Meningkatkan kepuasan pelanggan / pasien
14
Ketersediaan obat SC di IGD atau rawat inap
15
Kepatuhan identifikasi pasien pada saat pemberian pengobatan termasuk nutrisi, pemberian darah, atau produk darah
16
Ketepatan pelaksaan verifikasi DPJP dalam 1 kali 24 jam terhadap instruksi lisan/telepon
Hasi l Standar
Target Waktu Perbaikan : 3 bulan
17
Penerapan labeling high alert untuk pasien rawat inap di instalasi farmasi
18
Angka kejadian infeksi luka pada pasien post SC
19
Kepatuhan cuci tangan saat pemberian pelayanan pada pasien
20
Angka kejadian pendarahan pada operasi SC
21
BAB VI
PENUTUP
2. Penutup
Demikian hasil Laporan Evaluasi hasil penilaian indikator mutu Klinis, Manajemen dan
Sasaran Keselamatan Pasien ini dibuat sebagai bahan pertanggung jawaban dalam penyelenggaraan
kegiatan Peningkatan Mutu dan Keselamatan Pasien periode bulan Januari, Februari dan Maret
2022 di RS HARAPAN KELUARGA.
Di keluarkan di : Mataram
Pada Tanggal : April 2022
22
RS HARAPAN KELUARGA
1
Lembar Pengesahan
Laporan Indikator Mutu Prioritas RS Harapan Keluarga 2022
Disiapkan oleh dr. Anak Agung Ayu Niti Wedayani, M.Sc Ketua
Komite
PMKP
2
Kata Pengantar
Segala puji bagi Allah SWT Pencipta dan Pemelihara Alam Semesta.
yang telah menerangi hambanya yang taqwa dengan cahaya yang medekatkan
kepada-Nya. Sehingga kami dapat menyelesaikan Laporan Evaluasi Profil
Indikator Prioritas Indikator Mutu Klinis, Manajemen dan sasaran Kselematan
Pasien April – Juni 2022
3
Daftar Isi
HALAMAN JUDUL…………………………………………………………………………………. 1
LEMBAR PENGESAHAN………………………………………………………………………….. 2
KATA PENGANTAR………………………………………………………………………………... 3
DAFTAR ISI………………………………………………………………………………………….. 4
BAB I PENDAHULUAN………………………………………………………………………… 5
BAB II TINJAUAN PUSTAKA………………………………………………………………….. 7
BAB III INDIKATOR KESELAMATAN PASIEN………………………..……………………. 8
BAB IV HASIL PELAKSANAAN KEGIATAN…………..…………………………………….. 9
BAB V ANALISA, REKOMENDASI DAN TINDAK LANJUT……………………………… 11
BAB VI PENUTUP………………………………………………………………………………… 22
4
BAB I
PENDAHULUAN
1. Umum
Rumah sakit adalah institusi pelayanan kesehatan yang kompleks, padat pakar dan padat
modal. Kompleksitas ini muncul karena pelayanan di rumah sakit menyangkut berbagai fungsi.
Untuk menjaga dan meningkatkan mutu, rumah sakit harus mempunyai suatu ukuran yang menjamin
peningkatan mutu dan keselamatan pasien di semua tingkatan.
RSHK sebagai badan pelaksana teknis memberikan pelayanan kesehatan, dituntut untuk
memberikan pelayanan yang lebih baik dan bermutu. Berkenaan dengan hal tersebut sebagai tindak
lanjut dari rangkaian kegiatan upaya peningkatan mutu dan keselamatan pasiendi RSHK bulan April
sampai dengan Juni 2022 telah dilaksanakan kegiatan evaluasi umpan balik kesehatan melalui
evaluasi penilaian indikator mutu pelayanan kesehatan.
Dari hasil evaluasi tersebut diharapkan dapat menunjang perbaikan maupun sebagai
masukan kepada pimpinan rumah sakit, menentukan prioritas, kebijaksanaan, keputusan yang
dilaksanakan untuk memenuhi kebutuhan peningkatan mutu pelayanan kesehatan di RSHK.
3. Sasaran
Sasaran pelaksanaan kegiatan peningkatan mutu layanan ini adalah pelayanan RSHKperiode
Januari, April dan Juni tahun 2022 adalah sebagai berikut:
1. Kelengkapan assessment awal medis pada pasien SC
2. Waktu Tunggu hasil pemeriksaan laboratorium kimia darah pada pasien SC
3. Kepatuhan terhadap Clinical Pathway pasien SC
4. Waktu tunggu pelayanan Poli Kandungan dan Kebidanan
5. Ketersediaan Obat untuk SC di IGD dan Rawat Inap.
6. Kepatuhan Identifikasi Pasien pada saat pemberian pengobatan termasuk nutrisi,pemberian
darah atau produk darah/specimen.
7. Ketepatan pelaksanaan verifikasi DPJP Kandungan dan Kebidanan dalam 1 kali 24 jam
terhadap instruksi lisan atau telepon.
8. Penerapan labeling high alert untuk pasien rawat inap di Instalasi Farmasi.
9. Angka kejadian infeksi luka pasien pasien post SC
10. Kepatuhan cuci tangan saat pemberian pelayanan pada pasien.
11. Angka kejadian pendarahan pada pasien operasi SC
4. Sistematika
Sistematika penyusunan laporan ini adalah sebagai berikut :
I. Pendahuluan
II. Jadwal Kegiatan
III. Pelaksanaan Kegiatan
5
IV. Hasil Pelaksanaan Kegiatan
V. Analisa, Rekomendasi dan Tindak Lanjut
VI. Penutup
6
BAB II
JADWAL KEGIATAN
Tahun 2022
No. Kegiatan Bulan
I II III IV V VI VII VIII
1. Rapat
2. Pengumpulan/validasi
Data
3. Penilaian/ Evaluasi
Indikator.
4. Analisa, Rekomendasi
dan sosialisasi
Tahun 2022
No. Kegiatan Bulan
IX X XI XII
1. Rapat
2. Pengumpulan/validasi
Data
3. Penilaian/ Evaluasi
Indikator.
4. Analisa, Rekomendasi
dan sosialisasi
7
BAB III
PELAKSANAAN KEGIATAN
8
BAB IV
HASIL PELAKSANAAN KEGIATAN
Indikator Penilaian
No Standar April Mei Juni PJ Ket
Mutu
Kelengkapan
assessmentawal medis
Ka. Instalansi
1 pada pasien SC 100 % 82% 80% 90% Mutu unit
Rawat Inap
Ketersediaan Obat
untukSC di IGD dan
5 Mutu
Rawat Inap. 80% 71% 74% 73% Instalasi Farmasi
prioritas
Kepatuhan
Identifikasi Pasien
pada saat pemberian
Ka. Bidang
pengobatan termasuk Mutu
6 100% 90% 92% 95% Pelayanan
nutrisi, pemberian prioritas
Medik
darah atau produk
darah/specimen.
Ketepatan
pelaksanaan
verifikasi DPJP Ka. Instalansi Mutu
7 100% 60% 63% 71%
Rawat Inap prioritas
Kandungan dan
Kebidanan dalam 1
kali 24 jam terhadap
instruksi lisan atau
telepon
9
Penerapan labeling Ka. Instalasi Mutu
high alert untuk pasien Farmasi prioritas
8 rawat inap di Instalasi 100% 73% 80% 75%
Farmasi.
10
BAB V
ANALISA, REKOMENDASI DAN TINDAK LANJUT
Berdasarkan hasil evaluasi penilaian indikator klinis, manajerial,dan sasaran keselamatan pasien periode bulan April s.dJuni 2022
diperoleh hasil sebagai berikut :
Kelengkapan assesmen awal medis pada pasien SC dalam waktu 24 jam setelah pasien masuk rawat inap
Analisa :
Kelengkapan assessment awal medis pada pasien Persentase kelengkapan assesment awal medis pada pasien SC dalam waktu
SC 24 jam setelah pasien masuk rawat inap selama periode April – Juni 2022
100% tidak mencapai target yang diinginkan, yaitu 100%.
80%
Rekomendasi dan Tidak Lanjut :
60% - Melakukan koordinator mengenai kelengkapan assesmen awal
medis pasien SC
40%
- Monitoring dan evaluasi pengisian assesmen awal medis pasien
20% SC
- Sosialisasi SPO secara terus menerus.
0%
April Mei Juni
Target Waktu Perbaikan : 3 bulan
Hasi l Standar
Unit Pelaksana : Rawat Inap
Outcome : meningkatkan kepuasan pelanggan/ pasien dankeselamatan
pasien
11
Waktu Tunggu hasil pemeriksaan laboratorium kimia darah pada pasien SC
Analisa :
Waktu tunggu hasil pemeriksaan laboratorium Dari grafik diatas, persentase waktu tunggu hasil pemeriksaan
kimia darah pada pasien SC laboratorium kimia darah pada pasien SC periode April – Juni 2022
100% sudah sesuai dengan target yiatu 100%.
80%
Rekomendasi dan Tidak Lanjut :
60%
- Mempertahankan kinerja yg sudah ada.
40%
- Monitoring dan evaluasi waktu tunggu pemeriksaan
20% laboratorium kimia darah pada pasien SC
- Sosialisasi SPO secara terus menerus.
0%
April Mei Juni Target Waktu Perbaikan : 3 bulan
Hasi l Standar
Unit Pelaksana : laboratorium
12
Kepatuhan terhadap clinical pathway pasien SC
Analisa :
Kepatuhan terhadap clinical pathway pasien SC
Persentase kepatuhan terhadap CP SC selama periode April –Juni
100% 2022 belum sesuai dengan target
90%
80%
Rekomendasi dan Tidak Lanjut :
70%
60%
- Melakukan rapat Komite Medik
50% - Melakukan sosialisasi CP
40% - Melakukan monitorin dan evaluasi CP
30%
20% Target Waktu Perbaikan : 3 bulan
10%
0% Unit Pelaksana : Rawat Inap
April Mei Juni Outcome : Meningkatkan kepuasan pelanggan / pasien dan keselamatan
Hasi l Standar pasien serta efisiensi RS
13
Waktu Tunggu Pelayanan poli Kandungan dan Kebidanan
80% Tindaklanjut :
- Melakukan rapat koordinasi untuk perbaikan alur dan jam
60%
pelayanan
40% - Monitoring dan evaluasi waktu tunggu pelayanan poli
Kandungan dan kebidanan
20%
- Sosialisasi SPO secara terus menerus.
0%
April Mei Juni Target Waktu Perbaikan : 3 bulan.
Hasi l Standar
Unit Pelaksana : Rawat Jalan
Outcome :
- Meningkatkan kepuasan pelanggan / pasien
14
Ketersediaan obat SC di IGD atau rawat inap
Analisa :
Ketersediaan obat untuk SC di IGD dan rawat inap Pada chart dapat dilihat bahwa Ketersediaan obat SC di IGD atau rawat
100%
inap periode April – Juni 2022 sesuai dengan target yaitu 80%.
90%
80% Tindaklanjut :
70% - Mempertahankan kinerja yang sudah ada.
60%
- Monitoring dan evaluasi angka ketersediaan obat SC
50%
40% - Sosialisasi SPO secara terus menerus.
30%
20% Target Waktu Perbaikan : 3 bulan.
10%
0% Unit Pelaksana : Rawat Jalan dan Farmasi
April Mei Juni
Outcome :
Hasi l Standar
- Meningkatkan kepuasan pelanggan / pasien, keselamatan pasien.
15
Kepatuhan identifikasi pasien pada saat pemberian pengobatan termasuk nutrisi, pemberian darah, atau produk
darah
Analisa :
Kepatuhan identifikasi pasien pada saat Persentase Kepatuhan identifikasi pasien pada saat pemberian
pemberian pengobatan termasuk nutrisi, pengobatan termasuk nutrisi, pemberian darah, atau produk darah
pemberian darah atau produk darah/specimen pada periode April – Juni 2022 mendekati target.
100%
Tindaklanjut :
80%
- Melakukan rapat koordinasi kepatuhan identifikasi
60% pemberian pengobatan.
40% - Monitoring dan evaluasi terhadap kepatuhan identifikasi
20% pemberian pengobatan.
0%
- Sosialisasi SPO secara terus menerus
April Mei Juni
Target Waktu Perbaikan : 3 bulan.
Hasi l Standar
Unit Pelaksana : Rawat Inap
Outcome :
- Meningkatkan kepuasan pelanggan/pasien dan keselamatan pasien
16
Ketepatan pelaksaan verifikasi DPJP dalam 1 kali 24 jam terhadap instruksi lisan/telepon
Analisa :
Ketepatan pelaksanaan verifikasi DPJP kandungan Persentase Ketepatan pelaksaan verifikasi DPJP dalam 1 kali 24 jam
dan kebidanan dalam 1 kali 24 jam terhadap terhadap instruksi lisan/telepon periode April – Juni 2022 tidak
instruksi lisan atau telepon mencapai target.
100%
17
Penerapan labeling high alert untuk pasien rawat inap di instalasi farmasi
Analisa :
Penerapan labeling high alert untuk pasien rawat Persentase Penerapan labeling high alert untuk pasien rawat inap di
inap di Instalasi Farmasi instalasi farmasi tidak mencapai target.
100% .
Rekomendasi dan Tidak Lanjut :
80%
18
Angka kejadian infeksi luka pada pasien post SC
Analisa :
Angka kejadian infeksi luka pada pasien post SC Persentase angka kejadian infeksi luka pada pasien post SC pada periode
6% April – Juni 2022 dibawah 2%.
.
5%
Rekomendasi dan Tidak Lanjut :
4%
- Mempertahankan dan meningkatkan kinerja yangg sudah ada.
3%
- Monitoring dan pengawasan terhadap kejadian infeksi luka
2% pada pasien post SC
1% - Sosialisasi SPO secara terus menerus.
0% Target Waktu Perbaikan : 3 bulan
April Mei Juni
19
Kepatuhan cuci tangan saat pemberian pelayanan pada pasien
Analisa :
Kepatuhan cuci tangan saat pemberian Persentase Angka Kepatuhan cuci tangan saat pemberian
pelayanan pada pasien pelayanan pada pasien dibawah target.
100% .
Rekomendasi dan Tidak Lanjut :
80%
20
Angka kejadian pendarahan pada operasi SC
Analisa :
Angka kejadian perdarahan pada operasi SC Persentase Angka kejadian pendarahan pada operasi SC periode
7% April – Juni 2022 dibawah 2%
6% .
5%
Rekomendasi dan Tidak Lanjut :
4% - Mempertahankan dan meningkatkan kinerja yang sudah ada.
3% - Monitoring dan pengawasan terhadap kejadian
pendarahan pada operasi SC
2%
- Sosialisasi SPO secara terus menerus.
1%
1. Penutup
Demikian hasil Laporan Evaluasi hasil penilaian indikator mutu Klinis, Manajemen
dan Sasaran Keselamatan Pasien ini dibuat sebagai bahan pertanggung jawaban dalam
penyelenggaraan kegiatan Peningkatan Mutu dan Keselamatan Pasien periode bulan April,
Mei dan Juni 2022 di RS HARAPAN KELUARGA.
Di keluarkan di : Mataram
Pada Tanggal : Juli 2022
Mengetahui,
Direktur RS Harapan Keluarga Ka Komite PMKP
22
23
1
RS HARAPAN KELUARGA
1
Lembar Pengesahan
Laporan Indikator Mutu Prioritas RS Harapan Keluarga 2022
Disiapkan oleh dr. Anak Agung Ayu Niti Wedayani, M.Sc Ketua
Komite
PMKP
2
Kata Pengantar
Segala puji bagi Allah SWT Pencipta dan Pemelihara Alam Semesta.
yang telah menerangi hambanya yang taqwa dengan cahaya yang
medekatkan kepada-Nya. Sehingga kami dapat menyelesaikan Laporan
Evaluasi Profil Indikator Prioritas Indikator Mutu Klinis, Manajemen dan
sasaran KEselematan Pasien Juli – September 2022
3
Daftar Isi
HALAMAN JUDUL…………………………………………………………………………………. 1
LEMBAR PENGESAHAN………………………………………………………………………….. 2
KATA PENGANTAR………………………………………………………………………………... 3
DAFTAR ISI………………………………………………………………………………………….. 4
BAB I PENDAHULUAN………………………………………………………………………… 5
BAB II JADWAL KEGIATAN...………………………………………………………………….. 7
BAB III INDIKATOR KESELAMATAN PASIEN………………………..……………………. 8
BAB IV HASIL PELAKSANAAN KEGIATAN…………..…………………………………….. 9
BAB V ANALISA, REKOMENDASI DAN TINDAK LANJUT……………………………… 11
BAB VI PENUTUP………………………………………………………………………………… 22
4
BAB I
PENDAHULUAN
1. Umum
Rumah sakit adalah institusi pelayanan kesehatan yang kompleks, padat pakar
dan padat modal. Kompleksitas ini muncul karena pelayanan di rumah sakit
menyangkut berbagai fungsi. Untuk menjaga dan meningkatkan mutu, rumah sakit
harus mempunyai suatu ukuran yang menjamin peningkatan mutu dan keselamatan
pasien di semua tingkatan.
RSHK sebagai badan pelaksana teknis memberikan pelayanan kesehatan,
dituntut untuk memberikan pelayanan yang lebih baik dan bermutu. Berkenaan
dengan hal tersebut sebagai tindak lanjut dari rangkaian kegiatan upaya peningkatan
mutu dan keselamatan pasien di RSHK bulan Juli sampai dengan September 2022
telah dilaksanakan kegiatan evaluasi umpan balik kesehatan melalui evaluasi
penilaian indikator mutu pelayanan kesehatan.
Dari hasil evaluasi tersebut diharapkan dapat menunjang perbaikan maupun
sebagai masukan kepada pimpinan rumah sakit, menentukan prioritas, kebijaksanaan,
keputusan yang dilaksanakan untuk memenuhi kebutuhan peningkatan mutu
pelayanan kesehatan di RSHK.
3. Sasaran
Sasaran pelaksanaan kegiatan peningkatan mutu layanan ini adalah pelayanan
RSHK periode Juli, Agustus dan September tahun 2022 adalah sebagai berikut:
1. Kelengkapan assessment awal medis pada pasien SC
2. Waktu Tunggu hasil pemeriksaan laboratorium kimia darah pada pasien SC
3. Kepatuhan terhadap Clinical Pathway pasien SC
4. Waktu tunggu pelayanan Poli Kandungan dan Kebidanan
5. Ketersediaan Obat untuk SC di IGD dan Rawat Inap.
6. Kepatuhan Identifikasi Pasien pada saat pemberian pengobatan termasuk
nutrisi, pemberian darah atau produk darah/specimen.
7. Ketepatan pelaksanaan verifikasi DPJP Kandungan dan Kebidanan dalam 1 kali
24 jam terhadap instruksi lisan atau telepon.
8. Penerapan labeling high alert untuk pasien rawat inap di Instalasi Farmasi.
9. Angka kejadian infeksi luka pasien pasien post SC
10. Kepatuhan cuci tangan saat pemberian pelayanan pada pasien.
5
11. Angka kejadian pendarahan pada pasien operasi SC
4. Sistematika
Sistematika penyusunan laporan ini adalah sebagai berikut :
I. Pendahuluan
II. Jadwal Kegiatan
III. Pelaksanaan Kegiatan
IV. Hasil Pelaksanaan Kegiatan
V. Analisa, Rekomendasi dan Tindak Lanjut
VI. Penutup
6
BAB II
JADWAL
KEGIATAN
7
BAB III
PELAKSANAAN
KEGIATAN
8
BAB IV
HASIL PELAKSANAAN
KEGIATAN
Kepatuhan Identifikasi
Pasien pada saat
pemberian pengobatan Ka. Bidang
Pelayanan Mutu
6 termasuk nutrisi, 100% 90% 91% 93% Medik prioritas
pemberian darah atau
produk darah/specimen.
Ketepatan pelaksanaan
verifikasi DPJP Ka.
7 Kandungan dan 100% 70% 75% 81% Instalansi Mutu
Rawat Inap prioritas
Kebidanan dalam 1 kali
24 jam terhadap instruksi
9
lisan atau telepon.
Kepatuhan cuci tangan 100% 77% 81% 85% Komite PPI Mutu
saat pemberian priorita
10 pelayanan pada pasien. s
10
11
BAB V
ANALISA, REKOMENDASI DAN TINDAK
LANJUT
1. ANALISA, REKOMENDASI DAN TINDAK LANJUT
Berdasarkan hasil evaluasi penilaian indicator klinis, manajerial,dan sasaran keselamatan pasien periode bulan Juli s.dSeptember 2022
diperoleh hasil sebagai berikut :
Kelengkapan assesmen awal medis pada pasien SC dalam waktu 24 jam setelah pasien masuk rawat inap
Analisa :
Persentase kelengkapan assesmen awal medis pada pasien SC dalam waktu
Kelengkapan assessment awal medis pada pasien 24 jam setelah pasien masuk rawat inap selama periodeJuli – September 2022
SC tidak mencapai target yang diinginkan, yaitu 100%.
105%
REKOMENDASI dan TIdak Lanjut
100% Melakukan koordinasi mengenai kelengkapan assesmen awal
95%
medis pasien SC.
Monitoring dan evaluasi pengisian assesmen awal medis pasien SC
90% Sosialisasi SPO secara terus menerus.
85%
Target Waktu Perbaikan : 3 bulan
80%
Juli Agustus September Unit Pelaksana : Rawat Inap
Hasi l Standar
Outcome: Meningkatkan kepuasan pelanggan/ pasien dankeselamatan pasien
12
Waktu Tunggu hasil pemeriksaan laboratorium kimia darah pada pasien SC
Analisa :
Dari grafik diatas, persentase waktu tunggu hasil pemeriksaan
Waktu Tunggu hasil pemeriksaan laboratorium laboratorium kimia darah pada pasien SC periode Juli – September
kimia darah pada pasien SC 2022 sudah sesuai dengan target yaitu 100%.
105%
100%
95%
90%
85%
80%
Juli Agustus September
Hasi l Standar
Rekomendasi dan Tidak Lanjut :
- Mempertahankan kinerja yang sudah ada.
- Monitoring dan evaluasi waktu tunggu pemeriksaan
laboratorium kimia darah pada pasien Sc
- Sosialisasi SPO secara terus menerus.
Target Waktu Perbaikan : 3 bulan
13
Kepatuhan terhadap clinical pathway pasien SC
Analisa :
Kepatuhan terhadap Clinical Pathway pasien SC Persentase kepatuhan terhadap CP SC selama periode Juli –
90% September 2022 tidak sesuai dengan target.
80%
70%
60%
50%
40%
30%
20%
10%
0%
Juli Agustus September
14
Waktu Tunggu Pelayanan poli Kandungan dan Kebidanan
100%
80%
60%
40%
20%
0%
Juli Agustus September Tindak lanjut :
Hasi l Standar
15
Ketersediaan obat SC di IGD atau rawat inap
16
Kepatuhan identifikasi pasien pada saat pemberian pengobatan termasuk nutrisi, pemberian darah, atau produk darah
Analisa :
Kepatuhan Identifikasi Pasien pada saat Persentase Kepatuhan identifikasi pasien pada saat pemberian
pemberian pengobatan termasuk nutrisi, pengobatan termasuk nutrisi, pemberian darah, atau produk darah pada
pemberian darah atau produk darah/specimen. periode Juli – September 2022 sudah sesuai target yaitu 80%.
102%
100%
98%
96%
94%
92%
90%
88%
86%
84%
Juli Agustus September
17
Ketepatan pelaksaan verifikasi DPJP dalam 1 kali 24 jam terhadap instruksi lisan/telepon
18
Penerapan labeling high alert untuk pasien rawat inap di instalasi farmasi
Analisa :
Penerapan labeling high alert untuk pasien rawat Persentase Penerapan labeling high alert untuk pasien rawat inapdi
inap di Instalasi Farmasi. instalasi farmasi tidak mencapai target.
.
120%
100%
80%
60%
40%
20%
0%
Juli Agustus September
19
Angka kejadian infeksi luka pada pasien post SC
3%
2%
1%
0%
Juli Agustus September
20
Kepatuhan cuci tangan saat pemberian pelayanan pada pasien
80%
60%
40%
20%
0%
Juli Agustus September
Hasi l Standar
Rekomendasi dan Tidak Lanjut :
21
Angka kejadian pendarahan pasien operasi SC
3%
2%
1%
0%
Juli Agustus September
22
BAB VI
PENUTUP
1. Penutup
Demikian hasil Laporan Evaluasi hasil penilaian indikator mutu Klinis, Manajemen dan
Sasaran Keselamatan Pasien ini dibuat sebagai bahan pertanggung jawaban dalam
penyelenggaraan kegiatan Peningkatan Mutu dan Keselamatan Pasien periode bulan Juli, Agsutus,
dan September 2022 di RS HARAPAN KELUARGA.
Mengetahui,
Direktur RS Harapan Keluarga Ka Komite PMKP
23
`
RS HARAPAN KELUARGA
1
`
Lembar Pengesahan
Laporan Indikator Mutu Prioritas RS Harapan Keluarga 2022
Disiapkan oleh dr. Anak Agung Ayu Niti Wedayani, M.Sc Ketua
Komite
PMKP
2
`
Kata Pengantar
Segala puji bagi Allah SWT Pencipta dan Pemelihara Alam Semesta.
yang telah menerangi hambanya yang taqwa dengan cahaya yang medekatkan
kepada-Nya. Sehingga kami dapat menyelesaikan Laporan Evaluasi Profil
Indikator Prioritas Indikator Mutu Klinis, Manajemen dan sasaran
Keselematan Pasien Oktober – November 2022
3
`
Daftar Isi
HALAMAN JUDUL…………………………………………………………………………………. 1
LEMBAR PENGESAHAN………………………………………………………………………….. 2
KATA PENGANTAR………………………………………………………………………………... 3
DAFTAR ISI………………………………………………………………………………………….. 4
BAB I PENDAHULUAN………………………………………………………………………… 5
BAB II JADWAL KEGIATAN...………………………………………………………………….. 7
BAB III INDIKATOR KESELAMATAN PASIEN………………………..……………………. 8
BAB IV HASIL PELAKSANAAN KEGIATAN…………..…………………………………….. 9
BAB V ANALISA, REKOMENDASI DAN TINDAK LANJUT……………………………… 11
BAB VI PENUTUP………………………………………………………………………………… 22
4
`
BAB I
PENDAHULUAN
1. Umum
Rumah sakit adalah institusi pelayanan kesehatan yang kompleks, padat pakar dan
padat modal. Kompleksitas ini muncul karena pelayanan di rumah sakit menyangkut berbagai
fungsi. Untuk menjaga dan meningkatkan mutu, rumah sakit harus mempunyai suatu ukuran
yang menjamin peningkatan mutu dan keselamatan pasien di semua tingkatan.
RSHK sebagai badan pelaksana teknis memberikan pelayanan kesehatan, dituntut
untuk memberikan pelayanan yang lebih baik dan bermutu. Berkenaan dengan hal tersebut
sebagai tindak lanjut dari rangkaian kegiatan upaya peningkatan mutu dan keselamatan pasien
di RSHK bulan Oktober sampai dengan November 2022 telah dilaksanakan kegiatan evaluasi
umpan balik kesehatan melalui evaluasi penilaian indikator mutu pelayanan kesehatan.
Dari hasil evaluasi tersebut diharapkan dapat menunjang perbaikan maupun sebagai
masukan kepada pimpinan rumah sakit, menentukan prioritas, kebijaksanaan, keputusan yang
dilaksanakan untuk memenuhi kebutuhan peningkatan mutu pelayanan kesehatan di RSHK.
3. Sasaran
Sasaran pelaksanaan kegiatan peningkatan mutu layanan ini adalah pelayanan RSHK
periode Oktober dan November tahun 2022 adalah sebagai berikut:
1. Kelengkapan assessment awal medis pada pasien SC
2. Waktu Tunggu hasil pemeriksaan laboratorium kimia darah pada pasien SC
3. Kepatuhan terhadap Clinical Pathway pasien SC
4. Waktu tunggu pelayanan Poli Kandungan dan Kebidanan
5. Ketersediaan Obat untuk SC di IGD dan Rawat Inap.
6. Kepatuhan Identifikasi Pasien pada saat pemberian pengobatan termasuk nutrisi,
pemberian darah atau produk darah/specimen.
7. Ketepatan pelaksanaan verifikasi DPJP Kandungan dan Kebidanan dalam 1 kali 24 jam
terhadap instruksi lisan atau telepon.
8. Penerapan labeling high alert untuk pasien rawat inap di Instalasi Farmasi.
9. Angka kejadian infeksi luka pasien pasien post SC
10. Kepatuhan cuci tangan saat pemberian pelayanan pada pasien.
11. Angka kejadian pendarahan pada pasien operasi SC.
4. Sistematika
Sistematika penyusunan laporan ini adalah sebagai berikut :
I. Pendahuluan
II. Jadwal Kegiatan
III. Pelaksanaan Kegiatan
5
`
6
BAB VII
JADWAL KEGIATAN
7
BAB VIII
PELAKSANAAN KEGIATAN
8
BAB IX
HASIL PELAKSANAAN KEGIATAN
Indikator
No Penilaian Mutu Standar Okt Nov PJ Ket
Kelengkapan assessment
awal medis pada pasien
SC dalam waktu 24 jam
Ka. Instalansi
1 setelah pasien masuk 100 % 86% 87% Mutu unit
Rawat Inap
rawat inap
Kepatuhan Identifikasi
Pasien pada saat
pemberian pengobatan
Ka. Bidang
termasuk nutrisi, Mutu
6 100% 91% 94% Pelayanan
pemberian darah atau prioritas
Medik
produk darah/specimen.
Ketepatan pelaksanaan
verifikasi DPJP Ka. Instalansi Mutu
7 100% 82% 86%
Kandungan dan Rawat Inap prioritas
Kebidanan dalam 1 kali
9
Penerapan labeling high 100% 100% 100% Ka. Instalasi Mutu
alert untuk pasien rawat Farmasi prioritas
8 inap di Instalasi Farmasi.
10
BAB V
ANALISA, REKOMENDASI DAN TINDAK LANJUT
1. ANALISA, REKOMENDASI DAN TINDAK LANJUT
Berdasarkan hasil evaluasi penilaian indicator klinis, manajerial,dan sasaran keselamatan pasien periode bulan Oktober s.d November
2022 diperoleh hasil sebagai berikut :
Kelengkapan assesmen awal medis pada pasien SC dalam waktu 24 jam setelah pasien masuk rawat inap
11
Waktu Tunggu hasil pemeriksaan laboratorium kimia darah pada pasien SC
Hasi l Standar
Target Waktu Perbaikan : 3 bulan
12
Kepatuhan terhadap clinical pathway pasien SC
13
Waktu Tunggu Pelayanan poli Kandungan dan Kebidanan
95%
Tindaklanjut :
- Melakukan rapat koordinasi untuk perbaikan alur dan jam
90% pelayanan
- Monitoring dan evaluasi waktu tunggu pelayanan poli
85%
Kandungan dan kebidanan
80% Sosialisasi SPO secara terus menerus.
Oktober November
Target Waktu Perbaikan : 3 bulan.
Hasi l Standar
Unit Pelaksana : Rawat Jalan
Outcome :
- Meningkatkan kepuasan pelanggan / pasien
14
Ketersediaan obat SC di IGD atau rawat inap
15
Kepatuhan identifikasi pasien pada saat pemberian pengobatan termasuk nutrisi, pemberian darah, atau produk darah
16
Ketepatan pelaksaan verifikasi DPJP dalam 1 kali 24 jam terhadap instruksi lisan/telepon
Hasi l Standar
Target Waktu Perbaikan : 3 bulan
17
Penerapan labeling high alert untuk pasien rawat inap di instalasi farmasi
18
Angka kejadian infeksi luka pada pasien post SC
19
Kepatuhan cuci tangan saat pemberian pelayanan pada pasien
20
Angka kejadian pendarahan pada operasi SC
21
BAB VI
PENUTUP
2. Penutup
Demikian hasil Laporan Evaluasi hasil penilaian indikator mutu Klinis, Manajemen dan
Sasaran Keselamatan Pasien ini dibuat sebagai bahan pertanggung jawaban dalam penyelenggaraan
kegiatan Peningkatan Mutu dan Keselamatan Pasien periode bulan Oktober dan November 2022 di
RS HARAPAN KELUARGA.
Di keluarkan di : Mataram
Pada Tanggal :Oktober 2022
22