Anda di halaman 1dari 3

ANAMNESA

No.Dokumen : SOP/PND/PKRN/080
No Revisi : 0
SOP Tanggal Terbit : 02/01/2020
Halaman : 1/2

PUSKESMAS Dadan Kusnanto A.MKL


KARANGNUNGAL NIP.197001181998031007

1. Pengertian Anamnesa atau wawancara medis adalah tahap awal dari suatu rangkaian
pemeriksaan terhadap pasien, baik berupa wawancara medis pada pasien yang
bersangkutan atau keluarga maupun relasi terdekat.

Anamnesa terdiri dari 2 macam, sebagai berikut :

1. Autoanamnesa, merupakan anamnesa terhadap pasien itu sendirii.


Aloanamnesis, merupakan anamnesa terhadap keluarga / relasi terdekat atau yang
membawa pasien.
2. Tujuan Sebagai pedoman petugas untuk mendapatkan informasi menyeluruh dari pasien
yang bersangkutan, seperti data medis organobiologis dan juga data psikososial
serta lingkungan pasien.
3. Kebijakan Panduan mutu UPTD PKM Karangnunggal

4. Referensi H.M.S Markum. Penuntun Anamnesis dan pemeriksaan Fisik. FKUI, Jakarta
2000.
5. Langkah-Langkah 1. Petugas memanggil keluarga atau pasien (kondisi pasien masih bisa
berdiri), apabila kondisi pasien sudah diruang tindakan petugas langsung
saja menghampiri pasien tersebut.
2. Petugas memberikan salam dan mempersilahkan duduk.
3. Petugas memperkenalkan diri.
4. Petugas menerangkan maksud dan tujuan wawancara yang akan dilakukan.
5. Petugas menanyakan identitas pasien secara lengkap dan mencatatnya
dalam catatan medik.
6. Petugas bersikap perhatian kepada pasien, dan bersikap empati agar pasien
terbuka bercerita dengan kata-katanya sendiri.
7. Petugas menanyakan Riwayat Penyakit Sekarang (RPS), yang didahului
keluhan utama pasien dan mencatatnya dalam rekam medis.
8. Petugas menuliskan deskripsi atau analisis terhadap keluhan utama atau
keluhan penting lainnya dalam rekam medis.
Seperti : Lamanya, on-set atau awal timbulnya (mendadak/berangsur), apa
yang kemudian terjadi, menetap atau tidak, frekuensi, kronologi /
urutan waktu bertambah buruk atau baik, factor pencetus,dan
gejala yang menyertai.

9. Petugas menanyakan Riwayat Penyakit Dahulu (RPD), penyakit yang


pernah diderita (waktunya), alergi, kecelakaan / operasi, apakah ada gejala
sisa dan mencatatnya dalam rekam medis.
10. Petugas menanyai Riwayat Penyakit Keluarga (RPK), menanyakan
keadaan keluarga tentang umur dan keadaan masing-masing anggota
keluarga bila masih hidup atau umur waktu meninggal dan sebabnya, peran
hereditas dan mencatatnya dalam rekam medis.
11. Petugas menanyai riwayat pribadi, social ekonomi dan budaya pasien
(tempat partus dan cara partus), peristiwa penting semasa kanak-kanak dan
sikap pasien terhadap keluarga dekat. Riwayat sosial : pendidikan,
pekerjaan, jam kerja, pengaruh lingkungan kerja, dan mencatat di dalam
rekam medis.
12. Petugas menanyakan pertanyaan penutup kepada pasien, apakah ada hal-
hal yang belum jelas maupun yang masih merisaukan, dan memberikan
kesempatan apabila ada pertanyaan yang akan disampaikan oleh pasien..

6. Unit Terkait 1. Unit BP Umum 3. Unit KIA-KB


2. Unit BP Gigi 4. PONED
7. Rekaman Historis No Yang Isi perubahan Tanggal mulai
diubah diberlakukan

Anda mungkin juga menyukai