STASE ANAK
HOMEBASE RSUD TEMANGGUNG
Disusun Oleh:
Suci Khansa ‘Ali
20224030012
• Dyspnea atau sesak nafas adalah perasaan sulit bernafas • Memposisikan setengah duduk atau berbaring dengan
ditandai dengan nafas yang pendek dan penggunaan bantal yang tinggi
otot bantu pernafasan. • Terapi Oksigen 2-4 liter/menit (sesuai derajat sesaknya)
• Dyspnea adalah gejala pertama yang dirasakan akibat • Bronkodilator (Ventolin, Salbutamol)
terganggunya pertukaran oksigen dan karbondioksida • Nebulizer
didalam alveoli yang berisi cairan. Ditemukan pada • Fisioterapi Dada
penyakit kardiovaskuler, emboli paru, bronchitis,asma, • Terapi Farmakologi seperti jenis kortikosteroid iv
dan kecemasan. (hidrokortison) inhalasi (dexamethasone)
metilprednisolon, metilprednisolon
• Anti kolinergik (atrovent)
ETIOLOGI
PEMERIKSAAN PENUNJANG
Menurut Djojodibroto (2016)
• Sistem Kardiovaskuler (gagal jantung) • Pemeriksaan Analisa Gas Darah (HB, PO2 dan PCO2
• Sistem pernapasan PPOK, penyakit parenkim paru, menurun)
faktor mekanik di luar paru (asites, obesitas, efusi • Oksimetri (mengukur saturasi oksigen kapiler)
•
•
pleura)
Hiperventilasi
Hipoventilasi
DYSPNEA •
•
Foto Thorax (untuk melihat cairan dan udara dalam paru
paru)
EKG (untuk mengetahui kelainan pada jantung, seperti
• Depresi Sistem Saraf Pusat irama jantung,gangguan pada otot jantung,adanya
• Psikologis (kecemasan) pembesaran jantung)
• Otot pernafasan yang abnormal (kelumpuhan otot) • Chest X-Ray (melihat adanya caira, massa,fraktur)
• Penyakit Akut Paru • Bronkoskopi (memperoleh sampel biopsy dan cairan /
sputum yang menghambat jalan nafas)
• CT Scan
TANDA GEJALA
• Batuk dan Produksi Sputum Berlebih KOMPLIKASI
• Nyeri Dada
• Penggunaan Otot Bantu Pernafasan
• Penurunan Kesadaran
• Sianosis • Hipoksia
• Warna Kulit Pucat • Disorientasi
• Suara nafas (mengi) • Gelisah dan Cemas
• Pernafasan cepat dan dangkal (takipnea, takikardi)
PEMERIKSAAN FISIK
Depresi Sistem Saraf Pusat Kelainan Neurologis Primer Efusi Pleura Trauma Kecelakaan Ventilasi Mengalami Obstruksi
Ventilasi Tidak Adekuat Gangguan Medula Cidera Kepala Suplai Tidak Tersuplai ke Paru-Paru
Penumpukan Cairan
Batuk Tertahan
DYSPNEA
Pola Nafas Tidak Efektif b.d Gangguan Pertukaran Gas b.d Hipervolemia b.d Edema Pulmo Gangguan Perfusi Jaringan b.d Bersihan Jalan Nafas Tidak Efektif
Penurunan Ekspansi Paru Abnormalitas Ventilasi Perfusi Penurunan Curah Jantung b.d Sekresi Yang Tertahan
Sekunder Terhadap SLKI:Keseimbangan Cairan dan
SLKI: Pola Nafas Hipoventilasi Curah Jantung SLKI: Status Sirkulasi SLKI:Bersihan Jalan Nafas
SIKI: Manajemen Jalan Nafas SLKI:Pertukaran Gas SIKI:Manajemen Hipervolemia SIKI: Pencegahan Syok SIKI:Manajemen Jalan Nafas
Fisioterapi dada