KEPERAWATAN
BEDAH
Merly Munte
Tujuan Pembelajaran
§ Mampu memberikan Asuhan Keperawatan
Perioperatif pada Kasus Appendektomi
§ Mampu memberikan Asuhan Keperawatan
Perioperatif pada Kasus Herniotomi
Pokok Bahasan
Assesment/ Pengkajian pada kasus Appendektomi
dan Herniotomi
Diagnosa keperawatan kasus Appendektomi dan
Herniotomi
Perencanaan keperawatan pada kasus Appendektomi
dan Herniotomi
Pelaksanaan Tindakan keperawatan terintegrasi pada
Appendektomi dan Herniotomi
Evaluasi Asuhan keperawatan kasus Appendektomi
dan Herniotomi
APPENDIK
vPengertian
vUjung seperti jari –
jari kecil panjangnya
kira – kira 10 cm (4
inci), melekat pada
sekum tepat di bawah
katub ileosekal.
Apendisitis akut adalah penyebab paling
umum inflamasi akut pada kuadran
bawah kanan rongga abdomen, penyebab
paling umum untuk bedah abdomen
darurat (Smeltzer, 2001).
Apendiktomi adalah pengangkatan
apendiks terinf lamasi, dengan
menggunakan pendekatan endoskopi.
( Doengoes, 2001 )
PENYEBAB
Hiperplasia (pembesaran)
jaringan limfoid
vTimbuan tinja/feces yang
keras (fekalit)
vBenda asing dalam tubuh (biji
cabai, biji, dll)
vCacing ascari
vAdanya peradangan
sebelumnya
Faktor yang dapat
menyebabkan sumbatan
Pathway APP ( ada disesi pathway )
Tanda dan Gejala
Tahap Awal
Nyeri abdomen ( nyeri epigastrik ataupun pada
daerah umbilikal ) hal ini terjadi hilang timbul
Mual dan muntah
Demam
Tahap Pertengahan
Rasa sakit menjalar dari daerah epigastrik ke arah
titik Mc. Burney
Anoreksia
Kelesuan, badan terasa lemah
Terkadang kekakuan otot
Suhu subfebris
Tahap Akut Disertai Perforasi
• Peningkatan rasa sakit di titik Mc. Burney
• Muntah
• Peningkatan suhu tubuh (> 38,5 ⁰C )
• Kekakuan abdomen
• Tungkai kanan tidak dapat di gerakkan
• Leukositosis
• Takikardia
DIAGNOSA BANDING
• Adneksitis mesentrik
• Kista ovarium
• Kolelitiasis
• Adeneksitis
• Batu Ginjal
PEMERIKSAAN PENUNJANG
Hematologi
Foto Abdomen
USG
Urinalisis
12
PENATALAKSANAAN
Non Bedah
•Antibiotik
• Analgetik
Pembedahan
Appendiktomi, dilakukan sesegera
mungkin untuk menurunkan resiko
perforasi
KOMPLIKASI
Perforasi
Peritonitis
Teraba benjolan
Pathway Hernia ( ada disesi pathway )
Penunjang
Laboratorium
Foto Rontgen
Penatalaksanaan
Bedah Elektif
Bedah Cito
ASUHAN
KEPERAWATAN HERNIA
PENGKAJIAN
1. Riwayat kesehatan saat ini
3. Sistem integumen
N ye r i p a d a d a e ra h / s e k i t a r h e r n i a b i l a te r j a d i
stranggulasi, dan nyeri pada luka operasi setelah
pembedahan.
4. Sistem pencernaan
Anoreksia, mual, muntah dengan demam ringan, fungsi
usus tidak teratur, konstipasi, distensi abdomen,
penurunan bising usus.