NPM : 20210940100021
Jl. Cempaka Putih Tengah I/1 Jakarta Pusat, Kode Pos 10510
Telp/Faks: 021-42802202
PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH JAKARTA
D. Riwayat Keluarga
G. Pengkajian Fisik
1. Kesadaran : Composmentis, E4 M6 V5
2. Tanda-tanda vital :
TD : 114/62 mmHg
Nadi : 64 x/menit, nadi teraba kuat, irama teratur
Suhu : 36,2 oC
RR : 18 x/menit, irama reguler, suara napas vesikuler
Data lain terkait dengan TTV kepala dan leher :
Saturasi Oksigen : 99%
a) Rambut : Rambut berwarna hitam sedikit kecoklatan. Kulit kepala bersih,
tidak ada lesi, dan tidak ada benjolan. Rambut sedikit berminyak.
b) Mata : Sklera anikterik, konjungtiva ananemis, pupil isokor, kedua mata
simetris.
c) Muka : Tidak ada kelemahan otot wajah
d) Telinga, hidung, tenggorokan
- Telinga : Bentuk simetris, tidak ada serumen, Nn.A dapat mendengar
dengan baik
- Hidung : Lubang hidung sejajar, tidak ada rinorea, Nn. A dapat
mencium bau-bauan dengan baik
- Tenggorokan : Tidak ada peradangan pada tongsil dan uvula, Nn. A
mampu menelan makanan dengan baik
e) Gigi dan Mulut : Mukosa bibir tampak kering, gigi lengkap, tidak ada karies
gigi
3. Dada
a. System Kardiovaskuler
1) Inspeksi : Bentuk dada simetris
2) Palpasi : Denyut nadi apikal teraba
3) Perkusi : -
4) Auskultasi : Terdengar bunyi jantung BJ 1 dan BJ 2 (lup-dup)
b. System Pernapasan
1) Inspeksi : Bentuk dada simetris dan tidak ada penggunaan otot bantu
napas
2) Palpasi : Ekspansi paru, pengenbangannya sama antara kanan dan kiri,
vokal premitus antara kanan dan kiri juga sama (simetris)
3) Perkusi : Terdengar bunyi sonor
4) Auskultasi : Suara napas vesikuler
c. Mamae
1) Inspeksi : Simetris, tidak lesi
2) Palpasi : Tidak ada nyeri tekan, tidak ada benjolan
d. Axila : Ekspansi paru sama dan vokal premitus antara kiri dan kanan sama
e. Abdomen
1) Inspeksi : Tidak ada kebiruan disekitar abdomen, warna kulit rata tidak
ada striae, letak umbilikus normal
2) Auskultasi : Bising usus normal 9 x/menit
3) Palpasi : Tidak ada nyeri tekan
4) Perkusi : Terdengar suara tympani
4. Genitalia
1) Inspeksi : Genitalia bersih, Nn. A tidak terpasang kateter
2) Palpasi : Tidak ada nyeri tekan
5. Ekstremitas
1) Inspeksi
- Bentuk : Kaki kiri bengkak
- Kesimetrisan : Kaki kiri sedikit lebih besar dibanding kaki kanan
- Warna kulit : Sawo matang
- Kepucatan : Pucat dan hangat
- Nn. A mampu berpindah posisi dan menggerakan bagian yang sakit
secara perlahan
- Nn. A mengatakan sensasi nyerinya kebas (kesemutan)
2) Palpasi 5555 5555
5543 5555
Data Laboratorium :
Hematologi Lengkap
- Hemoglobin : 13,4 g/dL
- Jumlah Leukosit : 5,69 103/uL
Hitung Jenis
- Basofil : 0 %
- Eosinofil : 1 %
- Netrofil Batang : 4 %
- Netrofil Segmen : 60 %
- Limfosit : 29 %
- Monosit : 6 %
- Netrofil Limfosit Rasio (NLR) : 2,21
- Hematokrit : 39 %
- Jumlah Trombosit : 304 103/uL
- Eritrosit : 4,87 106/uL
Jumlah Retikulosit
- Absolut : 56
- Persen : 1,14 %
- MCV/VER : 81 fL
- MCH/HER : 28 Pg
- MCHC/KHER : 34 g/dL
Pengobatan :
Ketorolac 1 amp
Dexamethason 1 amp
Patofisiologi Berdasarkan Kasus :
Fraktur
Deformitas
5543 5555
INTERVENSI KEPERAWATAN
P : Intervensi
Dilanjutkan
5543 5555
TUGAS
1. Tipe Fraktur
Fraktur komplet : Patah diseluruh penampang lintang tulang, yang sering kali
tergeser
Fraktur inkomplit (fraktur greenstick) : Patah terjadi hanya pada sebagian dari
penampang lintang tulang
Fraktur remuk (comminuted) : Patah dengan beberapa fragmen tulang
Fraktur tertutup (fraktur sederhana) : Tidak menyebabkan robekan di kulit
Fraktur terbuka (fraktur campuran/kompleks) : Patah dengan luka apda kulit
atau membran mukosa meluas ke tulang yang fraktur. Fraktur terbuka diberi
peringkat sebagai berikut: derajat I : luka bersih sepanjang kurang dari 1 cm;
derajat II : luka lebih luas tanpa kerusakan jaringan lunak yang luas; derajaT
III : luka sangat terkontaminasi dan menyebabkan kerusakan jaringan lunak
yang luas (tipe paling berat)
Selain, tipe fraktur diatas ada juga tipe-tipe fraktur yang umum lainnya antara
lain :
- Pecah : Dicirikan oleh tulang yang pecah berkeping-keping, sering
terjadi pada ujung tulang atau vertebra
- Kominutif : Terdapat lebih dari satu garis fraktur; lebih dari dua
fragmen tulang; fragmen dapat terpuntur atau hancur
- Komplet : Patah melintang di satu bagian tulang, membaginya menjadi
fragmen-fragmen yang terpisah; sering kali bergeser
- Tergeser : Fragmen-fragmen berada pada posisi tidak normal di lokasi
fraktur
- Inkomplet : Fraktur terjadi hanya pada satu sisi korteks tulang; biasanya
tidak bergeser
- Linear : Garis fraktur masih utuh; fraktur akibat gaya minor atau sedang
mengenai langsung pada tulang
- Longitudinal : Garis fraktur memanjang pada sumbu longitudinal tulang
- Tidak bergeser : Fragmen masih luris pada lokasi fraktur
- Oblik : Garis fraktur terjadi pada kurang lebih sudut 45 derajat pada
sumbu longitudinal tulang
- Spiral : Garis fraktur terjadi akibat gaya puntiran; membentuk suatu
spiral yang mengelilingi tulang
- Stelata : Garis fraktur menyebar dari satu titik pusat
- Transversal : Garis fraktur terjadi pada sudut 90 derajat pada sumbu
longitudinal tulang
Deskripsi Umum :
Lokasi Anatomis :
.t,›,!,..in ixwi’i
l\r.... km ‹ i»‹›kn u. i›I1ff1•
I’rnxln Ictak: )'crdinn
)nJckscf . I |ajkeI ilukl nri
l law ciyia dilindungi U»d • g-Undang.
$g§8gian alau Seluruh Isl buku ini Jalam bentuk apa pun, baik secara *!cktrc
*‹k
mauyun mck8fllk,
»e›nfotok»yi. mc rez am, atau dengan mcnggunakan sistcm pcnyiyp
Ixinnye, tanyn izin tertulis dari PCncrbii•
C•laka n 3018
Brunner
Kepcrfl ›v ian medical-t›cdah Brunner A Suddartti / pcngarang, Brunner A Suddarth ; alih
bahw›. Dev Yul !i, Amelia imin ; ediior cdisi bahasa Indonesia. Ekg Anisa Mardella.
Ed. 12. — Jakarta : EOC, 2013.
xil, 595 hlrn. ; I S,5 • 24 cm.
Judul asli: Handbook%r Bninaer d Suddarlh’s fexféoo# ofmedlcol-surgical nursing.
E BN97X-979-044-470-6
1. Ocdah. J. Judul. !l. Suddarth.Ill. Devi Yulianti. IV. Ame!ia K imin V Eka Anisa Marde)la.
617
lndikasi akural, reaLsi meniglkon, dan jaw:hval dosls untuk obal disajlkan pado buku ini, ielapl hal
ini dapot sa)’a herubah. Pembaca dlsarankan mengacu data informasi dari pabrik tentang obat yang
dituliz pado meriting. Penulix, editor, penerbtt, arab dizlribuior tidak bertanggung j u ab arab
kesalahan atau kealpaan ales tzfas konsekaensi dart penetapan informasi yang ada di dalam btiku
ini, dan tidak memberi jaminan, tersural alou lersirat, otal lxl buku. Penulis, editor, petierbii, dan
distributor tidak bertanggung jusvab atas mdera daiFaiau eruzakon poda $CSeorang atau properli
yong timbul dari buku iai.
I dl g bp
, » F »xtur
T
‹il hdi SClu£uh Qe• amp 8 h 8 *= g. yil f lg
a Ft £ff l il fl
250
Catatan:
Peiigerahuan medis senantiasa berubah. Standar tindakan pencegahan harm diikuti. Namun herring dengan penelitian dan
pengalaman klinis baru yang mempetluos pengetahuan, perubahan dalam perawatan dan terapi obat menjadi wajib atau patut diikuti.
Membaca disaranfian untuk memeri£sa informasi produk rerbaru yang disediakan oleh produsen masing-masing obat yang akan
diberikan
untuk memverifikasi dosis, metode, dan interval pemberian yang direkomendasikan, serta kontraindikasitrya. Merupakan tan$gung
jawab dari prakuisi, dengan memperhatikan pengalaman dan pengetahuan pasien, untuk menentukan doors dan perawatan terbaikbagi
masing- masfpg pasien. Penerbit maupun penulis tidak bertanggung jawab atas kecelakaan daNatau kerugian yang dialami seseorang
atau sesuatu ¿zn$ diaicibatkan oleh penerbitan buku ini.
ISBN :
AS 978-1-4160-3641-8
8gfl/Uffl 978-98} -2729-78-1 (lilid Lengkap) 978-981-2729-79-8 (Jilid 1)
I! i crt ak dt trlñorlrsta
fJ i‹hur it^lJ ik8f3 MX'4F9 rksklusif oi•h CV PrntzszJa Stzdiz Eduktsi
Cetakan 2015
anner
Dipindai dengan ¢gmsc
d jg trr›t71h4›tiih Yany
d= diangkat ol•h
Pe
ynng Venjolonl 8edoh Ortopedi
aeo8^
t''taog
disabilitas
JenisPersbedahan
Pembedahaa oriopedi biasanya meliputi yang berikut:
Reduksi terbuka—melakukan reduksl dan membuat
kesejajaran tulang yang patah setelah terlebih
dahulu dild tikan diseksi dan peaiajanan tulang