Anda di halaman 1dari 14

ASUHAN KEPERAWATAN PADA KELUARGA

Tn.R DENGAN SALAH SATU ANGGOTA KELUARGA “ An.A” DENGAN


GEA ( GASTRO ENTERITIS AKUT ) PADA MASA PERKEMBANGAN
KELUARGA CHILDBEARING

Created By :

• Meili Hayatunnupus (2114201117)

• Patmawati (2114201110)

• Ricky Fauzi Ginanjar (2114201113)

• Yogi Wibowo (2114201118)

FAKULTAS ILMU KESEHATAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH TANGERANG


2022-2023
PENGKAJIAN KELUARGA

A. DATA UMUM
1. Nama Kepala Keluarga : TN. R
2. Umur : 28 TAHUN
3. Pendidikan : SMA
4. Pekerjaan : Seorang Pegawai
5. Alamat : KP. Kelapa indah rt/rw 03/03 kel. Indah tangerang
6. Tanggal pengkajian : 28 juni 2022

7. Komposisi anggota keluarga :

No Nama Jk Hub keluar Usia Pendidikan Pekerjaan


ga
1 TN. R L Suami 28 tahun SMA Pegawai
2 Ny. A P Istri 25 tahun SMA IRT
3 AN. A P Anak 12 bulan Belum Tidak
sekolah bekerja

Genogram

-------------------------------------------------------------------------------------------------
R. 28 A.25

A. 12 BLN
bln
-----------------------------------------------------------------------------------------------

8. Tipe keluarga
Keluarga bapak R merupakan tipe keluarga Inti (nuclear family) yang terdiri dari bapak R se
bagai kepala keluarga , Ibu A, dan Anak A

9. Kewarganegaraan /suku budaya


Data tambahan : Keluarga Bapak R Mempunyai latar belakang Budaya Suku Betawi, Bapak
R lahir dan besar di tangerang , sedangkan ibu A berasal dari kalideres. Bahasa yang digunak
a sehari-hari adalah bahasa Indonsia,. Ibu A mengatakan keluarga tidak memiliki kepercayaa
n terhadap mitos atau adat tertentu yang dapat mempengaruhi pemeliharaan kesehatan keluar
ga. Aktivitas yang dilakukan sehari-hari bekerja sebagai pegawai swasta .
10. Agama
Keluarga Bapak R menganut agama Ialam,. Dan mengatakan selama ini menjalankan solat,
puasa, dan ibadah lainya. Bapak R dan ibu A jarang mengikuti pengajian yang diadakan dilik
ungan rumah karena sibuk bekerja dan mengurus anak mereka.

11. Status Sosial Ekonomi


Bapak R bekerja sebagai Pegawai swasta . ibu A sebagai ibu rumah tangga, Kebutuhan ruma
h tangga yang biasanya dikeluarkan keluarga bapak R yaitu biaya untuk tagihan listrik, maka
n sehari-hari, untuk membeli susu An. A. keluarga bapak R tidak memiliki dana untuk kebutu
han kesehatan, jika sehingga ada keluarga yang sakit tidak memiliki uang untuk berobat. Keb
utuhan air untuk minum bapak R menggunakan air gallon dan air untuk kebutuhan sehari-seh
ari mereka menggunakan air tanah

12. Aktivitas dan rekreasi


Keluarga Bapak R selalu menyempatkan waktu 1 bulan sekali untuk berekreasi ke taman ber
main.

B. RIWAYAT DAN TAHAP PERKEMBANGAN KELUARGA


1. Tahap Perkembangan keluarga Saat ini
Tahap Perkembangan keluarga bapak R saat ini adalah keluarga dengan kelahiran anak perta
ma (Child-bearing family)
Tugas tahap perkembangan keluarga bapak R adalah :
- Persiapan menjadi orangtua
- Adaptasi dengan perubahan anggota keluarga, peran, interaksi, hubungan seksual
- Mempertahankan hubungan yang memuaskan dengan pasangan

2. Tahap perkembangan keluarga yang belum terpenuhi


Tugas perkembangan yang belum terpenuhi antara lain
- Bapak R dan Ibu A belum sepenuhnya mempertahalan keintiman hubungan suami-isteri,
sering terjadi perselisihan antara keduanya, khusunya dalam merawat anak A
- Bapak R sedang berusaha beradaptasi dengan penambahan anggota keluarga dengan kela
hiran anak A, bapak R merasa merawat anak adalah tugas seorang IBu, suami bekerja.

3. Riwayat keluarga inti


Bapak R dan ibu A bertemu di mall , meraka satu sekolah, berkenalan dan berpacaran, setelah
1 tahun berpacaran , Bapak R dan Ibu A akhiranya menikah dan dikaruniai 1 orang anak saat
ini yaitu An.A.

4. Riwayat keluarga sebelumnya


Riwayat keluarga sebelumnya , ayah bapak R, punya riwayat hipertensi, minum obat hiperte
nsi dan rutin berobat ke puskesmas terdekat , saat ini masih rutin minum hipertensi sesuai anj
uran dokter, ibu bapak R tidak mempunyai riwayat penyakit. Ayah ibu A, tidak memiliki riya
wat penyakit
C. LINGKUNGAN
1. Karakterisktik rumah
Tipe rumah bapak R, adalah banguan permanen, Memiliki 3 ruang, 1 kamar tidur, 1 dapur, da
n kamar mandi. Kamar tidur anak masih bergabung dengan orangtua. Kamar mandi keluarga
dengan menggunakan model toilet jongkok, sumber air yang digunakan sehari-hari adalah Ai
r tanah menggunakan Pompa. Saluran pembuangan air adalah selokan yang berada di depan r
umah. Tempat pembuangan sampah adalah tong sampah yang sampahnya diambil setiap 3x.
minggu

Denah rumah

Ruang tamu
Kamar tidur

Kma Dapur
n
2. Karakteristik tetangga dan komunitas RW
Tetangga yang ada dekat rumah bapak R mayoritas adalah orang betawi.
3. Mobolitas geografis keluarga
Menurut ibu A, setelah 6 bulan menikah dengan bapak R mereka membeli rumah di daerah
kelapa indah
4. Perkumpulan keluarga dan interaksi dengan masyarakat
Bapak R mengatakan sudah jarang untuk berkumpul dengan masyarakat karena sibuk bekerja
hingga malam hari, ibu A sering mengumpul dengan ibu-ibu sekitar Rumah
5. System pendukung social keluarga
Menurut Ibu A, jika ada masalah Maka Bpak R dan Ibu A kurang bediskusi bersama, keputu
san diambil oleh bapak R, jika tidak dapat penyelesaian masalah bapak R akan menghubungi
keluarga, khususnya orangtua Bapak R, jika ada kesulitan ekonomi ibu A akan meminta tolon
g kepada orangtuanya

D. STRUKTUR KELUARGA
1. Pola komunikasi keluarga
Pola komunikasi keluarga bapak R adalah komunikasi yang kurang mengeluarkan pendapat
karena bapak R mengambil keputusan tanpa berdiskusi dengan ibu A.
2. Struktur kekuatan keluarga
Pengambilan keputusan oleh bapak R. selaku kepala keluarga.
Struktur Peran
Peran formal
o Bapak R, sebagai Kepala Rumah tangga
o Ibu A , sebagai istri merawat anak di rumah
o An. A merupakan anak pertama

3. Nilai , norma , dan budaya


1. Stressor jangka pendek
Stressor jangka pendek pada keluarga bapak R, yaitu an A sedang mengalami Diare , ana
k rewel, gelisah, muntah, susah makan Ibu A mengatakan jika anak Diare , anak rewel,
gelisah, muntah, susah makan, ibu A terkadang panik dan masih bingung cara merawat
anak yang sakit. Namun ibu A sudah tau jika anak diare ibu A akan membuatkan anaknya
oralit yang pernah di ajarkan saat ibu A membawa An. A ke posyandu. Bapak R dan Ibu
A mengatakan merasa belum cukup optimal dalam memenuhi kebutuhan anak. Bapak R
dan Ibu A mengatakan bahwa keluarga menyadari terdapat perubahan peran yang harus d
ipenuhi karena kehadiran anak.

2. Stressor jangka panjang


Stressor jangka panjang keluarga bapak R, yaitu merasa kurang cukup memenuhi Kebutuhan
Anak
a. Koping yang digunakan
Keluarga Bapak R dan ibu A tidak bisa menentukan keputusan tentang merawat
An.A yang yang sedang sakit.
b. Strategi adaptasi disfungsional
Bapak R dan ibu A, sering terjadi konflik dalam merawat anak.

E. HARAPAN KELUARGA TERHADAP PERAWAT


Keluarga mengharapkan dengan adanya mahasiswa masalah kesehatan dalam keluarga dapat terb
antu,. Keluarga juga berharap dapat terus dipantau kondisi kesehatan dan peran keluarga, sehingg
a keluarga dapat selalu menjalankan peran sebagai keluarga yang baru memiliki anak dan keseha
tan selalu terjaga.

F. PEMERIKSAAN FISIK

Jenis pemeriksaan Bapak R Ibu A Anak A


Suhu 36.5 36,6 36.7
Nadi 78 80 112x/m
RR 16 18 30x/m
TD 110/70 110/80 -
BB 64 50 9 kg
Hidung Bersih Bersih Bersih
Kesadaran Cm Cm Rewel ,gelisah
Otot bantu napas Tidak Tidak Retraksi tidak ada
Suara napas tambahan Vesikuler Vesikuler Vesikuler

Gastroentestinal BAB dan BAK normal BAB dan BAK normal Bab >5x/ hari, hari ini
muntah 2x sehabis
nyusu , penurunan nafsu
makan.

G. ANALISA DATA
No Data pengkajian problem Etiologi
1 Data subjektif : D.0125 Ketidakmampuan
Penampilan peran tida keluarga dalam Peruba
- Bapak R dan Ibu A mengatakan m k efektif han peran pada keluar
erasa belum cukup optimal dalam ga bapak R setelah kel
memenuhi kebutuhan anak ahiran An. A
- Bapak R dan Ibu A mengatakan ba
hwa keluarga menyadari terdapat p
erubahan peran yang harus dipenuh
i karena kehadiran anak.
- ibu A mengatakan terkadang panik
dan masih bingung cara merawat
anak yang sakit
- ibu A mengatakan An. A Bab >5x/
hari, hari ini muntah 2x sehabis
nyusu , penurunan nafsu makan.
D0 :
- sering terjadi konflik antara bapak R dan
ibu A prihal merawat anak.
- An. A terlihat rewel dan menangis saja

2 Data Subjektif : D.0020 Ketidakmampuan


- Ibu A mengatakan jika anak Diare , keluarga dalam
anak rewel, gelisah, muntah, susah Diare merawat anggota
makan keluarga yang sakit
- ibu A mengatakan terkadang panik
dan masih bingung cara merawat
anak yang sakit
- Bapak R dan Ibu A mengatakan m
erasa belum cukup optimal dalam
memenuhi kebutuhan ana
k,terutama merawat anak yang sakit
Data Objektif :
- An A TTV, RR: 30x/m, nadi 112x/
m,
- An. A tampak gelisah dan rewel
- An. A terlihat menangis saja
- ibu A terlihat sedang mengganti
pampers An. A yang sedang BAB.
(Terlihat pantat An. A merah atau
ruam)

. Skoring masah
a) Skoring dan prioritas masalah ketidakmampuan keluarga merawat anggota keluarga yang sakit
dengan Diare.

No Kriteria Skoring Bobot Pembenaran


1 Sifat masalah 3 1 Masalah aktual :
 Aktual (3) Aktual 3/3x1=1  Ibu A mengatakan anaknya rewel
 Resiko (2)  An. A terlihat menangis saja
 Potensial (1)  An. A terlihat menangis saja
 ibu A terlihat sedang mengganti pampers
An. A yang sedang BAB. (Terlihat pantat
An. A merah atau ruam)

2 Masalah dapat diatasi 2 2 Sedikit banyak Ibu A sudah tau penanganan


 Mudah (2) Mudah 2/2x2=2 awal jika anaknya Diare, ibu A akan
 Sebagian (1) membuatkan oralit untuk anaknya.
 Tidak dapat (0)
3 Potensi untuk dicegah 2 1 Masalah sudah terjadi namun maslah
 Tinggi (3) Cukup 2/3x1=2/3 lanjutan atau komplikasi belum terjadi
 Cukup (2)
 Rendah (1)
4 Menonjolnya masalah 2 2 Masalah segera : karena anak sedang Diare,
 Masalah segera Masalah 2/2x2=2 harus segera di tangani.
(2) segera
 Masalah tdk
segera (1)
 Masalah tdk
dirasakan (0)
Total 5 2/3

b) Skoring dan prioritas masalah keluarga penampilan peran tidak efektif

No Kriteria Skoring Bobot Pembenaran


1 Sifat masalah 3 1 - Bapak R mengatakan karena sibuk deng
 Aktual (3) Aktual 3/3x1=1 an pekerjaan barunya sehingga pulang
 Resiko (2) malam
 Potensial (1) - Bapak R dan Ibu A mengatakan merasa
belum cukup optimal dalam memenuhi k
ebutuhan anak, terutama jika An. A
sedang sakit
- Bapak R dan Ibu A mengatakan bahwa k
eluarga menyadari terdapat perubahan p
eran yang harus dipenuhi karena kehadir
an anak.

2 Masalah dapat diatasi 1 2 masalah dapat diatasi Dilhat dari Tingkat


 Mudah (2) sebagian 1/2x2=1 pendidikan Tn R SMA dan Tingkat
 Sebagian (1) pendidikan Ibu A SMA sehingga akan mudah
 Tidak dapat (0) menerima penjelasan dari petugas kesehatan
3 Potensi untuk dicegah 2 1 Masalah sudah terjadi namun maslah
 Tinggi (3) cukup 2/3x1=2/3 lanjutan atau komplikasi belum terjadi
 Cukup (2)
 Rendah (1)
4 Menonjolnya masalah 2 2 - Bapak R dan Ibu A mengatakan bahwa k
 Masalah segera Masalah 2/2x2=2 eluarga menyadari terdapat perubahan p
(2) segera eran yang harus dipenuhi karena kehadir
 Masalah tdk an anak.
segera (1) - Ibu A dan bapak R mengatakan belum
 Masalah tdk bisa merawat anak yang sakit dengan
dirasakan (0) baik

Total 4 2/3

H. DIAGNOSIS KERAWATAN

1. Ketidakmampuan keluarga dalam merawat anggota keluarga yang sakit b.d D.0020 Diare

2. Perubahan peran pada keluarga bapak R setelah kelahiran an A b.d D.0125 Penampilan pera
n tidak efektif

I. INTERVENSI KEPERAWATAN

NO Data pendukung masalah Diagnosa Tujuan umum& Intervensi (SIKI)


keluarga KH (SLKI)
1 Ketidakmampuan TUK III Menajemen Diare
Data Subjektif :
- Ibu A mengatakan jika keluarga dalam merawat Setelah dilakukan Observasi
anak Diare , anak rewel,
gelisah, muntah, susah anggota keluarga yang pembinaan selama  identifikasi penyebab d
makan 1x100 menit,  identifikasi riwayat pem
- ibu A mengatakan sakit b.d D.0020 Diare makanan
terkadang panik dan masih diharapkan  identifikasi tanda pucat
bingung cara merawat anak bayi/anak (gejala invag
yang sakit Kriteria Hasil:  monitotor tanda dan ge
- Bapak R dan Ibu A menga hypovolemia
takan merasa belum cukup - keluarga dapat  monitor jumlah pengelu
optimal dalam memenuhi k merawat anggota
ebutuhan anak,terutama keluarga yang sakit
merawat anak yang sakit dengan Diare Therapeutik

Data Objektif :  ajarkan untuk memberi


- An A TTV, RR: 30x/m, na cairan (seperti oralit)
di 112x/m,
- An. A tampak gelisah dan r
Edukasi
ewel  ajarkan untuk menjaga
- An. A terlihat menangis  menganjurkan makanan
saja dan sering
- ibu A terlihat sedang  anjurkan melanjutkan p
mengganti pampers An. A ASI
yang sedang BAB.  ajarkan cara personal H
(Terlihat pantat An. A (membersihkan bekas B
merah atau ruam) menggunakan air hanga
)
 anjurkan mengganti dia
sesering mungkin
kolaborasi
 kolaborasi pemberian o
motilitas
 kolaborasi pemberian o
pengeras feces
 anjurkan ke fasilitas ke
diare semakin membera

TUK IV promosi Kebersihan (1.124


Keluarga mampu Observasi
memodifikasi  identifikasi kemandiria
lingkungan melakukan upaya keber
dan lingkungan
 identifikasi pengetahua
pentingnya upaya kebe
Terapeutik
 Berikan pujian atas upa
melakukan promosi keb
Edukasi

 Jelaskan manfaat keber


kesehatan
 Ajarkan upaya – upaya
peningkatan kebersihan
tingkat kemandirian

TUK V Edukasi Program Pengobat


Keluarga mampu Terapeutik
menggunakan  Berikan dukungan untu
fasilitas pelayanan program pengobatan d
kesehatan dan benar
 Libatkan keluarga untu
dukungan pada pasien s
pengobatan
Edukasi
 Informasikan fasilitas k
yang dapat digunakan s
pengobatan
 Ajarkan kemampuan m
pengobatan Mandiri.

2 DS : D.0125 Penampilan pera Setelah dilakukan EDUKASI ORANG TUA:


- Bapak R dan Ibu A menga pembinaan keluarga Observasi
n tidak efektif b.d Peruba
takan merasa belum cukup selama 1x20 menit  identifikasi pemahaman
optimal dalam memenuhi k han peran pada keluarga diharapkan fungsi keluarga tentang memb
ebutuhan anak peran pada keluarga anak
bapak R setelah kelahira
- Bapak R dan Ibu A mengat bapak R, berjalan Terapeutik
akan bahwa keluarga meny n an I efektif  dengarkan setiap keluha
adari terdapat perubahan pe masalah yang di hadapi
ran yang harus dipenuhi ka Edukasi
rena kehadiran anak.  ajarkan teknik pengasuh
- ibu A mengatakan keterampilan komunika
terkadang panik dan masih  ajarkan mengidentifikas
bingung cara merawat anak dukungan keluarga
yang sakit  jelaskan tahapan tumbu
DO : anak
sering terjadi konflik antara bapak  jelaskan sikap atau tind
R dan ibu A terutama dalam
antisipasi di tahapan us
merawat An.A

J. IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

NO TANGGAL DIAGNOSA
IMPLEMENTASI EVALUASI
KEPERAWATAN
1 28-6-2022 Ketidakmampuan TUK III S: Mely
-Keluarga dapat menjelaskan and tim
keluarga dalam Menajemen Diare kembali apa yang di ajarkan
oleh mahasiswa
merawat anggota Observasi -keluarga dapat menyebutkan
tanda-tanda dehidrasi
keluarga yang  mengidentifikasi -keluarga dapat mempraktekkan
penyebab diare cara membuat cairan oralit
sakit b.d D.0020  mengidentifikasi riwayat
pemberian makanan O:
Diare  mengidentifikasi tanda Keluarga kooperatif,aktif dalam
pucat pada bayi/anak diskusi,mendengarkan
(gejala invaginasi) penjelasan dari mahasiswa
 melakukan monitor tanda
dan gejala hypovolemia A:
 melakukan monitor Masalah teratasi sebagian
jumlah pengeluaran diare
P:
Lanjutkan intervensi ke TUK
Therapeutik lV

 mengajarkan untuk
memberikan asupan
cairan (seperti oralit)
 mengevaluasi keluarga
cara membuat larutan
oralit

Edukasi
 mengajarkan untuk
menjaga kebersihan
 menganjurkan makanan
porsi kecil dan sering
 menganjurkan
melanjutkan pemberian
ASI
 mengajarkan cara
personal Hygine
(membersihkan bekas
BAB dengan
menggunakan air hangat
dan kapas )
 menganjurkan mengganti
diapers sesering mungkin
kolaborasi
 menganjurkan keluarga
untuk membawa anak A
ke fasilitas kesehatan jika
Diare semakin
memberat,apa lagi di
temukan adanya tanda-
tanda dehidrasi ( kepala
cekung, kulit tidak
elastis(menciut),lemas,
sampai dengan tidak
sadar.
TUK IV S: Mely
promosi Kebersihan -Keluarga dapat menjelaskan and tim
(1.12468) kembali apa yang di ajarkan
Observasi oleh mahasiswa
 mengidentifikasi -keluarga dapat mengerti
kemandirian melakukan pengetahuan tentang pentingnya
upaya kebersihan diri dan upaya kebersihan
lingkungan - keluarga dapat menyebutkan
 mengidentifikasi upaya – upaya peningkatan
pengetahuan tentang kebersihan sesuai tingkat
pentingnya upaya kemandirian.
kebersihan
Terapeutik
 memberikan pujian atas O:
upaya melakukan Keluarga kooperatif,aktif dalam
promosi kebersihan diskusi,mendengarkan
Edukasi penjelasan dari mahasiswa

 menjelaskan manfaat
kebersihan bagi A:
kesehatan Masalah teratasi sebagian
 mengajarkan upaya –
upaya peningkatan P:
kebersihan sesuai tingkat Lanjutkan intervensi ke TUK V
kemandirian

TUK V S: Mely
Edukasi Program Pengobatan -Keluarga dapat menjelaskan and tim
(I.12441) kembali apa yang di ajarkan
Terapeutik oleh mahasiswa
 Memberikan dukungan -keluarga dapat mengerti
untuk menjalani program fasilitas kesehatan yang dapat
pengobatan dengan baik digunakan selama pengobatan
dan benar - keluarga mampu melakukan
 melibatkan keluarga pengobatan Mandiri, terutama
untuk memberi dukungan merawat anak A yang sedang
pada pasien selama sakit.
pengobatan
Edukasi
 menginformasikan O:
fasilitas kesehatan yang Keluarga kooperatif,aktif dalam
dapat digunakan selama diskusi,mendengarkan
pengobatan penjelasan dari mahasiswa
 mengajarkan kemampuan
melakukan pengobatan
Mandiri. A:
Masalah teratasi

P:
Intervensi di hentikan
2 28-06-2022 Perubahan peran p EDUKASI ORANG TUA: S: Mely
fase anak -Keluarga dapat menjelaskan and tim
ada keluarga bapa
Observasi kembali apa yang di ajarkan
k R setelah kelahi  mengidentifikasi oleh mahasiswa
pemahaman orang tua/ -keluarga dapat menjelaskan
ran an A b.d
keluarga tentang kembali tahapan tumbuh
D.0125 Penampila membesarkan anak kembang anak
Terapeutik -keluarga dapat menjelaskan
n peran tidak efekt
 mendengarkan setiap kembali sikap atau tindakan
if keluhan dan masalah yang antisipasi di tahapan usia anak.
di hadapi orang tua
Edukasi O:
 mengajarkan teknik Keluarga kooperatif,aktif dalam
diskusi,mendengarkan
pengasuhan dan penjelasan dari mahasiswa
keterampilan komunikasi
pada anak
 mengajarkan A:
mengidentifikasi sumber Masalah teratasi
dukungan keluarga
 menjelaskan tahapan P:
tumbuh kembang anak Intervensi di hentikan
 menjelaskan sikap atau
tindakan antisipasi di
tahapan usia anak.

K. Evaluasi Tingkat kemandirian keluarga

NO KRITERIA YA TIDAK PEMBENARAN


1 Keluarga menerima Keluarga menerima kedatangan
petugas perawatan  perawat saat kunjungan pertama
kesehatan masyarakat dirumah

2 Keluarga mengungkapkan Keluarga menerima kedatangan


masalah kesehatan yang  perawat sesuai dengan rencana
dialami secara benar kunjungan yang sudah disepakati

3 Keluarga menerima Keluarga dapat menyampaikan setiap


pelayanan kesehatan yang masalah kesehatan pada saat

diberikan sesuai dengan pengkajian yang dilakukan perawat
rencana keperawatan

4 Keluarga melakukan Keluarga akan memanfaatkan fasilitas


tindakan pencegahan  kesehatan ketika ada keluarga yang
sakit

5 Keluarga melakukan Keluarga mampu melakukan


promosi kesehatan secara promosi kesehatan secara aktif

aktif tentang DIARE dan promosi
kebersihan

6 Keluarga mampu Keluarga mampu menjelaskan


melaksanakan tindakan  tindakan pencegahan penyakit
pencegahan secara aktif DIARE

7 Keluarga mampu Keluarga khususnya ibu A Mampu


Melaksanakan tindakan mempraktekkan cara mengatasi anak
promotif secara aktif sakit dengan DIARE

KEMANDIRIAN IV

Anda mungkin juga menyukai