Anda di halaman 1dari 14

ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA

TN. A PADA NY. K DENGAN HIPERTENSI DI DESA SUMBER BAHAGIA


KECAMATAN SEPUTIH BANYAK KABUPATEN LAMPUNG TENGAH
TAHUN 2023

Oleh :
RAHMAD HIDAYAT

NIM : 20222072092069

PROGRAM STUDI PROFESI NERS FAKULTAS KESEHATAN


UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PRINGSEWU
2022

1
FORMAT PENGKAJIAN KELUARGA
I. PENGKAJIAN
Pengkajian dilakukan pada hari sabtu tanggal 1 Februari 2023 di rumah keluarga Tn. M.
II. DATA UMUM
1. Nama keluarga (KK) : Ny. K
2. Jenis Kelamin : Perempuan
3. Tempat, tanggal lahir : Seputih Banyak, 23-05-1981
4. Pendidikan terahir : SD
5. Alamat dan Telp : Sumber Bahagia
6. Komposisi Keluarga :

No Nama Jenis Hub dgn Tempat, TTL Pendidikan


Kelamin KK Terakhir
1 Tn. A L Kepala Blora, 10-06-1979 SMP
keluarga
2 Ny. K P Istri Seputih Banyak, SD
23-05-1981
3 Tn. F L Anak Seputih Banyak, SMA
13-05-1997
4 Tn. S L Anak Seputih Banyak, SMA
19-02-2002
5 Tn. L L Anak Seputih Banyak, SMP
23-09-2009

2
Genogram

Keterangan :
O : Perempuan
€ : Laki-laki
x : Meninggal
+
⊕ : Meninggal
: Keturunan
: Hub. Erat
: Tinggal dalam 1 rumah

7. Tipe keluarga :
Keluarga Tn. A adalah tipe keluarga inti dengan tahap perkembangan usia
pertengahan, keluarga yang hanya terdri dari suami, istri, 2 anak sudah dewasa dan 1
anak usia sekolah.

8. Suku Bangsa :
Tn. A menyatakan bahwa keluarganya merupakan suku jawa dan tinggal
dilingkungan orang-orang yang bersuku Lampung dan jawa. Ny. K berkomunikasi
dengan bahasa jawa dan bahasa indonesia antara anggota keluarga maupun keluarga
besar

3
9. Agama :
Semua anggota keluarga Tn. A beragama Islam dan menjalankan ibadah sesuai
keyakinan dirumah dan di masjid. Dalam menjalankan perintah agama keluarga
cukup taat dan rajin mengikuti kegiatan keagamaan seperti sholat berjamaah dimasjid,
sholat jumat di masjid. Acara tahlilan yasinan (bapak-bapak dan ibu-ibu) dan acara
keagamaan lainnya.
10. Status Sosial Ekonomi Keluarga :
Penghasilan keluarga Tn. A tidak menentu perbulannya yang didapat karna tuan a
buruh harian lepas, sekitar 1.500.000. pengeluaran perbulan untuk keperluan makan
sekitar 1.100.000 dan sisanya untuk keperluan lainnya seperti membayar listrik dan
keperluan lain.
11. Aktivitas Rekreasi Keluarga :
Kegiatan yang dilakukan keluarga setiap hari mereka menonton TV bersama-sama
dan semua berkumpul menonton TV ketika malam hari. Kadang mereka berkumpul
dengan tetangga atau saudara dkat untuk berbincang-bincang bersama. Jika memiliki
tabungan cukup dan kesehatan yang mendukung mereka berwisata ke tempat rekreasi
terdekat,
12. Riwayat kesehatan keluarga :
Ny. K memiliki keluhan leher terasa berat, jika terlalu banyak beraktifitas atau sedang
emosi Ny, K mengeluh kepala nya sakit, keluhan ini bermula sejak tekanan darah naik
sampai 150/80mmHg, 10tahun yang lalu, keluhan nyeri kepala ini bertambah saat Ny.
K tidak memiliki istirahat yang cukup. Sedangkan Tn. A sebagai kepala keluarga
mengeluh batuk pilek sejak 2 hari yang lalu, hidung tersumbat dan kepala pusimg.
Keluarga Tn. A tidak ada yang menderita penyakit genetik. Namun ayah dari Ny. K
memiliki riwayat darah tinggi. Jika ada keluarga yang sakit keluarga Tn. A selalu
menangani kesehatan sedini mungkin dengan membeli obat warung terlebih dahulu,
jika belum sembuh juga akan dibawa ke puskesmas Seputih Banyak 1 faskes kartu
JKN nya. Begitu pula dengan keluhan Ny. K telah membawa berobat ke puskesmas
Seputih Banyak 1 dan telah di berikan obat tetapi keluhan terkadang masih timbul
juga terutam cuaca dingin. Pengobatan Ny. K saat ini amplodipin 1x5mg, demikian
halnya dengan batuk pilek Tn. A telah minum obat warung ultraflu 3x1 tab, tetapii

4
belum sembuh.

13. Riwayat tahap perkembangan keluarga :


Tahap perkembangan keluarga saat ini adalah keluarga dengan anak dewasa. Tugas
perkembangan keluarga dengan anak dewasa adalah :
1. Memperluas keluarga menjadi keluarga besar
2. Membantu anak yang sedang sakit
3. Membantu anak untuk mandiri di masyarakat
4. Penataan kembali peran dan kegiatan rumah tangga

Tahap perkembangan keluarga dengan anak dewasa, keluarga Tn. M dan Ny. J
mempertahankan jalinan intim dengan keluarga dengan baik.

- Tahapa perkembangan keluarga yang belum terpenuhi :


Keluarga Tn. A merasa tidak ada tahap perkembangan yang tidak terpenuhi.
Keluarga Tn. A berusaha mencukupi kebutuhan keluarganya dengan menjadi
buruh. Keluarga mengetahui tugas perkembangan keluarga Tn, A sesuai dengan
tahap-tahapannya, dengan semua anaknya saat ini sudah bisa mencukupi
kebutuhannya masing-masing kecuali An. A yang masi menjadi pelajar.
- Riwayat keluarga inti
Didalam keluarga Tn. A hanya Ny. K tyang menderita penyakit menahun yaitu
Hipertensi dan Dalam 1 bulan terakhir ini didalam keluarga hanya menderita
penyakit ringan saja seperti batuk, pusing dan pilek setelah diperiksakan
kepelayanan kesehatan dapat sembuh. Sedangkan pada saat pengkajian pada
keluarga Tn. A semua anggota keluarga sehat – sehat saja, tetapi Ny. K mengeluh
Sakit kepala dan berat dibagian tengkuk/leher . Kesimpulan : Ny. K mempunyai
masalah kesehatan (Hipertensi). Dari keluarga Tn. A tidak ada yang mempunyai
penyakit keturunan seperti Dm, hipertensi, dll. Namun ayah dari Ny. K memiliki
penyakit darah tinggi (Hipertensi).

III. KEADAAN LINGKUNGAN


1. Karakteristik Rumah :
Rumah Tn. A merupakan rumah permanen dengan ukuran panjang 12 meter dan lebar
7 meter. Di rumah tersebut terdapat 2 kamar tidur, 1 kamar tidur berada di depan di

5
samping ruang tamu, 1 kamar tidur berada di samping ruang tv. Terdapat 1 ruang
tamu, 1 ruang tv 1 ruang makan, dapur dan 1 kamar mandi dengan jumlah wc 1.
Lantai rumah Tn. M keramik biasa. Atap rumah genting ventilasi ada beberapa yaitu :
diruang tamu, kamar tidur, ruang tv, ruang makan, kamar mandi, serta dapur.sumber
air keluarga berasal dari sumur gali yang telah dipasang pompa air. Air jernih dan
bersih tidak berbau. Sumber air minum juga berasal dari sumur gali. Jarak rumah
dengan sumur 7 meter. Keluarga mengatakan buang air limbah langsung ke irigasi/
siring. Dibelakang rumah untuk pembuangan sampah dg cara ditampung diember
setelah terpenuhi kemudai dipindahkan dan dibakar didalam lubang samping rumah.
Untuk sarana penenrangan keluarga Tn. A menggunakan listrik semuanya.

Denah Rumah (skala 1 : 300)

Dapur wc

Ruang tv/ kamar


keluarga
ruang
kamar tamu
teras

2. Mobilitas GeografisKeluarga :
Keluarga Tn. A jarang berpergian ke tempat-tempat yang jauh. Kegiatan rutin Tn. A
adalah pergi ke tempat kerja dan ke ladang. Aktivitas lainnya menonton TV dan
mengikuti kegiatan ke agamaan. Tempat tinggal keluarga juga tidak berpindah-pindah
keluarga Tn. A yang lain berada di sekitar tempat tinggalnya.

3. Perkumpulan Keluarga dan Interaksi Dengan Masyarakat :


Keluarga Tn. A mengatakan setiap harinya semua anak-anak dan keluarga Tn.A
berkumpul dirumah. Saudara-saudaraa Tn.A yang berada di sekitar rumah datang
berkunjung. Tn. A dan keluarganya rutin mengikuti kegiatan, seperti pengajian,
gotonh royong, dll.
6
4. Sistem Pendukung Keluarga :
Tn. A memiliki keluarga yang berada di sekitar rumahnya shingga sewaktu-waktu
dapat di mintai bantuan. Jika sakit biasanya keluarga Tn. A di bawa ke bidan atau
puskesmas dekat rumah.
IV. STRUKTUR KELUARGA
1. Pola Komunikasi Keluarga :
Keluarga Tn. A dalam berkomunikasi menggunakan bahasa jawa dan bahasa
indonesia komunikais antar anggota lancar dan tidak ada konflik dalam keluarga.
Dalam keluarga mempunyai kebiasaan berkomunikasi setiap malam ketika menonton
TV, keluarga bertukar pendapat dan menceritakan hal-hal yang terjadi dalam
keluarga.
2. Struktur Peran Keluarga :
- Tn. A adalah kepala keluarga, berperan sebagai suami dan ayah.
- Ny. K adalah sebagai ibu rumah tangga dan berperan sebagai istri dan ibu
- Tn. F adalah seorang anak yang tugas utamanya adalah bekerja membantu ibu dan
ayah nya
- Tn. S adalah seorang anak yang tugas utamanya adalah bekerja membantu keluarga
nya.
- Tn. L adalah seorang anak yang tugas utamanya merupakan belajar.
3. Nilai & Norma Keluarga :
Keluarga Tn. A menerapkan aturan-aturan sesuai dengan ajaran agama islam dengan
mengharapkan ketiga anaknya nanti menjadi anak yang taat dalam menjalankan
ajaran agam islam seperti sholat lima waktu. Keluarga juga percaya bahwa hidup dan
mati sudah ada yang mengatur demikian pula dengan sehat dan sakit keluarga juga
percaya bahwa setiap sakit pasti ada obatnya. Dikeluarga diterapkan hidup bersih
seperti mencuci tangan sebelum makan dan sesudah makan, berpamitan, bertutur kata
sopan dan santun.

V. FUNGSI KELUARGA
1. Fungsi Sosial :
Tn. M mengatakan interaksi sosial anggota keluarga dapat berjalan dengan baik.
Keluarga Tn. M menganut kebudayaan jawa. Keluarga Tn. M berusaha untuk tetap
7
memenuhi aturan yang ada. Misalnya saling menghormati dan menghargai. Keluarga
juga mengatakan mengikuti norma yang ada dimasyarakat sekitar, sehingga dapat
menyesuaikan dan berhubungan baik dengan para tetangga atau masyrakat sekitar.

2. Fungsi Perawatan Kesehatan :


Keluarga Ny. K mengatakan bingung atau kurang faham tentang informasi kesehatan
Ny. K mengatakan terkadang tubuh nya terasa lemas dan merasa takut kalau tensi
darah nya naik. Keluarga mengatakan mengetahui penyakit di keluarganya tetapi
tidak mengetahui sama sekali penyebabnya. Keluarga Ny. K mengatakan hanya
sedikit mengetahui tentang tanda dan gejala serta tidak mengetahui apa-apa saja yang
harus dihindari untuk mencegah terjadinya penyakit pada Ny. K kemampuan
mengambil keputusan mengenai tindakan kesehatan.

keluarga membawa Ny. K ke petugas kesehatan jika merasa TD nya naik. Keluarga
tidak menyerah terhadap masalah kesehatan yang dialami saat ini. Ny. K makan obat
1-2 kali saja dan berhenti jika keluhan tidak dirasakan lagi karna takut kecanduan jika
minum terus menerus. Keluarga trus menngingatkan kepada Ny. K untuk tidak
banyak melakukan aktivitas dan beristirahat saja.

VI. STRES DAN KOPING KELUARGA


1. Stressor yang dimiliki keluarga (jangka pendek) :
Keluarga Tn. A tidak pernah mengalami stres jangka pendek karena hal-hal lain yang
menimbulkan stress dalam keluarga dapat segera diatasi.
2. Stressor jangka panjang :
Keluarga Tn. A mengatakan di awal-awal masa pandemi keluarga sedikit stress
dikarenakan keluarga mengalami penurunan ekonomi dan kehilangan pekerjaan karna
pandemi kurang lebih (>6bulan)

VII. HARAPAN/TUJUAN KELUARGA


Keluarga Tn. A berharap anggota keluarga dapat berperan masing-masing tanpa ada yang
mengalami gangguan kesehatan. Sehinga semua aktivitas bisa berjalan lancar tanpa ada

8
hambatan . Dan Keluarga sangat mengharapkan bantuan dari perawat dalam mengatasi
masalah penyakit Ny. K. Sehingga Ny. K dapat melakukan aktivitas sehari-harinya tanpa
ada gangguan.

VIII. PEMERIKSAAN FISIK

TD Nadi Nafas Suhu BB TB


No Nama
(mmHg) (x/menit) (x/menit) (oC) (kg) (cm)

Tn. A 120/80 82x/m 24x/m 36,7c 62kg 168


mmHg

Pemeriksaa Jantung : normal terdengar bunyi lup-dup, tidak ada


n Fisik gallop dan murmur
Paru-paru : tidak ada keluhan, bunyi nafas vasikuler,
1 tidak ada ronchi dan wezing
Abdomen : tidak ada edema, tidak ada pembesaran,
bising usus 10x/mnt, tidak terdapat nyeri tekan
Ekstremitas : bentuk simetris ekstremitas atas dan bawah,
dibagian lutut sedikit bengkak.
Kulit : kulit bersih berwarna coklat tidak ada lesi
dan lembab. Kulit elastis
Ny. K 160/90 80x/m 22x/m 36,7c 56kg 150cm
mmHg

Pemeriksaa Jantung : normal terdengar bunyi lup-dup, tidak ada


n Fisik gallop dan murmur
Paru-paru : tidak ada keluhan, bunyi nafas vasikuler,
2 tidak ada ronchi dan wezing
Abdomen : tidak ada edema, tidak ada pembesaran,
bising usus 12x/mnt, tidak terdapat nyeri tekan
Ekstremitas : tidak terdapat edema pada ekstremitas, baik
ekstremitas atas maupun bagian bawah
Kulit : bersih berwarna sawo matang tidak ada lesi
dan lembab. Kulit elastis

3 tn. F 110/80 87x/m 22x/m 36,6c 60kg 167cm


mmHg

Pemeriksaa Jantung : normal terdengar bunyi lup-dup, tidak ada


n Fisik gallop dan murmur
Paru-paru : tidak ada keluhan, bunyi nafas vasikuler,
tidak ada ronchi dan wezing
Abdomen : tidak ada edema, tidak ada pembesaran,
bising usus 10x/mnt, tidak terdapat nyeri tekan
Ekstremitas : tidak terdapat edema pada ekstremitas, baik
9
ekstremitas atas maupun bagian bawah
Kulit : bersih berwarna coklat tidak ada lesi dan
lembab. Kulit elastis

tn. S 100/80 89x/m 20x/m 36,8c 54 163


mmHg

Pemeriksaa Jantung : normal terdengar bunyi lup-dup, tidak ada


n Fisik gallop dan murmur
Paru-paru : tidak ada keluhan, bunyi nafas vasikuler,
4 tidak ada ronchi dan wezing
Abdomen : tidak ada edema, tidak ada pembesaran,
bising usus 9x/mnt, tidak terdapat nyeri tekan
Ekstremitas : tidak terdapat edema pada ekstremitas, baik
ekstremitas atas maupun bagian bawah
Kulit : bersih berwarna coklat tidak ada lesi dan
lembab. Kulit elastis

tn. L 100/90 83x/m 22x/m 36,7c 55 165


mmhg

Pemeriksaa Jantung : normal terdengar bunyi lup-dup, tidak ada


n Fisik gallop dan murmur
Paru-paru : tidak ada keluhan, bunyi nafas vasikuler,
5 tidak ada ronchi dan wezing
Abdomen : tidak ada edema, tidak ada pembesaran,
bising usus 10x/mnt, tidak terdapat nyeri tekan
Ekstremitas : tidak terdapat edema pada ekstremitas, baik
ekstremitas atas maupun bagian bawah
Kulit : bersih berwarna coklat tidak ada lesi dan
lembab. Kulit elastis

10
Analisis Data

Data Masalah Keperawatan

DS : Ketidak efektifan manajemen kesehatan


- Ny.K mengatakan bingung tentang keluarga (00080)s
penyakitnya
- Ny. K mengatakan terkadang tubuhnya
lemas
- Ny. K takut jiks tekanan darah nya naik

DO :
- Ny. K terlihat bingung
- Ny. K sering bertanya tentang penyakitn

DS : Kurang efektifnya koping keluarga (00074)


- Keluarga Tn.A mengatakan kurang paham
tentang informasi kesehata Ny.K

DO :
- Keluarga terlihat kebingungan saat ditanya
tentang cara mengatasi penigkatan tekanan
darah Ny. K
- Saat diwawancara Ny.K mengatakan
bingung harus makan apa agar sakitnya tidak
kambuh

11
III. DiagnosaKeperawatan

1. Ketidak efektifan manajemen kesehatan keluarga (00080)


2. Kurang efektifnya koping keluarga (00074)

IV. Penilaian (Skoring)DiagnosaKeperawatan (skore/skore tertinggi x Bobot)

No Diagnosa KRITERIA BOBOT SCORE PEMBENARAN

ketidak 1. SifatMasalah 3/3x1 = Kurang pengetahuan


efektifan Skala 1 akan dapat
manajemen mempengaruhi resiko
Aktual = 3
keluarga 1 terhadap penyakit
Resiko = 2

Potensial = 1

2. Kemungkinan Kurang pengetahuan


Masalah untuk 1/2x2 = dapat diubah sedikit
diubah 1 demi sedikit dengan
Skala diberikan pendkes dan
mengkonsultasikan ke
Mudah = 2 2
dokter
Sebagian = 1

Tidakdapat = 0

12
3. Potensial Kemungkinan untuk
Masalah untuk 3/3x1= di cegah tinggi
dicegah 1 dengan menanyakan
Skala 1 kepada orang yang
mengerti
Tinggi = 3

Cukup = 2

Rendah = 1

4. Menonjolnya
Masalah 2/2x1 = keluarga sadar bahwa
masalah ada tapi tidak
Segera ditangani 1
segera diatasi.
= 2 1

Tdkperlusegeraditangan
i = 1

Masalahtidakdirasakan
= 0

Total Skor 4

Lampung Tengah, 2023

Mahasiswa

(RAHMAD HIDAYAT )

13
14

Anda mungkin juga menyukai