Anda di halaman 1dari 19

ASUHAN KEPERAWATAN PASIEN DENGAN MASTITIS

Disusun Untuk Memenuhi Tugas


Praktek Profesi Ners
Stase Keperawatan Maternitas

NAMA :
DJATI AJI NURBIANTORO
NIM : 20317034
Pembimbing :
Ns. Febi Ratnasari., S.Kep, M.Kep

PROGRAM STUDY PROFESI NERS KEPERAWATAN


SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN (STIKes)YATSI TANGERANG
2021
FORMAT PENGKAJIAN
PADA KLIEN POST PARTUM

Nama Mahasiswa : Djati Nurbiantoro


Tanggal pengkajian : 27/5/2021

I. Identitas Klien
 Nama : Ny. M
 Umur : 10/4/1998
 Agama : islam
 Pekerjaan : IRT
 Suku bangsa : indonesia
 Pendidikan : SMA
 Alamat : Ciledug
 Diagnosa medis : Mastitis Post partum

II. Identitas Penanggung Jawab


 Nama : Tn S
 Umur : 28 tahun
 Agama : Islam
 Pekerjaan : Pegawai swasta
 Suku bangsa : indonesia
 Pendidikan : SLTA
 Hubungan dengan klien : Suami
 Alamat : Ciledug

III. Data Umum Kesehatan


 Status obstetrikus : G2P1A hamil 38 mngg
No Tipe persalinan BB waktu lahir Keadaan bayi Umur sekarang
waktu lahir
1 Spontan 2750 Sehat BBL

 Keluhan Utama Saat Pengkajian : Nyeri dan bengkak pada payudara


 Masalah prenatal : tidak ada
 Riwayat persalinan sekarang : Spontan
 Riwayat Kesehatan Yang Lalu : Tidak ada masalah
 Riwayat Kesehatan Keluarga : Tidak ada riwayat keluarga yang menderita penyakit
hipertensi, gula dan jantung
 Riwayat KB : Belum pernah KB
 Rencana KB : Rencana KB Suntik
IV. Pola Aktivitas Sehari-Hari

Jenis aktivitas Di rumah Di rumah sakit


1. Pemenuhan nutrisi Makan 3x sehari Makan 3x sehari
2. Eliminasi Bab 1x sehari, Bak 4-6 x Bab 1x sehari, Bak 4-6 x
3. Istirahat dan tidur Tidur 8 jam (21.00-05.00) Tidur 8 jam (21.00-05.00)
4. Ambulansi Mandiri Dibantu sebagian
5. Kebersihan diri Mandiri mandi sehari 2x1, Dibantu sebagian
cuci rambut 2x seminggu, mandi sehari 2x1, cuci rambut
sikat gigi 2x1 2x seminggu, sikat gigi 2x1

V. Pemeriksan Fisik Post Natal

 Keadaan umum : Baik


 Tanda vital : TD : 120/70 N 108 R 20 S 38,4 C
 Kepala : Kepala bersih, simetris, rambut hitam, tidak ada
benjolan dan pembesaran di kepala
 Muka : mata kanan kiri Simetris, pupil isokor, conjungtiva
tidak anemis,mata tidak ada kelainan, hidung simetris, tidak ada pembesaran tidak ada
polip, lidah bersih tidak ada kelainan
 Leher : Tidak ada pembesaran kelenjar dan tidak ada
benjolan, tidak ada peningkatan JVP
 Dada (jantung, paru, payudara) : dada simetris kanan dan kiri, suara nafas vesikuler,
tidak teraba pembesaran, bunyi jantung Bj 1 Bj 2 Normal, tidak ada murmur, tidak
terdengar suara jantung tambahan, payudara simetris kanan dan kiri, payudara kanan
membesar dan keras, teraba hangat, asi tidak lancar keluarnya, payudara kiri tampak agak
mengeras, asi sudah keluar dari payudara kiri dengan lancar.
 Abdomen
- Diastasis rectus abdominis (ukuran) : normal
- Uterus (tinggi, posisi, kontraksi) : Uterus baik, kontraksi normal, TFU 2 jari
bawah pusat
 Perineum
- Utuh, episiotomi, rupture : episiotomi
- REEDA sign : tidak ada
- Kebersihan : baik

Genitalia Jumlah Warna Konsistens Nyeri Bau


i
 Perdarahan pervagina 20 cc kehitaman Cair Tidak Tidak
 Fluor albus - - - - -
 Lochea Serosa kehitaman cair - -
 Luka episiotomi + ya Tidak
 Pemasanagn -
kateterisasi

 Hemoroid : +
 Varises : tidak ada varises
 Homan’s sign : tidak ada tanda homan’s sign
 Ekstremitas atas: simetris kanan kiri, tidak ada kelainan , kekuatan otot 5/5
 Ekstremitas bawah : simetris kanan kiri, tidak ada kelainan, kekuatan otot 5/5

VI. Pemeriksaan Psikososial

 Konsep diri : pasien ingin menjadi seorang ibu yang mampu mendidik anak anaknya
dengan baik
 Peran diri : pasien berperan sebagai seorang istri, ibu rumah tangga yang mengurus
anak dan suami
 Identitas diri : pasien adalah seorang ibu rumah tangga
 Harga diri : pasien mempunyai harga diri
 Pengetahuan tentang perawatan diri/luka/penyakit : pasien mengerti mengenai proses
melahirkan dan menyusui
 Pemeriksaan Penunjang

Tanggal Jenis pemeriksaan Hasil


Hb 11,2
27/5/2021 Hct 34
Ae 4,05
BT 1
AL /leukosit 15650
AT /trombosit 304.000
HbsAg Negatif
VIII. ANALISA DATA, ETIOLOGI, MASALAH

Analisa Data Etiologi Masalah Keperawatan


DS : Penyumbatan pada saluran Kategori : Psikologis
 Pasien ASI Sub kategori : Nyeri dan
mengatakan nyeri kenyamanan
dan bengkak D.0077 : Nyeri Akut
pada payudara
kanan
 Pasien
mengatakan nyeri
terasa nyut
nyutan
 Pasien
mengatakan ASI
tidak keluar pada
payudara kanan
yang nyeri
DO :
 Skala nyeri 5
 Pasien tampak
meringis
menahan nyeri
 Pasien tampak
kesakitan
 TD : 110/70 N 88
R 20 S 36,5
 Terdapat luka
episiotomi di
perineum

DS : Ketidakadekuatan suplai Kategori : Fisiologis


 Pasien ASI Subkategori : Nutrisi dan
mengatakan Cairan
payudara kanan D.0029 :
keras dan Menyusui Tidak Efektif
bengkak
 Pasien
mengatakan ASI
tidak keluar dari
payudara kanan
 Pasien
mengatakan
bayinya tidak
mau menyusu
pada payudara
kanan
DO :
 Bayi tampak
menangis dan
tidak mau
menyusu
 Bayi menangis
saat disusui
 ASI tampak tidak
keluar dari
payudara kanan
 Payudara kanan
tampak bengkak
dank eras serta
teraba hangat

DS : Kategori : Lingkungan
Pembengkakan dan Sub Kategori :
 Pasien
peradangan pada payudara Keamanan dan Proteksi
mengatakan
kanan D.0142 : Risiko Infeksi
badannya demam
 Pasien
mengatakan
meriang dan
tidak enak badan
DO :
 S : 38,5 C
 Pyudara tampak
keras dan
bengkak
 Badan pasien
teraba hangat
 Wajah klien
terlihat merah

IX. DAFTAR DIAGNOSA KEPERAWATAN


1. Nyeri Akut
2. Menyusui Tidak Efektif
3. Hipertermi
X. RENCANA TINDAKAN KEPERAWATAN, NO DX, TUJUAN, INTERVENSI
Nama pasien : Ny M Ruangan : Melati
No Mr : 20213421 Nama Mahasiswa: Djati N

NO DP TUJUAN DAN KRITERIA INTERVENSI RASIONAL


HASIL
DP 1 Tingkat Nyeri L.08066 Manajemen Nyeri (I.08238)
Kategori :
Ekspektasi : menurun Observasi : Mengetahui lokasi,
Psikologis
Sub Setelah dilakukan tindakan  Identifikasi lokasi, karakteristik,
kategori : durasi, frekuensi,
keperawatan selama 1x24 jam karakteristik, durasi, kualitas dan
Nyeri dan
kenyaman nyeri teratasi dengan frekuensi, kualitas dan intensitas nyeri
an
Kriteria hasil : intensitas nyeri
D.0077 :
Nyeri  Keluhan Nyeri 5-2  Identifikasi skala nyeri Mengetahui skala
Akut nyeri
( Meningkat-Cukup  Identifikasi respon nyeri non
menurun) Mengetahui
verbal
respon nyeri non
 Meringis 5-2  Identifikasi yang verbal
faktor
(Meningkat-Cukup menurun) Mengetahui
memperberat dan
faktor yang
 Frekuensi nadi 2-4 memperingan nyeri memperberat dan
memperingan
(cukup memburuk-
nyeri
membaik)  Identifikasi pengetahuan dan Mengetahui
pengetahuan dan
 Gelisah 5-2 keyakinan tentang nyeri
keyakinan tentang
( Meningkat-Cukup nyeri
Mengetahui
menurun)
 Identifikasi pengaruh budaya pengaruh budaya
terhadap respon
terhadap respon nyeri nyeri
 Identifikasi pengaruh nyeri Mengetahui
pengaruh nyeri
pada kualitas hidup pada kualitas
hidup
Mengetahui
 Monitor keberhasilan terapi keberhasilan
komplementer yang sudah terapi
komplementer
diberikan yang sudah
diberikan
Mengetahui efek
samping
 Monitor efek samping penggunaan
penggunaan analgetik analgetik

Terapeutik : Mengajarkan
tehnik
 Berikan tekhnik nonfarmakologis
non medis untuk
nonfarmakologis untuk
mengurangi nyeri
mengurangi rasa nyeri
(misal : TENS, hipnosis, Faktor
akupressur, terapi musik, lingkungan akan
mempengaruhi
biofeedback, terapi pijat, beratnya nyeri
aromaterapi, tekhnik
imajinasi terbimbing,
kompres hangat/dingin, terapi
bermain)
 Kontrol lingkungan yang
memperberat rasa nyeri (mial
suhu ruangan, pencahayaan,
kebisingan)
 Fasilitasi istirahat dan tempat
tidur
Dengan
beristirahat dan
 Pertimbangkan jenis dan tidur yang cukup
dapat mengurangi
sumber nyeri dalam
rasa nyeri
pemilihan strategi meredakan
nyeri

Edukasi :
 Jelaskan penyebab, periode
Kategori :
Fisiologis dan pemicu nyeri
Subkatego  Jelaskan strategi meredakan
ri : Nutrisi L. 03029 : Status Menyusui
dan nyeri Strategi
Cairan Ekspektasi : Membaik meredakan nyeri
 Anjurkan monitor nyeri tergantung dari
D.0029 : Setelah dilakukan asuhan
Menyusui secara mandiri jenis dan sumber
Tidak keperawatan selama 1x24 jam nyeri
Efektif diharapkan Status menyusui
 Anjurkan penggunaan
membaik dengan kriteria hasil :
analgetik secara tepat
 Bayi rewel (2-4) mengetahui
penyebab dan
 Bayi tidur setelah
pemicu nyeri
menyusui (2-4)  Ajarkan tekhik
mengetahui
 Suplai ASI adekuat (2-4) nonfarmakologis untuk strategi
 Hisapan bayi (2-4) mengurangin rasa nyeri meredakan nyeri

klien tau sejauh


Kolaborasi : mana rasa
nyerinya
 Kolaborasi pemberian
analgetik k/p klien mengetahui
penggunaan
analgetik dengan
tepat
I.12393 : Edukasi menyusui
Observasi :
 Identifikasi kesiapan dan
kemampuan menerima
Kategori :
Lingkung informasi
an
 Identifikasi tujuan atau
Sub
Kategori : keinginan menyusui
Keamanan
dan
Proteksi
D.0142 : Terapeutik:
Risiko
Infeksi  Sediakan materi dan media
Klien mengetahui
pendidikan kesehatan tehnik
Tingkat Infeksi : L.14137 nonfarmakologis
 Jadwalkan pendidikan untuk mengurangi
Ekspektasi : menurun
Setelah dilakukan tindakan kesehatan sesuai kesepakatan nyeri
keperawatan selama 1x24 jam  Berikan kesempatan untuk
tidak terjadi infeksi dengan
bertanya Pemberian
Kriteria hasil :
analgetik untuk
 Demam (2-5 Cukup mengurangi nyeri
meningkat-menurun)
 Dukung ibu meningkatkan
 Kemerahan (2-5 Cukup
meningkat-menurun) kepercayaan diri dalam
 Nyeri (2-5 Cukup Mengetahui
menyusui
meningkat-menurun kesiapan dan
 Bengkak (2-5 Cukup  Libatkan sistem pendukung: kemampuan klien
meningkat-menurun menerima
suami, keluarga, tenaga
 Kebersihan tangan 2-4 informasi
kesehatan dan masyarakat
(cukup menurun- Mengetahui
meningkat) keinginan dan
Edukasi : tujuan klien
menyusui
 Berikan konseling menyusui
Persiapan materi
dan media untuk
edukasi
 Jelaskan manfaat menyusui
Kontrak waktu
bagi ibu dan bayi untuk melakukan
edukasi

 Ajarkan 4 posisi menyusui Memberikan


kesemoatan klien
dan perlengkatan (lacth on)
untuk bertanya jika
dengan benar kurang mengerti

meningkatkan
kepercayaan diri
 Ajarkan perawatan payudara ibu dalam
menyusui
post partum
memberikan
dukungan pada
Pencegahan Infeksi : (I.14539) ibu agar tetap
Observasi : semangat
menyusui
 Monitor tanda dan gejala
infeksi lokal dan sistemik Dengan konseling
Terapeutik : klien menjadi
 Batasi jumlah pengunjung lebih semangat
menyusui
Klien mengetahui
manfaat
 Berikan perawatan kulit pada menyusui
area edema Mengetahui 4
posisi menyusui
 Cuci tangan sebelum dan dan perlengkatan
sesudah kotak dengan pasien (lacth on) dengan
dan lingkungan pasien benar
Mengetahui dan
Edukasi : dapat melakukan
 Jelaskan tanda dan gejala perawatan
infeksi payudara post
 Ajarkan cara mencuci tangan partum
dengan benar

 Ajarkan etika batuk Mengetahui tanda


dan gejala infeksi
local dan sistemik
Membatasi
 Ajarkan cara memeriksa adanya infeksi
kondisi luka atau luka operasi dari luar
Melakukan
perawatan dini
 Anjurkan meningkatkan mencegah infeksi
asupan nutrisi Mencuci tangan
dapat mencegah
terjadinya infeksi
Mengetahui tanda
 Anjurkan meningkatkan dan gejala infeksi
asupan cairan
Mengetahui cara
mencuci tangan
Kolaborasi : dengan benar
 Kolaborasi pemberian Mengetahui etika
imunisasi kp batuk dapat
menghindari dan
mencegah
penularan dan
terjadinya infeksi

Mengetahui
kondisi luka

Asupan nutrisi
dapat
menimbulkan imun
yang kuat

Asupan cairan yang


cukup dapat
mencegah infeksi

Imunisasi dapat
menjaga kekebalan
tubuh

XI. CATATAN TINDAKAN DAN PERKEMBANGAN KEPERAWATAN

NO TGL IMPLEMENTASI EVALUASI PARAF


DP
1 25/5 Melakukan pengkajian S: Djati
/21 Hasil : TD : 110/70 N 88  Pasien mengatakan nyeri
R 20 S 36,5, pada luka episiotomi di
Mengidentifikasi skala nyeri dan perineum
karakteristik nyeri  Pasien mengatakan sudah
Hasil : skala nyeri 5, nyeri terasa melakukan teknik
berdenyut dan ditusuk tusuk di area relaksasi dengan
perineum aromaterapy dan nyeri
berkurang
Menganjurkan pasien untuk
 Klien minum obat
melakukan tehnik relaksasi dengan
antinyeri asam mefenamat
aromaterapy untuk mengurangi
500 mg oral
nyeri
O:
Hasil : pasien dapat melakukannya
 Skala nyeri : 4
namun nyeri masih terasa
 Pasien tampak meringis
Memberikan obat analgetik yaitu menahan nyeri
asam mefenamat 500 mg pada  Pasien minum obat
analgetik asammefenamat
pasien
 TD : 110/70 N 88 R 20 S
Hasil : pasien minum obat asam
36,5
mefenamat 1 tablet PO
A:
2 25/5 Melakukan pengkajian setelah DjatiNur
Masalah keperawatan
/21 dilakukan tehnik relaksasi biantoro
ketidaknyamanan pasca partum
aromatherapy dan minum obat anti
teratasi sebagian
nyeri
P:
Hasil :skala nyeri 4
Intervensi dilanjutkan
Monitor skala nyeri
Lakukan tehnik relaksasi dengan
aromaterapy lavender

Melakukan pengkajian dan


pemeriksaan :
S:
Hasil :kontraksi uterus sepusat,
 Pasien mengatakan
payudara mulai mengeras, asi
payudara mulai mengeras
belum keluar, pengeluaran darah
dan asi belum keluar
sedikit, lochea rubra,
Melakukan identifikasi dan  Pasien mengatakan ingin

pengkajian mengenai kesiapan dan menyusui anaknya

kemampuan menerima informasi  Pasien mengatakan

Hasil :ibu siap dan mau menerima anaknya menangis dan

informasi rewel karena asi belum

Melakukanidentifikasidanpengkajia keluar
3 25/5 O: Djati N
nmengenaitujuandankeinginanmeny
/21 usui  Payudara tampak mulai

Hasil :ibu ingin dan berencana ingin mengeras dan ASi ibu

menyusui bayinya sampai usia 2 belum keluar

tahun dikarenakan ibu tidak bekerja  Lochea Rubra +


Memberikan dukungan pada ibu  Luka perineum baik
untuk meningkatkan kepercayaan  Bayi tampak rewel dan
diri dalam menyusui menangis
Hasil :ibu sudah sangat ingin A:
menyusui bayinya Masalah keperawatan Menyusui
Menjelaskan manfaat ASI bagi bayi Tidak efektif belum teratasi
Hasil :ibu mengerti yang dijelaskan P:
Mengajarkan perawatan payudara Lanjutkan Intervensi
pada ibu post partum Lakukan perawatan payudara post
Hasil :ibu mengerti dan akan partum
mempraktekkanya Motovasi ibu agar semangat
menyusui bayinya

Mengidentifikasi karakteristik luka


Hasil :luka perineum baik tidak ada
tanda tanda infeksi

Membersihkan perineum (vulva


hygiene) pada pasien
S:
Hasil : luka episiotomi bersih
 Ibu mengatakan luka
Memonitor tanda tanda infeksi episiotomy di perineum
Hasil : tidak ada tanda tanda infeksi masih terasa nyeri
dan reeda  Ibu mengatakan akan
Mengajarkan ibu untuk selalu membersihkan lukanya
mencuci tangan dan membersihkan  Ibu mengatakan akan
luka dengan baik melakukan cuci tangan
Hasil :Ibu mengerti dan akan jika akan membersihkan
melakukan dengan baik luka
Memberikanobat antibiotic O:
Amoxilin 500 mg  Luka episiotomy bersih,
tidak ada tanda tanda
Mendokumentasikan tindakan yang
infeksi
telah dilakukan
Hasil : semua tindakan  Skala nyeri 4
terdokumentasi  Ibu tampak mengerti
penjelasan mengenai cuci
tangan dan kebersihan
A:
Masalah keperawatan Resiko
Infeksi teratasi sebagian
P:
Lanjutkan Intervensi
Lakukan perawatan Luka
Monitor tanda tanda infeksi
Lakukan cuci tangan sebelum dan
sesudah membersihkan luka
Kolaborasi pemberian antibiotik

N TGL IMPLEMENTASI EVALUASI PARAF


O
DP
1 26/5 Melakukan pengkajian S: Djati N
/202 Hasil : TD : 120/70 N 84  Pasien mengatakan nyeri
1 R 20 S 36, 3 pada luka episiotomi di
Mengidentifikasi skala nyeri dan perineum
karakteristik nyeri  Pasien mengatakan sudah
Hasil : skala nyeri 4, nyeri terasa melakukan teknik
berdenyut dan ditusuk tusuk di area relaksasi dengan
perineum aromaterapy dan nyeri
berkurang
Menganjurkan pasien untuk
 Klien minum obat
melakukan tehnik relaksasi dengan
antinyeri asam
aromaterapy untuk mengurangi nyeri
mefenamat 500 mg oral
Hasil : pasien dapat melakukannya
O:
namun nyeri masih terasa
 Skala nyeri : 3
Memberikan obat analgetik yaitu  Pasien tampak meringis
asam mefenamat 500 mg pada menahan nyeri
pasien  Pasien minum obat
Hasil : pasien minum obat asam analgetik
mefenamat 1 tablet PO asammefenamat
Melakukan pengkajian setelah  TD : 120/70 N 84R 20 S
dilakukan tehnik relaksasi 36,3
2 aromatherapy dan minum obat anti A: Djati N

nyeri Masalah keperawatan


Hasil :skala nyeri 3 ketidaknyamanan pasca partum
teratasi sebagian
P:
Intervensi dilanjutkan
Monitor skala nyeri
Lakukan tehnik relaksasi dengan
aromaterapy lavender
Melakukan pengkajian dan
pemeriksaan :
Hasil :kontraksi uterus sepusat,
S:
payudara mulai mengeras, asi belum
 Pasien mengatakan
keluar, pengeluaran darah sedikit,
payudara mulai mengeras
lochea rubra,
dan asi belum keluar
Melakukan identifikasi dan
 Pasien mengatakan ingin
pengkajian mengenai kesiapan dan
menyusui anaknya
kemampuan menerima informasi
 Pasien mengatakan
Hasil :ibu siap dan mau menerima
anaknya menangis dan
informasi
rewel karena asi belum
Melakukan identifikasi dan keluar
3 pengkajian mengenai tujuan dan O: Djati N
keinginan menyusui  Payudara tampak mulai
Hasil :ibu ingin dan berencana ingin mengeras dan ASi ibu
menyusui bayinya sampai usia 2 belum keluar
tahun dikarenakan ibu tidak bekerja  LocheaRubra +
Memberikan dukungan pada ibu  Luka perineum baik
untuk meningkatkan kepercayaan  Bayi tampak rewel dan
diridalammenyusui menangis
Hasil :ibu sudah sangat ingin A:
menyusui bayinya Masalah keperawatan Menyusui
Menjelaskan manfaat ASI bagi bayi Tidak efektif teratasi sebagian
Hasil :ibu mengerti yang dijelaskan P:
Mengajarkan perawatan payudara Lanjutkan Intervensi
pada ibu post partum Lakukan perawatan payudara
Hasil :ibu mengerti dan akan post partum
mempraktekkanya Motivasi ibu agar semangat
menyusui bayinya

Mengidentifikasi karakteristik luka


Hasil :luka perineum baik tidak ada
tanda tanda infeksi

Membersihkan perineum (vulva


hygiene) pada pasien
Hasil : luka episiotomi bersih S:
 Ibu mengatakan luka
Memonitor tanda tanda infeksi episiotomy di perineum
Hasil : tidak ada tanda tanda infeksi masih terasa nyeri
dan reeda  Ibu mengatakan akan
Mengajarkan ibu untuk selalu membersihkan lukanya
mencuci tangan dan membersihkan
luka dengan baik  Ibu mengatakan akan
Hasil :Ibu mengerti dan akan melakukan cuci tangan
melakukan dengan baik jika akan membersihkan
Memberikan obat antibiotic luka
Amoxilin 500 mg  Pasien minum obat
antibiotic Amoxilin 500
Mendokumentasikan tindakan yang
mg
telah dilakukan
O:
Hasil : semua tindakan
 Luka episiotomy bersih,
terdokumentasi
tidak ada tanda tanda
infeksi
 Skala nyeri 4
 Ibu tampak mengerti
penjelasan mengenai
cuci tangan dan
kebersihan
A:
Masalah keperawatan Resiko
Infeksi teratasi sebagian
P:
Lanjutkan Intervensi
Lakukan perawatan Luka
Monitor tanda tanda infeksi
Lakukan cuci tangan sebelum
dan sesudah membersihkan luka
Kolaborasi pemberian antibiotik

Anda mungkin juga menyukai