Kep. Dewasa RPL - Astri Zeini W PDF

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN SUKABUMI
Alamat : Jl.Karamat No.36 🕾 (0266) 210215 Fax (0266) 223709 Kota

Sukabumi Web : www.stikesmi.ac.id Email : stikesmi_edu@yahoo.co.id
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER

PROGRAM STUDI SARJANA KEPERAWATAN
PROGRAM REKOGNISI PEMBELAJARAN LAMPAU (RPL)
KODE MK RUMPUN BOBOT SKS SEMESTER DIREVISI

MK
KEPERAWATAN DEWASA 21.SW4.02 Kesehatan T=2 P=1 I

PENGEMBANG RP KOORDINATOR RMK KETUA PROGRAM STUDI
Astri Zeini W, S.Kep,. Ners, M.Kep Astri Zeini W, S.Kep,. Ners, M.Kep Ghulam Ahmad, S.Kp,. M.Kep
CPL Program Studi pada Mata Kuliah Keperawatan Dewasa
Lulusan Program Studi Keperawatan mampu :

a. Bertakwa kepada Tuhan YME, menunjukkan sikap professional, prinsip etik, perspektif hukum dan budaya dalam
keperawatan;
b. Menguasai keterampilan umum pada bidang keilmuannya;
CAPAIAN PEMBELAJARAN c. Memahami ilmu keperawatan untuk melakukan asuhan keperawatan berdasarkan pendekatan proses keperawatan;
d. Memberikan asuhan keperawatan secara professional pada tatanan laboratorium dan lapangan (klinik dan komunitas)
untuk meningkatkan kualitas asuhan keperawatan dan keselamatan klien;
e. Melaksanakan edukasi dengan keterampilan komunikasi dalam asuhan keperawatan dan informasi ilmiah;
f. Meningkatkan keahlian profesial di bidang keperawatan melalui pembelajaran seumur hidup
CP - MK :
1. Mampu memahami konsep dan ruang lingkup keperawatan medikal bedah, peran perawat medikal bedah, dan standar
pelayanan keperawatan medikal bedah
2. Mampu melakukan simulasi asuhan keperawatan dengan kasus gangguan sistem kardiovaskular, respirasi, endokrin,
pencernaan, perkemihan, imunologi, muskuloskeletal, integument dan persyarafan
3. Mampu melakukan simulasi Pendidikan Kesehatan dengan kasus gangguan sistem kardiovaskular, respirasi, endokrin,
4. Mampu mengintegrasikan hasil-hasil penelitian ke dalam asuhan keperawatan dalam mengatasi masalah sistem
kardiovaskular, respirasi, endokrin, pencernaan, perkemihan, imunologi, muskuloskeletal, integument dan persyarafan
5. Mampu melakukan simulasi pengelolaan asuhan keperawatan pada sekelompok klien dengan gangguan sistem
kardiovaskular, respirasi, endokrin, pencernaan, perkemihan, imunologi, muskuloskeletal, integument dan persyarafan
6. Mampu melaksanakan fungsi advokasi pada kasus dengan gangguan sistem kardiovaskular, respirasi, endokrin,
7. Mampu mendemonstrasikan intervensi keperawatan pada kasus dengan gangguan sistem kardiovaskular, respirasi,
endokrin, pencernaan, perkemihan, imunologi, muskuloskeletal, integument dan persyarafan pada klien dewasa sesuai
dengan standar yang berlaku dengan berfikir kreatif dan inovatif sehingga menghasilkan pelayanan yang efisien dan
efektif
Sub CPMK
1. Mampu memahami kondisi umum dan perspektif keperawatan medikal bedah.
2. Mampu memahami konsep proses keperawatan pada sistem pernafasan.
3. Mampu menganalisis hasil-hasil penelitian dalam mengatasi masalah sistem pernafasan.
4. Mampu melakukan proses keperawatan pada masalah sistem pernafasan.
5. Mampu melakukan pendidikan kesehatan pada sistem pernafasan.
6. Mampu melakukan intervensi keperawatan pada sistem pernafasan.
7. Mampu memahami konsep proses keperawatan pada sistem kardiovaskuler.
8. Mampu memahami hasil-hasil penelitian dalam mengatasi masalah sistem kardiovaskuler.
9. Mampu melakukan proses keperawatan pada masalah sistem kardiovaskuler.
10. Mampu melakukan pendidikan kesehatan pada sistem kardiovaskuler.
11. Mampu melakukan intervensi keperawatan pada sistem kardiovaskuler.
12. Mampu memahami konsep proses keperawatan pada sistem perkemihan.
13. Mampu memahami hasil-hasil penelitian dalam mengatasi masalah sistem perkemihan.
14. Mampu melakukan keperawatan pada masalah sistem perkemihan.
15. Mampu melakukan pendidikan kesehatan pada sistem perkemihan.
16. Mampu melakukan intervensi keperawatan pada sistem perkemihan.
17. Mampu memahami konsep proses keperawatan pada sistem integumen.
18. Mampu memahami hasil-hasil penelitian dalam mengatasi masalah sistem integumen.
19. Mampu melakukan keperawatan pada masalah sistem integumen.
20. Mampu melakukan pendidikan kesehatan pada sistem integumen.
21. Mampu melakukan intervensi keperawatan pada sistem integumen.
22. Mampu memahami konsep proses keperawatan pada sistem persyarafan.
23. Mampu memahami hasil-hasil penelitian dalam mengatasi masalah sistem persyarafan.
24. Mampu melakukan keperawatan pada masalah sistem persyarafan.
25. Mampu melakukan pendidikan kesehatan pada sistem persyarafan.
26. Mampu melakukan intervensi keperawatan pada sistem persyarafan
28. Mampu memahami konsep proses keperawatan pada sistem pencernaan.

29. Mampu memahami hasil-hasil penelitian dalam mengatasi masalah sistem pencernaan.
30. Mampu melakukan keperawatan pada masalah sistem pencernaan.
31. Mampu melakukan pendidikan kesehatan pada sistem pencernaan.
32. Mampu melakukan intervensi keperawatan pada sistem pencernaan.
33. Mampu memahami konsep proses keperawatan pada sistem endokrin.
34. Mampu memahami hasil-hasil penelitian dalam mengatasi masalah sistem endokrin.
35. Mampu melakukan keperawatan pada masalah sistem endokrin.
36. Mampu melakukan pendidikan kesehatan pada sistem endokrin.
37. Mampu melakukan intervensi keperawatan pada sistem endokrin.
38. Mampu memahami konsep proses keperawatan pada sistem muskuloskeletal.
39. Mampu memahami hasil-hasil penelitian dalam mengatasi masalah sistem muskuloskeletal.
40. Mampu melakukan keperawatan pada masalah sistem muskuloskeletal.
41. Mampu melakukan pendidikan kesehatan pada sistem muskuloskeletal.
42. Mampu melakukan intervensi keperawatan pada sistem muskuloskeletal.
DESKRIPSI SINGKAT MATA Mata ajar Keperawatan Dewasa ini fokus terhadap pemenuhan kebutuhan klien dewasa dengan gangguan sistem system sistem
KULIAH pernafasan, kardiovaskuler, perkemihan, integumen, persarafan, pencernaan, endokrin, dan musculoskeletal. Pemberian
asuhan keperawatan pada kasus dengan sistem muskuloskeletal, integumen dan persyarafan berdasarkan proses keperawatan
dengan mengaplikasikan ilmu biomedik, histologi, biokimia, anatomi, fisiologi, patofisiologi, ilmu keperawatan medikal
bedah, ilmu penyakit dalam, farmakologi, bedah, nutrisi dan rehabilitasi. Gangguan dari sistem tersebut meliputi gangguan
peradangan, kelainan degeneratif, trauma yang termasuk dalam 10 kasus terbesar baik lokal, regional, nasional dan
internasional. Lingkup bahasan mulai dari pengkajian sampai dengan evaluasi asuhan terhadap klien. Intervensi keperawatan
meliputi terapi modalitas keperawatan pada berbagai kondisi termasuk terapi komplementer. Proses pembelajaran dilakukan
melalui kuliah pakar, collaboratif learning dan belajar berdasarkan masalah dan praktik laboratorium
MATERI PEMBELAJARAN/ 1. Konsep kondisi umum dan perspektif keperawatan medikal bedah
POKOK BAHASAN ▪ Berpikir kritis dalam proses keperawatan
▪ Pertumbuhan dan perkembangan usia dewasa
▪ Isu-isu etis dalam keperawatan medikal bedah
2. Konsep perioperatif
▪ Penatalaksanaan Keperawatan Praoperatif
▪ Penatalaksanaan Keperawatan Intraoperatif
▪ Penatalaksanaan Keperawatan Pascaoperatif
3. Konsep proses keperawatan pada sistem pernafasan
▪ Patofisiologi pada masalah sistem pernafasan : TB Paru, Asma Bronchiale, Covid-19
▪ Proses keperawatan pada sistem pernafasan (pengkajian, analisa data, diagnosa keperawatan, intervensi keperawatan,
implementasi dan evaluasi keperawatan).
▪ Evidance based practice penatalaksanaan pada masalah sistem pernafasan
▪ Case study : Covid-19
▪ Pendidikan kesehatan : pencegahan primer, sekunder dan tersier pada sistem pernafasan
4. Prosedur Penatalaksanaan keperawatan pada sistem pernafasan :
▪ Pemeriksaan fisik pada sistem pernafasan;
▪ Perawatan luka tracheostomy;
▪ Perawatan luka WSD
5. Konsep proses keperawatan pada sistem kardiovaskuler.
▪ Patofisiologi pada masalah sistem integumen: Hipertensi, CHF
▪ Proses keperawatan pada sistem kardiovaskuler (pengkajian, analisa data, diagnosa keperawatan, intervensi
keperawatan, implementasi dan evaluasi keperawatan).
▪ Evidance based practice penatalaksanaan pada masalah sistem kardiovaskuler
▪ Case study: CHF
▪ Pendidikan kesehatan : pencegahan primer, sekunder dan tersier pada sistem kardiovaskuler
6. Prosedur Penatalaksanaan keperawatan pada sistem kardiovaskuler
▪ Pemeriksaan fisik pada sistem kardiovaskuler
▪ Pemasangan EKG dan intrerpretasi.
7. Konsep proses keperawatan pada sistem perkemihan.

▪ Patofisiologi pada masalah sistem perkemihan: Gagal ginjal dan batu ginjal
▪ Proses keperawatan pada sistem perkemihan (pengkajian, analisa data, diagnosa keperawatan, intervensi
▪ Evidance based practice penatalaksanaan pada masalah sistem kardiovaskuler
▪ Case study : Gagal ginjal
▪ Pendidikan kesehatan : pencegahan primer, sekunder dan tersier pada sistem perkemihan
8. Prosedur Penatalaksanaan keperawatan pada sistem perkemihan
▪ Pemeriksaan fisik pada sistem perkemihan
▪ Irigasi blader, perawatan kateter
9. Konsep proses keperawatan pada sistem integumen
▪ Patofisiologi pada masalah sistem integumen : Luka bakar dan dermatitis
▪ Proses keperawatan pada sistem integumen (pengkajian, analisa data, diagnosa keperawatan, inteevensi keperawatan,
▪ Evidance based practice penatalaksanaan pada masalah sistem integumen
▪ Case study : Luka bakar
▪ Pendidikan kesehatan : pencegahan primer, sekunder dan tersier pada sistem integumen
10. Prosedur Penatalaksanaan keperawatan pada sistem integumen
▪ Pemeriksaan fisik pada sistem integumen
▪ Perawatan luka bakar
11. Konsep proses keperawatan pada sistem persyarafan.
▪ Patofisiologi pada masalah sistem persyarafan: Stroke dan Parkinson
▪ Proses keperawatan pada sistem persyarafan (pengkajian, analisa data, diagnosa keperawatan, intervensi
▪ Evidance based practice penatalaksanaan pada masalah sistem persyarafan
▪ Case study : Stroke
▪ Pendidikan kesehatan : pencegahan primer, sekunder dan tersier pada sistem persyarafan
12. Prosedur Penatalaksanaan keperawatan pada sistem persyarafan
▪ Pemeriksaan fisik pada sistem persyarafan
▪ Mobilisasi pasif
13. Konsep proses keperawatan pada sistem pencernaan.

▪ Patofisiologi pada masalah sistem pencernaan
▪ Proses keperawatan pada sistem saraf (pengkajian, analisa data, diagnosa keperawatan, intervensi keperawatan,
▪ Evidance based practice penatalaksanaan pada masalah sistem pencernaan.
▪ Case study : Typoid dan Chirosis hepatis
▪ Pendidikan kesehatan : pencegahan primer, sekunder dan tersier pada sistem pencernaan.
14. Prosedur Penatalaksanaan keperawatan pada sistem pencernaan.
▪ Pemeriksaan fisik pada sistem pencernaan
▪ Perawatan kolostomy dan perawatan laparatomy
15. Konsep proses keperawatan pada sistem endokrin.
▪ Patofisiologi pada masalah sistem endokrin: Diabetes melitus dan hipertiroid & Hipotiroid
▪ Proses keperawatan pada sistem endokrin (pengkajian, analisa data, diagnosa keperawatan, intervensi
▪ Evidance based practice penatalaksanaan pada masalah sistem endokrin.
▪ Case study : Diabetes melitus
▪ Pendidikan kesehatan : pencegahan primer, sekunder dan tersier pada sistem endokrin.
16. Intervensi keperawatan pada masalah endokrin.
▪ Pemeriksaan fisik pada sistem endokrin.
▪ Perawatan luka gangren
▪ Pemberian obat insulin
17. Konsep proses keperawatan pada sistem muskuloskeletal
▪ Patofisiologi pada masalah sistem muskuloskeletal: Fraktur, Osteoporosis dan osteomielitis
▪ Proses keperawatan pada masalah muskuloskeletal (pengkajian, analisa data, diagnosa keperawatan, intervensi
Keperawatan, implementasi dan evaluasi keperawatan).
▪ Evidance based practice penatalaksanaan pada sistem muskuloskeletal.
▪ Case study. : fraktur
▪ Pendidikan kesehatan : pencegahan primer, sekunder dan tersier pada sistem muskuloskeletal.
18. Intervensi keperawatan pada sistem muskuloskeletal
▪ Pemeriksaan fisik pada sistem muskuloskeletal
▪ Perawatan bidai
▪ Perawatan luka pin site
EVALUASI 1. Ujian Tengah Semester 23,5 %

2. Ujian Akhir Semester 23,5 %
3. Praktik 23 %
4. Penugasan 20 %
5. Kehadiran 10 %
PUSTAKA UTAMA
DPP PPNI (2018). Standar Diagnosis Kepearwatan Indonesia: Definisi dan Indikator Indonesia. Edisi 1. Jakarta : DPP PPNI
DPP PPNI (2018). Standar Luaran Kepearwatan Indonesia: Definisi dan Kriteria hasil. Edisi 1. Jakarta : DPP PPNI
DPP PPNI (2018). Standar Intervensi Kepearwatan Indonesia: Definisi dan Tindakan Keperawatan. Edisi 1. Jakarta : DPP PPNI
Marlene Hurst. 2016. Keperawatan Medikal Bedah. Jakarta:EGC
Priscille Le Mone. 2015. Buku Ajar Keperawatan Medikal Bedah Gangguan Integumen Gangguan Endokrin Gangguan
Intestinal. Jakarta : EGC
Priscille Le Mone. 2015. Buku Ajar Keperawatan Medikal Bedah Dimensi Keperawatan Medikal Bedah Gannguan Pola
Kesehatan Patofisiologi dan pola Kesehatan Volume.
Price, A Sylvia & Wilson, M Lorraine. 2015. Patofisiologi Buku 1. Jakarta : EGC
Price, A Sylvia & Wilson, M Lorraine. 2015. Patofisiologi Buku 2. Jakarta : EGC
PENDUKUNG:
DR. Kumar. 2013. Buku Ajar Patofisiologi Dasar-Dasar Patofisiologi Penyakit. Jakarta : EGC
MEDIA PEMBELAJARAN SOFTWARE: HARDWARE:
Dilakukan secara online (daring) melalui google classroom, LCD & Laptop;
google meet, Whatsapp Group dan Email.
TIM TEACHING Rosliana Dewi, S.Kp,. M.H.Kes,. M.Kep

Yeni Yulianti, S.Kep,. Ners,. M.Kep
Nunung Liawati, S.Kep,. Ners, M.Kep
Astri Zeini W, S.Kep,. Ners, M.Kep
MATA KULIAH SYARAT -
Perte Waktu Sub CP MK Indikator Kriteria & Metode Pembelajaran Materi Pengajar Bobot
muan Pembelajaran Bentuk Pembelajaran Penilaian
Ke- Penilaian Luring Daring
1 Jum’at, 24-02- Mampu memahami 1. Ketepatan Kriteria: Via google 1. Berpikir Kritis Nunung 10 %
2023 kondisi umum dan dalam Ketepatan dan classroom/ dalam Proses Liawati,
16.20 s.d 18.00 perspektif memahami penguasaan google meet Keperawatan. S.Kep,.
WIB keperawatan berpikir kritis 2. Pertumbuhan dan Ners,
medikal bedah dalam proses Bentuk : Ceramah perkembangan M.Kep
keperawatan. Resume 2 X 50 ʺ usia dewasa.
2. Ketepatan ringkasan 3. Isu-isu etis
memahami Penugasan dalam
konsep (belajar mandiri) keperawatan
Pertumbuhan 1x 170ʺ medikal bedah.
dan
perkembangan Tugas Individuke-
usia dewasa. 1. Membuatresume
3. Ketepatan tentang
memahami pertumbuhan dan
konsep isu-isu perkembanganusia
etis dalam dewasa dan isu-isu
keperawatan etis
medikal bedah. dalam keperawatan
medikal bedah
2 Jum’at, 03-03- Mampu memahami 1. Ketepatan dalam Kriteria : Via google 1. Penatalaksanaan Yeni 10%
2023 konsep perioperatif memahami Ketepatan dan classroom / google Keperawatan Yulianti,
16.20 s.d 18.00 konsep penguasaan meet Praoperatif S.Kep,.
WIB penatalaksanaan 2. Penatalaksanaan Ners, M.Kep
keperawatan Bentuk : Ceramah Keperawatan
praoperatif. Resume 2 X 50 ʺ Intraoperatif
2. Ketepatan ringkasan 3. Penatalaksanaan
memahami Penugasan Keperawatan
konsep 1 x 170ʺ Pascaoperatif
penatalaksanaan
keperawatan
intraoperatif. Tugas individu
3. Ketepatan ke-2. Membuat
memahami resume perioperatif
konsep
penatalaksa-naan
keperawatan
pascaoperatif.
3 Jum’at, 10-03- 1. Mampu 1. Ketepatan dalam Kriteria Via google 1. Patofisiologi Rosliana 5%
2023 melakukan memahami Ketepatan dan classroom / pada masalah Dewi,S.Kp,
16.20 s.d 18.00 proses patofisiologi pada penguasaan google meet sistem pernafasan M.H.Kes,
WIB keperawatan masalah sistem : TB Paru, M.Kep
pada sistem pernafasan : TB Bentuk non tes : Ceramah Asma Bronchiale
pernafasan. Paru, Asma Literature 2 X 50 ʺ dan Covid-19
2. Mampu Bronchiale dan review, case 2. Proses
menganalisis Covid-19 study, Small group keperawatan pada
evidence base 2. diagnosa dokumentasi disscusion sistem pernafasan
practice terkait keperawatan, keperawatan 1 x 170ʺ (pengkajian,
sistempernafasan inteevensi analisa data,
keperawatan, Tugas Kelompok I : diagnosa
implementasi 1. Membuat proses keperawatan,
keperawatan intervensi
3. Mampu dan evaluasi berdasarkan keperawatan,
melakukanproses keperawatan. kasus (case implementasi dan
keperawatan 3. Ketepatan dalam study). evaluasi
padasistem Proses 2. Menganalisis keperawatan).
pernafasan. keperawatan pada evidance based 3. Evidance based
4. Mampu sistem pernafasan practice pada practice
melakukan (pengkajian, masalah sistem penatalaksanaan
pendidikan analisa pernafasan. pada masalah
kesehatan : data, 3. Membuat konsep sistempernafasan.
pencegahan diagnosa Pendidikan 3. Case study :
primer, sekunder keperawatan, kesehatan pada Covid-19.
dan tersier pada inteevensi system 4. Pendidikan
sistem keperawatan, pernafasan kesehatan :
pernafasan pada implementasi pencegahan
sistem dan evaluasi primer, sekunder
pernafasan. keperawatan dan tersier pada
4. Ketepatan dalam sistem
menganalisis pernafasan.
Evidance based
practice
penatalaksanaan
pada masalah
sistem pernafasan.
5. Ketepatan dalam
memahami
Pendidikan
kesehatan :
pencegahan
primer, sekunder
dan tersier pada
sistem pernafasan.
4 Jum’at, 17-03- 1. Mampu 1. Ketepatan dalam Kriteria Via google 1. Patofisiologi Rosliana 5%
2023 melakukan memahami Ketepatan dan classroom / pada masalah Dewi,
16.20 s.d proses patofisiologi pada penguasaan google meet sistem endokrin S.Kp,
18.00 WIB keperawatan masalah sistem : Diabetes M.H.Kes,
pada sistem endokrin : Bentuk non tes : Ceramah mellitus, M.Kep
endokrin. Diabetes Literature 2 X 50 ʺ hipertiroid dan
2. Mampu mellitus, review, case hipotiroid
menganali-sis hipertiroid dan study, Small group 2. Proses
hasil- hasil hipotiroid dokumentasi disscusion keperawatan
penelitian pada 2. Ketepatan dalam keperawatan 1 x 170ʺ pada sistem
sistemendokrin Proses endokrin
3. Mampu keperawatan Tugas Kelompok II (pengkajian,
melakukan pada sistem : analisa data,
proses endokrin 1. Membuat diagnosa
keperawa-tan (pengkajian, proses keperawatan,
pada sistem analisa data, keperawatan intervensi
endokrin. diagnosa berdasarkan keperawatan,
4. Mampu keperawatan, kasus (case implementasi
melakukan inteevensi study). dan evaluasi
pendidikan keperawatan, 2. Menganalisis keperawatan).
kesehatan implementasi dan evidance 3. Evidance based
pencegahan evaluasi based practice
primer, keperawatan. practice pada penatalaksanaan
sekunder dan 6. Ketepatan dalam masalah pada masalah
tersier pada menganalisis sistem sistem endokrin.
sistem endokrin Evidance based endokrin. 4. Case study :
pada sistem practice 3. Membuat diabetes mellitus
endokrin. penatalaksanaan konsep 5. Pendidikan
pada masalah Pendidikan kesehatan :
sistem endokrin. kesehatan pencegahan
7. Ketepatan dalam pada system primer, sekunder
memahami endokrin dan tersier pada
Pendidikan sistem endokrin.
kesehatan :
pencegahan
primer, sekunder
dan tersier pada
sistem endokrin.
5 Jum’at, 24-03- 1. Mampu 1. Ketepatan dalam Kriteria Via google 1. Prosedur Rosliana 10%
2023 melakukan melakukan Ketepatan dan classroom / penatalaksanaan Dewi,
16.20 s.d intervensi prosedur penguasaan google meet pada sistem S.Kp,
18.00 WIB keperawatan penatalaksanaan pernafasan : M.H.Kes,
pada sistem pada sistem Bentuk non tes : Ceramah - Pemeriksaan M.Kep
pernapasan. pernafasan : Praktik 2 X 50 ʺ fisik system
2. Mampu - Pemeriksaan laboratorium pernafasan
melakukan fisik system dengan video Praktik - Perawatan
intervensi pernafasan Laboratorium luka
keperawatan - Perawatan dengan video tracheostomy
pada sistem luka 1 x 170ʺ - Perawatan
endokrin tracheostomy luka WSD
- Perawatan 3. Prosedur
luka WSD penatalaksanaan
2. Ketepatan dalam pada sistem
melakukan endokrin :
prosedur - Pemeriksaan
penatalaksanaan fisik pada
pada sistem system
endokrin : endokrin
- Pemeriksaan - Perawatan
fisik pada luka gangren
system - Pemberian
endokrin obat insulin
- Perawatan
luka gangren
- Pemberian
obat insulin
6 Jum’at, 31-03- 1. Mampu 1. Ketepatan dalam Kriteria Via google 1. Patofisiologi Yeni 5%
2023 melakukan memahami Ketepatan dan classroom / pada masalah Yulianti,
16.20 s.d proses patofisiologi pada penguasaan google meet sistem S.Kep.,
18.00 WIB keperawatan masalah sistem kardiovaskular : Ners.,
pada sistem kardiovaskular : Bentuk non tes : Ceramah Hipertensi dan M.Kep
kardiovaskular. Hipertensi dan Literature 2 X 50 ʺ CHF
2. Mampu CHF review, case 2. Proses
menganali-sis 2. Ketepatan dalam study, Small group keperawatan
hasil- hasil Proses dokumentasi disscusion pada sistem
penelitian pada keperawatan keperawatan 1 x 170ʺ kardiovaskular
sistem pada sistem (pengkajian,
kardiovaskular kardiovaskular Tugas Kelompok analisa data,
3. Mampu (pengkajian, III : diagnosa
melakukan analisa data, 1. Membuat keperawatan,
proses diagnosa proses intervensi
keperawa-tan keperawatan, keperawatan keperawatan,
pada sistem inteevensi berdasarkan implementasi
kardiovaskular. keperawatan, kasus (case dan evaluasi
4. Mampu implementasi dan study). keperawatan).
melakukan evaluasi 2. Menganalisis 3. Evidance based
pendidikan keperawatan. evidance based practice
kesehatan 3. Ketepatan dalam practice pada penatalaksanaan
pencegahan menganalisis masalah sistem pada masalah
primer, Evidance based kardiovaskular. sistem
sekunder dan practice 3. Membuat kardiovaskular.
tersier pada penatalaksanaan konsep 4. Case study :
sistem pada masalah Pendidikan diabetes mellitus
kardiovaskular sistem kesehatan pada 5. Pendidikan
pada sistem kardiovaskular. system kesehatan :
kardiovaskular. kardiovaskular pencegahan
4. Ketepatan dalam primer, sekunder
memahami dan tersier pada
Pendidikan sistem
kesehatan : kardiovaskular.
pencegahan
primer, sekunder
dan tersier pada
sistem
kardiovaskular.
7 Jum’at, 07-04- 1. Mampu 1. Ketepatan dalam Kriteria Via google 1. Patofisiologi Yeni 5%
2023 melakukan memahami Ketepatan dan classroom / pada masalah Yulianti,
16.20 s.d proses patofisiologi pada penguasaan google meet sistem integumen S.Kep.,
18.00 WIB keperawatan masalah sistem : Luka Bakar Ners.,
pada sistem integumen : Luka Bentuk non tes : Ceramah dan Dermatitis M.Kep
integumen. Bakar dan Literature 2 X 50 ʺ 2. Proses
2. Mampu Dermatitis review, case keperawatan
menganalisis 2. Ketepatan dalam study, Small group pada sistem
hasil- hasil Proses dokumentasi disscusion integumen
penelitian pada keperawatan keperawatan 1 x 170ʺ (pengkajian,
sistem pada sistem analisa data,
integumen integumen Tugas Kelompok diagnosa
3. Mampu (pengkajian, IV : keperawatan,
melakukan analisa data, 1. Membuat intervensi
proses diagnosa proses keperawatan,
keperawatan keperawatan, keperawatan implementasi
pada sistem inteevensi berdasarkan dan evaluasi
integumen. keperawatan, kasus (case keperawatan).
4. Mampu implementasi dan study). 3. Evidance based
melakukan evaluasi 2. Menganalisis practice
pendidikan keperawatan. evidance based penatalaksanaan
kesehatan 3. Ketepatan dalam practice pada pada masalah
pencegahan menganalisis masalah sistem sistem
primer, Evidance based integumen. integumen.
sekunder dan practice 3. Membuat 4. Case study : luka
tersier pada penatalaksanaan konsep bakar
sistem pada masalah Pendidikan 5. Pendidikan
integumen pada sistem kesehatan pada kesehatan :
sistem integumen. system pencegahan
integumen. 4. Ketepatan dalam integumen primer, sekunder
Pendidikan sistem
kesehatan : integumen.
pencegahan
primer, sekunder
dan tersier pada
sistem
integumen.
UJIAN TENGAH SEMESTER : 10-15 APRIL 2023
8 Jum’at, 14-04- 1. Mampu 1. Ketepatan dalam Kriteria Via google 1. Prosedur Yeni 10%
2023 melakukan melakukan Ketepatan dan classroom / penatalaksanaan Yulianti,
16.20 s.d intervensi prosedur penguasaan google meet pada sistem S.Kep.,
18.00 WIB keperawatan penatalaksanaan pernafasan : Ners.,
kardiovaskular. pernafasan : Praktik 2 X 50 ʺ fisik system
2. Mampu - Pemeriksaan laboratorium kardiovasku-
melakukan fisik system dengan video Praktik lar
intervensi kardiovasku- Laboratorium - Pemasangan
keperawatan lar dengan video EKG dan
pada sistem - Pemasangan 1x 170ʺ interpretasi
integumen EKG dan 2. Prosedur
interpretasi penatalaksanaan
2. Ketepatan dalam pada sistem
melakukan integumen :
prosedur - Pemeriksaan
penatalaksanaan fisik pada
pada sistem system
integumen : integumen
- Pemeriksaan - Perawatan
fisik pada luka bakar
system
integumen
- Perawatan
luka bakar
9 Jum’at, 05-05- 1. Mampu 1. Ketepatan dalam Kriteria Via google 1. Patofisiologi Nunung 5%
2023 melakukan memahami Ketepatan dan classroom / pada masalah Liawati,
18.00 WIB keperawatan masalah sistem perkemihan : Ners.,
pada sistem perkemihan : Bentuk non tes : Ceramah Gagal ginjal dan M.Kep
perkemihan. Gagal ginjal dan Literature 2 X 50 ʺ batu ginjal
2. Mampu batu ginjal review, case 2. Proses
menganalisis 2. Ketepatan dalam study, Small group keperawatan
penelitian pada keperawatan keperawatan 1 x 170ʺ perkemihan
perkemihan perkemihan Tugas Kelompok analisa data,
3. Mampu (pengkajian, V: diagnosa
keperawatan keperawatan, keperawatan keperawatan,
perkemihan. keperawatan, kasus (case dan evaluasi
primer, Evidance based perkemihan. sistem
sekunder dan practice 3. Membuat perkemihan.
tersier pada penatalaksanaan konsep 4. Case study :
sistem pada masalah Pendidikan gagal ginjal
perkemihan sistem kesehatan pada 3. Pendidikan
pada sistem perkemihan. system kesehatan :
perkemihan. 3. Ketepatan dalam perkemihan pencegahan
memahami primer, sekunder
Pendidikan dan tersier pada
kesehatan : sistem
pencegahan perkemihan.
primer, sekunder
dan tersier pada
sistem
perkemihan.
10 Jum’at, 12-05- 1. Mampu 1. Ketepatan dalam Kriteria Via google 1. Patofisiologi Nunung 5%
2023 melakukan memahami Ketepatan dan classroom / pada masalah Liawati,
18.00 WIB keperawatan masalah sistem muskuloskeletal Ners.,
pada sistem muskuloskeletal : Bentuk non tes : Ceramah : Fraktur, M.Kep
muskuloskeletal Fraktur, Literature 2 X 50 ʺ Osteoporosis dan
2. Mampu Osteoporosis dan review, case osteomielitis dan
menganalisis osteomielitis study, Small group batu ginjal
hasil- hasil 2. Ketepatan dalam dokumentasi disscusion 2. Proses
penelitian pada Proses keperawatan 1 x 170ʺ keperawatan
sistem keperawatan pada sistem
muskuloskeletal pada sistem Tugas Kelompok muskuloskeletal
3. Mampu muskuloskeletal V: (pengkajian,
melakukan (pengkajian, 1. Membuat analisa data,
proses analisa data, proses diagnosa
keperawatan diagnosa keperawatan keperawatan,
pada sistem keperawatan, berdasarkan intervensi
muskuloskeletal inteevensi kasus (case keperawatan,
4. Mampu keperawatan, study). implementasi
melakukan implementasi dan 2. Menganalisis dan evaluasi
pendidikan evaluasi evidance based keperawatan).
kesehatan keperawatan. practice pada
pencegahan 3. Ketepatan dalam masalah sistem 3. Evidance based
primer, menganalisis muskuloskele- practice
sekunder dan Evidance based tal. penatalaksanaan
tersier pada practice 3. Membuat pada masalah
sistem penatalaksanaan konsep sistem
muskuloskeletal pada masalah Pendidikan muskuloskeletal.
pada sistem sistem kesehatan pada 4. Case study :
muskuloskeletal muskuloskeletal. system fraktur
4. Ketepatan dalam muskuloskeletal 5. Pendidikan
memahami kesehatan :
Pendidikan pencegahan
kesehatan : primer, sekunder
pencegahan dan tersier pada
primer, sekunder sistem
dan tersier pada muskuloskeletal.
sistem
muskuloskeletal.
11 Jum’at, 19-05- 1. Mampu 1. Ketepatan dalam Kriteria Via google 1. Prosedur Nunung 10%
2023 melakukan melakukan Ketepatan dan classroom / penatalaksanaan Liawati,
18.00 WIB keperawatan penatalaksanaan perkemihan : Ners.,
perkemihan. perkemihan : Praktik 2 X 50 ʺ fisik system
5. Mampu - Pemeriksaan laboratorium perkemihan
melakukan fisik system dengan video Praktik - Irigasi
intervensi perkemihan Laboratorium Blader
keperawatan - Irigasi Blader dengan video - Perawatan
pada sistem - Perawatan 1x 170ʺ Kateter
muskuloskeletal Kateter 2. Prosedur
2. Ketepatan dalam penatalaksanaan
melakukan pada sistem
prosedur muskuloskeletal
penatalaksanaan :
pada sistem - Pemeriksaan
muskuloskeletal : fisik pada
- Pemeriksaan system
fisik pada muskuloskel
system etal
muskuloskel - Perawatan
etal bidai
- Perawatan - Perawatan
bidai luka pinsite
- Perawatan
luka pinsite
12 Jum’at, 26-05- 1. Mampu 1. Ketepatan dalam Kriteria Via google 1. Patofisiologi Astri Zeini 5%
2023 melakukan memahami Ketepatan dan classroom / pada masalah W,
18.00 WIB keperawatan masalah sistem persyarafan : Ners.,
pada sistem persyarafan : Bentuk non tes : Ceramah Stroke dan M.Kep
persyarafan Stroke dan Literature 2 X 50 ʺ Parkinson
2. Mampu Parkinson review, case 2. Proses
penelitian pada keperawatan keperawatan 1 x 170ʺ persyarafan
persyarafan persyarafan Tugas Kelompok analisa data,
3. Mampu (pengkajian, VII : diagnosa
persyarafan keperawatan, kasus (case dan evaluasi
kesehatan practice pada penatalaksanaan
pencegahan 3. Ketepatan dalam masalah sistem pada masalah
primer, menganalisis muskuloskele- sistem
sekunder dan Evidance based tal. persyarafan.
tersier pada practice 3. Membuat 4. Case study :
sistem penatalaksanaan konsep Stroke
persyarafan pada masalah Pendidikan 3. Pendidikan
pada sistem sistem kesehatan pada kesehatan :
persyarafan persyarafan. system pencegahan
3. Ketepatan dalam persyarafan primer, sekunder
Pendidikan sistem
kesehatan : persyarafan.
pencegahan
primer, sekunder
dan tersier pada
sistem
persyarafan.
13 Jum’at, 02-06- 1. Mampu 1. Ketepatan dalam Kriteria Via google 1. Patofisiologi Astri Zeini 5%
2023 melakukan memahami Ketepatan dan classroom / pada masalah W,
18.00 WIB keperawatan masalah sistem pencernaan : Ners.,
pada sistem pencernaan : Bentuk non tes : Ceramah Typoid dan M.Kep
pencernaan Typoid dan Literature 2 X 50 ʺ Sirosis Hepatis
2. Mampu Sirosis Hepatis review, case 2. Proses
penelitian pada keperawatan keperawatan 1 x 170ʺ pencernaan
pencernaan pencernaan Tugas Kelompok analisa data,
3. Mampu (pengkajian, VIII : diagnosa
pencernaan keperawatan, kasus (case dan evaluasi
primer, Evidance based muskuloskele- sistem
sekunder dan practice tal. pencernaan.
tersier pada penatalaksanaan 3. Membuat 4. Case study :
sistem pada masalah konsep Typoid
pencernaan sistem Pendidikan 5. Pendidikan
pada sistem pencernaan. kesehatan pada kesehatan :
pencernaan 4. Ketepatan dalam system pencegahan
memahami pencernaan primer, sekunder
Pendidikan dan tersier pada
kesehatan : sistem
pencegahan pencernaan.
primer, sekunder
dan tersier pada
sistem
pencernaan.
14 Jum’at, 09-06- 1. Mampu 1. Ketepatan dalam Kriteria Via google 1. Prosedur Nunung 10%
2023 melakukan melakukan Ketepatan dan classroom / penatalaksanaan Liawati,
18.00 WIB keperawatan penatalaksanaan persyarafan : Ners.,
persyarafan. persyarafan : Praktik 2 X 50 ʺ fisik system
2. Mampu - Pemeriksaan laboratorium persyarafan
melakukan fisik system dengan video Praktik - Mobilisasi
intervensi persyarafan Laboratorium Pasif
keperawatan - Mobilisasi dengan video
pada sistem Pasif 1x 170ʺ
pencernaan 2. Ketepatan dalam 2. Prosedur
melakukan penatalaksanaan
prosedur pada sistem
penatalaksanaan pencernaan :
pada sistem - Pemeriksaan
pencernaan : fisik system
- Pemeriksaan pencernaan
fisik system - Perawatan
pencernaan Kolostomi
- Perawatan - Perawatan
Kolostomi laparatomi
- Perawatan
laparatomi
LIBUR IDUL FITRI : 17 – 29 APRIL 2023
MINGGU TENANG : 19 - 24 JUNI 2023
UJIAN AKHIR SEMESTER : 26 – 15 JULI 2023
UPRAK : 26 JULI – 15 JUNI 2023
Mengetahui, Sukabumi, 11 Februari 2023

Ka. Prodi Sarjana Keperawatan Korma Kep. Dewasa
Ghulam Ahmad, S.Kp.,M.Kep Astri Zeini Wahida, S.Kep.,Ners.,M.Kep

NIDN : 0420107904 NIDN : 0411099601
Mengetahui,
Waket I Bidang Akademik
Rosliana Dewi, S.Kp.,M.H.Kes.,M.Kep

NIDN : 0408127606

Kep. Dewasa RPL - Astri Zeini W PDF

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Kep. Dewasa RPL - Astri Zeini W PDF

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN SUKABUMI

Alamat : Jl.Karamat No.36 🕾 (0266) 210215 Fax (0266) 223709 Kota

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER

KODE MK RUMPUN BOBOT SKS SEMESTER DIREVISI

KEPERAWATAN DEWASA 21.SW4.02 Kesehatan T=2 P=1 I

CPL Program Studi pada Mata Kuliah Keperawatan Dewasa

Lulusan Program Studi Keperawatan mampu :

28. Mampu memahami konsep proses keperawatan pada sistem pencernaan.

7. Konsep proses keperawatan pada sistem perkemihan.

13. Konsep proses keperawatan pada sistem pencernaan.

EVALUASI 1. Ujian Tengah Semester 23,5 %

TIM TEACHING Rosliana Dewi, S.Kp,. M.H.Kes,. M.Kep

UJIAN TENGAH SEMESTER : 10-15 APRIL 2023

Mengetahui, Sukabumi, 11 Februari 2023

Ghulam Ahmad, S.Kp.,M.Kep Astri Zeini Wahida, S.Kep.,Ners.,M.Kep

Rosliana Dewi, S.Kp.,M.H.Kes.,M.Kep

Anda mungkin juga menyukai