Anda di halaman 1dari 21

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

“MODEL MODEL LEARNING CYCLE 5E”

DI SUSUN OLEH :
NAMA : SRI TIARA OMPUSUNGGU

NIM : 4203331038

KELAS : PSPK 20A

MATA KULIAH : P3KIM

DOSEN PENGAMPUH :

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN KIMIA


FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
2023
Satuan Pendidikan : SMA Negeri/ Swasta
Mata Pelajaran : Kimia
Kelas/ Semester : XI-MIA / Genap
Materi Pembelajaran : Larutan Asam dan Basa
Alokasi Waktu : 2 x 45 Menit

A. Kompetensi Inti
KI 1: Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
KI 2 : Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli
(gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan proaktif, dan
menunjukan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam
menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
KI 3 : Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual,
prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan
kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena
dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang
spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
KI 4: Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait
dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri,
bertindak secara efektif dan kreatif, serta mampu menggunakan metoda sesuai
kaidah keilmuan.

B. Kompetensi Dasar
KD 1: Menyadari adanya keteraturan struktur partikel materi sebagai wujud kebesaran
Tuhan YME dan pengetahuan tentang struktur partikel materi sebagai pemikiran
yang kebenarannya bersifat tentative.
KD 2 : Menujukkan perilaku ilmiah (memiliki rasa ingin tahu, disiplin, jujur, objektif,
terbuka, mampu membedakan fakta dan opini, ulet, teliti, bertanggungjawab,
kritis, kreatif, inovatif, demokratis, komunikatif) dalam merancang dan
melakukan percobaan serta berdiskusi yang diwujudkan dalam sikap sehari-hari.
Menunjukkan perilaku kerja sama, santun, toleran, cinta damai dan peduli
lingkungan sertahemat dalammemanfaatkansumber daya alam. Menunjukkan
perilaku responsif dan proaktif serta bijaksana sebagai wujud kemampuan
memecahkan masalah dan membuat keputusan.
KD 3 : Menganalisis sifat larutan berdasarkan konsep asam basa dan/atau pH larutan.
KD 4 : Menentukan trayek perubahan pH beberapa indikator
KD 5 : Menyajikan hasil penyelidikan atau karya tentang sifat larutan, perubahan kimia,
atau pemisahan campuran.

C. Indikator Pencapaian Kompetensi


1.1 Mengagungkan kebesaran Tuhan YME
1.2 Menentukan bahwa ketentuan yang ditetapkan oleh Tuhan YME adalah untuk
kebaikan manusia
2.1 Sikap kerja sama (dapat bekerjasama dalam berdiskusi)
2.2 Sopan santun (berkata sopan santun dalam menyanggah dan bertanya saat diskusi
2.3 Saling menghargai pendapat teman saat mendapatkan masukan
2.4 Ketekunan atau keuletan dalam belajar baik secara kelompok dalam menyelesaikan
masalah
3.1 Mengemukakan sifat larutan asam basa dengan beberapa indikator serta perubahan
warna pada indikator
3.2 Menyimpulkan sifat larutan asam basa dari hasil penyelidikan
4.1 Mengamati perubahan warna indikator dalam berbagai larutan
4.2 Memprediksi pH larutan dengan menggunakan beberapa indikator
5.1 Melakukan penyelidikan tentang sifat larutan (asam basa dan garam)
5.2 Membuat kertas lakmus dari kunyit

D. Tujuan Pembelajaran
1. Setelah dilakukan percobaan, siswa mampu mengemukakan beberapa larutan asam
basa dengan beberapa indikator serta perubahan warna pada indikator dengan tepat.
2. Setelah dilakukan pembelajaran, siswa dapat mengamati perubahan warna indikator
dalam berbagai larutan dengan tepat.
3. Setelah dilakukan percobaan, siswa mampu menghitung pH larutan dengan
menggunakan beberapa indikator dengan benar.
4. Setelah dilakukan percobaan, siswa dapat melakukan penyelidikan tentang sifat
larutan (asam basa dan garam) melalui LKPD dengan tepat.
5. Setelah dilakukan pembelajaran, siswa dapat membuat kertas lakmus dari kunyit
dengan tepat.

E. Materi Ajar
 Asam basa lemah
 Indikator Asam basa
 Sifat asam basa
 pH dan POH

F. Penilaian ( Sikap, Pengetahuan, dan Keterampilan)


1. Aspekyangdinilai
 Kognitif :skorhasil belajar
 Sikap :sikap siswadi kelasdandi sekolah
 Keterampilan :aktivitaspadasaatpelaksanaanpraktikum
2. Instrumenpenelitian
 Kognitif :Tesmenggunakan soal pilihan berganda
 Afektif :RubrikPenilaianAfektif
 Psikomotor :RubrikPenilaianPsikomotor

G. Model, Metode, Media, Alat dan Sumber Pembelajaran


Pendekatan : Pendekatan Saintifik (Scientific Approach)
Metode Pembelajaran : Diskusi, Ceramah, Praktikum dan Tanya Jawab
Model Pembelajaran : Learning Cycle 5E
1. Media
 Powerpoint
 Youtube
 Lembar Kerja Siswa (LKS) kelas XI
 LKPD
2. Alat
 Laptop
 In focus/ proyektor
3. Sumber
 Buku paket kimia siswa kelas XI
 Buku referensi yang relevan

H. Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan 1 (2 x 45 Menit)
Kegiatan Pembelajaran Alokasi
Kegiatan Sintaks Model
Kegiatan Guru Kegiatan Siswa Waktu

Pendahulua 1) Guru membuka 1) Siswa 15 menit


n pembelajaran dengan menjawab
mengucapkan salam salam
pembuka kepada siswa.
2) Guru menunjuk 2) Siswa
seorang siswa untuk memimpin doa
memimpin doa sebelum
sebelum memulai memulai
pembelajaran pembelajaran
3) Guru memeriksa 3) Siswa
kehadiran siswa menjawab
absensi guru
4) Guru menyampaikan 4) Siswa
tujuan pembelajaran mendengarkan
yang ingin dicapai penjelasan
guru
5) Guru memberikan 5) Siswa
motivasi kepada mendengarkan
peserta didik mengenai motivasi dari
materi asam basa yang guru
dikaitkan dengan
kehidupan sehari-hari
6) Guru memberikan 6) Siswa
apersepsi dengan menyimak
meminta siswa vidio dan
menyimak video yang melakukan
mengantarkan pada diskusi
materi asam basa dan
dilanjutkan dengan
diskusi dengan siswa
Inti 1. Engagement 1) Guru menyiapkan 1) Siswa 15 menit
(Pelibatan (mengkondisikan) menyiapkan
peserta didik siswa diri untuk
dalam mengikuti
belajar) kegiatan
pembelajaran
2) Guru membangkitkan 2) Siswa
minat siswa terhadap mengembangka
topik bahasan yang nminat atau
akan dipelajari dengan rasa ingin tahu
cara terhadap
mendemonstrasikan penggunaan
penggunaan kertas kertas lakmus
lakmus untuk untuk
mengidentifikasi sifat mengidentifikas
larutan i sifat larutan
3) Guru menggiring 3) Siswa
peserta didik untuk memberikan
mengemukakan respon terhadap
pertanyaan terkait pertanyaan
dengan demonstrasi guru.
dengan kertas lakmus

Pertanyaan acuan: -
Mengapa kertas lakmus
merah menjadi biru
saat di tetesi obat sakit
lambung?
4) Guru memberikan 4) Siswa

penjelasan singkat mendengarkan


tentang indikator kertas penjelasan
lakmus singkat guru
2. Explorasi 1) Guru membagi peserta 1) Siswa 10 menit
(Penggalian didik menjadi beberapa membentuk
Informasi) kelompok, setiap kelompok
kelompok terdiri dari yang terdiri
3-4 orang dari 3-4 orang
2) Guru membagikan 2) Setiap
LKPD “Sifat Larutan” kelompok
kepada masing-masing menerima
kelompok LKPD “Sifat
Larutan”
3) Guru meminta siswa 3) Siswa
untuk memahami memahami
percobaan yang dan
disajikan pada LKPD menghayati
percobaan
yang disajikan
dalam LKPD.
4) Guru meminta siswa
4) Siswa
memberikan hipotesis
menyampaikan
pemecahan masalah.
hipotesis
pemecahan
masalah.
5) Guru meminta siswa
5) Siswa
melakukan telusur
melakukan
literatur untuk
telusur
memecahkan masalah
literature
yang diberikan.
untuk
memecahkan
permasalahan

3. Explanation 1) Guru membimbing 1) Peserta didik 20 menit


(Pemberian Peserta didik bekerja bekerja secara
Penjelasan) secara kelompok kelompok
melakukan kegiatan melakukan
percobaan untuk kegiatan
mengisi tabel hasil percobaan
pengamatan pada untuk mengisi
LKPD Kegiatan tabel hasil
pengamatan
pada LKPD
Kegiatan 1
dengan
bimbingan
guru
2) Guru meninjau
2) Siswa
kegiatan kelompok
melaksanakan
dalam mendiskusikan
diskusi dalam
data hasil investigasi
kelompok
dan praktikum yang
untuk
telah dilakukan untuk
membahas
memecahkan masalah.
data hasil
investigasi dan
kegiatan
praktikum
yang telah
dilakukan
untuk
memecahkan
masalah.
3) Siswa
menjawab
beberapa
pertanyaan
pada LKPD
pada kegiatan
1 untuk
menyimpulkan
kegiatan
praktikum.
4. Elaboration 1) Guru meminta siswa 1) Masing-masing 20 menit
(Pengemban untuk menyajikan kelompok
gan/ laporan hasil siswa
penjelasan pemecahan masalahnya mempersentasi
lebih) kan hasil
penyelidikan
dan diskusi
mereka di
depan kelas
terkait
perubahan
kertas lakmus.
2) Guru memimpin
2) Siswa lain,
Peserta didik untuk
memberikan
mempresentasikan
pertanyaan,
hasil diskusi LKPD 1
dukungan atau
yang telah dikerjakan,
sanggahan atas
kelompok yang lain
laporan hasil
dapat bertanya dan
pemecahan
menyampaikan
masalah
pendapat.
3) Guru memperbaiki
3) Siswa
konsep-konsep siswa
memperhatika
yang masih salah dan
n dan mencatat
memberikan
konsep-konsep
penekanan pada
esensial yang
konsep-konsep esensial
diberikan oleh
tentang sifat asam basa
guru
dan perubahan pada
kertas lakmus.

5. Evaluation 1) Guru memberikan quiz 1) Siswa 5 menit


atau tes kecil untuk mengerjakan
menguji tingkat soal quiz yang
pemahaman siswa diberikan oleh
tentang perubahan guru
kertas lakmus dan sifat
sifat asam dan basa.

Penutup 1) Guru memberi 1) Beberapa siswa 5 menit


kempatan pada siswa menyimpulkan
untuk menyimpulkan inti pelajaran.
inti pelajaran.
2) Guru memberikan 2) Siswa
tugas kepada siswa. menerima
3) Guru memberikan tugas dari guru
informasi tentang 3) Siswa
materi pembelajaran mendengarkan
yang akan dibahas arahan guru.
pada pertemuan
berikutnya. 4) Siswa
4) Guru mengakhiri menjawab
pembelajaran dengan salam guru.
mengucapkan salam.

MATERI AJAR
I. Asam Basa Lemah

Asam lemah adalah senyawa asam yang sulit melepaskan ion H+ dalam air
dan mengalami disosiasi sebagian dalam larutannya. Contoh asam lemah yaitu H3PO4,
H2SO3, HNO2, dan CH3COOH. 
Basa lemah adalah senyawa basa yang sulit melepaskan ion OH- dalam air
dan mengalami disosiasi sebagian dalam larutannya. Contoh basa lemah
yaitu NaHCO3 dan NH4OH.

II. Indikantor Larutan Asam dan Basa


 Identifikasi Larutan Asam-Basa Menggunakan Kertas Lakmus
Kertas lakmus akan mengalami peubahan wama jika dimasukkan(dicelupkan) ada
larutan yang memiliki pH antara 5.0-9.0. yang mana padapH dibawah 7.0 (larutan
asam) kertas lakmus akan berwarnamerah sedangkanpada pH diatas 7.0 (larutan
basa) kertas lakmus akan berwarna biru.

Teori: Larutan asam dapat memerahkan kertas lakmus, artinya jika kertas lakmus
biru dicelupkan pada larutan yang bersifat asam maka warna kertaslakmus tersebut
akan berubah menjadi merah sedangkan jika kertas lakmus merah, lakmus merah
yang dicelupkan kertas lakmus akan warna tetap merah. perhatikan gambar dibawah
ini!

Teori: Larutan basa dapat membirukan kertas lakmus. artinya jika kertas lakmus
merah dicelupkan pada larutan yang bersifat basa., maka warna kertas lakmus
tersebut akan berubah menjadi biru. Sedangkan jika kertas lakmus biru yang
dicelupkan, wana kertas lakmus akan tetap biru.

Perhatikan gambar dibawah ini!


Tabel Indikator Larutan Asam Basa

1. Indikator asam basa

Indikator asam basa adalah senyawa khusus yang ditambahkan pada larutan dengan
tujuan mengetahui kisaran pH dari larutan tersebut.Indikator asam basa akan
memberikan warna tertentu apabila direaksikan dengan larutan asam atau basa.

Beberapa indikator terbuat dari bahan alami, akan tetapi ada juga beberapa indicator
yang dibuat secara sintesis di laboratorium.
a. Indikator alami
Tanaman yang dapat dijadikan sebagai indikator adalah tanaman yang mempunyai
warna terang contohnya: kol ungu, kulit manggis, bunga sepatu, bunga bougenvil,
pacar air dan kunyit. Dapat atau tidaknya suatu tanaman dijadikan sebagai indikator
alami adalah terjadinya perubahan warna apabila ekstraknya diteteskan pada larutan
asam atau basa.
Berikut adalah tabel yang menunjukkan perubahan warna beberapa indikatoralami.

b. Indikator hasil sintesis dilaboratorium.


1) Kertas lakmus
Berikut adalah perubahan warna kertas lakmus ketika bereaksi dengan larutan
asam atau basa.

Tabel 4.2 Perubahan warna kertas lakmus


2) Indikator universal
Indikator universal merupakan indikator yang memiliki tingkat kepercayaan baik.
Indikator ini memberikan warna yang berbeda untuk setiap nilai pH antara 1
sampai 14. Berikut adalah gambar dari indikator universal.

Gambar4.1Indikator universal
3) Larutan indikator
Berikut ini adalah beberapa indikator pH yang sering digunakan dalam
laboratorium. Indikator-indikator tersebut menunjukkan adanya perubahan
warna rentang nilai pH tertentu.
Tabel4.3Perubahan warna indikator pada PH tertentu

III. Sifat asam basa


Sifat asam basa dapat dilihat di dalam tabel dibawah ini:
IV. Ph dan POH
Rumus menghitung nilai pH dan POH dapat dilihat tabel dibawah ini:
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK

1. Judul : Mempelajari sifat asam basa dan menentukan pH asam basa yang terbuat dari
bahan alam.
2. Identitas
Kelas :
Kelompok :
Anggota :
1.
2.
3.
Dst....
3. Indikator
Dalam eksperinmen ini, akan diamati larutan yang bersifat asam dan larutan yang
bersifat basa secara sederhana menggunakan indikator kertas lakmus dan indikator yang
terbuat dari bahan alam yang ada disekitar kita.
4. Alat dan Bahan

Alat Jumlah Bahan


1. Pipet tetes 2 buah 1. Air Sulinng
2. Rak tabung reaksi 1 buah 2. Air Kapur
3. Gelas kimia 25 mL 1 buah 3. Larutan Cuka Dapur
4. Pelat tetes 1 buah 4. Air Jeruk
5. Lumpang dan alu 1 buah 5. Air Sabun
6. Larutan Gula
7. Ekstrak Bunga Sepatu Merah
8. Ekstrak Kol Ungu
9. Ekstrak Kunyit
10. Ekstrak Buah-buahan*
11. Ekstrak Sayuran
12. Kertas Lakmus Merah dan Biru

*Sesuai bawaan masing-masing kelompok

5. Langkah – Langkah
1. Letakkan potongan kecil kertas lakmus merah pada salah satu lekukan pelat tetes
dan kertas lakmus biru pada lekukan yang lain. Kemudian, teteskan air kapur pada
kedua kertas lakmus tersebut dengan menggunakan pipet tetes. Amati yang terjadi!
2. Ulangi langkah diatas, menggunakan larutan lain yang sudah disediakan serta
ekstrak buah-buahan dan sayuran yang telah dihaluskan menggunakan lumpang dan
alu. Amati yang terjadi!
3. Tumbuklah bunga sepatu merah sampai halus, kemudian tambahkan beberapa tetes
air. Ambilah airnya.
4. Letakkan air bunga sepatu tersebut ke dalam dua lekukan pelat tetes. Teteskan air
kapur pada lekukan pertama dan larutan cuka pada lekukan kedua. Amati yang
terjadi!
5. Lakukan langkah (3) dan (4) dengan menggunakan bahan lain yang disediakan (kol
ungu dan kunyit).
6. Ukur pH masing-masing larutan menggunakan ph meter.
7. Hasil Percobaan atau Hasil Pengamatan
Perubahan wama kertas lakmus

No Bahan Kertas lakmus Sifat larutan pH


Merah Biru Asam Netral Basa
1 Air Suling
2 Air Kapur
3 Larutan cuka
4 Larutan gula
5 Air jeruk
6 Air gula
7 ……………..
8 ……………..
9 ……………..
10 ……………..
Indikator bahan alam

No Ekstrak bahan Warna ekstrak Warna ekstrak ditetesi


alam bahan alam Cuka Larutan kapur
1 Bunga sepatu merah
2 Kunyit
3 Kol ungu

8. Analisis Data
Setelah melakukan percobaan, siswa dapat membedakan sifat asam, basa dan netral suatu
larutan yang dibuktikan melalui percobaan menggunakan indikator minimal 90% benar.
9. Simpulan atau pertanyaan scaffolding yang membimbing siswa menemukan
konsep
Bahan diskusi
a. Air suling bersifat netral, cuka bersifat asam, dan air kapur bersifat basa. Berdasarkan
percobaan diatas, bagaimana cara mengenali sifat larutan?
b. Dari pengujian ekstrak bunga sepatu merah, kunyit dan kol ungu terhadap asam cuka
dan air kapur. bahan alam apa saja yang dapat digunakan sebagai indikator asam dan
basa?
c. Berdasarkan percobaan diatas, buah-buahan dan sayuran yang biasa kita makan lebih
banyak yang bersifat asam atau basa atau netral?
TEKNIK PENILAIAN

1. Judul : Asam Basa


2. Kelas/Semester : XI / Genap
3. Pelajaran : Kimia
4. Sub Pelajaran : Larutan Asam Basa
5. Nama Kelompok/Siswa : -

1. PENILAIAN SIKAP
1) Penilaian Observasi:
No. Sikapyangdinilai Skor
1 2 3 4
1. Disiplin
2. Jujur
3. TanggungJawab
4. Santun
Skortotal
Kriteria :
1 = jika 1 indikator ada
2 = jika 2 indikator ada
3 = jika 3 indikator ada
4 = jika 4 indikator ada
PetunjukPenskoran:
Skor akhir menggunakan skala 1 sampai 4 Perhitungan skor akhir menggunakan rumus:
Skor Diperoleh
x 4=Skor akhir
Skor Maksimal
Sesuai Permendikbud No.81A Tahun 2013 apabila memperoleh :
Skor : 3,33< skor≤4,00 SangatBaik
Skor: 2,33 < skor≤3,33Baik
Skor: 1,33 < skor≤2,33Cukup
Skor: skor≤1,33Kurang

Rubrik Penilaian
Aspek yang Skor Indikator
Dinilai
Disiplin 1 Tertib mengikuti instruksi
2 Mengerjakan tugas tepat waktu
3 Tidak melakukan kegiatan yang tidak diminta
4 Tidak membuat kondisi kelas menjadi tidak kondusif
Jujur 1 Menyampaikan sesuatu berdasarkan keadaan yang
sebenarnya
2 Tidak menutupi kesalahan yang terjadi
3 Tidak menyontek atau melihat data/pekerjaan orang lain
4 Mencantumkan sumber belajar dari yang dikutip/dipelajari
Tanggung jawab 1 Melaksanaan tugas piket secara teratur
2 Peran serta aktif dalam kegiatan diskusi kelompok
3 Mengerjakan tugas sesuai yang ditugaskan
4 Merpikan kembali ruang, alat dan peralatan belajar yang
telah dipergunakan
Santun 1 Berinteraksi dengan teman secara ramah
2 Berkomunikasi dengan bahasa yang tidak menyinggung
perasaan
3 Menggunakan bahasa tubuh yang bersahabat
4 Berperilaku sopan
2. Lembar penilaian diri menggunakan skala penilaian (ratingscale)
pada waktu kegiatan kelompok
Petunjuk:
1) Bacalah baik-baik setiap pernyataan dan berilah tanda ✓ pada kolom
yang sesuai dengan keadaan dirimu yang sebenarnya!
2) Keterangan angka pada setiap kolom sebagai berikut :4 artinya selalu ;
3 = sering ; 2=jarang, dan 1=tidakpernah.
3) Serahkan kembali format yang sudah kamu isi kepada bapak/ibu guru!

No Skor
Pernyataan
4 3 2 1
Selama kegiatan kelompok,saya:

1 Mengusulkan ide kepada kelompok

2 Sibuk mengerjakan tugas saya sendiri

3 Tidak berani bertanya Karena malu ditertawakan

4 Menertawakan pendapat teman

5 Aktif mengajukan pertanyaan dengan sopan

Melaksanakan kesepakatan kelompok, meskipun


6
tidak sesuai dengan pendapat saya
Keterangan:
Skor:20–24 amat baik
Skor:15–19 baik
Skor:10–14 cukup baik
Skor<10 kurangbaik

Anda mungkin juga menyukai