“DOKTRIN KRISTUS “
II. Pembahasan
Melalui buku ini Louis Berkhof, menyajikan penjelasan lebih lanjut berkaitan
teologi sitematika mengenai doktrin kristus. Dalam pembahasan buku ini sendiri di bagi
ke dalam tiga bagian, dan setiap bagian terdiri dari beberapa bab. Pada bagian pertama
buku ini membahas mengenai pribadi kristus. Dalam bagian ini, berkhof menguraikan
konsep tentang bagaimana Yesus Kristus memiliki dua keberadaan yang tak
terpisahkan, yaitu kepribadian Ilahi dan kepribadian manusia. Bagian pertama ini
menggarisbwahi konsep dasar bahwa Yesus Kristys adalah satu pribadi dengan dua
keberadaan yang tak terpisahkan. Kristus adalah sepenuhnya Allah dan sepenuhnya
manusia secara bersamaan, ini adalah dasar dari konep hipostatik atau dwnature.
keterbatasan manusia. Dia adalah manusia yang sejati. Bagian ini juga membahas
mengenai konsep kenosis yaitu pemuridan diri Kristus. Kenosis mengacu pada
pengosongaNya dalam beberapa atribyt Ilahi-Nya untuk menjadi manusia. Berkhof
aspek Ilahi-Nya dami misi penyelamatan manusia. Dapat disimpukan melalui bagian
pertama buku ini membentuk dasar pemahaman tentang pribadi Kristus dalam konteks
teologi sistematis. Sehingga ini membantu pembaca memahmi sifat dan kodrat Kristus
sebagai Allah dan Manusia serta implikasi teologisnya dalam pemahaman tentang
Bagian kedua dari buku ini membahas doktrin Kristus fokus pada "keadaan
Kristus." Dalam bagian ini, Berkhof menguraikan konsep tentang keadaan Kristus,
Berikut adalah rangkuman dari bagian kedua buku ini, pertama yaitu Berkhof
membahas status Kristus sebelum Dia menjelma menjadi manusia. Berkhof mungkin
menjelaskan bahwa Kristus adalah Allah yang kekal dan bersama dengan Bapa dan Roh
Kudus dalam Tritunggal. Ia adalah pencipta dan pemelihara segala sesuatu. Kemudian
peristiwa inkarnasi, yaitu saat Kristus menjelma menjadi manusia melalui kelahiran-
Nya sebagai Yesus. Berkhof mungkin membahas konsep kenosis, di mana Kristus
secara sukarela mengecualikan diri-Nya dari beberapa atribut ilahi-Nya untuk menjadi
manusia.
kehidupan dan pelayanan Yesus selama masa-Nya di Bumi. Ini mencakup ajaran-
kebangkitan Kristus bagian ini menjelaskan peran penting kematian dan kebangkitan
Kristus dalam rencana penyelamatan. Kristus mati di salib sebagai korban penebusan
dosa dan bangkit kembali untuk memberikan harapan kehidupan kekal bagi orang
percaya. Dalam Kebangkitan dan Kenaikan Kristus Buku ini membahas peristiwa
Dapat disimpukan Bagian kedua buku ini memberikan pemahaman yang lebih
mendalam tentang keadaan Kristus dalam konteks teologi sistematis. Ini membantu
Bagian ketiga dari buku ini berkhof membahas mengenai jabatan-jabatan Kristus,
1. Jabatan Nabi: Kristus dianggap sebagai Nabi yang tertinggi dan sempurna. Ia
membawa wahyu Allah kepada manusia dan mengajar ajaran-ajaran ilahi. Berkhof
2. Jabatan Imam: Dalam konteks jabatan imam, Kristus adalah Imam Agung yang
sempurna. Ia adalah perantara antara manusia dan Allah, serta penebus dosa
bagaimana Kristus adalah Imam yang satu-satunya yang dapat membawa manusia
kepada Allah.
3. Jabatan Raja: Kristus dianggap sebagai Raja segala raja dan Tuhan segala tuhan. Ia
memerintah atas Kerajaan Allah dan membawa pemerintahan ilahi-Nya. Buku ini
datang kembali untuk menghakimi semua manusia, memisahkan yang benar dari
yang salah, dan mengadili setiap tindakan manusia. Buku ini mungkin membahas
Dapat disimpulkan bagian ini memberikan gambaran umum tentang bagaimana Louis
Berkhof membahas jabatan-jabatan Kristus dalam konteks doktrin Kristus dalam buku,
III. Kesimpulan
Dalam buku teologi sistematik karya Louis Berkhof, doktrin Kristus dipersembahkan
sebagai inti dari iman Kristen. Berkhof menekankan kedua kepribadian Kristus, ilahi
dan manusia, yang bersatu dalam satu pribadi yang unik. Ia menjelaskan konsep
atribut-Nya sebagai Allah demi menjelma menjadi manusia. Pemahaman akan peran
dan kebangkitan-Nya menjadi pusat dari teologi Kristus. Selain itu, hubungannya
dengan doktrin Trinitas dan pentingnya pengajaran dan pelayanan-Nya dalam Alkitab
turut menjadi fokus. Buku ini mengilustrasikan bagaimana pemahaman yang tepat
tentang Kristus adalah dasar kuat bagi keimanan Kristen dan panggilan untuk
sistematik oleh Louis Berkhof adalah pentingnya pemahaman yang mendalam tentang
Kristus dalam konteks teologi Kristen. Melalui pemahaman yang tepat tentang doktrin
Kristus, orang percaya dapat mengerti dasar iman Kristen mereka dan memahami