Anda di halaman 1dari 11

MAKALAH

"KARAKTERISTIK AQIDAH ISLAM"

Mata kuliah : Tauhid


Dosen Pengampu : Robin Sirait,M.Pd
NIDN (2123.0383.01)
Disusun Oleh :
1. M.Yusuf Aulia Nst : 2301.01.083
2. Raina Sari : 2301.01.222
3. Reni Julianti Sirait : 2301.01.112
4. Siti Syaidah : 2301.01.235

SEMESTER I / PAI I-B EKSKLUSIF


PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM
SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM
SYEKH H.ABDUL HALIM HASAN
AL ISHLAHIYAH BINJAI
2023/2024

1
KATA PENGANTAR

Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh


Dengan menyebut nama Allah SWT yang maha pengasih lagi maha penyayang
dan tak lupa pula kami ucapkan puja dan puji syukur atas kehadirat-Nya,yang telah
melimpahkan rahmat,hidayah-Nya kepada kami,sehingga kami dapat
menyelesaikan makalah Tauhid yang membahas tentang "Karakteristik Aqidah
Islam" dan juga kami berterima kasih kepada bapak Robin Sirait,M.Pd selaku dosen
mata kuliah Tauhid yang telah memberikan tugas ini kepada kami.
Adapun makalah Tauhid karakteristik aqidah islam ini kami usahakan
semaksimal mungkin dan tentunya dengan bantuan berbagai referensi buku
maupun internet,sehingga dapat memperlancar pembuatan makalah ini.
Kami sangat berharap makalah ini dapat berguna dalam rangka menambah
wawasan serta pengetahuan kita mengenai karakteristik aqidah islam,khususnya
bagi penulis.Kami juga menyadari sepenuhnya bahwa di dalam makalah ini
terdapat kekurangan dan jauh dari kata sempurna.
Semoga makalah sederhana inidapat dipahami bagi siapapun yang
membacanya.Sekiranya yang telah disusun inidapat berguna bagi kami sendiri
maupun prang yang membacanya.Sebelumnya kami mohon maaf apabila terdapat
kesalahan kata-kata yang kurang berkenan dan kami memohon kritik dan saran
yang membangun demi perbaikan di masa depan.

i
DAFTAR ISI

Kata Pengantar ................................................................................................ i


Daftar Isi ................................................................................................ ii
BAB I PENDAHULUAN ................................................................................ 1
A.Latar Belakang ........................................................................................ 1
B.Rumusan Masalah ................................................................................... 2
C.Tujuan Masalah ....................................................................................... 2
BAB II PEMBAHASAN ................................................................................. 3
A.Tauqifiyah ............................................................................................... 3
B.Ghaibiyah ................................................................................................ 4
C.Syumuliah ................................................................................................ 4
D.Ibadah ................................................................................................ 5
E.Syarat Diterimanya Ibadah ...................................................................... 5
F. Macam-macam ibadah dan cakupannya ................................................. 6
BAB III PENUTUP......................................................................................... 7
Daftar Pustaka ................................................................................................ 8

ii
BAB I
PENDAHULUAN
A.Latar Belakang
Setiap agama memiliki karakteristik ajaran yang membedakan daei segi
agama-agama lain.Agama yang dapat menyelamatkan dunia yang terpecah-pecah
dalam suatu berbagai bagian,perpecahan yang dengan berbagai krisis itu belum
dapat diketahui bagaimana cara untuk mengatasinya.Tidak mudah dalam
membahas karakteristik aqidah islam,karena suatu ruang lingkupnya sangatlah luas
sehingga untuk mengkajinya secara rinci karakteristik aqidah islam yang perlu di
telusuri,mulai dari risalah Allah terakhir dan menjadi agama yang di ridhoi Allah
baik untuk Dunia maupun untuk seluruh umat manusia sampai datangnya hari
kiamat.
Karakteristik yang dimiliki islam yaitu karakteristik
ilmu,kebudayaan,pendidikan,sosial,ekonomi,politik,pekerjaan dan disiplin
ilmu.Karakteristik ajaran islam adalah karakteristik yang harus dimiliki oleh setiap
umat muslim yang berdasarkan Al Qur'an dan Hadits dalam berbagai bidang ilmu,
kebudayaan,pendidikan,sosial,ekonomi,kesehatan, politik,pekerjaan,disiplin
ilmu,aqidah dan serta berbagai macam ilmu khususnya. Kedua sumber itu dapat di
jadikan pedoman hidup bagi setiap umat islam.Aspek-aspek setiap sumber
kehidupan itu telah diberi karakter tersendiri dalam berbagai ilmu
pengetahuan,sosial,ekonomi,kesehatan, politik,pekerjaan,aqidah dan disiplin ilmu
untuk sepanjang masanya.
Maka dari hal itu kami dari kelompok 4 akan membahas tentang
karakteristik Aqidah Islam yang meliputi Tauqifiyah,Ghaibiyah,Syumuliyah,
Ibadah,syarat diterimanya ibadah dan macam-macam ibadah dan
cakupannya.Pengertian Aqidah itu sendiri adalah keyakinan hati atau bisa disebut
dengan iman atas segala sesuatu.

1
B.Rumusan masalah
Masalah-masalah dalam makalah ini dapat di rumuskan sebagai berikut.
1.Apa itu Tauqifiyah?
2.Apa itu Ghaibiyah?
3.Apa itu Syumuliyah?
4.Bagaimanakah pengertian ibadah?
5.Apa sajakah syarat diterimanya ibadah?
6.Apa sajakah macam-macam ibadah dan cakupannya?

C.Tujuan Masalah
1.Untuk mengetahui apa itu Tauqifiyah?
2.Untuk mengetahui apa itu Ghaibiyah?
3.Untuk mengetahui apa itu Syumuliyah?
4.Untuk mengetahui bagaimana pengertian ibadah?
5.Untuk mengetahui apa sajakah syarat diterimanya ibadah?
6.Untuk mengetahui apa sajakah macam-macam ibadah dan cakupannya?

2
BAB II
PEMBAHASAN
A.Tauqifiyah
Kata tauqifiyah berarti pelarangan dan pengungkungan.Dalam terminologi
syariat Islam berarti Rasulullah telah menjelaskan semua rincian muatan aqidah
islam.Beliau tidak membiarkan satu bagian pun lepas dari penjelasan.Pengertian itu
merupakan konsekuensi penyempurnaan agama yang termaktub dalam firman
Allah Swt :
‫ا ْل ِخ ْنزِيْر ِ َو َم ٓا ُاهِ َّل ل ِ َغيْر ِ ه ّٰللا ِ ب ِ ٖه َوا ْل ُم ْن َخن ِ َق ُة َوا ْل َموْ ُقوْ َذ ُة َوا ْل ُم َت َر ِّديَ ُة َوال َّن ِط ْي َح ُة َومَ ٓا َا ََ َل ال ََُُّّ ُُ ا ِ ََّّ َما َذ ََّ ْي ُت ْۗ ْم َومَا ُذب ِ َح‬
‫اخ َش ْو ْۗ ِن َا ْليَوْ َم‬
ْ ‫س ا َّل ِذ ْينَ ََ َفرُوْا ِم ْن ِد ْين ِ ُك ْم َف ََل َت ْخ َشوْ هُ ْم َو‬ َ ِ ‫اَّ ْز ََّ ْۗ ِم هذل ِ ُك ْم فَِّ ْْۗق َا ْليَوْ َم يَى‬ َ ْ ِ ‫صبِ َو َا ْن َت َّْ َت ْق َِّ ُموْا ب‬ ُ ‫َع َلى ال ُّن‬
‫ف ِّ َِّ ْث ٍۙ ٍم‬
ٍ ِ ‫صةٍ َغ ْي َر ُمتَ َجان‬ َ َ‫ط َّر ف ِ ْي َم ْخم‬ ُ ْ‫اَّس ََْل َم ِد ْي ًن ْۗا َف َم ِن اض‬ ِ ْ ‫ْت َل ُك ُم‬ ُ ‫ضي‬ ِ ‫ت َع َل ْي ُك ْم ن ِ ْع َمت ِ ْي َو َر‬ ُ ‫ت َل ُك ْم ِد ْي َن ُك ْم َو َا ْت َم ْم‬ُ ‫َا َْ َم ْل‬
‫َفا ِ َّن ه ّٰللا َ َغ ُفوْر َّر ِحيْم‬
Artinya :
"Diharamkan bagimu (memakan) bangkai,darah,daging babi,dan (daging)
hewan yang disembelih bukan atas (nama) Allah, yang tercekik, yang dipukul,yang
jatuh,yang ditanduk,dan yang diterkam binatang buas, kecuali yang sempat kamu
sembelih.Dan (diharamkan pula) yang disembelih untuk berhala.Dan (diharamkan
pula) mengundi nasib dengan azlam (anak panah),(karena) itu suatu perbuatan
fasik.Pada hari ini orang-orang kafir telah putus asa untuk (mengalahkan)
agamamu,sebab itu janganlah kamu takut kepada mereka,tetapi takutlah kepada-
Ku.Pada hari ini telah Aku sempurnakan agamamu untukmu,dan telah Aku
cukupkan nikmat-Ku bagimu,dan telah Aku ridhoi Islam sebagai agamamu.Tetapi
barangsiapa terpaksa karena lapar,bukan karena ingin berbuat dosa,maka
sungguh,Allah Maha Pengampun,Maha Penyayang". {Q.S.Al-Maidah:3}
Aqidah merupakan bagian terpenting dari seluruh muatan agama.Karena itu
kita harus konsisten dengan lafadz dan makna Al-Quran dan Sunnah.Jadi ini
merupakan pembatasan sumber aqidah islam,baik dari lafadz maupun gaya
ungkapannya.Karena walaupun akal diberi kemampuan memahami dan
menalar,tetapi ia tidak dapat berdiri sendiri dalam menalar hakikat-hakikat aqidah
islam secara global dan detail.(Al buraikan 1998:12) aqidah Islam sering terdapat
muatan-muatan yang membingungkan dan diluar kemampuan akal untuk

3
menalarnya,sekalipun pada waktu yang sama akal juga tidak menemukan alasan
untuk menafikannya.
B.Ghaibiyah
Ghaibiyah adalah kata yang dinisbatkan pada kata ghaib (gaib).Yaitu apa
yang tidak dapat ditangkap oleh panca indra (tidak dapat
dicium,diraba,dirasa,didengar).Karena panca indra merupakan jendela akal dari
mana ia memperoleh pengetahuan.Allah swt berfirman :
‫اَّ ْفـ ِ َد ْۗ َة َقلِي ًَْل َّما َت ْش ُكرُوْن‬
َ ْ ‫صا َر َو‬ َ ْ ‫َوهُ َو ا َّل ِذ ٓ ْي َا ْن َش َا َل ُك ُم ال ََّّ ْم َُ َو‬
َ ‫اَّ ْب‬
Artinya :
"Dan Dialah yang telah menciptakan bagimu pendengaran, penglihatan
dan hati nurani,tetapi sedikit sekali kamu bersyukur".{Q.S.Al-Mu'minun :78}
Ketika kita mengatakan bahwa salah satu spesifikasi aqidah Islam adalah
keghaiban,itu sama sekali tidak berarti bahwa semua muatan aqidah bersifat ghaib
dan tidak dapat ditangkap panca indra dan akal. (Al buraikan 1998:12) maksudnya
adalah bahwa salah satu spesifikasi aqidah Islam adalah bahwa ia percaya kepada
apa yang ghaib.1
C.Syumuliyah
Syumuliyah adalah integrakitas dimensi subtansi dan aplikasi.Dimensi
subtansi berarti bhwa aqidah ini mempunyai persepsi yang integral tentang
masalahmasalah besar manusia dimana banyak manusia yang tersesat dalam
mencari dan memahaminya seperti persepsi tentang Tuhan,manusia,alam,dan
kehidupan.
(Al-Buraikan 1998:13)bahwa aqidah Islam juga mencakup perbuatan
hati,anggota badan dan lisan.Aqidah Islam menumbuhkan perasaan manusia dan
menghancurkan semua faktor kelemahan yang sering membuatnya tunduk di depan
kekuatan selain Allah,serta memberinya semua anasir kehormatan dan
kemuliaan.Maka aqidah membebaskan pikiran dari sembahan-sembahan selain
Allah,membebaskan akal dari taklid buta dan hati dari kehendak-kehendak
buruk.Aqidah menyalakan pelita hidayah dan cahaya keyakinan sehingga manusia

4
memiliki kekuatan ilmu dan pembeda,dengan tidak lagi menerima syubhat dan
kesesatan.Karena cahaya dalam hatinya mampu menghilangkan gelapnya
syubhat,mematikan keraguan,hingga tiada lagi tempat bagi syahwat dan hawa
nafsunya.
D.Ibadah
Ibadah adalah mendekatkan diri kepada Allah dengan melaksanakan perintah-
perintah-Nya dan menjauhi larangan-larangan-Nya.Juga yang dikatakan ibadah
adalah beramal dengan yang diizinkan oleh Syari’ Allah Swt.karena itu ibadah itu
mengandung arti umum dan arti khusus.Ibadah dalam arti umum adalah segala
perbuatan orang Islam yang halal yang dilaksanakan dengan niat ibadah.Sedangkan
ibadah dalam arti yang khusus adalah perbuatan ibadah yang dilaksanakan dengan
tata cara yang telah ditetapkan oleh Rasulullah Saw. Ibadah dalam arti yang khusus
ini meliputi Thaharah, Shalat, Zakat, Shaum, Hajji, Kurban, Aqiqah Nadzar dan
Kifarat.(Rachmawan 2012:1)
E.Syarat Ibadah Diterima
Allah mewajibkan seluruh hamba-Nya untuk beribadah kepada-Nya. Kemudian
Dia akan memberikan balasan yang lebih baik dari apa yang telah mereka
amalkan.Namun,ibadah akan diterima oleh Allah jika memenuhisyarat-syarat
diterimanya amal sebagaimana telah dijelaskan oleh Allah dan Rasul-Nya.Syarat
syarat tersebut ada tiga, yaitu: iman, ikhlas, dan ittiba'.
°Iman
iman adalah iqrar (pengakuan) hati yang mencakup:
1) Keyakinan hati, yaitu meyakini kebenaran berita.
2) Perkataan hati, yaitu ketundukan terhadap perintah.
Yaitu: keyakinan yang disertai dengan kecintaan dan ketundukan terhadap segala
yang dibawa oleh Nabi Muhammad Saw dari Allah Swt.
°Ikhlas
Ikhlas secara bahasa artinya memurnikan. Maksud ikhlas dalam syara' adalah
memurnikan niat dalam beribadah kepada Allah, semata-mata mencari ridha Allah,
menginginkan wajah Allah, dan mengharapkan pahala atau keuntungan di akhirat.
Serta membersihkan niat dari syirik niat, riya', sum'ah, mencari pujian, balasan,dan

5
ucapan terima kasih dari manusia atau niat karena duniawi lainnya. Allah
berfirman: "Padahal mereka tidak disuruh kecuali supaya menyembah Allah
dengan memurnikan ketaatan kepada-Nya dalam (menjalankan) agama yang
lurus. (QS. Al-Bayyinah/98: 5)
°Ittiba'
Ittiba' adalah mengikuti tuntunan Nabi Muhammad hana ana gnar .
sgha araba saraa asa rra ab abanar r raan annaru aba a araba ghagsr
g ra kandungan: meyakini berita Beliau, mentaati perintah Beliau, menjauhi
larangan Beliau, dan beribadah kepada Allah hanya dengan syari'at Beliau.
(Al.atsari 2016:12)
E.Macam-macam ibadah dan cakupannya
Ibadah secara garis besar ibadah dalam islam dikelompokan menjadi dua,
yaitu:
a. Ibadah mahdlah, yaitu ibadah yang dilakukan umat islam berdasarkan syariat,
Contoh ibadah mahdhah antara lain sholat, zakat, puasa dan haji.
b. Ibadah ghairu mahdhah adalah ibadah yang dilaksanakan umat Islam dalam
hubungannya dengan sesama manusia dan lingkungannya. Ibadah ghairu mahdhah
dikenal dengan ibadah muamalah. (Abbudin Nata 2002:12)

6
BAB III
PENUTUP

Syukur Alhamdulillah berkat rahmat, Taufiq dan hidayah serta inayah dari Allah
SWT penulis makalah yang berjudul "Karakteristik Aqidah Islam" dapat
terselesaikan dengan baik.Demi kesempurnaan makalah ini,saran dan kritik yang
konstruktif dari para pembaca dan pemerhati.akhir kata,dengan mengharap ridho
dari Allah SWT sehingga makalah ini memberi manfaat bagi penulis,para pembaca
dan perkembangan ilmu pengetahuan khususnya ilmu pendidikan aamiin.

7
DAFTAR PUSTAKA

Abbudin Nata, Metodologi Studi Islam,Jakarta:Raja grafindo 2002


Abu Isma'il muslim Al-atsari,Syarat ibadah di terima, Jakarta:Majalah as-sunah
2016
Hatib Rachmawan,S.Pd.,S.Th.I,Fiqih ibadah, Yogyakarta 2012
Muhammad bin Abdullah Al-Buraikan, pengantar studi Aqidah Islam,
Jakarta:Robbani pres 1998

Anda mungkin juga menyukai