Anda di halaman 1dari 4

NAMA : ALIN JASMONO

ASAL SEKOLAH : SMA NEGERI 101 JAKARTA


NO.PESERTA : 201503098260
KELAS : K-101-217-1-GEL-2-KELAS 003-SENI BUDAYA

LK 1.3 Penentuan Penyebab Masalah

Hasil eksplorasi
No. Akar penyebab masalah Analisis akar penyebab masalah
penyebab masalah
1 Hasil Analisis:
Guru tidak dapat Guru belum dapat memfasilitasi • Guru belum menerapkan pembelajaran yang
mengakomodir seluruh belajar siswa, dengan pembelajaran 4 dapat mengakomodir seluruh kebutuhan
kebutuhan belajar sesuai kompetensi sesuai minat & bakat nya siswa/i
dengan minat & bakat
siswa • Guru belum sepenuhnya menjalankan Metode
pembelajaran yang menarik

• Guru kurang memberikan layanan


pembelajaran yang inovatif dalam setiap
kesempatan

• Guru kesulitan dalam memotivasi belajar


siswa pada waktu siang-sore hari

• Guru kurang siap dalam memberikan materi


belajar sesuai minat & bakat nya

• Guru belum sepenuhnya memberikan


stimulus kepada peserta didik, menjadikan
siswa tidak percaya diri
2 Guru kesulitan mengawal Komunikasi intens dengan Walimurid Hasil Analisis:
prestasi/hasil belajar yang tidak sepenuhnya berjalan • Guru belum mampu berkomunikasi secara
karena komunikasi dengan baik intens dengan Orang tua, dalam usaha
dengan orang tua tidak mengawal prestasi belajar siswa dikarenakan
sepenuhnya berjalan kesibukan pekerjaan orang tua
dengan baik
• Guru belum mampu meyakinkan Orang Tua,
arti penting nya mengawal prestasi

• Guru belum berhasil merubah pemahaman


orang tua bahwasanya sekolah bukan
merupakan tempat penitipan anak

• Guru belum mampu mengkomunikasian orang


tua tentang kepedulian memperhatikan
kesulitan belajar siswa

• Kurang nya kerjasama antara guru &


walimurid dalam mengawal prestasi karena
tidak adanya komunikasi yang intens

• Peran orang tua tidak sepenuhnya peduli


dengan prestasi belajar siswa, karena
background pendidikan yang belum mengenal
sistem pendidikan saat ini

3 Guru belum dapat Pemberian materi belajar seni budaya Hasil Analisis:
menghadirkan suasana yang kurang inovatif sehingga
belajar yang berdampak pada kualitas belajar
menyenangkan, sehingga
siswa mengalami • Guru menyadari kurang nya inovasi dalam
kebosanan & jenuh penyampaian materi & tidak adanya kegiatan
Ice breaking
• Guru memberikan penugasan terus-menerus
akan tetapi tidak adanya pembahasan materi
• Pemberian metode belajar dirasa monoton
tanpa adanya inovasi
• Kecenderungan guru berorientasi pada hasil
belajar, bukan sebuah nilai proses
• Guru kesulitan dalam mengawal proses
berkarya (ide/gagasan) yang sifatnya murni/
original hasil karya siswa
• Guru belum sepenuhnya mampu menggali
potensi siswa hingga muncul rasa percaya diri
dalam berkarya seni
• Ketidaksiapan guru dalam mengantisipasi
segala kemungkinan yang muncul saat siswa
mengalami kebosanan

4 Kurang maksimalnya Belum upgrade skill/keterampilan Hasil Analisis:


pemanfaatan teknologi sebagai tuntutan jaman
berbasis IT • Guru kurang dapat mengoptimalkan
pembelajaran berbasis teknologi

• Kurang nya guru mendapat kesempatan


pelatihan dalam mengaplikasikan media bahan
ajar
• Peran guru nyaman dengan model teacher
centre learning/ pembelajaran berpusat kepada
Guru

• Tidak adanya waktu untuk mengupgrade diri,


karena merasa mampu, cukup akan tetapi itu
yang membawa pada permasalahan baru

• Kecenderungan kurang berinovasi dalam


menyajikan bahan ajar, menjadikan improf
tidak terkendali dan stagnan pada posisi yang
kurang tepat

• Muncul kesan dan anggapan sesuatu yang


baru, butuh waktu, butuh proses & itu tidak
mudah dikerjakan ditengah kesibukan guru
karena dirasa (menyita waktu)

• Kurang nya kesempatan guru upgrading dalam


memenuhi tuntutan jaman

Anda mungkin juga menyukai