DISUSUN OLEH ;
Ns. Abdul Gowi, M.Kep., Sp.Kep.J
I. Latar Belakang
Mahasiswa Fakultas Health Science HORIZON University Indonesia Karawang Program Studi
Sarjana Keperawatan telah mendapatkan pengalaman belajar mata kuliah Keperawatan Jiwa
dengan beban studi 3 SKS, yang terdiri dari Pengalaman Belajar Ceramah (PBC) 2 SKS dan
Pengalaman Belajar Praktik (PBP) 1 SKS. Laboratorium keperawatan ini dirancang untuk
memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk menerapkan konsep dasar keperawatan
jiwa dalam mengatasi masalah adaptasi psikososial dengan memperhatikan pola hubungan
terapeutik dan penggunaan diri secara terapeutik. Pengalaman belajar ini lebih menekankan
kepada pemberian pengalaman belajar langsung dengan menggunakan metode pre dan post
confrence, bed side teaching, demonstrasi, redemonstrasi serta diskusi.
Kegiatan ini diberikan kepada mahasiswa Fakultas Health Science HORIZON University Indonesia
Karawang kelas Reguler Semester V dengan bobot 1 SKS. Sebelum kegiatan PBP ini, mahasiswa
telah mendapatkan materi-materi yang terkait dengan pembelajaran ini dan telah melewati
kegiatan tutorial keperawatan jiwa di kampus sebagai bekal kesiapan praktik peserta didik.
Setelah mahasiswa menyelesaikan perkuliahan di kelas (PBC) dan laboratorium di kampus,
mahasiswa melanjutkan kegiatan melalui Pengalaman Belajar Praktik Laboratorium di RS Islam
Karawang dan Kp.Paracis Wilayah Kerja Puskesmas Tanjungpura dengan focus asuhan
keperawatan klien dengan masalah psikososial dan gangguan jiwa, yang pelaksanaannya pada
Semester V, yaitu pada Mata Ajar Keperawatan Jiwa. Dimana tujuan mata ajar ini adalah agar
peserta didik mampu menggunakan pengetahuan psikologi tentang perilaku manusia,
perkembangan kepribadian dan konsep kesehatan mental serta gangguan mental psikiatri dalam
rangka memahami klien dengan masalah yang lazim terjadi yang berhubungan dengan
penyesuaian dan adaptasi psikososial ; Mengkaji status kesehatan klien dengan masalah yang
berhubungan dengan penyesuaian dan adaptasi psikososial, meliputi pengkajian kesehatan
secara umum, sosiokultural, status fisik dan psikologik; Mengidentifikasi tanda-tanda dan
Pada Tahun Akademik 2023/2024 RS Islam Karawang dan Kp.Paracis Wilayah Kerja Puskesmas
Tanjungpura dijadikan sebagai lahan praktik untuk melakukan pengkajian psikososial dan
gangguan jiwa yang dapat memenuhi persyaratan tersebut diatas dan memungkinkan untuk
menjadi lahan praktik.
d. Mampu melaksanakan tindakan keperawatan bagi klien dengan masalah psikososial dan
gangguan jiwa :
o Psikoterapeutik
o Memenuhi kebutuhan dasar klien sesuai dengan tingkat gangguannya (ADL)
o Memberikan pendidikan kesehatan pada klien dan keluarga terkait masalah
keperawatan yang dialami oleh klien kelolaan
o Mendokumentasikan tindakan keperawatan yang telah dilakukan.
V. Kegiatan Praktik
1. Waktu :
Mahasiswa Tingkat III semester V Fakultas Health Science HORIZON University Indonesia
Karawang kelas Reguler akan melaksanakan laboratorium praktik dari tanggal 11 -16
Desember 2023.
2. Ruangan Praktik Utama: Ruang Jabal Nur, jabal Rahmah, Shafa dan Shifa RS Islam Karawang
dan Kp.Paracis Wilayah Kerja Puskesmas Tanjungpura .
3. Tata Tertib
Selama mengikuti kegiatan PBP MA. Keperawatan Jiwa mahasiswa diwajibkan mentaati
peraturan-peraturan sebagai berikut ;
Mahasiswa harus hadir 100 %
Shift Sore
13.00 - 14.00 Pre Confrence
14.00 - 18.00 Praktik
18.00 - 19.00 ishoma
19.00 – 20.00 Postconference
20.00 – selesai Dokumentasi Askep
VI. Evaluasi
1. Penilaian pencapaian tujuan praktik mata ajar Keperawatan Jiwa di RS Islam Kabupaten
Karawang dan Kp.Paracis Wilayah Kerja Puskesmas Tanjungpura ini, meliputi:
1) Penampilan Klinik (25 %)
a) Kedisiplinan (5%)
b) ADL (5%)
c) LP dan SP (15%)
2) Askep Individu (45%)
3) Supervisi Mahasiswa (30%)
2. Proses Penilaian :
a. Laporan akhir satu klien kelolaan lengkap dan satu klien kelolaan resume diserahkan pada
hari Sabtu tanggal 16 Desember 2023
b. Seluruh laporan individu yang telah diberikan umpan balik oleh pembimbing, diserahkan
pada hari terakhir kegiatan praktik, yaitu satu eksemplar ke pembimbing dari pendidikan.
Modul Praktikum Keperawatan Jiwa 10
VII. Pembimbing
1. Ns. Abdul Gowi, M.Kep., Sp.Kep.J
2. Ns. Henny Liliyanti, M.Kep
3. Ns. Nita Puspita, M.Kep
4. Ns. Endah Indrawati, M.Kep
5. Ns. Osep Yasir, M.Kep
6. Ns. Mohd. Wachidin Nur Sugandi, S.Kep
7. Ns. Anita Maulida, S.Kep CI RS Islam Karawang
8. CI Kp.Paracis Wilayah Kerja Puskesmas Tanjungpura
VIII. Peserta Didik
Jumlah peserta didik PBP ini adalah 115 orang. Daftar nama mahasiswa terlampir.
IX. Penutup
Demikian proposal kegiatan PBP MA. Keperawatan Jiwa bagi mahasiswa Fakultas Health
Science HORIZON University Indonesia Karawang yang telah disusun, semoga proposal ini
dapat dijadikan bahan acuan bagi pembimbing dilapangan dan semua pihak yang terkait
dalam pelaksanaan kegiatan ini, sehingga dapat memberikan arahan dan bimbingan kepada
mahasiswa dalam mengaplikasikan ilmu yang telah diperoleh selama mengikuti proses
perkuliahan.
Tidak lupa kami mengucapkan terimaksih dan mengharapkan masukan dan saran yang
bersifat membangun. semoga bermanfaat dan menjadi panduan bagi mahasiswa maupun
pembimbing dalam melaksanakan kegiatan. Semoga Allah SWT meridhoi setiap langkah kita
Aamiin.
Karawang, 01 November 2023
Ketua Prodi Sarjana Keperawatan Koordinator MA,
Ttd ttd
Mengetahui/menyetujui,
Dekan FHS HORIZON University Indonesia Karawang
ttd
Eldawati, M.Kep
KELOMPOK 1
NO NIM NAMA MAHASISWA KELAS
1 4338114201210001 SINTA RAHAYU A
2 4338114201210003 RISMA YULIANA PRATIWI NAPITUPULU A
3 4338114201210005 MUHAMMAD RIZKI HANAFIAH A
4 4338114201210002 IRVAN SURYANA B
5 4338114201210004 SASI NURFADILAH B
6 4338114201210008 RISMA AYU NINGSIH B
7 4338114201210006 SISKA PUTRI SEPTIANI C
8 4338114201210038 AZFA AULIA AZHAR C
9 433131420120104 HENDRIK C
KELOMPOK 2
1 4338114201210007 RISKA OKTAVIANI A
2 4338114201210009 VIA LATTANSA A
3 4338114201210011 ASRI AWALIA RAMJANI A
4 4338114201210010 MUTHIYA SAYYIDINA NUR B
5 4338114201210012 DEDE KARTIKA RATNA INDAH B
6 4338114201210052 WIDYA MEI HERLINDA C
7 4338114201210140 LAURA JULIANA PICARIMA C
8 433131420120132 NANANG AWALUDIN C
KELOMPOK 3
1 4338114201210013 SILMA NOVIANTI A
2 4338114201210015 AYU JAHROTUL UYUN A
3 4338114201210014 ARINI RAHMA SARI B
4 4338114201210016 WAHYUNI SRI FANI B
5 4338114201210018 OPPITA BUDIARTI B
6 4338114201210070 RIKA RAHMI RAHAYU C
7 4338114201210072 RENALDI MUSTAIN C
8 4338114201210074 DENI WAHYUDI C
KELOMPOK 4
1 4338114201210017 RAJA DAMHUDI PUTRA WIJAYA A
2 4338114201210019 SYAIRA AUREALIANA PUTRI HOLILAH A
3 4338114201210021 EVA NURLAELA A
4 4338114201210020 SALSABILA MARDHOTILAH B
5 4338114201210022 RISKY B
6 4338114201210076 ILHAM MAKBUL C
7 4338114201210078 RAHMAWATI AMALIA C
8 4338114201210080 FATWAH ARYA FADILLAH C
KELOMPOK 5
1 4338114201210023 INDRIYANA RAMADHANTI A
2 4338114201210025 GINA LAELATUR ROMDON A
3 4338114201210027 ROFIQOH A
4 4338114201210024 WIDYA MEILANIE NURGGUSTANTI B
Keterangan:
o Lambang Asteriks ( * ) : Ketua Kelompok
o Tugas Ketua Kelompok:
Memastikan setiap anggota kelompok mengisi absensi PBP setiap hari
Merumuskan strategi bersama anggota kelompok dalam mencapai kompetensi
Melaporkan perkembangan kegiatan kelompok secara berkala kepada pembimbing akademik
dan pembimbing klinik
Mengkoordinir anggota kelompok dalam setiap aktivitas Kelompok (Diskusi Kelompok, Bed Side
Teaching, dll)
Memastikan setiap anggota kelompok mematuhi tata tertib dan peraturan yang berlaku selama
PBP.
KETERANGAN :
KELOMPOK 1 – 7 : Tanggal 11-13 Desember 2023 dians di RSIK dan tanggal 14-16 Desember 2023 di CMHN
KELOMPOK 8 -14 : Tanggal 11-13 Desember 2023 dians di CMHN dan tanggal 14-16 Desember 2023 di RSIK
Untuk jadwal Dinas di CMHN menyesuaikan dengan kondisi keluarga (P/S) dan kontrak dengan pembimbing/CI
Catatan Pembimbing :
I. IDENTITAS KLIEN
Inisial : (L/P) Tanggal Pengkajian :
Umur : RM No. :
Alamat :
Pekerjaan :
Informasi :
Bila ya jelaskan
2. Pengobatan sebelumnya Berhasil Kurang berhasil Tidak berhasil
3. Pernah mengalami penyakit fisik (termasuk gangguan tumbuh kembang) ya tidak
Bila ya jelaskan
➢ RIWAYAT PSIKOSOSIAL
Pelaku/ usia Korban/ usia Saksi/ usia
1. Aniaya fisik
2. Aniaya seksual
3. Penolakan
4. Kekerasan dalam keluarga
5. Tindakan kriminal
Jelaskan :
6. Pengalaman masa lalu lain yang tidak menyenangkan (bio, psiko, sosio, kultural, spiritual):
Masalah keperawatan :
Masalah keperawatan :
V. STATUS MENTAL
1. Penampilan
tidak rapi Penggunaan pakaian Cara berpakaian tidak seperti
tidak sesuai biasanya
Jelaskan :
Masalah keperawatan :
2. Kesadaran
➢ Kwantitatif/ penurunan kesadaran
compos mentis apatis/ sedasi somnolensia
sopor subkoma koma
➢ Kwalitatif
tidak berubah berubah
meninggi gangguan tidur: sebutkan
hipnosa disosiasi: sebutkan
3. Disorientasi
Jelaskan :
Masalah keperawatan :
Peningkatan:
hiperkinesia, hiperaktivitas gaduh gelisah katatonik
TIK grimase tremor gagap
stereotipi mannarism katalepsi akhopraxia
command automatism atomatisma nagativisme reaksi konversi
verbigerasi berjalan kaku/ rigit kompulsif lain-2 sebutkan
5. Afek/ Emosi
adequat tumpul dangkal/ datar labil
inadequat anhedonia merasa kesepian eforia
ambivalen apati marah depresif/ sedih
cemas: ringan sedang berat panik
Jelaskan :
Masalah keperawatan :
Macam Halusinasi
pendengaran penglihatan perabaan
pengecapan penghidu/ pembauan lain-lain, sebutkan..............
Jelaskan :
Masalah keperawatan :
7. Proses Pikir
➢ Arus Pikir
koheren inkoheren asosiasi longgar
fligt of ideas blocking pengulangan pembicaraan/ persevarasi
tangensial sirkumstansiality logorea
neologisme bicara lambat bicara cepat irelevansi
main kata-kata afasi assosiasi bunyi lain2 sebutkan....
Jelaskan :
Masalah keperawatan :
➢ Isi Pikir
obsesif ekstasi fantasi
bunuh diri ideas of reference pikiran magis
alienasi isolasi sosial rendah diri
preokupasi pesimisme fobia sebutkan...............
waham: sebutkan jenisnya
agama somatik, hipokondrik kebesaran curiga
nihilistik sisip pikir siar pikir kontrol pikir
kejaran dosa
Jelaskan :
Masalah keperawatan :
➢ Bentuk Pikir
realistik nonrealistik
autistik dereistik
8. Memori
gangguan daya ingat jangka panjang gangguan daya ingat jangka pendek
gangguan daya ingat saat ini amnesia, sebutkan............................
paramnesia, sebutkan jenisnya.............................................................
hipermnesia, sebutkan..........................................................................
Jelaskan :
Masalah keperawatan :
Jelaskan :
Masalah keperawatan :
Jelaskan :
Masalah keperawatan :
Jelaskan :
Masalah keperawatan :
Jelaskan :
Masalah keperawatan :
VI. FISIK
1. Keadaan umum
5. Pemeriksaan fisik:
Jelaskan :
Masalah keperawatan :
b. Identitas :
c. Peran :
d. Ideal diri :
e. Harga diri :
Masalah keperawatan :
3. Hubungan Sosial
a. Hubungan terkdekat :
Masalah keperawatan :
c. Kegiatan ibadah
Masalah keperawatan :
1. Makan
Bantuan minimal Sebagian Bantuan total
2. BAB/ BAK
Bantuan minimal Sebagian Bantuan total
3. Mandi
Bantuan minimal Sebagian Bantuan total
4. Berpakaian/ berhias
Bantuan minimal Sebagian Bantuan total
6. Penggunaan obat
Bantuan minimal Sebagian Bantuan total
7. Pemeliharaan kesehatan
Perawatan Lanjutan Ya Tidak
Jelaskan :
Masalah keperawatan :
Masalah keperawatan :
Terapi medik :
Mahasiswa
.....................
Setiap melakukan pengkajian, tulis tempat klien dirawat dan tanggal dirawat
I. IDENTITAS
1. Perawat yang merawat klien melakukan perkenalan dan kontarak dengan klien tentang :
nama perawat, nama klien, panggilan klien, tujuan, waktu, tempat pertemeuan, topik yang
dibicarakan.
2. Usia dan No. Rm Lihat Rm
3. Alamat
4. Pekerjaan
5. Mahasiswa menuliskan sumber data / infoman
➢ RIWAYAT PSIKOSOSIAL
1. Tanyakan pada klein pernah melakukan dan atau menyaksikan penganiayaan fisik,
seksual, penolakan dari lingkungan, kekerasan dalam keluarga dan tindakan kriminal.
Beri tanda 3 sesuai dengan penjelasan klein / keluarga apakah klien sebagai pelaku dan
atau korban, dan atau saksi, maka beri tanda 4 pada kotak pertama. Isi usia saat kejasian
pada kotak ke dua. Jika kleien pernah mengalami pelaku dan jelas tentang kejadian yang
dialami klien
2. Tanyakan pengalaman masa lalu lain yang tidak menyenangkan baik bio, psiko, sosio,
kultural, spritual seperti (kegagalan, kehilangan / perpisahan / kematian, trauma selama
tumbuh)
3. Bagaimana kesan kepribadian klien ?
V. STATUS MENTAL
Beri tanda 3 pada kotak sesuai dengan keadaan klien boleh lebih dari satu:
1. Penampilan
Data ini didapatkan melaui hasil observasi perawat / keluarga
a. Penampilan tidak rapi jika tidak dari ujung rambut sampai ujung kaki ada yang tidak
rapi. Misalnya : ranbut acak-acakan, kancing baju tidak tepat, resleting tidak dikunci,
baju terbalik, baju tidak diganti-ganti.
b. Penggunaan pakian tidak sesuai. Misalnya : pakian dalam dipakai di luar baju
c. Cara berpakian tidak seperti biasanya jika penggunaan pakian tidak tepat (waktu,
tempat, identitas, situasi/kondisi)
d. Jelaskan hal-hal yang ditampilkan klien dan kondisi lain yang tidak tercantum
e. Masalah keperawatan ditulis sesuai dengan data
2. Kesadaran
➢ Kwantitatif/penurunan kesadaran
❖ Compos metis : sadarkan diri
❖ Apati : individu mulai mengantuk acuh tak acuh terhadap rangsang
yang masuk, diperlukan rangsang yang kuat lagi untk menarik
perhatian
❖ Somnolensia : jelas sudah mengantuk, diperlukan rangsangan yang kuat lagi
untuk menarik perhatian
❖ Sopor : ingatan, orientasi dan pertimbangan sudah hilang
❖ Subkoma : tidak ada respon terhadap rangsang yang keras
➢ Kwalitatif
a. Tidak berubah : Mampu mngadakan hubungan dan pembatasan dengan
lingkungan dan dirinya (sesuai dengan keyataan)
b. Berubah : Tidak mampu mengadakan hubungan dan pembatasan dengan
lingkungannya dan dirinya pada taraf tidak sesuai dengan
kenyataan
c. Gangguan tidur : Dapat berupa insomnia, somnambulisme, nightmare,
narkolepsi
d. Meninggi : Keadaan dengan respon yang meninggi terhadap rangsang
seperti suara terasa lebih keras, warna terlihat lebih tenang dll
e. Hipnosa : Kesadaran yang sengaja diubah menurun / menyempit
f. Desosiasi : Tingkah kau / kejadian yang memisahkan dirinya secara
psikologik dengan kesadaran contoh : trans, fugue dll
4. Aktivitas Metorik
Data ini didapatkan melaui obsevasi perawat / keluarga
Kelambatan
a. Hipokinesa, hipoaktifitas : gerakan aktivitas yang berkurang
b. Sub stupor katonik : reaksi terhadap lingkungan sangat berkurang gerakan
dan aktivitas menjadi lambat
c. Katalepasi : mempertahankan secara kaku posisi badan tertentu
juga bila hendak diubah orang lain
d. Flekibilitas serea : mempertahankan posisi yang dibuat aorang lain
Peningkatan
a. Hiperkinesa, hiperaktivitas : gerakan atau aktivitas yang berlebihan
b. Gaduh gelisah katonik : aktivitas motorik yang tidak bertujuan yang berkali-kali
seakan tidak dipengaruhi rangsang luar
c. Tik : gerakan involunter sekejap dan berkali-kali mengenai sekelompok
oto yang relatif kecil
d. Grimase : gerakan otot muka yang beribah-ubah yang tidaka dapat dikontrol
e. Tremor : jari-jari yang tampak gemetar ketika klien menjujurkan tangan
f. Kompulsof : kegiatan yang dilakukan berulang-ulang, seperti berulang kali
mencuci tangan, mencuci muka, mandi, mengeringkan tangan
g. Mannerim : pergerakan yang stereotipe dan testrsi (aeperti bermain sandiwara)
h. Ekhopraksia : meniru gerakan orang lain pada saat dilihatnya
i. Verbegerasi : berkali-kali mengucapkan sebuah kata yang tidak tercantum
Jelaskan aktivitas yang ditampilkan klien dan kondisi lain yang tidak tercantum
Masalah keperawatan ditulis dengan data
5. Efek-emosi
Data ini didapatkan melaui hasil observasi perawat/ keluarga
a. Adekuat : efek emosi yang sesuai dengan stimulus yang ada
b. Inadekuat : emosi yang tidak sesuai atau bertentangan dengan stimulus yang ada
c. Datar/dangkal : tidak adak perubahan roman pada saat stimulus yang menyenangkan
atau menyedihkan
d. Tumpul : hanya bereaksi bila ada stimulus emosi yang kuat
e. Labi : emosi yang cepat berubah
f. Anhedonia : ketidak mampuan merasakan kesenangan
g. Kesepian : merasa dirinya ditinggalkan
h. Eforia : rasa gembira yang berlebihan
i. Ambivalensi : efek emosi yang berlawanan timbul bersama-sama terhadap
seseorang, obyek atau sesuatu hal.
j. Apati : berkurangnya efek emosi terhadap sesuatu atau semua hal disertai
rasa terpencil dan tidak peduli
k. Marah : sudah jelas
l. Depresi/sedih : seperti perasaan susah, tak berguna, gagal, putus asa dsb
m. Cemas : perasaan khawatir yang tidak jelas obyeknya, sebutkan tingaktnya
6. Persepsi
a. Apakah ada halusinasi ? kalau ada termasuk jenis apa ?
b. Apakah ada ilusi ? kalau ada deskripsikan
➢ Jenis-jenis halusinasi jelassudah jelas
➢ Jelaskan isi halusinasi, frekuensi gejala yang tampak pada saat klein berhalusinasi
➢ Masalah keperawatan sesuai dengan data
c. Apakah ada dipersonalisasi : perasaan aneh tentang dirinya atau perasaan bahwa
pribadinya tidak seperti biasanya, tidak menurut
kenyataan.
d. Derealisasi : perasaan anen tentang lingkungannya dan tidak menurut kenyataan
7. Proses pikir
Data diperoleh dari observasi pada saat wawancara
7.1 Arus pikir
a. Koheran : kalimat / pembicaraan dapat di pahami dengan baik
b. Inkoheran : klaimat tidak berbentuk, pemvbicaraan sulit dipahami
c. Sirkumstansial : pembicaraan yang berbelit-belit tapi sampai pada tujuan
d. Tangensial : pembicaraan yang berbelit-belit tapi tidak sampai pada tujuan
pembicaraan
e. Asosiasi longgar : pembicara tak ada hubungan anatara satu kalimat dengan
kalimat lainnya, dan klien tidak menadarinya
f. Flight of ideas : pembicaraan yang melompat dari satu topik ke topik lainnya
masih ada hubungan yang tidak logis dan tidak sampaai pada
tujuan
g. Bloking : pembicaraan berhenti tiba-tiba tanpa gangguan eksternal
kemudian di lanjukan kembali
h. Perseverasi : berulang-ulang menceritakan suatu ide, tema secara
berlebihan
i. Logorea : pembicaraan cepat tidak terkontrol
j. Neologisme : membuat kata-kata yang tidak dipahami oleh umum
k. Irelevansi : ucapan yang tidak ada hunbungan dengan pertanyaan atau
dengan hal yang dibicarakan
l. Assosiasi bunyi : mengucapkan perkataan yang mempunyai persamaan bunyi
m.Main kata-kata : membuat sajak secara tidak wajar
n. Afasi : bisa sensorik (tidak mengerti pembicaraan orang lain), motorik
(tidak bisa atau sukar berbicara)
Jelaskan apa yang dikatakan oleh klien saat wawancara
Masalah keperawatan sesuai dengan data
Waham bizar
➢ Sisip pikir : Klien yakin ada ide pikiran orang lain yang sisipkan di dalam pikiran
yang disampaikan secara berulang dan tidak sesuai dengan
kenyataan
➢ Siar pikir : Klien yakin bahwa orang lain mengetahui apa yang dipikirkan
walaupun berulang-ulang dan tidak sesuai dengan kenyataan
➢ Kontrol pikir : Klien yakin pikirannya dikontrol oleh kekuatan dari luar
VI. FISIK
Pengkajian fisik difokuskan pada sistem fungsi organ:
1. ukur dan observasi tanda-tanda vital : tekanan darah, nadi, suhu, pernafasan klien
2. ukur tinggi badan dan berat badan klien
3. tanyakan apakah, berat badan naik atau turun dan diberi tanda 3 sesuai dengan hasil
4. tanyakan kepada klien/keluarga, apakah ada keluhan fisik yang dirasakan oleh klien, bila
ada beri tanda 3 di kotak ya dan bila tidak beri tanda 3 pada kotak tidak.
5. kaji/lakukan pemeriksaan fisik lebih lanjut sistem dan fungsi organ dan jelaskan sesuai
dengan keluhan yang ada
6. masalah keperawatan ditulis sesuai dengan data yang ada
VII. PSIKOSOSIAL
1. Konsep Diri
a. Citra tubuh :
➢ Tanyakan persepsi klien terhadap tubuhnya, bagian tubuh yang disukai dan tidak
disukai
b. Identitas Diri, Tanyakan Tentang :
➢ status dan posisi klien sebelum dirawat
➢ kepuasan klien terhadap status dan posisinya (sekolah,tempat kerja, kelompok)
➢ kepuasan klien sebagai laki-laki/perumpuan
c. Peran : Tanyakan,
➢ Tugas/peran yang diemban dalam keluarga kelompok/masyarakat
➢ Kemampuan klien dalam melaksanakan tuga/peran
d. Ideal diri : tanaykan,
➢ Harapah terhadap tubuh, posisi, status, tugas/peran
➢ Harapan klien terhadap lingkungan (keluarga, sekolah, tempat kerja,
masyarakat)
➢ Harapan klien terhadadap penyakitnya
e. Harga diri : Tanyakan,
2. Genogram
a. Buatlah genogram minimal tiga generasi yang dapat menggambarkan hubungan
klien dan keluarga, contoh:
: Perempuan : pisah
: Laki-laki
: stillbirth/ aborsi
: cerai : konflik
b. Jelaskan masalah yang terkait dengan komunikasi, pengambilan keputusan dan pola
asuh
c. Masalah keperawatan ditulis sesuai dengan data
2. BAB/BAK
a. Observasi kemampuan klien untuk BAB/BAK
➢ Pergi, menggunakan dan membersihkan WC
➢ Membersihkan diri dan merapikan pakian
3. Mandi
a. Observasi dan tanyakan tentang frekuensi, cara mandi, menyikat gigi, cuci rambut,
gunting kuku, cukur (kumis, jenggot dam rambut)
b. Observasi kebersihan tubuh dan bau badan
4. Berpakian
a. Observasi kemampuan klien dalam mengambil, memilih dan menggunakan pakian
dan alas kaki
b. Observasi penampilan dan dandanan klien
c. Tanyakan dan observasi ganti pakian
d. Nilai kamampuan yang harus dimiliki klien : mengambil, memilih dan mengenakan
pakian
6. Penggunaan Obat
a. Obeservasi dan tanyakan kepada klien dan kelaurga tentang :
➢ Penggunaan obat : frekuensi, jenis, dosis, wakti dan cara pemberian
➢ Reaksi obat
XI. PENGETAHUAN
Data didapatkan melalui wawancara dengan klien. Pada tiap item yang dimilki oleh klien
disimpulkan dalam masalah.
1. Tuliskan nama klien, nomor rekam medik, nama ruangan tempat klien dirawat
2. Tuliskan tanggal dan jam, nomor urut diagnosa keperawatan pada kolom diagnosa
3. Pada kolom tuliskan rumusan diagnosa dengan rumusan P.E.S (problem, etiologi, dan
simptoms dalam bentuk subyektif dan objektif), atau PE (problem dan etiologi)
4. Jika ditemukan masalah baru diluar kata dasar yang ada di lembar
pengkajian maka tulis :
a. Data subyektif dan data obyektif (DS dan DC)
b. Diagnosa keperawatan ditulis langsung dibanwah DS dan DO
5. Kolom perencaan diisi dengan :
a. Tujuan umum : bertujuan menyelesaikan permasalahan dari diagnosa keperawatan
b. Tujuan khusus : bertujuan menyelesaikan etiologi dan diagnosa keperawatan, tujuan
khusus dapat berupa tujuan pengetahuan psikomotor efektif yang
diperlukan dari klien, selain itu tujuan dapat khusus dapat dikaitkan
dengan kebutuhan klien terhadap sisitem pendukung dan terapi
medik sertakan kriteria evaluasi
c. Rencana tindakan peratan menggambarkan serangkaian tindakan untuk mencapai
setiap tujuan khusus yang disesuaikan dengan standar asuhan keperawtan
kesehatan jiwa
6. Kolom rasional, tulis alasan dan landasan teori untuk tiap tindakan yang direncanakan
7. Tanda tangan dan nama jelas dari perawat pada akhir penulisan diagnosa dan rencana
tindakan.
IMPLEMENTASI DAN
EVALUASI KEPERAWATAN
KESEHATAN JIWA
Nama : Ruangan :
No Tangal
IMPLEMENTASI KEPERAWATAN EVALUASI
DX & Jam
I. INFORMASI UMUM
Inisial klien : ___________________
Usia : ____ (tahun)
Jenis kelamin : perempuan laki-laki
Suku : ___________________
Bahasa dominan : ___________________
Status perkawinan: belum menikah menikah janda/ duda
Alamat : ______________________________________________________
Nutrisi
Berat badan :
Tinggi badan :
Pola makan : satu kali sehari dua kali sehari
tiga kali sehari > 3 kali sehari
Alergi : tidak ada ada, ________________
Eliminasi
Pola BAB/ BAK : baik terganggu
Nyeri : ada tidak ada
Proteksi
Status imunisasi : lengkap tidak lengkap
Diagnosa Keperawatan:
________________________________________________________________________
Form Pengkajian Keperawatan Jiwa 2
____________________________________________
3
b. Penampilan
1. Cacat fisik
ada, jelaskan _____________________________________________________
tidak ada, jelaskan _________________________________________________
2. Kontak mata
ada, jelaskan______________________________________________________
tidak ada, jelaskan_________________________________________________
3. Pakaian
tidak rapi, jelaskan ________________________________________________
penggunaan tdk sesuai______________________________________________
4. Perawatan diri
Jelaskan:
___________________________________________________________________
Diagnosa Keperawatan:
__________________________________________________________
__________________________________________________________
IV. KELUARGA
a. Genogram
b. Tipe keluarga
nuclear family diad family
extended family single parent family
c. Pengambilan keputusan
kepala keluarga istri
orang tua bersama-sama
Diagnosa Keperawatan:
4
________________________________________________________________________
____________________________________________
V. RIWAYAT SOSIAL
1. Pola sosial
a. Teman/ orang terdekat
__________________________________________________________
b. Peran serta dalam kelompok
__________________________________________________________
__________________________________________________________
c. Hambatan dalam berhubungan dengan orang lain
__________________________________________________________
__________________________________________________________
Diagnosa Keperawatan:
________________________________________________________________________
____________________________________________
Nada
Nada Nada Nada
Keras Animated Form Tenang
Pengkajian Keperawatan Jiwa 4
Muluk-muluk Keras pada pesan Ekspresif
5
penting
Berubah Lembut Hormat
sesuai emosi
Jarak fisik
2-3 jengkal tangan lebih dari 2-3 jengkal tangan
Jelaskan:
________________________________________________________________________
________________________________________________________________________
____________________________________________________________
Diagnosa Keperawatan:
________________________________________________________________________
____________________________________________
Pengkajian Ansietas
4. mekanisme koping
Adaptif Mal adaptif
Bicara dengan orang lain Minum alkohol
Mampu menyelesaikan masalah Reaksi lambat/ cepat
Teknik relaksasi Bekerja berlebihan
Aktivitas konstruktif Menghindar
Olah raga Mencederai diri
Lain-lain: Lain-lain:
Diagnosa Keperawatan:
_______________________________________________________________________________
_________________________________________________
3. mekanisme koping
Adaptif Mal adaptif
Bicara dengan orang lain Minum alkohol
Mampu menyelesaikan masalah Reaksi lambat/ cepat
Teknik relaksasi Bekerja berlebihan
Aktivitas konstruktif Menghindar
Olah raga Mencederai diri
Lain-lain: Lain-lain:
Diagnosa Keperawatan:
_______________________________________________________________________________
_________________________________________________
1. Keluhan fisik
___________________________________________________________________________
_____________________________________________________________________
2. alam perasaan
ketakutan kuatir
putus asa gembira berlebihan
3. Konsep diri
Citra tubuh :
______________________________________________________________________
________________________________________________________________
b. Identitas :
______________________________________________________________________
________________________________________________________________
c. Peran :
______________________________________________________________________
________________________________________________________________
d. Ideal diri :
______________________________________________________________________
________________________________________________________________
e. Harga diri :
______________________________________________________________________
Form Pengkajian Keperawatan Jiwa 6
____________________________________________________
7
4. mekanisme koping
Adaptif Mal adaptif
Bicara dengan orang lain Minum alkohol
Mampu menyelesaikan masalah Reaksi lambat/ cepat
Teknik relaksasi Bekerja berlebihan
Aktivitas konstruktif Menghindar
Olah raga Mencederai diri
Lain-lain: Lain-lain:
Diagnosa Keperawatan:
_______________________________________________________________________________
_________________________________________________
1. Keluhan
___________________________________________________________________________
_____________________________________________________________________
2. Perasaan/ harapan pasien menjelang kematian
___________________________________________________________________________
_____________________________________________________________________
3. Alam perasaan
sedih putus asa
ketakutan gembira berlebihan
4. Persepsi keluarga
___________________________________________________________________________
_____________________________________________________________________
Diagnosa Keperawatan:
_______________________________________________________________________________
_________________________________________________
dirinya Mematung
Merasa orang Mondar-mandir tanpa
lain tidak selevel arah
Obyektif : Tidak berinisiatif
Menyendiri berhubungan dengan
Mengurung diri orang lain
Tidak mau
bercakap-cakap
dengan orang
lain
5 Gangguan konsep Ide, pikiran perasaan Subyektif : Subyektif :
diri : harga diri yang negatif tentang Mengeluh hidup Mengatakan malas
rendah diri tidak bermakna Putus asa
Tidak memiliki Ingin mati
kelebihan apapun Obyektif :
Merasa jelek Tampak malas-malasan
Obyektif : Poduktivitas menurun
Kontak mata
kurang
Tidak berinisiatif
dengan orang
lain
6 Defisit perawatan Ketidakmampuan Subyektif : Subektif :
diri dalam menjaga Menyatakan Merasa tak berguna
kesehatan diri, makan- malas mandi Merasa tak perlu
minum sehat, Tidak tahu cara mengubah penampilan
berdandan, mengatur makan yang baik Merasa tidak ada yang
tidur dan bekerja, dan Tidak tahu cara peduli
toileting dandan yang baik Obyektif :
Tidak tahu cara Tidak tersedia alat
eliminasi yang kebersihan
baik. Tidak tersedia alat
Obyektif : makan
Badan kotor Tidak tersedia alat
Dandanan tidak toileting
rapi
Makan
berantakan
BAB/BAK
sembarang
tempat
mati
Obyektif :
Marah-marah
tanpa sebab
Banyak kata
(logorrhea)
Menyendiri
Sirkumtansial
Inkoheren
8 Risiko Bunuh Diri Adanya kemungkinan Subyektif : Subyektif :
untuk melakukan Mengatakan Mengatakan ada yang
tindakan mencederai hidupnya tak menyuruh bunuh diri
diri untuk tujuan berguna lagi Mengatakan lebih baik
kematian Ingin mati mati saja
Menyatakan Mengatakan sudah
pernah mencoba bosan hidup
bunuh diri Obyektif :
Mengancam Perubahan kebiasaan
bunuh diri hidup
Obyektif : Perubahan perangai
Ekspresi murung
Tak bergairah
Ada bekas
percobaan bunuh
diri
9 Kerusakan Ketidakmampuan Subyektif : Subyektif :
Komunikasi Verbal menyampaikan, Merasa kesal Merasa rendah diri
menerima, mengolah tidak dimengerti Merasa bingung
pesan dan Merasa orang lain Obyektif :
memberikan umpan tidak perduli Kata-kata tak bisa
balik yang sesuai Obyektif : dimengerti
terhadap pesan yang Sirkumtansial Orang lain tak bisa
diterima Tangensial mengerti maksud klien
Inkoherensia
Blocking
Asosiasi longgar
Neologisme
10 Penatalaksanaan Ketidakmampuan Subyektif : Subyektif :
regimen terapeutik mematuhi program Mengatakan tidak Tidak yakin obat bisa
tidak efektif terapi yang telah ada perubahan menyembuhkannya
ditentukan baik Mengatakan Mempercayai
kualitas maupun bosan minum pengobatan alternatif
kuantitasnya obat Obyektif :
Mengatakan takut Ada obat yang
keracunan seharusnya diminum
Obyektif : Kemajuan klien kurang
Membuang obat
Perilaku tidak
berubah
Lampiran 3
STRATEGI PELAKSANAAN (SP)
TINDAKAN KEPERAWATAN JIWA
Risiko Pasien Keluarga
Perilaku
Kekerasan SP Ip SP Ik
1. Mengidentifikasi penyebab PK 1. Mendiskusikan masalah yang
2. Mengidentifikasi tanda dan gejala PK dirasakan keluarga dalam merawat
3. Mengidentifikasi akibat PK pasien
4. Menyebutkan cara mengontrol PK 2. Menjelaskan pengertian PK, tanda
5. Membantu pasien mempraktekkan latihan dan gejala, serta proses terjadinya
cara mengontrol PK PK
6. Menganjurkan pasien memasukkan dalam 3. Menjelaskan cara merawat pasien
jadwal kegiatan harian dengan PK
SP IIp SP IIk
1. Mengevaluasi jadwal kegiatan harian 1. Melatih keluarga mempraktikkan
pasien cara merawat pasien dengan PK
2. Melatih pasien mengontrol PK dengan 2. Melatih keluarga melakukan cara
cara fisik II merawat langsung kepada pasien
3. Menganjurkan pasien memasukkan dalam PK
jadwal kegiatan harian
SP IIIp SP IIIk
1. Mengevaluasi jadwal kegiatan harian 1. Membantu keluarga membuat
pasien jadwal aktivitas di rumah termasuk
2. Melatih pasien mengontrol PK dengan minum obat
cara verbal 2. Menjelaskan follow up pasien
3. Menganjurkan pasien memasukkan dalam setelah pulang
jadwal kegiatan harian
SP IVp
1. Mengevaluasi jadwal kegiatan harian
pasien
2. Melatih pasien mengontrol PK dengan
cara spiritual
3. Menganjurkan pasien memasukkan dalam
jadwal kegiatan harian
SP Vp
1. Mengevaluasi jadwal kegiatan harian
pasien
2. Menjelaskan cara mengontrol PK dengan
minum obat
3. Menganjurkan pasien memasukkan dalam
jadwal kegiatan harian
SP I p SP I k
1. Mengidentifikasi penyebab isolasi 1. Mendiskusikan masalah yang
sosial dengan pasien dirasakan keluarga dalam
2. Berdiskusi dengan pasien tentang merawat pasien
keuntungan berinteraksi dengn 2. Menjelaskan pengertian,
orang lain tanda dan gejala, serta
3. Berdiskusi dengan pasien tentang proses terjadinya isolasi
kerugian tidak berinteraksi dengan sosial
orang lain 3. Menjelaskan cara merawat
4. Mengajarkan pasien cara pasien dengan isolasi sosial
berkenalan dengan satu orang
5. Menganjurkan pasien memasukkan
kegiatan latihan berbincang-bincang
dengan orang lain dalam kegiatan
harian
SP II p
1. Mengevaluasi jadwal kegiatan SP II k
harian pasien 1. Melatih keluarga
2. Memberikan kesempatan kepada mempraktikkan cara merawat
pasien mempraktekkan cara pasien dengan isolasi sosial
berkenalan dengan satu orang 2. Melatih keluarga melakukan
3. Membantu pasien memasukkan cara merawat langsung
kegiatan berbincang-bincang kepada pasien isolasi sosial
dengan orang lain sebagai salah
satu kegiatan harian
SP III p
1. Mengevaluasi jadwal kegiatan SP III k
harian pasien 1. Membantu keluarga
2. Memberikan kesempatan kepada membuat jadwal aktivitas di
pasien mempraktekkan cara rumah termasuk minum obat
berkenalan dengan dua orang atau 2. Menjelaskan follow up pasien
lebih setelah pulang
3. Menganjurkan pasien memasukkan
dalam kegiatan harian
SP I p SP I k
1. Mengidentifikasi kemampuan dan 1. Mendiskusikan masalah yang
aspek positif yang dimiliki pasien dirasakan keluarga dalam
2. Membantu pasien menilai merawat pasien
kemampuan pasien yang masih 2. Menjelaskan pengertian,
dapat digunakan tanda dan gejala, serta
3. Membantu pasien memilih kegiatan proses terjadinya harga diri
yang akan dilatih sesuai dengan rendah pada pasien
kemampuan pasien 3. Menjelaskan cara merawat
4. Melatih pasien sesuai kemampuan pasien dengan harga diri
yang dipilih rendah
5. Memberikan pujian yang wajar
terhadap keberhasilan pasien
6. Menganjurkan pasien untuk
memasukkan ke dalam jadwal
harian Form Pengkajian Keperawatan Jiwa 12
13
SP II k
SP II p 1. Melatih keluarga
1. Mengevaluasi jadwal harian pasien mempraktikkan cara merawat
2. Melatih kemampuan kedua pasien dengan harga diri
3. Menganjurkan pasien memasukkan rendah
dalam jadwal kegiatan harian 2. Melatih keluarga melakukan
cara merawat langsung
kepada pasien harga diri
rendah
SP III k
1. Membantu keluarga
membuat jadwal aktivitas di
rumah termasuk minum obat
2. Menjelaskan follow up pasien
setelah pulang
SP I p SP I k
1. Mengidentifikasi jenis halusinasi 1. Mendiskusikan masalah yang
pasien dirasakan keluarga dalam
2. Mengidentifikasi isi halusinasi merawat pasien
pasien 2. Menjelaskan pengertian,
3. Mengidentifikasi waktu halusinasi tanda dan gejala, dan jenis
pasien halusinasi serta proses
4. Mengidentifikasi frekuensi terjadinya halusinasi pada
halusinasi pasien pasien
5. Mengidentifikasi situasi yang 3. Menjelaskan cara merawat
menimbulkan halusinasi pasien dengan halusinasi
6. Mengidentifikasi respon pasien
terhadap halusinasi
7. Mengajarkan pasien cara
menghardik halusinasi
8. Menganjurkan pasien memasukkan
cara menghardik halusinasi dalam
jadwal kegiatan harian
SP II p
1. Mengevaluasi jadwal harian pasien SP II k
2. Melatih pasien mengendalikan 1. Melatih keluarga
halusinasi dengan cara bercakap- mempraktikkan cara merawat
cakap dengan orang lain pasien dengan halusinasi
3. Menganjurkan pasien memasukkan 2. Melatih keluarga melakukan
dalam jadwal kegiatan harian cara merawat langsung
kepada pasien halusinasi
SP III p
1. Mengevaluasi jadwal harian pasien
2. Melatih pasien mengendalikan SP III k
halusinasi dengan cara melakukan 1. Membantu keluarga membuat
kegiatan yang biasa dilakukan jadwal aktivitas di rumah
pasien termasuk minum obat
3. Menganjurkan pasien memasukkan 2. Menjelaskan follow up pasien
dalam jadwal kegiatan harian setelah pulang
SP IV p
1. Mengevaluasi jadwal harian pasien
2. Memberikan pendidikan Form Pengkajian Keperawatan Jiwa
kesehatan 13
tentang penggunaan obat secara
14
SP I p SP I k
1. Membantu orientasi realita 1. Mendiskusikan masalah yang
2. Mendiskusikan kebutuhan yang dirasakan keluarga dalam
tidak terpenuhi merawat pasien
3. Membantu pasien memenuhi 2. Menjelaskan pengertian,
kebutuhannya tanda dan gejala, dan jenis
4. Menganjurkan pasien untuk waham serta proses
memasukkan ke dalam jadwal terjadinya
harian 3. Menjelaskan cara merawat
pasien dengan waham
SP II p SP II k
Form
1. Mengevaluasi jadwal harian Pengkajian
pasien Keperawatan Jiwa
1. Melatih 14
keluarga
2. Berdiskusi tentang kemampuan mempraktikkan cara merawat
15
SP I p SP I k
1. Mengidentifikasi benda-benda yang 1. Mendiskusikan masalah yang
dapat membahayakan pasien dirasakan keluarga dalam
2. Mengamankan benda-benda yang merawat pasien
dapat membahayakan pasien 2. Menjelaskan pengertian,
3. Melakukan kontrak treatment tanda dan gejala risiko bunuh
4. Mengajarkan cara mengendalikan diri, dan jenis perilaku bunuh
dorongan bunuh diri diri serta proses terjadinya
5. Melatih cara mengendalikan pada pasien
dorongan bunuh diri 3. Menjelaskan cara merawat
pasien dengan risiko bunuh
SP II p diri
1. Mengidentifikasi aspek positif
pasien SP II k
2. Mendorong pasien untuk berpikir 1. Melatih keluarga
positif terhadap diri mempraktikkan cara merawat
3. Mendorong pasien untuk pasien dengan risiko bunuh
menghargai diri sebagi individu diri
yang berharga 2. Melatih keluarga melakukan
cara merawat langsung
kepada pasien dengan risiko
SP III p bunuh diri
1. Mengidentifikasi pola koping yang
biasa diterapkan pasien SP III k
2. Menilai pola koping yang biasa 1. Membantu keluarga membuat
dilakukan jadwal aktivitas di rumah
3. Mengidentifikasi pola koping yang termasuk minum obat
konstruktif 2. Mendiskusikan sumber
4. Mendorong pasien memilih pola rujukan yang bisa dijangkau
koping yang konstruktif oleh keluarga
5. Menganjurkan pasien menerapkan
pola koping yang konstruktif dalam
kegiatan harian pasien
SP IV p
1. Membuat rencana masa depan
yang realistis bersama pasien
2. Mengidentifikasi cara mencapai
masa depan yang realistis
3. Memberi dorongan pasien
melakukan kegiatan dalam rangka
meraih masa depan yang realistis
Form Pengkajian Keperawatan Jiwa 15
16
Lampiran 4
LAPORAN PENDAHULUAN
(Hari, Tanggal Praktik)
IV.Diagnosa Keperawatan
Lampiran 5
Form Pengkajian Keperawatan Jiwa 16
17
A. PROSES KEPERAWATAN
1. Kondisi Klien
2. Diagnosa Keperawatan
3. Tujuan Khusus
4. Tindakan Keperawatan
1. Fase Orientasi
a. Salam Terapeutik
b. Evaluasi/Validasi
c. Kontrak (Topik, Waktu, Tempat)
d. Tujuan
2. Fase Kerja
(Langkah-langkah Tindakan Keperawatan)
3. Fase Terminasi
a. Evaluasi Respons Klien Terhadap Tindakan Keperawatan
1) Evaluasi Klien (Subjektif)
2) Evaluasi Perawat (Objektif setelah Reinforcement)
b. Rencana Tindak Lanjut
c. Kontrak yang akan Datang (Topik, Waktu, Tempat)
Poin Penilaian
No Aspek yang di nilai 1 2 3 4 5 Ket.
1 Membuat laporan pendahuluan (LP) dan
Strategi pelaksanaan (SP)
2 Menyampaikan rencana asuhan
keperawatan
3 Menyampaikan hasil asuhan keperawtan
4 Memberi masukan (tanggapan, pendapat,
ide) terhadap asuhan keperawatan yang
didiskusikan
5 Memberikan respon (kognitif dan afektif)
terhadap masukan
Total
Keterangan :
5 = sangat baik
4 = baik
3 = sedang
2 = kurang
1 = sangat kurang
FORMAT PENILAIAN
PROSES KEPERAWATAN JIWA
Poin
No Aspek yang dinilai 1 2 3 4 5 Ket.
1 Mengumpulkan data yg komprehensif dan
akurat
2 Mengidentifikasi masalah klien yg aktual dan
resiko
3 Memprioritaskan masalah klien
4 Merumuskan diagnosa berdasarkan masalah
yang ditemukan sesuai dengan kebutuhan klien
5 Menetapkan tujuan sesuai dg diagnosis
6 Membuat kriteria evaluasi dengan prinsip
SMART
7 Menetapkan tindakan untuk mencapai tujuan
8 Merencanakan kunjungan rumah
9 Membuat rasional secara teoritis terhadap
rencana tindakan
10 Mengimplementasikan tindakan sesuai dengan
rencana
11 Melakukan kunjungan rumah utk pengkajian,
perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi
12 Mencatat semua perilaku klien setelah
implementasi
13 Mengevaluasi pencapaian kemampuan klien
untuk tiap diagnosis
FORMAT PENILAIAN
PENILAIAN PRESENTASI DAN MAKALAH
Poin
Aspek yg dinilai
1 2 3 4
Kelompok penyaji
A. Persiapan
1. Sistematika penulisan makalah
2. Konteks bahasa
3. Susunan kalimat
4. Penggunaan AVA
B. Pelaksanaan presentasi
1. Penggunaan waktu
2. Sistematika penjelasan
3. Penggunaan bahasa
4. Penguasaan lingkungan
5. Respon terhadap pertanyaan
6. Sistematika penyampaian jawaban
7. Rasionalitas jawaban
8. Penguasaan emosi
9. Peran serta anggota kelompok
C. Evaluasi
1. Kemampuan menanggapi secara
konseptual
2. Kemampuan menyimpulkan
TOTAL