037 - Devi Indah Pramesti - UAS Sosper
037 - Devi Indah Pramesti - UAS Sosper
KOTA CIMAHI
Dosen Pengampu :
Disusun Oleh :
UNIVERSITAS PADJADJARAN
FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN
PROGRAM STUDI PERIKANAN
JATINANGOR
2023
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur saya panjatkan ke hadirat Allah SWT yang telah
melimpahkan rahmat dan karuania-Nya, sehingga saya dapat menyelesaikan
laporan “Aspek Budaya dan Modal Sosial Pasar Sriwijaya, Kota Cimahi” ini
dengan baik dan selesai tepat pada waktunya.
Tidak lupa saya ucapkan terimakasih kepada Dr. Atikah Nurhayati, SP.,
MP., Dr. Asep Agus HS, S.Pi., MT., dan Dr. Ir. Iwang Gumilar, M.Si selaku
dosen pengampu dari mata kuliah Sosiologi Perikanan dalam pengerjaan tugas
laporan ini atas waktu, tenaga dan ilmunya yang telah diberikan.
Saya menyadari bahwa masih banyak kekurangan dalam penulisan laporan
ini. Oleh karena itu saya mengharapkan kritik dan juga saran yang membangun
dari pembaca untuk perbaikan kedepannya.
1
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.........................................................................................................i
DAFTAR ISI......................................................................................................................ii
DAFTAR GAMBAR........................................................................................................iii
DAFTAR TABEL.............................................................................................................iv
BAB 1..................................................................................................................................1
PENDAHULUAN...............................................................................................................1
BAB II................................................................................................................................. 3
PEMBAHASAN................................................................................................................. 3
BAB III................................................................................................................................7
PENUTUP...........................................................................................................................7
3.1 Kesimpulan................................................................................................................7
3.2 Saran...........................................................................................................................7
2
DAFTAR GAMBAR
3
DAFTAR TABEL
4
Greenberg dan Baron (2000) mengatakan bahwa budaya memegang peran penting
dalam 2 hal, yaitu: (1). Memberikan sense of identity kepada setiap anggota
masyarakat; (2). Mendorong terwujudnya komitmen terhadap pencapaian tujuan
kelompok.
5
1.2 Identifikasi Masalah
1. Bagaimana kondisi sosial di Pasar tradisional sriwijaya?
2. Apa aspek sosial dan budaya yang ada di Pasar tradisional sriwijaya?
3. Apakah ada aspek sosial dan budaya yang berpengaruh di Pasar tradisional
sriwijaya?
6
BAB II
PEMBAHASAN
7
2.1.2 Struktuk Sosial
Struktur sosial merupakan suatu tingkatan dalam masyarakat atau suatu
tatanan sosial yang ada pada masyarakat dan juga merupakan jaringan dari unsur
unsur sosial yang pokok (Bungin, 2009). Hasil observasi menunjukkan bahwa
bentuk struktur sosial yang ada pada pasar Sriwijaya ini yaitu adanya pola
hubungan sosial yang terjadi melalui pola hubungan kerjasama seperti pola
emosional, menunggak antar pedagang, pembeli, pengelola pasar yang ditandai
dengan aktivitas transaksi jual beli barang dan jasa. Implikasi bentuk hubungan
sosial memberi pengaruh yang baik terhadap pembentukan struktur sosial pasar.
2.2 Aspek Modal Sosial
Secara umum aspek modal sosial terdiri atas empat indikator, yakni
relation of trust (kepercayaan), reciprocity and exchange (pertukaran), norms or
common rules (norma dan aturan), serta connection (jaringan), namun pada pasar
Sriwijaya hanya terlihat tiga indikator modal sosial yaitu kepercayaan, jaringan
sosial dan norma.
2.2.1 Relation of trust (kepercayaan)
Relation of trust atau kepercayaan yakni sebuah hubungan timbal balik
antar masyarakat mengenai rasa saling percaya satu sama lain. Pada pasar
Sriwijaya adanya kepercayaan dapat dilihat dari perilaku pedagang yang dibantu
oleh kerabatnya dalam menjalankan usahanya. Kepercayaan pembeli terhadap
barang yang dijual, kepercayaan pembeli ini terbentuk karena adanya kualitas
barang yang bagus yang diberikan pedagang kepada pembeli dan adanya sikap
ramah yang diberikan pedagang serta harga barang yang ditawarkan sesuai
dengan kualitas barang yang ditawarkan. Kepercayaan pedagang terhadap
pembeli, kepercayaan ini terbentuk karena adanya kedekatan, kejujuran dan saling
mengenal antara pedagang dengan pembeli, kepercayaan ini memberikan
keuntungan bagi pedagang karena dengan adanya kepercayaan ini pedagang
memperbolehkan pembeli untuk berhutang, barang yang dijualnya dapat cepat
terjual habis dan dapat mempertahankan pembeli tersebut.
8
Tabel 2. 1 Bentuk Kepercayaan
9
Tabel 2. 2 Bentuk Norma dan Aturan
10
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Bentuk modal sosial yang menonjol di pasar tradisional Sriwijaya, Kota
Cimahi yaitu: (1). Kepercayaan yang diberikan antar pedagang dengan pedagang
dan pedagang dengan pembeli terjadi karena adanya kedekatan, kejujuran dan
saling mengenal; (2). Jaringan sosial yang terbentuk karena adanya kesamaan
tempat tinggal dengan memberikan informasi mengenai agen pemasok ikan segar;
(3). Norma dan aturan yang ditetapkan oleh pedagang, pembeli dan pengelola
pasar ditaati dengan baik, sehingga tercipta ruang usaha yang tertib.
3.2 Saran
Diperlukannya studi lebih lanjut mengenai aspek modal sosial pertukaran,
untuk mengetahui hubungan timbal balik menguntungkan yang ada di pasar
tradisional Sriwijaya, Kota Cimahi.
11
DAFTAR PUSTAKA
12