KELOMPOK 1 :
KATA PENGANTAR
Puji Syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan
karuniaNya, sehingga kami dapat menyelesaikan pembuatan makalah ini.Pendidikan
merupakan salah satu bidangyang menjadi landasan utama dalam pembangunan suatu
bangsa.
Dengan memahami landasan filosofis dan sosiologis pendidikan, kita dapat merancang
sistem pendidikan yang berkualitas, inklusif, dan sesuai dengan
kebutuhan zaman. Oleh karena itu, dalam makalah ini akan dibahas secara mendalam
mengenai landasan filosofis dan sosiologis pendidikan sebagai landasan utama dalam
mengarahkan upaya pengembangan sistem pendidikan yang lebih baik di masa depan.
Kami berharap makalah ini dapat bermanfaat bagi kami sebagai penulis dan bagi
pembaca khususnya. Kami juga berharap makalah ini dapat menjadi sumbangan kecil
dalam pengembangan ilmu pendidikan di Indonesia.
Akhir kata, kami mohon maaf jika terdapat kekurangan dalam makalah ini. Kami
berharap makalah ini dapat memberikan pemahaman yang lebih baik tentang landasan
pendidikan.
Kelompok 1
I
II
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.........................................................................................................................I
DAFTAR ISI.......................................................................................................................................II
BAB I PENDAHULUAN....................................................................................................................1
1.1 Latar Belakang.......................................................................................................................1
1.2 Rumusan Masalah.................................................................................................................1
1.3 Tujuan Penulisan...................................................................................................................1
1.4 Manfaat Penulisan.................................................................................................................1
BAB II PEMBAHASAN......................................................................................................................2
2.1 Landasan Filosofis Pendidikan....................................................................................................2
a. Pengertian Landasan Filosofis Pendidikan.................................................................................2
b. Peran Penting Landasan Filosofis Pendidikan...............................................................................3
2.2 Landasan Sosiologis Pendidikan...................................................................................................4.
a. Pengertian Landasan Sosiologis Pendidikan..............................................................................4
b. Peran Penting Landasan Sosiologis Pendidikan........................................................................5
BAB III PENUTUP...........................................................................................................................6
3.1 Kesimpulan................................................................................................................................6
3.2 Saran.........................................................................................................................................6
DAFTAR PUSTAKA....................................................................................................................III
13
BAB I
PENDAHULUAN
Dapat menambah wawasan pembaca mengenai pengertia dan peran penting dari
kedua landasan diatas utntuk memajukan pendidikan di Indonesia.
1
BAB II
PEMBAHASAN
2
b. Peran Penting Landasan Filosofis Pendidikan
Karakteristik landasan filosofis pendidikan adalah gagasan-gagasan atau
konsep-konsep yang bersifat normatif ataupun bersifat preskriptif. Landasan Filosofis
bersifat normatif dan bersifat preskriptif karena landasan filosofis pendidikan tidak
berisi konsep-konsep tentang pendidikan yang apa adanya atau faktual, akan tetapi
berisi tentang konsep-konsep pendidikan yang dilakukan seharusnya atau yang dicita-
citakan (ideal), yang telah disarankan oleh filsuf tertentu untuk dijadikan titik tolak
ukur dalam rangka peraktek pendidikan atau studi pendidikan.
Dalam landasan filosofis pendidikan terdapat beberapa aliran seperti aliran
idealisme, aliran realisme, aliran paragmatisme dan sebagainya. Singkat saja
pengertian dari aliran idealisme adalah pembelajaran yang diambil dari contoh nyata
(reality) dalam lingkungan sehari-hari, seperti misalnya air, batu, tanah, tumbuhan,
hewan, manusia, gunung, lautan, speda motor, buku, kursi, meja dan sebagainya.
Sedangkan aliran realisme adalah aliran ini bersifat luas dan banyak macam
variasinya. Mengapa bisa begitu, karena realisme ada yang meliput materialisme dan
ada juga realisme yang menyerempet mendekati kepada aliran idealisme seperti yang
ada di alam atau lingkungan sekitar. Sedangkan aliran paragmatisme adalah segala
sesuatu atau semua kejadian yang dialami oleh manusia (pengalaman) atau diri sendiri
dan akan terus mengalami perubahan (evaluasi).
Dari ketiga aliran diatas aliran idealisme, aliran realisme, dan aliran
paragmatisme. Dapat kita ambil kesimpulan bahwa landasan filosofis pendidikan bisa
berperan penting untuk kemajuan bangsa, contohnya terdapat dalam aliran-aliran yang
terkandung dalam landasan filosofis pendidikan seperti aliran idealisme dan aliran
realisme yang berkaitan erat dengan apa yang ada di lingkungan hidup sekitar kita,
seperti contohnya air, tanah, batu, tumbuhan, hewan dan sebagainya. Kemudian
dalam aliran paragmatisme yang berkaitan dengan diri kita yaitu pengalaman atau
kejadian yang telah kita lalui sebelumnya. Ini dapat kita jadikan pelajaran agar terus
mengalami perubahan menjadi pribadi yang lebih baik.
3
2.2 Landasan Sosiologis Pendidikan
4
b. Peran Penting Landasan Sosiologis Pendidikan
Dalam landasan sosiologis pendidikan terdapat bebrapa unsur didalamnya
salah satunya individu, masyarakat dan kebudayaan. Sosiologis bisa kita artikan
secara garis besar adalah kegiatan dimana interaksi antar 2 makhluk hidup (manusia)
atau bahkan bisa lebih secara bersamaan untuk menjalin kerjasama, berinteraksi,
mengobrol dan lain sebagainya. Dalam sosiologis pasti ada bagian terkecil atau
terdasar dari sebuah sosiologis tersebut yaitu individu. Setiap individu memiliki sifat
yang berbeda, tentunya dengan adanya landasan sosiologis pendidikan dapat merubah
atau setidaknya menyatukan dikit persamaan dalam pola pikir setiap individu. Dalam
lingkungan masyarakat dapat menghasilkan yang namanya kebudayaan. Kebudayaan
ini bisa disebut adat atau kebiasaan yang dilakukan oleh warga sekitar dalam hal
mengarah kebaikan.
Landasan sosiologis pendidikan sangat dapat berperan dalam kemajuan
pendidikan bangsa Indonesia karena sosiologis berperan juga dalam setiap individu
siswa. Karena jika siswa memiliki nialai sosiologis baik atau diatas rata-rata, biasanya
siswa tersebut akan lebih mudah untuk berkembang menjadi seseorang yang lebih
baik kedepannya. Dengan begitu diharapkan siswa maupun tenaga pengajar dapat
menjalankan perannya masing-masing agar dapat tercapai pembelajaran yang baik,
supaya pendidikan di Indonesia menjadi semalin maju.
5
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Berikut pendapat kita mengenai Landasan Filosofis dan Landasan Sosiologis Pendidikan :
Menurut Evander, Keselarasan antara landasan filosofis dan sosiologis dalam pendidikan penting untuk
menciptakan sistem pendidikan yang holistik dan berkelanjutan, yang tidak hanya
memperhatikan aspek intelektual siswa, tetapi juga aspek psikologis, sosial, dan nilai-nilai
kemanusiaan. Dengan memadukan kedua landasan ini, sistem pendidikan dapat semakin efektif
dalam membentuk generasi yang cerdas, terampil, dan bertanggung jawab sosial.
Menurut Ika, Dalam pendidikan, keterkaitan antara landasan filosofis dan landasan sosiologis sangat
penting untuk memahami tujuan, proses, dan hasil pembelajaran. Landasan filosofis membahas tentang
nilai-nilai, keyakinan, dan prinsip dasar yang menjadi dasar pemikiran dalam pendidikan. Sementara itu,
landasan sosiologis membahas tentang hubungan sosial antara individu, kelompok, dan masyarakat dalam
konteks pendidikan.
Menurut Elma, Landasan filosofis pendidikan menentukan arah dan prinsip-prinsip yang menjadikan
pendidikan sebagai alat untuk mencapai tujuan-tujuan tertentu dalam masyarakat, sementara sosiologi
masyarakat. Dengan
Menurut Hairia, Dengan memahami landasan filosofis dan sosiologis pendidikan, para pendidik dan
praktisi pendidikan dapat memiliki pandangan yang lebih mendalam tentang tujuan pendidikan, hubungan
antara sekolah dan masyarakat, serta cara meningkatkan kualitas sistem pendidikan untuk mencapai hasil
yang lebih baik bagi peserta didik dan masyarakat secara keseluruhan.
3.2 Saran
Kami mengucapkan terima kasih kepada dosen pembina dan teman-teman yang telah
membantu kami dalam menyelesaikan makalah ini dengan baik. Kami juga menyadari bahwa
makalah ini masih jauh dari kesempurnaan, sehingga kami membutuhkan kritik dan saran yang
DAFTAR PUSTAKA
Rizal, Ahmad Syamsu. "Filsafat Pendidikan Islam Sebagai Landasan Membangun Sistem
Pendidikan Islami." Ta’lim 1 (2014).
Hidayah, Nur, and Adi Atmoko. Landasan sosial budaya dan psikologis pendidikan. Penerbit
Gunung Samudera [Grup Penerbit PT Book Mart Indonesia], 2014.