PEMERIKSAAN FISIK

No. :
Dokumen
No. Revisi : 00
Tgl. Terbit : 2 Januari 2023
SOP
Halaman : 1/2

SITTI LATIFAH
UPTD
SIHIDI, S.ST
PUSKESMAS
NIP. 19680907
WAKOBHALU
198903 2 006

1. Pengertian Pemeriksaan fisik adalah cara mendapatkan informasi dari

pasien melalui pemeriksaan fisik langsung kepada pasien
secara komprehensif berdasarkan keluhan yang dialami
pasien.
2. Tujuan Agar semua temuan klinis dari pasien dapat diidentifikasi
secara lengkap sehingga memudahkan menentukan diagnosis,
terapi, dan edukasi kepada pasien.
3. Kebijakan Surat Keputusan Kepala UPTD Puskesmas Wakobhalu nomor
: Tentang
Layanan Klinis
4. Referensi 1. KMK NOMOR HK.01.07/MENKES/1936/2022 tentang
Panduan Praktik Klinik bagi Dokter di Fasilitas Pelayanan
Kesehatan Tingkat Pertama
2. Diagnosis Fisik I dan II
5. Langkah- 1. Pasien datang ke ruang pemeriksaan,
2. Petugas mengucapkan salam,
langkah
3. Petugas menanyakan identitas pasien,
4. Petugas mencocokkan identitas pasien dengan nama dalam
rekam medis
5. Petugas melakukan pemeriksaan head to toe untuk
mendapatkan bukti klinis penyakit yang mendukung.
6. Petugas fokus melakukan pemeriksaan khusus terkait
organ yang mengalami gangguan,
7. Petugas melakukan sinkronisasi antara hasil dari
anamnesis dan hasil dari pemeriksaan fisik
8. Petugas mencatat hasil pemeriksaan fisik dalam rekam
medis.
6. Bagan Alir
Petugas mengucapkan
Pasien datang ke salam
ruang pemeriksaan

Petugas
menanyakan
identitas pasien

Petugas
mencocokkan
identitas pasien
dengan data
dalam RM

Petugas fokus Petugas melakukan

Petugas melakukan
melakukan pemeriksaan head to
sinkronisasi antara hasil
pemeriksaan khusus toe untuk mendapatkan
dari anamnesis dan organ yang mengalami bukti klinis penyakit
hasil dari pemeriksaan gangguan, yang mendukung
fisik

Mencatat hasil
anamnesis di RM

7. Unit Terkait 1. Ruang Pemeriksaan Umum

2. Ruang Kesehatan Gigi dan Mulut

3. Ruang Kesehatan Ibu dan KB

4. Ruang persalinan

5. Ruang Pemeriksaan Anak

6. Ruang Tindakan dan Gawat Darurat

2/2
3/2