mempengaruhi kematangan karir individu yaitu konsep
diri. Konsep diri adalah pandangan individu tentang diri dan lingkungan. Savickas dalam Super mendefinisikan konsep diri sebagai gambaran dari dalam peran tertentu, situasi, atau posisi, melakukan beberapa set fungsi, atau dalam beberapa hubungan. Konsep diri terbentuk melalui sosial, pengalaman, dan pembelajaran interaktif, ditambah kesadaran diri Donald E. Super lahir pada 10 Juli 1910 di Honolulu, Hawai. Donald E. Super mendaftarkan diri di program kedokteran dalam bimbingan kejuruan dan psikologi di Universitas Columbia 5 Tahap Perkembangan Karir Fase Pengembangan (Growth) 0-15 tahun
Fase Eksplorasi (Exploration) 15-24 tahun
Fase Pemantapan (Establishment) 25-44 tahun
Fase Pembinaan (Maintenance) 45-64 tahun
Fase Kemunduran (Decline) 65 tahun ke atas
Mengklasifikasikan faktor faktor yang mempengaruhi kematangan karir ke dalam lima kelompok sebagai berikut : a. Faktor bio-sosial. b. Faktor lingkungan c. Kepribadian d. Faktor vokasional. e. Prestasi individu. CAREER LADDER
Dalam Teori Perkembangan Super, proses
identitas karir bergerak menuju pematangan, dimana seseorang menjadi siap untuk pindah ke tahap perkembangan berikutnya. Super mendefinisikan kematangan karir (1994) sebagai kemampuan untuk berurusan dengan persyaratan situasi tertentu dalam konteks tahap perkembangan seseorang IDENTITAS KARIER DAN IMPLEMENTASI
Super melukis gambar yang benar-benar bersifat
psikologis, di mana orang secara bertahap matang untuk merealisasikan identitas ekspresi diri yang menyebabkan kepuasan karir (Super, 1996). Super (1957) memberikan penjelasan untuk mendapatkan kepuasan di tempat kerja. Kepuasan kerja diperoleh melalui ekspresi identitas karir CAREER RAINBOW
Kemudian dalam karirnya, Super (1990)
menambahkan konsep kehidupan dalam peran akuntansi untuk perubahan selama masa dewasa dan perbedaan gender. Sejumlah peran besar dalam hidup adalah tempat di ruang melengkung yang berasal dari daftar Penentu Pribadi dan mencapai ke arah daftar usia setengah lingkaran dan rentang atas Tahap Perkembangan Super (Pertumbuhan, Eksplorasi, Pemeliharaan dan Penurunan). ARCHWAY OF CAREER DETERMINANTS Konsep teori Super (1990) yang lain yang diperkenalkan adalah pengaruh timbal balik dari faktor internal maupun eksternal. Dia menciptakan gambar yang disebut "Faktor yang Menentukan Karir dalam Lengkungan" yang menampilkan faktor baik dari diri dan dunia luar sebagai bagian dalam pengembangan karir SUPER AND CAREER DIAMOND
Teori Super ini menjelaskan tentang tahapan
eksplorasi karier. Dalam tahap ini, konseli mengembangkan konsep diri dan berhubungan dengan factor luar (eksternal). Namun, puncak dari faktor tersebut akan menempatkan supervisi yang digambarkan sebagai identitas karier.