VALUE (NPV)
Presented by:
KELOMPOK 3
Reny Widya Astuti (K11114074)
Ni’matul Khaerah (K11114306)
Della Aprilani (K11114337)
Wahyuni Sri Astuti (K11114340)
Faradillah (K11114509)
PENGERTIAN
“Selisih antara nilai investasi saat ini dibandingkan dengan aliran kas
bersih tunai (operasional dan terminal value) masa yang akan datang
yang dibawa kesaat ini dengan menggunakan faktor diskonto.”
(Hadri,Cecilia Farrona Al, dkk, 2016).
Ket:
i = suku bunga PV = cash flow (arus kas atau uang yang akan
n = waktu arus kas diterima pada tahun ke-i) * tingkat bunga
tingkat bunga = 1/(1+i)n NPV = jmlh PV – investasi awal
CONTOH KASUS (2):
Proyek x dan Y adalah rencana investasi yang akan
dilaksanakan oleh klinik bersalin Amanda. Untuk proyek x
dibutuhkan investasi sebesar Rp. 500.000, sedangkan untuk
proyek y sebesar Rp.750.000 pola cash flow untuk masing-
masing proyek diperkirakan sebagai berikut :
Kesimpulan :
Proyek yang diterima adalah Proyek B karena
menghasilkan NPV positif sebesar Rp.
177.550
KELEBIHAN & KEKURANGAN
No Kelebihan Kekurangan
1 Memperhitungkan nilai waktu uang (time Penentuan tingkat bunga memerlukan
value of money) perhitungan yang teliti
2 Cocok untuk proyek jangka panjang Tidak bisa membandingkan 2(dua) atau
lebih investasi yang mempunyai keuntungan
yang berbeda
3 Tidak mengabaikan aliran kas selama periode Memerlukan perhitungan COC sebagai
proyek discount rate
4 Mudah penerapannya dibandingkan dengan Lebih sulit penerapannya dibandingkan
IRR metode payback sehingga sangat sulit
digunakan oleh tingkat bawah pada
organisasi apabila tanpa diadakan training
yang memadai
5 Mengutamakan aliran kas yang lebih awal Tanpa adanya perubahan aliran kas tahun
yang sama PV akan menghasilkan
perbandingan yang menyimpang terhadap
perbandingan antara proyek yang berukuran
tidak sama dan atau mempunyai umur
ekonomis yang tidak sama
6 Secara konseptual adalah yang terbaik Derajat kelayakan tidak hanya dipengaruhi
dibandingkan dengan payback oleh arus kas, melainkan juga dipengaruhi
oleh faktor usia ekonomis proyek.
Referensi