Sistem komplemen

Kuliah imunologi
 Pengertian
• Istilah yg digunakan untuk menceritakan
gabungan reaksi enzimatik di mana enzim
/ proses enzimatik merupakan mediator
utama dalam reaksi imunologi.
• Digambarkan sebagai reaksi enzimatik
berantai
• Proses enzimatik merupakan reaksi
amplifikasi terhadap reaksi imunologi /
interaksi antigen-antibodi
 Sel B dan imunitas humoral
Sel plasma

antibodi

Kompleks Antigen-antibodi

Komplemen diaktifkan Patogen

(gabungan reaksi enzimatik; mediator utama dalam reaksi imunologi diinaktifkan

Opsonisasi Sel mast

Senyawa2 kimia (membantu chemotaxis Leuoksit histamin
agar mudah difagosit) platelet

Mikroba lebih mudah Leukosit dpt dipindah Respon

Patogen hancur
difagosit ke daerah terinfeksi inflamasi ↑
 karakteristik
• Terdiri dari protein serum yg bekerja
bersama-sama dalam suatu rangkaian
reaksi untuk menghasilkan efek-efeknya.
• Bukan imunoglobulin
• Disintesis oleh hati, makrofag jaringan, sel
epitel saluran cerna, monosit
• Telah dikenal 11 bentuk komplemen (C)
yg ada dalam serum
 Peranan secara fisiologi
• Dalam sistem pertahanan tubuh :
meningkatkan sistem imun → fungsi
imunologik
• Dalam patologi : liberasi anafilatoksin
• Aktivitas biologis seperti : liberasi faktor
khemotaktik
 Aktivitas Biologis dari
komponen komplemen
• Menghasilkan lisis sel (yang terinfeksi
virus)
• Anafilatoksin (C3a, C5a, C4)
• Chemoattractan (C5a)
• Immune adherence (C3b)
• Opsonisasi (C3b)
 Aktivasi sistem komplemen
• Dalam proses prosesnya, s. komplemen
→ reaksinya harus diinduksi / dipicu lebih
dulu

Cari aktivasi komplemen :

• Cara klasik
• Cara alternatif
 Cara klasik
• Melibatkan aktivasi 9 komponen protein utama (C1 – C9)
• Reaksi dimulai dgn C1, lalu dilanjutkan dgn C lainnya.
• Pada beberapa tahap dalam proses aktivasi , produk adalah enzim
yg mengkatalis tahap berikutnya.
• Terjadi reaksi anak tangga yang mengamplifikasi dan mengaktivasi
sejumlah besar C melalui sinyal awal yg relatif kecil
• Reaksi dipicu oleh interaksi Antigen-Antibodi → Fc dari Antibodi
terfiksasi oleh suatu komplemen

Fase:
 Pengenalan
 Aktivasi
 Penyerangan membran
 1. Lisis Sel
• Melibatkan 9 komplemen
• Reaksinya dipicu oleh interaksi antigen-
antibodi
• Melibatkan Fc antibodi membentuk rantai
anak tangga komplemen
 Aktivasi C1
• Komplemen pertama yg diaktifkan
• Tdd 3 protein (C1q, C1r, C1s)

C1q aktif C1r aktif C1s aktif

proteolitik
 Aktivasi C4
• Komplemen ke-2 yg diaktifkan
• Komplemen ke-4 yg ditemukan

C4a

C1s aktif
C4 pecah Berikatan dg
membran sel
C4b

Kontak dg C2
 Aktivasi C2

C4b aktif C2 Kompleks

C3 aktif
Enzim C315 convertase
aktif
C5 aktif
 Aktivasi C3
• Mampu kontak dengan membran sel
• C3b terpisah dari C3 berikatan dengan
membran sel target
• Sel target : RBC, sel polimorfonuklease,
makrofag, platelet, bakteri, jamur, virus.
 Aktivasi C5

C5 aktif
Ke lipid
membran sel

Kompleks

C6 C567
Aktivasi
C8
C9

C7
Ke membran sel target
 Aktivasi C8 dan C9
Polimerisasi Membran Pori Saluran
C5b678 sel kecil transmembran
C9

Sel mengembang •Gangguan keseimbangan osmotik Ion melintas

•Influks air (cepat)

Membran permeabel Isi sel keluar Sel lisis

thd makromolekul
 2. Chemoattractan
C5 membebaskan chemotaxis

Menarik Migrasi
C5a Sel fagosit Chemotaxis sel fagosit
 3. Immune adherence

Antigen Antigen
C3b Menempel ke Mudah dikenali sel fagosit
Dinding pembuluh darah dalam sirkulasi
 4. Opsonisasi

C3b Melapisi Antigen

antigen Lebih cepat difagositosis

Pada antigen
Terdapat
Reseptor untuk
C3b
 5. Anafilatoksin
D
E
Sel mast G
•C3a R
A Pelepasan •Anafilaksis
•C5a •Reaksi alergi
N histamin
Sel •Permeabilitas kapiler ↑
U
basofil •Kontraksi otot polos
L
A
S
i

Anafilatoksin lemah :
C4 Edema lokal (akumulasi cairan)
 Cara alternatif
• Melibatkan C1 s.d C9
• Merupakan cara yg berperanan dlm
pertahanan tubuh terhadap infeksi
sebelum dihasilkan antibodi
• Diaktivasi oleh reaksi yang sifatnya non
imunologik
• Tidak memerlukan kompleks antigen-
antibodi untuk memulai
 Cara alternatif
Pemicu :
• Lipopolisakarida
• Endotoksin dari dinding sel bakteri gram
negatif
• Dinding sel bakteri
• Dinding sel fungi
 SELAMAT MENEMPUH

UJIAN TENGAH SEMESTER