Anda di halaman 1dari 8

PENGOLAHAN BUNGKIL

KELAPA SAWIT SECARA


KIMIA
KELOMPOK IV:
ANDI TIFAL NURGINA (I011171352)
ANDI ANNISA FAJRIANA MISMAR (I011171
FITRAH JUNAEDI (I011171
ERIKA RAHAYU (I011171
WAHYUNI (I011171
Bungkil kelapa sawit adalah limbah ikutan proses ekstraksi inti sawit.
Limbah ini dapat diperoleh melalui proses kimia dan mekanik pabrik
pengolahan kelapa sawit. Setiap 1 ton dapat menghasilkan 5% inti sawit
dan dari 5% inti sawit dapat menghasilkan 45-46% bungkil inti sawit
(Umar, 2009).

KELEBIHAN : KEKURANGAN :
• Daya cerna sekitar 70% • Serat kasar yang tinggi.
• Meningkatkan BB sapi sekitar • Tidak dapat digunakan sebagai
0,74-0,76 kg/ekor/hari. pakan tunggal.
• Sebagai pakan konsentrat. • Palatabilitas rendah.
• Kandungan nutrisi antara lain: • Kandungan asam amino tidak
BK : 92,6% seimbang.
PK : 21,51%
SK : 10,5%
LK : 2,4%
TDN : 72,0%
Ca : 0,53%
P : 0,19%
SISTEM PENGOLAHAN UNTUK TERNAK
Bungkil Kelapa Sawit

Fisik Kimia Biologis

Penambahan Larutan Perendaman Larutan


Asam Alkalis

Penurunan Kadar Serat


Kasar

Konsentrat (30%) Dalam


Komponen Ransum
METODE KERJA
Metode Oksidatif Metode Hidrolitik
• Larutan Asam (HCl dan H2SO4)
• O3 dan H2O2 Glikosidik Xilan Xilose 220 mg
.....monomer xilose g/bagasse ( 80%
• SO2 Lignoselulosa .....dari total xilosa
• Larutan Alkalis (NaOH dan NH3)
• NaClO2 Lignoselulosa Hemiselulosa, Lignin, dan
.....Silika.
Ester asam uronik dan Asetat
PRODUK YANG DIHASILKAN
DAFTAR PUSTAKA
Ginting P. Simon. 2012. Prospek penerapan teknologi proses pakan berbasis
hasil samping industri perkebunan pada ruminansia kecil. Wartazoa.
Loka Penelitian Kambing Potong. Sumatra Utara. Vol. 22(2): 53-64
Pasaribu, T. 2018. Upaya peningkatan kualitas bungkil inti sawit melalui
teknologi fermentasi dan penambahan enzim untuk unggas.
Wartazoa. Balai Penelitian Ternak. Bogor. Vol. 28(3): 119-128
Umar. S. 2009. Potensi Perkebunan Kelapa Sawit Sebagai Pusat
Pengembangan Sapi Potong Dalam Merevitalisasi dan
Mengakselarasi Pembangunan Peternakan Berkelanjutan. Pidato
Pengukuhan. Ilmu Reproduksi Ternak. Fakultas Pertanian.
Universitas Sumatra Utara. Medan. Hal. 5
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai