DKI DKA

Def Reaksi inflamasi kulit nonimunologis akibat kontak bahan kimia, fisik, biologi Reaksi inflamasi kulit yg diperantarai rx hipersensitivitas iv

Etio  Iritan kuat (asam kuat, basa kuat, logam berat, aldehid, bahan pelarut) →DKI akut (1 kali Hapten (Alergen berupa molekul kimia dng BM <500 dalton, tidak bermuatan
paparan) listrik, hidrofilik)
 Iritan lemah →DKI kronis (beberapa kali paparan) Ex: TNP, nikel, tembaga, b-lactam, uroshiol
Patofis 1. Lipid permukaan kulit& substansi penahan air hilang 1. Fase sensitisasi (10-15 hari): terpapar hapten pertama
2. Kerusakan membrane sel kali→pembentukan sel T spesifik (limfonodi) →sel T spesifik beredar ke
3. Denaturasi keratin epidermal sirkulasi
4. Efek sitotoksik langsung: iritan →keratinosit melepas sitokin proinflamasi 2. Fase elisitasi (muncul rx 24-72 jam setelah paparan): terpapar hapten
kedua kali→hapten berdifusi ke kulit→aktivasi sel T di dermis→inflamasi
Lesi 1. Rx iritan eritema ringan batas tegas, vesikel, atau erosi biasanya terlokalisir pada dorsum 1. Akut: eritem batas tdk tegas ,edema, vesikel, bula (isi serum jernih)
tangan dan jari →krusta
2. DKI akut eritema batas tegas, edema, vesikulasi dng eksudasi, bula, dan nekrosis 2. Subakut: + papul, ekskoriasi
3. DKI akut tertunda (=DKI akut, muncul12-24 jam setelah paparan) 3. Kronis: + likenifikasi, skuama, fisura, ekskoriasi
4. DKI kronik kumulatif kulit kering, localized patches eritematous yang gatal, nyeri,
→hyperkeratosis→fisura
5. Iritasi subyektif sensasi gatal, kesemutan, menyengat, terbakar, tanpa perubahan kulit yang
terlihat
6. Iritasi suberitematosa iritasi tidak tampak secara visual, tetapi secara histologis terlihat
7. Dermatitis friksional
8. DKI traumatic eritema, scaling, papula, atau vesikel
9. DKI pustular pustular steril
10. Dermatitis iritan asteatotik kulit kering ichthyosiform scaling
Distr Kontaktan Kontaktan
PDx Tes tempel Tes tempel
DDx  DKA  DKI
 DA  DA
 DN  DN
 Dermatitis seboroik  Dermatitis seboroik
Tx 1. Eliminasi bahan iritan 1. Eliminasi allergen kontak
2. KS topical (akut) : Desoximetasone 0,25% salep 2 dd ue 2. KS topical (akut) : Desoximetasone 0,25% salep 2 dd ue
3. KS sistemik (luas,berat) 3. KS sistemik (luas,berat)
4. Emolien: Petrolleum jelly 2 dd ue 4. Antihistamin: Loratadin 1x10mg
5. Antihistamin: Loratadin 1x10mg