Anda di halaman 1dari 19

PEMERIKSAAN SEL LE

dr. Yuni Kusuma Hartatik, M.Sc., SpPK


PENDAHULUAN
PENDAHULUAN
penyakit autoimun yang melibatkan banyak

SLE organ dan melibatkan gejala klinis yang sangat


beragam

SLE ●
Penyebab tidak diketahui

SLE Terjadi kerusakan jaringan dan sel oleh


autoantibodi dan kompleks imun patogenik


MANIFESTASI
MANIFESTASIKLINIS
KLINISSLE
SLE

BUTTERFLY RASH PADA SLE


DIAGNOSIS
DIAGNOSISSLE
SLE
PERMASALAHAN
PERMASALAHAN

Manifestasi klinis Pemeriksaan


SLE sangat serologi awal yang Pemeriksaan sel
bervariasi,
Kelambatan sering digunakan LE masih
gambaran klinis untuk digunakan dan
dan keluhan diagnosis SLE menegakkan
dipertimbangkan
penderita sangat diagnosis SLE tes
beragam ANA cukup mahal di daerah
PEMERIKSAAN
PEMERIKSAANSEL
SELLE
LE
• Sel LE pertama kali ditemukan tahun 1948 oleh Malcolm
Hargraves dan Robert Morton
• Dinamakan Sel LE karena khas ditemukan pada pasien yang
telah di diagnosis atau masih dicurigai SLE
• Pada sel LE inti di difagositosis dan dicerna oleh netrofil matur,
membentuk gambaran inti yang homogen berisi bahan inti
yang telah lisis dan adanya autolisis pada satu atau lebih lobus
netrofil
• Sel LE dalam perjalanan penyakit SLE menunjukkan
keterlibatan autoantibodi dan komplemen dalam
memfagositosis inti sel
• Sel LE jarang ditemukan pada darah tepi, walau kadang bisa
ditemukan pada preparasi buffy coat
• Sel LE selain pada darah juga bisa ditemukan pada cairan
sendi, cairan pleura, cairan serebrospinalis, cairan
perikardium
• Sel LE masih dianggap sebagai sel paling penting oleh
sebagian ahli rematologi dalam dunia kedokteran
• Pemeriksaan untuk SLE saat ini sudah berkembang dengan
penggunaan tes ANA dan anti-dsDNA
• 50%-75% pasien SLE memberikan hasil positif terhadap
sel LE

• Namun pada beberapa pasien dengan rheumatoid


arthritis, skleroderma dan drug induced lupus
erythematosus juga memberikan hasil sel LE positif
METODE
METODEPEMERIKSAAN
PEMERIKSAAN

1. Magath dan winkle (modifikasi dari Zimmer dan


Hargraves)
2. Zinkham dan Conley
3. Mudrick
Metode
MetodeMagath
Magathdan
danWinkle
Winkle
(modifikasi
(modifikasidari
dariZimmer
Zimmerdan
danHargraves)
Hargraves)
• Sampel : darah beku vena 8-10 cc
• Dibiarkan selama 2 jam pada suhu kamar atau 30 menit dalam
pengeram suhu 37ᵒC
• Pisahkan bekuan dengan serumnya
• Bekuan digerus dan disaring melalui saringan kawat tembaga
• Hasil saringan dimasukkan dalam tabung Wintrobe dan
dipusingkan dengan kecepatan 3000 rpm selama 10 menit
• Buang serum bagian atas
• Ambil lapisan sel paling atas (buffycoat) dengan pipet lalu
teteskan di atas objek glass dan dibuat sediaan apus
• Warnai sediaan dengan pewarna Giemsa atau Wright dan cari
sel LE dibawah mikroskop
Metode
MetodeZinkham
Zinkhamdan
danConley
Conley

• Sampel : darah vena 8-10 cc


• Biarkan suhu kamar 90 menit
• Kocok dengan rotator 30 menit
• Masukkan darah tersebut ke dalam tabung Wintrobe dan
pusingkan selama 10 menit dengan kecepatan 3000 rpm
• Buat sediaan apus seperti cara di atas
Metode
MetodeMudrick
Mudrick
• Sampel : darah kapiler
• Ambil darah kapiler dan masukkan ke dalam tabung kapiler yang
dilapisi heparin
• Pusingkan 1 menit
• Masukkan kawat baja ke dalam tabung kapiler, putar2 lah untuk
mencampur buffycoat dan plasma
• Inkubasi 30 menit pada suhu 37ᵒC atau biarkan 2 jam pada suhu
ruang
• Pusingkan lagi 1 menit
• Patahkan tabung pada lapisan buffycoat, lalu sentuhkan pada
objek glass
• Buat sediaan apus dan warnai dan baca dibawah mikroskop
PEMBACAAN
PEMBACAANPREPARAT
PREPARATSEL
SELLE
LE

• Sel LE diperiksa dan dibaca dengan cara menghitung sel


sekitar 500 netrofil atau selama 10-15 menit. Apabila
tidak ditemukan bisa dilaporkan sebagai negatif
• Sediaan apus sel LE dapat dilihat sel polimorfonuklear
(sel PMN) yang didalam sitoplasmanya terdapat massa
homogen (LE body) berbentuk sferik dan berwarna
ungu pucat.
• Inti dari netrofil pemfagosit terdesak ke salah satu sisi,
lobi inti tampak terperangkap di sekitar LE body
PELAPORAN
PELAPORANHASIL
HASILPEMERIKSAAN
PEMERIKSAANSEL
SELLE
LE

• Hasil positif (+) jika ditemukan beberapa sel LE dan hasil


negatif (-) jika tidak ditemukan sel LE
• Bila hanya ditemukan 1 sel LE sebaiknya tidak dilaporkan
positif
• Untuk melaporkan hasil positif harus dijumpai beberapa sel
LE, dilaporkan jumlahnya per 1000 netrofil
• Sel LE perlu dibedakan dengan sel Tart (pseudo LE cell) yaitu
monosit yang memfagositosis sel lain atau inti sel lain
terutama inti limfosit dengan gambaran inti piknotik yang
lebih kecil dari sel LE dan warnanya lebih terang
NILAI
NILAIRUJUKAN
RUJUKAN

• Hasil Normal :
Negatif (tidak ditemukan sel LE)
INTERPRETASI
INTERPRETASIHASIL
HASILPEMERIKSAAN
PEMERIKSAANSEL
SELLE
LE

• Pembentukan sel LE hanya berlaku in vitro saja


• Tehnik pembuatan sediaan sangat berpengaruh pada hasil
laboratorium
• Adanya sel LE merupakan bukti adanya autoantibodi atau
faktor LE
• Tidak menemukan sel LE bukan berarti tidak adanya penyakit
SLE
• Pemeriksaan Sel LE ini sekarang sudah jarang dilakukan
karena sudah tersedia pemeriksaan lain yang lebih baik untuk
membantu mendiagnosis SLE
Hasil pemeriksaan ANA test pada SLE
TERIMA KASIH
SEMOGA BERMANFAAT

Anda mungkin juga menyukai